Anda di halaman 1dari 56

LAPORAN KASUS

HEMIPARESE SINISTRA E.C STROKE HEMORAGIK

Disusun Oleh:
Dita Ayu Pertiwi
FAB 118 065
Pembimbing : dr. Hygea Talita Patrisia Toemon,Sp.S

BAGIAN/SMF NEUROLOGI
RSUD dr. DORIS SYLVANUS PALANGKA RAYA
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PALANGKA RAYA
TAHUN 2019
STROKE
Defisit neurologis fokal/global,
Stroke Hemorragik
Mendadak, Akibat gangguan
Stroke Ischaemic/Stroke non
cerebrovaskular
Hemorragik

Pecahnya pembuluh darah otak darah menumpuk di parenkim dan


ventrikel otak

Kejadian Indonesia  51,6/100.000 penduduk Kecacatan  1,6% tidak berubah & 4,3%
Laiki-laki > Perempuan memberat
2015: peringkat 2 penyebab kematian di dunia Kematian  26,8% pada usi 55 – 64 tahun
2018: ↑ prevalensi di Indonesia  dari 7% menjadi10,9% 10-15%  meninggal sebelum sampai RS
Etiologi : trauma > non trauma (aneurisma)
KASUS
KASUS
Identitas
• Nama : Tn. M
• Usia : 48 tahun
• Agama : Islam
• Pekerjaan : Serabutan
• Alamat : Jl. Ir Juanda, Sampit
• Ruangan : Nusa Indah 3
• Tanggal MRS : 20 September 2019 pukul 07.34 WIB
• Tanggal Periksa : 24 September 2019
Pasien masuk IGD RSUD dr. Doris Sylvanus pada Jumat, 20 September
2019, pukul 07.34 WIB. Lalu pasien dipidah ke Ruang Observasi
Emergency (ROE) sampai pada tanggal 23 September 2019 pasien di
pindah ke ruang Nusa Indah.

Anamnesis dan pemeriksaan fisik dilakukan di Ruang Nusa Indah, RSUD


dr. Doris Sylvannus pada Selasa, 24 Septemer 2019, pukul 14.20 WIB
ANAMNESIS
Keluhan utama : Lemah anggota gerak sebelah kiri
Riwayat Penyakit Sekarang
• Pasien datang dengan keluhan lemah pada anggota gerak sebelah kiri sejak
±1 hari SMRS. Keluhan muncul mendadak saat pasien sedang beristirahat
selepas bekerja. Saat yang bersamaan juga pasien tiba-tiba berbicara dengan
cadel dan mulut seperti mencong ke arah kiri.
• Pasien langsung dibawa ke IGD RSUD dr. Murjani Sampit. Setelah diperiksa dan
dilakukan pemeriksaan penunjang, pasien dirujuk lagi ke RSUD dr. Doris
Sylvanus Palangka Raya.
• Sebelumnya pasien mengeluh nyeri kepala dan nyeri pada
leher sejak ±1 hari SMRS. Keluhan nyeri kepala sudah dialami
pasien sejak ±1 tahun SMRS hilang timbul. Keluarga
mengatakan pasien tidak pernah mengeluhkan adanya muntah,
mual, pusing berputar, pandangan kabur, dls. BAB dan BAK
normal, riwayat trauma atau kejang disangkal
• Sekarang pasien merasa sangat sulit menggerakan tangan dan
kaki sebelah kiri, berbicara sulit, dan mulut terasa mencong ke
kiri.
Riwayat Penyakit Dahulu
Pasien tidak pernah menderita sakit seperti ini sebelumnya
Riwayat HT, DM disangkal. Pasien tidak pernah memeriksakan kesehatannya.

Riwayat Penyakit Keluarga


Ibu Pasien menderita penyakit hipertensi dan Pernah mengalami serangan
stroke

Riwayat Pengobatan
Pasien jarang meminum obat saat sakit, hanya dibawa beristirahat.
Riwayat Sosial
• Pasien bekerja serabutan dengan mengantarkan barang. Setelah sakit,
oasien tidak bisa bekerja kembali.
• Pasien mengaku tidak pernah mengkonsumsi alkohol atau zat psikoaktif
lainnya
• Pasien memiliki riwayat merokok namun sudah lama berhenti
PEMERIKSAAN FISIK

• Kesadaran : Apatis
• GCS : E3V4M6
• Keadaan Umum : Tampak sakit sedang
• Tekanan Darah : 160/100 mmHg
• Nadi : 88 x/ menit
• Pernafasan : 22 x/ menit
• Suhu : 36,4 oC
• Spo2 : 94%
Status Generalis
PEMERIKSAAN FISIK
Telinga, Hidung, Leher, Pulmo, Abdomen dalam batas normal
• Kepala : Normocephal (+), Jejas (-)
• Mata : CA(-/-), SI(-/-), edema palpebra (-/-), pupil isokor diameter
3mm/3mm, refleks cahaya langsung (+/+), tak langsung (+/+)
• Mulut : Hemiparese sinistra, deviasi lingua ke kiri
• Cor : Ictus cordis tidak tampak, ictus cordis teraba pada ICS V Linea
midclavicularis sinistra. S1-S2 tunggal regular, murmur (-), gallop (-)
PEMERIKSAAN FISIK
EXTREMITAS

Extremitas superior dextra Extremitas superior sinistra

 AH, CRT <2 detik  AH, CRT <2 detik

 Edema (-), palmar eritema (-)  Edema (-), palmar eritema (-)

Extremitas inferior dextra Extremitas inferior sinistra

 AH, CRT <2 detik  AH, CRT <2 detik

 Edema pretibial (-)  Edema pretibial (-)

12
PEMERIKSAAN FISIK
Nervus Kranialis Status Neurologis

Status Temuan
N. I Normosomia
N. II Daya penglihatan (+/+) , refleks cahaya +/+
N. III, IV, VI Ptosis (-/-), gerakan bola mata normal (paralisis (-), ukuran pupil
N. V 3mm/3mm, diplopia (-/-)
N. VII Sensorik dan motorik normal
Hemiparesis labialis (+) ke bagian sinistra , salivasi dan lakrimasi baik
N. VIII Pemeriksaan N. VIII tidak dilakukan
N. IX, X Arkus faring simetris, deviasi uvula (-), refleks menelan (+)
N. XI Kontraksi M. sternocleidomastoideus dan trapezius normal.
N. XII Deviasi lidah (-), atrofi (-), lidah tremor (-) 13
PEMERIKSAAN FISIK
Pemeriksaan Motorik
Ekstremitas Superior Ekstremitas Inferior
Kanan Kiri Kanan Kiri
Kekuatan 5 1 5 1
Trofi Eutrofi Eutrofi Eutrofi Eutrofi
Sensibilitas + + + +
Nyeri - - - -
Reflek fisiologis + + + +

Reflek patologis - - - -

Tremor - - - - 14
PEMERIKSAAN FISIK
Meningeal’s signs
Status Neurologis
Pemeriksaan Temuan
Kaku kuduk (-)
Lasegue sign (-)
Kernig sign (-) Refleks Fisiologis
Brudzinski I (-) Refleks Patologis
Refleks Temuan
Brudzinski II (-)
Biseps (+/+) Refleks Temuan
Triseps (+/+) Hoffman-Tromner (-/-)
Patella (+/+)
Babinsky (-/-)
Achilles (+/+)
Oppenheim (-/-)
Gordon (-/-)
15
Chaddok (-/-)
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Laboratorium (19/9/2019) RSUD Sampit Laboratorium (20/9/2019) IGD RSDS
Pemeriksaan Darah Lengkap Pemeriksaan Darah Lengkap
Indikator Nilai Rujukan 19-09-2019 Indikator Nilai Rujukan 20-09-2019
Leukosit 4.00-10.00/uL 8,7x 103/uL Leukosit 4.00-10.00/uL 10x 103/uL
HB 11.0 – 16.0 g/dL 14,5 g/dL HB 11.0 – 16.0 g/dL 15,1 g/dL
PLT 150x103– 400x103/uL 211x 103/uL PLT 150x103– 400x103/uL 217x 103/uL
Eritrosit 3,50-5,50 x 106/uL 5,0x 106/uL Eritrosit 3,50-5,50 x 106/uL 5,03x 106/uL
GDS <200 108 mg/dl GDS <200 109 mg/dl
Creatinin 0,7-1,0 mg/dl 1,1 mg/dl Creatinin 0,7-1,0 mg/dl 1,13 mg/dl
OT/PT 0-35/0-45 u/L 32/55 u/L Ureum 21-53 mg/dl 30 mg/dl
Na 136-145 mmol/L 143 mmol/L
K 3,5-5,3 mmol/L 3,7 mmol/L
Cl 98-106 mmol/L 94 mmol/L
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Laboratorium (21/9/2019) ROE RSDS

Pemeriksaan Darah Lengkap


Indikator Nilai Rujukan 21-09-2019

GDP 65-110 mg/dl 108 mg/dl


GD2PP <140 mg/dl 117 mg/dl
Asam Urat L = 4,0-7,0 mg/dl 4,4 mg/dl
P = 2,4-5,7 mg/dl
Kolesterol Total <200 mg/dl 170 mg/dl
Trigliserid <165 mg/dl 80 mg/dl
HDL >40 mg/dl 42 mg/dl
LDL <!80 mg/dl 112 mg/dl
RADIOLOGI
Foto Thorax AP 19/09/2019
• Pembesaran jantung (LVH) CTR = 67%
• Tampak batas kiri jantung melebihi 2/3
C 3,5 cm B 12 cm hemithoraks sinistra.
A 23 cm
A • Gambaran Elongasi aorta.
• Corakan bronkovaskuler meningkat.
Kesan : Kardiomegali dengan Left Ventrikular
Hipertrofi (LVH)
RADIOLOGI
CT Scan Non Kontras Kepala
Tanggal 19/09/2019

A
A
B
Elektrokardiogram

Hasil EKG di IGD tanggal 20 September 2019 didapatkan irama sinus, reguler, frekuensi 75 x/menit
DIAGNOSIS
Diagnosis Awal
• Stroke Hemorragik
• Intracerebral Hemorrage (ICH)
• Edema Cerebri
• Hemiplegia Sinistra
• Old Miokard Infark
Terapi di IGD RSUD Sampit
1. IVFD Asering 20 tpm
2. Inj. Piracetam 3gr
3. Inj. Citicolin 500mg
4. Inj. Santagesic 10mg
5. Inj. Omeprazole 40mg
Po :
Sucralfat 3x 2cth
Amlodipin 1x10mg
Advice dr. Hygea Talita Sp.S
1. O2 Nasal Kanul 2-3 lpm
2. IVFD Nacl 0,9% 20 tpm
3. Inj. Citicolin 2x500mg
4. Inj. Asam Tranexamat 3x500mg
5. Inj. Ranitidin 2x50mg
6. Po : Amlodipine 1x10mg
Advice dr. Alfansyah Sp.BS
Sesuai TS Neuro
Advice dr. Yusuf Sp.JP
Sesuai TS Neuro
FOLLOW UP
Tanggal (Hari Pertama) 21/09/19 (Hari kedua) 22/09/19

Sulit bicara (+), bibir pelo ke kiri Sulit bicara (+), bibir pelo ke kiri
Sulit menggerakan tangan dan kaki kiri (+) Sulit menggerakan tangan dan kaki kiri(+)
S Pusing (+), nyeri kepala (-) Pusing (+), nyeri kepala (-) Makan (+) Minum (+)
Keluhan lain (-) Makan (+) Minum (+) Keluhan lain : Batuk (+)

KU: sakit sedang KU: sakit sedang


Kesadaran : Somnolen E3V4M6 TD: 160/100 E3V4M6
TD: 171/102 N: 70
O N: 86 Motorik 5555/1111 RR: 20 Motorik 5555/1111
RR: 17 5555/1111 Suhu: 36,8 5555/1111
Suhu: 37 SpO2: 98
SpO2: 98
- SH - CVA bleeding (ICH+IVH)
- Intracerebral Hemorrage - ICH lobus temporalis sinistra
- Edem Cerebri - Hemiplgeia Dextra
A - Hemiplegi Sinistra
- Old Miokard Infark

25
Seluruh tatalaksana lanjut ditambahkan dengan Seluruh tatalaksana lanjut
Rencana CT-Scan cito ulang bila GCS turun >2 poin
PCT 3x500mg (po)
Cek Profil Lipid, GDP dan GD2PP
P
Tanggal (Hari ketiga) 23/09/19 (Hari keempat) 24/7/19
Sulit bicara (+), bibir pelo ke kiri Sulit bicara (+) agak membaik, bibir pelo ke kiri
Sulit menggerakan tangan dan kaki kiri (+) Sulit menggerakan tangan dan kaki kiri (+)
Pusing (+), nyeri kepala (-) Pusing (-), nyeri kepala (-) Makan (+) Minum
S Keluhan lain : Batuk (+)
(+)
Keluhan lain : Batuk (+) nyeri pada luka di
bokong.

KU: sakit sedang E3V4M6 KU: sakit sedang E3V4M6


TD: 160/100 TD: 160/100
N: 80 Motorik 5555/1111 N: 88 Motorik 5555/1111
O RR: 22 5555/1111 5555/1111
RR: 21
Suhu: 37,8
SpO2: 97 Suhu: 36,4
SpO2: 97
- Hemiparese Sinistra - Hemiparese Sinistra
A - Stroke Hemorragic - Stroke Hemorragic

Seluruh tatalaksana lanjut dan ditambahkan Seluruh tatalaksana lanjut ditambahkan dg :


dengan: Mannitol 4x150 cc(H1)
26
P Candesartan 16mg
Acc Pindah Ruangan
Tanggal (Hari kelima) 25/09/19 (Hari keenam) 26/09/19
Sulit bicara (+) agak membaik, bibir pelo ke kanan kiri Sulit bicara (+),
Sulit menggerakan tangan dan kaki kiri (+) Sulit menggerakan tangan, tetapi sudah
Pusing (-), nyeri kepala (-) Makan (+) Minum (+) lumayan baik menggerakan kaki kiri (+)
S Keluhan lain : Batuk (+)
Keluhan gelisah dan sulit tidur (-)
Makan minum latihan perlahan secara oral

KU: sakit sedang KU: sakit sedang


TD: 150/80 TD: 130/90
E3V5M6 E3V5M6
N: 85 N: 90
O RR: 22
Motorik 5555/1111 RR: 21 Motorik 1111/5555
Suhu: 36,0
SpO2: 97 5555/1111 Suhu: 36,3 1111/5555
SpO2: 97
- Hemiparese Sinistra - Hemiparese Sinistra
A - Stroke Hemorragic - Stroke Hemorragic

Seluruh tatalaksana lanjut dan ditambahkan Seluruh tatalaksana lanjut ditambahkan dg :


dengan: Fisioterapi Hari 1 (+)
P Konsul Fisioterapi Mannitol 2x150 cc(H3)
Mannitol 3x150cc (H2) 27
Tanggal (Hari ketujuh) 27/09/19 (Hari kedelapan) 28/09/19
Sulit bicara (+) agak membaik, bibir pelo ke kiri agak Sulit bicara (+) agak membaik, bibir pelo ke kiri
membaik agak membaik
Sulit menggerakan tangan kiri, kaki kiri mulai bisa Sulit menggerakan tangan kiri, kaki kiri mulai
S digeser – geser.
bisa digeser – geser.
Pusing (-), nyeri kepala (-) Makan (+) Minum (+)
Pusing (-), nyeri kepala (-) Makan (+) Minum (+)

KU: sakit sedang KU: sakit sedang


TD: 140/90 TD: 130/90 E4V5M6
N: 80 E4V5M6
N: 90
O RR: 20 Motorik 5555/1111
Motorik 5555/1111 RR: 21
Suhu: 36,7 5555/2222
SpO2: 94% 5555/2222 Suhu: 36,3
SpO2: 97
- Hemiparese Sinistra - Hemiparese Sinistra
A - Stroke Hemorragic - Stroke Hemorragic

Seluruh tatalaksana lanjut dan ditambahkan Seluruh tatalaksana lanjut, direncanakan pulang
dengan: Minggu 29/09/2019
P Mannitol 1x150 cc (H4)
28
DIAGNOSIS AKHIR
-Hemiparese Sinistra
KLINIS -Penurunan Kesadaran
-Hipertensi Grade II

ETIOLOGI Hemorrhagic Stroke

TOPIS Arteri cerebri media

ASSESMENT Hemiparese sinistra ec. Hemorrhagic Stroke


29
PEMBAHASAN

30
STROKE
(WHO 2008)
Defisit neurologis fokal atau gobal yang terjadi mendadak,
berlangsung selama 24 jam dan disebabkan oleh faktor
cerebrovaskular.
PEMBAHASAN
STROKE ISKEMIK

• TIA  Transient Ischemic Attack


• RIND  Reversible Ischemic Neurologic Deficit
• Syroke Evaluasi (Progressing stroke)
• Stroke komplit (Completed stroke)

STROKE HEMORAGIK

• ICH  Intracerebral Hemorrhage;


• SAH  Subarachnoid Hemorrhage;
• IVH  Intraventricular Hemorrhage.
PATOFISIOLOGI PEMBAHASAN
Malformasi
Hipertensi Aterosklerosis Trauma Kepala
arteri vena
Aliran darah Destruksi Penurunan Arteri menerima
meningkat Vaskular Autoregulasi di otak darah >>

Menekan Kelemahan Peningkatan volume


dinding P.darah dinding vaskular darah di otak

Elastisitas<< Stroke
Hemorragik Sirkulasi LCS
terganggu

Aneurisma Aneurisma Bleeding di Ruang


Dilatasi Arteri
Intrakranial pecah subarachnoid Pelepasan ion
dari sel
Sirkulasi LCS Vasospasme
terganggu cerebral

Peningkatan
Peningkatan TIK
Resistensi Vaskular

Penurunan aliran Metabolisme Peningkatan Merangsang


darah ke cerebral Anaerob Asam Laktat Reseptor nyeri

Gang. Perfusi Nyeri akut


Jaringan Otak

Iskemia &
Injuri jar. Otak Perubahan
Sensori
Infark Kerusakan Defisit
cerebral Neurologis Resiko Cedera
FAKTOR RISIKO

Non-Modified Modified

• Hipertensi
• Umur • DM
• Jenis kelamin • Penyakit jantung
• Genetik • Obesitas
• Merokok
• Riwayat stroke dalam
• Alkohol
keluarga
• Stres
• Riwayat stroke sebelumnya • Penyalahgunaan obat
• Hiperlipidemia
FAKTOR RISIKO PASIEN

Non-Modified Modified

• Jenis kelamin  Pria • Hipertensi 


• Riwayat Stroke dalam TD 160/100
keluarga • Merokok  Riw. 10 tahun
perokok aktif (Sudah berhenti)
• Obesitas
MANIFESTASI KLINIS

• Kelemahan/kelumpuhan salah satu sisi wajah, lengan atau


tungkai (hemiplegia atau hemiparesis)
• Gangguan sensorik salah satu sisi wajah, lengan atau tungkai
(hemihipestesi atau hemianesthesi)
• Gangguan bicara (disartria)
• Gangguan bahasa (afasia)
• Gejala lain  sulit menelan (disfagia), melihat ganda (diplopia),
rasa berputar (vertigo), dan lain-lain 38
MANIFESTASI KLINIS PASIEN

• Hemiparesis Sinistra pada wajah;


• Hemiparesis Sinistra lengan dan tungkai;
• Gangguan bicara (disartria);

39
PEMERIKSAAN FISIK

• Penurunan GCS;
• Kelumpuhan nervus cranilais;
• Kelemahan motorik;
• Defisit sensorik;
• Gangguan otonom;
• Gangguan Neurobehavior
40
PEMERIKSAAN FISIK PASIEN

• Penurunan GCS  E3V5M6 (Apatis)


• Kelumpuhan nervus cranialis  N.VII Facialis
5555 1111
• Kelemahan motorik  5555
1111

• Gangguan otonom  SpO2 ↓, Ictus Cordis teraba di


ICS V linea midclavicularis sinistra.
41
Dasar Diagnosis

SIRIRAJ SCORE
• SS > 1 = Stroke Hemoragik

• SS < -1 = Stroke Non


Hemoragik

• -1 > SS > 1 = Perlu


pemeriksaan penunjang (Ct-
Scan)
42
Dasar Diagnosis

SIRIRAJ SCORE PASIEN

Kesadaran : 1x2,5
Vomiting : 0x2
Headache (2 hrs) : 0x2
Diastolic : 100 x 0,1
Atheroma : 0x3
TOTAL :
(2,5 + 0 + 0 + 10 + 0) – 12
0,5
43

Diperlukan pemeriksaan
penunjang
ALGORITMA GADJAH MADA

44
ALGORITMA GADJAH MADA PASIEN

45
PEMERIKSAAN PENUNJANG
CT Scan / MRI  Golden Standar Diagnosis

ISKEMIK HEMORAGIK

46
Hasil CT-Scan Stroke Iskemik didapatkan gambaran hipodens, sementara
pada Stroke Hemoragik didapatkan gambaran hiperdens.
Pemeriksaan
Penunjang
(CT Scan)

PASIEN
• Terdapat lesi
hiperdens pada
intracerebral dextra
• Edema Cerebri
• Midlineshift ke Kiri

47
ICH dan Edema
Cerebri
TATALAKSANA

Terapi umum (suportif) :


 stabilisasi jalan napas dan pernapasan
 stabilisasi hemodinamik/sirkulasi
 penanganan transformasi hemoragik
 pengendalian peningkatan TIK
 pengendalian kejang
 Pemberian antipiretik dan analgetik Jika diperlukan
 Pemerian gastroprotektor
 Manajemen nutrisi
48
 Pengendalian DVT dan emboli paru
....Tatalaksana
STROKE HEMORAGIK

Tatalaksana Spesifik
• Koreksi koagulopati (PCC, jika perdarahan karena antikoagulan);
• Manajemen hipertensi;
• Manajemen gula darah;
• Pencegahan stroke hemoragi (manajemen faktor risiko);
• Neuroprotektor;
• Neurorestorasi / neurorehabilitasi
49
....Tatalaksana
STROKE HEMORAGIK

Tindakan Intervensi / Operatif:


• Craniotomi evakuasi hematom;
• Craniotomi dekompresi;
• VP shunt / external drainage.

50
TATALAKSANA PASIEN

O2 nasal canul 3-4 lpm Stabilisasi pernapasan


IVFD Nacl 0,9% 20 tpm Stabilisasi hemodinamik
Inj. Citicolin 2 x 500 mg IV Neuroprotektan  melindungi atau
mengurangi kerusakan saraf pada
SSP
Inf. Manitol 20% 4x125 ml Gol. Diuretik osmotik  menurunkan
tekanan intrakranial
Inj. Asam Tranexamat 3 x 500 mg IV Gol. Antifibrinolitik   perdarahan

Inj. Mecobalamin 500 mg Metabolit vit.B12  Pembentukan


DNA dan pemeliharaan fungsi saraf
51
TATALAKSANA PASIEN
Po. Amlodipine 10 mg 1x1 Antihipertensi  Golongan
Calcium Channel Blockers (CCB) –
dihidropiridin
Po. Candesartan 16 mg 1x1 Antihipertensi  Golongan
Angotensin Reseptor Bloker
Inj. Ranitidine 50 mg IV Gastroprotektor Gol. H2 Inhibitor
untuk mengurangi produksi Asam
lambung

Pasien Non-Operatif 52
Intracranial Hemorrhage Score
Feature Finding Points
GCS 3-4 2
5-12 1
ICH Score 30 days
13-15 0 Mortality
Age >=80 1 0 0%
<80 0 1 13 %
Location Infratentorial 1 2 26 %
Supratentorial 0 3 72 %
ICH volume >=30cc 1 4 97%
<30cc 0 5 100 %
Intraventricular Ya 1 6 100 %
blood
Tidak 0 53

ICH sore 0-6 points


Intracranial Hemorrhage Score PASIEN
Feature Finding Points
GCS 3-4 2
5-12 1 ICH Score 30 days
13-15 0 Mortality
Age >=80 1 0 0%
<80 0 1 13 %
Location Infratentorial 1 2 26 %
Supratentorial 0 3 72 %
ICH volume >=30cc 1 4 97%
<30cc 0 5 100 %
Intraventricular Ya 1 6 100 %
blood
Tidak 0 54

ICH score 0-6 points


KESIMPULAN
Telah dilaporkan seorang pasien pria berusia 48 tahun di RSUD dr.
Doris Sylvannus Palangka Raya mengalami Hemiparese Sinistra e.c
Stroke Hemoragik (Intracerebral Hemorrhage) berdasarkan anamnesis,
pemeriksaan fisik, skoring, dan pemeriksaan penunjang.

Keadaan pasien selama 8 hari perawatan di ruang ROE&Nusa Indah sudah


menunjukkan perubahan yang signifikan. Keadaan umum pasien telah
membaik namun, pasien masih mengalami keluhan kelemahan pada
anggota gerak sebelah kiri tetapi sudah mulai mengalami perbaikan.
Pasien sudah menjalani fisioterapi dan sedang menunggu untuk
dipulangkan. 55
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai