TEORI BELAJAR KOGNITIVISTIK

MATKUL TEORI PEMBELAJARAN DAN BELAJAR

ANDI SYAFIRA TASYA RUSDI

(1101617047)

ELWANDA SHAGIA
(1101617072)
 TUJUAN

Agar mahasiswa TP’A 2017 dapat memahami

teori belajar kognitivistik serta bisa membedakan
antara teori kognitif dengan teori belajar lainnya.
Apasih Teori Belajar Kognitif itu?
“ Usaha untuk memahami
pegetahuan baru sehingga terjadi
perubahan persepsi. ”

-Cognitive Theory
Menurut teori ini , Belajar meliputi

“ P e m a h a m a n , p e r ti m b a n g k a n ,
p e n g o l a h a n i n fo r m a s i , m e m e c a h k a n
masalah,membayangkan, dan
memperkirakan sesuatu. ”
Teori Koginitivistik Menurut Para Ahli
“ Proses belajar terdapat tiga
tahap, yaitu Asimilasi, Akomodasi,
dan Equibrasi.’’
-Jean Piaget
 A similasi
“ Proses pengintegrasian atau penyatuan informasi baru ke
dalam struktur kognitif yang telah dimiliki oleh individu.’’
 A komodasi
“ Proses penyesuaian struktur kognitif

dalam situasi yang baru .”

 E quilibrasi
“ Penyeimbangan antara
dunia luar dan dunia dalam. ”
ILMU MENTAL
 Penerapan dalam Pembelajaran

• Dalam pelajaran biologi, Siswa sudah mengenal hewan bertelur dan

melahirkan. Kemudian, guru memberikan materi baru tentang proses
bertelur dan melahirkan seekor hewan x dan y (Asimilasi).

• Siswa diberikan bacaan dan soal-soal tentang materi yang sudah dipelajari
sebelumnya agar siswa terus mengingat materi tersebut (Akomodasi).

• Selain memahami, siswa harus bisa menyeimbangi otak dan jiwanya agar
tidak terjadi hal yang tidak diinginkan (Equilibrasi)
“ Belajar penemuan merupakan pencarian
pengetahuan secara aktif oleh manusia dan dengan
sendirinya memberikan hasil yang baik, berusaha sendiri untuk
mencari pemecahan masalah serta pengetahuan yang benar-
benar bermakna. ”

-Jerome Bruner
“Proses pembelajaran yang terjadi jika si pelajar (siswa) tidak
diberikan materi pelajaran secara penuh, melainkan si pelajar
dapat mengelola / mengorganisasi sendiri.’’
 Tiga Tahap Perkembangan

“Enaktif, yaitu usaha untuk mengenali dan

memahami lingkungan dengan observasi, pengalaman
terhadap suatu realita.”

“Ikonik, y a i t u s i s w a m e l i h a t
d u n i a d e n g a n m e l a l u i g a m b a r-
g a m b a r d a n v i s u a l i s a s i v e r b a l .”

“Simbolik, yaitu siswa mempunyai gagasan

abstrak yang banyak dipengaruhi oleh bahasa dan
logika serta penggunaan simbol.”
Langkah operasional implementasi dalam pembelajaran

1. Stimulation (Stimulasi/Pemberian Rangsangan)

2. Problem Statement (Pernyataan/Identifikasi Masalah)
3. Data Collection (Pengumpulan Data)
4. Data processing (Pengolahan Data)
5. Verification (Verifikasi)
6. Generalization (Penarikan Kesimpulan)
“ Belajar dipandang sebagai proses pengolahan
informasi dalam otak manusia. Dalam pembelajaran,
terjadi penerimaan informasi untuk kemudian diolah
sehingga menghasilkan keluaran dalam bentuk hasil
belajar. ‘’

-Robert M. Gagne
 Sensori, yaitu menerima dan mengatur
rangsangan yang diterima dari lingkungan.
Memori Jangka Panjang, yaitu mengingat
dan menerapkan pengetahuan melalui lingkungan
belajar dan pemelajar dapat mengingat informasi
dalam jumlah besar dan waktu yang lama.

Memori Jangka Pendek, yaitu menyimpan

dan memahami sejumlah kecil informasi.
 “ Siswa akan belajar lebih baik jika isi pelajaran
sebelumnya didefinisikan kemudian
dipresentasikan serta disimpulkan dengan baik
kepada peserta didik ”
( Advance Organizers )

-Ausubel
 Penerapan dalam Pembelajaran

“ Guru memberikan materi secara umum tentang x . Si guru mampu

menyampaikan isi materi x secara jelas (tanpa berbelit-belit) dan penjelasannya
mampu mewakili seluruh materi yang ada. Jadi, si guru memberikan konsep dan
informasi umum yang mewadahi yang akan diajarkan kepada siswa alias king-king
solution. “
Prinsip-Prinsip Belajar Menurut Teori
Kognitif
1)Pelajar lebih aktif dalam memahami pengetahuan baru

2)Pemahaman peserta didik berkembang tergantung dengan

apa yang ia ketahui

3)Belajar membangun pengetahuan baik secara individu

maupun kelompok

4)Belajar adalah perubahan struktur mental sesaorang

 Kesimpulan

Teori belajar kognitif dibentuk dengan tujuan mengkonstruksi prinsip-

prinsip belajar secara ilmiah. Hasilnya berupa prosedur-prosedur yang
dapat diterapkan pada situasi kelas untuk mendapatkan hasil yang
produktif.

Teori belajar kognitif menjelaskan bagaimana seseorang mencapai

pemahaman atas dirinya dan lingkungannya . Jadi, teori kognitif adalah
pemahaman (insight) terhadap situasi yang ada di lingkungan sehingga
mampu memecahkan masalah dan bagaimana berpikir (thinking).
 Tes Penugasan
1. Menurut Piaget, terdapat empat tahap perkembangan kognitif
yang dilalui oleh manusia. Sebutkan dan jelaskan!

2. Bagaimana implikasi teori Gagne dalam pembelajaran?