Anda di halaman 1dari 12

REKRUITMEN DAN SELEKSI

TENAGA KERJA
PUSKESMAS UJUNG LERO
Pengertian Rekruitmen
Tenaga Kerja
Rekrutmen tenaga kerja merupakan proses
mencari, menemukan, dan menarik para
pelamar untuk dipekerjakan dalam dan
oleh suatu organisasi. Atau Rekrutmen
adalah proses mendapatkan sejumlah calon
tenaga kerja yang gualifaid untuk
jabatan/pekerjaan tertentu dalam suatu
organisasi atau perusahaan.
Tujuan Rekruitmen
Tujuan rekrutmen
adalah menerima pelamar
.sebanyak-banyaknya sesuai
dengan kualifikasi
kebutuhan perusahaan dari
berbagai sumber, sehingga
memungkinkan akan
terjaring calon karyawan
dengan kualitas tertinggi
dari yang terbaik.
Prinsip-prinsip Rekruitmen

Perencanaan dan keputusan-keputusan


Biaya yang diperlukan strategis tentang perekrutan.
diminimalkan.

Jumlah karyawan yang


diperlukan harus sesuai
dengan job yang tersedia.

Fleksibility dan Pertimbangan-


pertimbangan hukum.
Mutu karyawan yang akan
direkrut harus sesuai dengan
kebutuhan yang diperlukan
untuk mendapatkan mutu
yang sesuai.
Proses rekrutmen tenaga kerja
Berikut ini langkah-langkah yang umumnya dilakukan dalam
pelaksanaan rekrutmen:

1 2 3 4

Mengidentifikasi
Mencari Informasi Menentukan Memilih Metode-
Jabatan yang
Jabatan Melalui Calon yang metode Rekrutmen
Lowong
Analisis Jabatan Tepat yang Paling Tepat
5 6 7 8
)

Memanggil Calon yang Membuat Mulai Bekerja


Menyaring dan
Dianggap Memenuhi Penawaran
Menyeleksi Kandidat
Persyaratan Jabatan Kerja
SELEKSI TENAGA KERJA
Pengertian Seleksi

Seleksi adalah kegiatan dalam manajemen


SDM yang dilakukan setelah proses rekrutmen
selesai dilaksanakan. Hal ini berarti telah
terkumpul sejumlah pelamar yang memenuhi
syarat untuk kemudian dipilih mana yang
dapat ditetapkan sebagai karyawan dalam
suatu perusahaan. Proses pemilihan ini yang
dinamakan dengan seleksi.
Proses dan tahapan seleksi

Beberapa instrumen yang dapat digunakan dalam


seleksi yaitu:

2
1
Surat-surat
Borang 3
rekomendasi
lamaran Tes
Pada tahap ini perlu
format baku kemampuan
Pada umumnya
surat-surat formulir lamaran Pada tahap ini dilakukan
rekomendasi tidak untuk penilaian terhadap para

c
berkaitan dengan mempermudah pelamar dengan syarat
kinerja pekerjaan penyeleksi yang telah ditetapkan.
karena semuanya mendapatkan
mengandung informasi/data yang
pujian positif. lengkap dari calon
karyawan.
4 5 6
7
Tes potensi Tes Tes psikologi
Wawancara
akademik kepribadian Alat untuk
mengukur
Tes yang mengukur Tes kepribadian kepribadian atau
sejauh mana (personality temperament, sebagai suatu
kemampuan test) menaksir kemampuan pertemuan dari
pelamar mulai dari sifat-sifat logika dan individu yang
kemampuan verbal (traits), pertimbangan, berhadap-
dan keterampilan karakteristik pendapat, hadapan satu
kualitatif sampai pekerja yang kreativitas serta dengan lainnya.
pada kecepatan cenderung komponen-
persepsi. konsisten dan komponen
bertahan lama. kepribadian
lainnya.
Masalah-masalah yang ditemukan dalam seleksi
a. Banyak pewawancara mengabaikan informasi penting,
pewawancara hanya fokus pada sebagian kecil informasi yang
utama tentang keberhasilan pekerjaan, sehingga melalaikan
sebagian informasi lainnya.
b. Pewawancara terkadang mengabaikan motivasi dan
kesesuaian dengan kebutuhan perusahaan.
c. Pertanyaan yang diajukan pewawancara tidak fokus pada
pekerjaan dan bahkan menyimpang terlalu jauh yang
menyinggung masalah pribadi pelamar.
d. Pertanyaan yang diajukan oleh pewawancara tumpang
tindih, artinya beberapa pewawancara mengajukan pertanyaan
yang sama pelamar yang sama.
e. Pewawancara tidak menyiapkan butir-butir pertanyaan yang
akan diajukan sebelum seleksi dilaksanakan, akibatnya setiap
pelamar akan memperoleh pertanyaan yang jauh berbeda
sedangkan mereka akan ditempatkan pada posisi yang sama
setelah pelamar diterima sebagai karyawan.
Terima
kasih
Kelompok 1

1. Nabila Utami
2.Sabriani
3.Megawati
4.Nurhidayah A Hafid
5.Vera Lonika Paliling
6.Tri Yana Kasmar
7.Nur Azizah

Anda mungkin juga menyukai