Barang Jasa
(Produk)
Technical Push
Teknologi sebagai faktor dominan dalam perancangan produk.
Dihasilkan produk dengan keunggulan teknis dan marketing harus
menciptakan demand
Interfunctional View
Kedua fakktor (marketing dan teknologi) merupakan faktor dominan sehingga
produk diharapkan memenuhi kebutuhan konsumen juga memiliki keunggulan
teknis
LANGGANAN PENCARIAN GAGASAN TEKNOLOGI R&D
SELEKSI PRODUK
PENGUJIAN
PERENCANAAN
PRODUKSI PRODUK BARU
KAPASITAS,
PERENCANAAN
PRODUKSI DAN
SCEDULING
1. Seleksi produk
2. Desain pendahuluan
3. Pengujian (testing)
4. Desain akhir
1. Computer-Aided Manufacturing (CAM)
2. Analisis Nilai
3. Desain yang Ramah Lingkungan
4. Desain yang tangguh
5. Desain Modular
6. Computer-Aided Design (CAD)
Solusi
Joint
Aliansi
Ventures
Join ventures adalah kepemilikan Aliansi adalah perjanjian kerja sama yang
bersama, biasanya di antara hanya menjadikan perusahaan tetap bebas, tetapi
dua perusahaan untuk membentuk menggunakan kekuatan tambahan untuk
satu kesatuan yang baru. Kepemilikan mencapai strategi yang sesuai dengan misi
bisa jadi masing-masing lima puluh individu mereka. Di saat produk baru
persen atau satu pemilik menjadi misi utama, tetapi sejumlah sumber
mendapatkan porsi yang lebih besar daya dibutuhkan dan terdapat resiko yang
untuk memastikan pengendalian yang dapat diukur, maka aliansi mungkin menjadi
lebih besar. Join ventures sering kali sebuah strategi yang bagus untuk
sesuai untuk memanfaatkan peluang pengembangan produk. Aliansi biasanya
produk khusus yang mungkin tidak menguntungkan saat produk yang akan
menjadi pusat perhatian dari misi dikembangkan juga mempunyai teknologi
suatu perusahaan. Join ventures yang ada dalam tahap pemrosesan. Sebagai
semacam ini akan lebih dapat bekerja tambahan, jika batasan di antara perushaan
apabila resiko diketahui dan dapat sulit untuk dijelaskan, aliansi mungkin
dibagi secara seimbang. menjadi strategi yang terbaik.
Kegiatan penelitian dan pengembangan yang telah dibahas
dimuka memberikan latar belakang yang diperlukan bagi
disain produk dan jasa baru serta spesifikasi kulitasnya,
sehingga menghasilkan produk yang banyak dan
menghasilkan laba.
Keputusan mengenai disain atau rancang bangun:
Pertama manajemen harus membuat keputusan yang
menyangkut Trade Off antara bentuk dan fungsi (Kurva I
& II → Total nilai dari misal 2 faktor yang satu turun
yang satu naik).
Kedua, masalah bahan baku yang digunakan dan harus
memilih serta mempertimbangkan faktor-faktor antara
lain
a)harga bahan,
b)spesifikasinya,
c)biaya-biaya pemrosesannya.
Standar merupakan kata yang mempunyai arti
yang sangat penting yaitu memberikan ukuran-
ukuran spesifik tertentu yang dibuat dan dijual.
Pembatasan jumlah ukuran-ukuran dan juga
komponen-komponen penyusunannya sering
disebut Simplifikasi atau penyederhanaan.
Standarisasi bukan hanya penyederhanaan tetapi
merupakan suatu kegiatan untuk menentukan
ukuran, rasa, aroma dan ciri-ciri lain yang selalu
sama dan tidak berbeda-beda yang
mencerminkan spesifikasi dari produk.
Keuntungan standarisasi
4
Karena interaksi pelanggan yang tinggi pada
hampir semua industri jasa, dokumen untuk
memindahkan produk menjadi produksi, berbeda
dengan yang digunakan pada operasi pembuatan
barang. Dokumentasi pada jasa sering berbentuk
perintah kerja yang eksplisit yang merinci apa
yang akan terjadi pada moment-of-truth yang
biasanya berbentuk storyboard.
Desain Produk Barang :
Handphone Nokia
GOJEK