KOTA?
PERKOTAAN?
KOTA
Tempat dimana konsentrasi penduduk lebih padat dari wilayah sekitarnya karena terjadinya
pemusatan kegiatan fungsional yang berkaitan dengan kegiatan atau aktivitas penduduknya.
Daerah Konsentrasi Penduduk (pemusatan penduduk) dengan kepadatan tinggi serta Fasilitas
Modern dan Sebagian Besar Penduduknya Bekerja di Luar Pertanian serta cendrung berpola
Hubungan Rasional, Ekonomi, dan Individualistis (Kamus Penataan Ruang, hal. 147-148)
Tempat sekelompok orang-orang dalam jumlah tertentu dan bertempat tinggal dalam suatu wilayah
geografis tertentu, cenderung berpola hubungan rasional, ekonomis dan individualistis.
Pusat permukiman dan kegiatan penduduk yang mempunyai batasan wilayah administrasi yang
diatur dalam peraturan perundangan, serta permukiman yang telah memperlihatkan watak dan ciri
kehidupan perkotaan (Pemendagri No. 2/1987).
Renaissance:
Kota merupakan lokasi tempat terjadi tukar menukar produksi
antara produsen, konsumen dan para tengkulak, dimana meru-
pakan lokasi strategis
(tepi laut, persimpangan,titik pergantian angkutan)
Pengertian KOTA dari masa ke masa
Revolusi Industri:
- Pengertian kota didasarkan pada jumlah penduduknya
- Hal ini dikaitkan dengan banyaknya penemuan teknologi
yang menimbulkan arus urbanisasi dan pemusatan
penduduk
Tradisional:
- Suatu permukiman permanen dengan kepadatan tinggi dan
relatif luas yang dihuni oleh individu-individu yang secara
sosial heterogen
Modern:
Kota dilihat dari
- kriteria penyediaan fasilitas umum dan sosial,
- kriteria status administrasinya
- pola tata cara kehidupan masyarakatnya
Pengertian KOTA dari berbagai aspek
LINGKUP PENGERTIAN KOTA
Fisik Suatu wilayah dengan wilayah terbangun (buit up area) yang lebih padat
dibandingkan dengan area sekitarnya
Geografis Suatu wilayah dengan wilayah terbangun yang lebih padat dibandingkan
dengan area sekitarnya
Pengertian KOTA dari berbagai aspek
LINGKUP PENGERTIAN KOTA
Statistik Suatu wilayah yang secara statistik besaran atau ukuran jumlah
penduduknya sesuai dengan batasan atau ukuran untuk kriteria kota
Ekonomi Suatu wilayah dimana terdapat kegiatan usaha yang sangat beragam
dengan dominasi di sektor non pertanian, seperti perdagangan,
perindustrian, pelayanan jasa, perkantoran, pengangkutan, dll
10
KETERKAITAN PERENCANAAN KOTA
DENGAN BIDANG ILMU LAIN
11
AKTIVITAS PERENCANAAN KOTA
Perencanaan Tata Ruang Kota (Spatial Planning)
Perencanaan Tata Guna Lahan (Land Use Planning)
Perencanaan Fisik (Physical Planning)
Perencanaan Lingkungan Binaan (Built Environment)
Manajemenkota/Perkotaan (Urban Management)
12
LINGKUP PERENCANAAN RUANG KOTA
Rencana umum dalam bentuk Rencana Tata Ruang Kota (RTRK) – lingkup
nya satu kota atau satu kota dan urbanize area-nya
Rencana detail dalam bentuk Rencana Detail Tata Ruang Kota (RDTRK) –
lingkup bagian wilayah kota (BWK) atau bagian wilayah perkotaan (BWP)
Rencana tapak dalam bentuk Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan
(RTBL) – lingkup kawasan
13
TUJUAN PERENCANAAN RUANG KOTA
Perencanaan kota (city/urban planning), pada masa lalu lebih diarahkan
pada perencanaan fisik dan estetika, tetapi pada masa kini lebih
kompleks yang mengarah pada tujuan pembangunan perkotaan secara
sosial-ekonomi (aspasial).
Dalam ranah PWK, perencanaan kota ditekankan pada pembangunan
aspasial melalui intervensi spasial
Secara lebih rinci tujuan perencanaan kota antara lain adalah:
Penyediaan fasilitas umum yang memadai;
Penyediaan utilitas;
Penyediaan perumahan (lokasi, distribusi, estetika); serta
Pengembangan sistem transportasi kota.
14
TERIMA KASIH