Kelompok 1
Lugina (
Ayunda clara mustika (20180309085)
Mas andhika (
Pendahuluan
• Rumah sakit adalah institusi yang merupakan bagian integral
dari organisasi kesehatan dan organisasi sosial dan berfungsi
menyediakan pelayanan yang lengkap baik secara kuratif dan
preventif bagi pasien unit rawat jalan dan rawat inap melalui
kegiatan medis serta perawatan.
• Penyelenggaran pelayanan kesehatan di rumah sakit
mempunyai karakteristik dan organisasi yang sangat
kompleks. Berbagai jenis tenaga kesehatan dengan
perangkat keilmuan yang beragam, berinteraksi satu
sama lain.
LATAR BELAKANG
• Unit Rawat Jalan (URJ)atau Instalasi Rawat Jalan merupakan
tempat pelayanan medis rawat jalan dengan beberapa jenis
pelayanan medis.
• Kegiatan utamanya adalah melayani pasien yang konsultasi
atau berobat rawat jalan untuk di tentukan apakah perlu di
rawat inap atau tidak,atau perlu di rujuk ke tempat pelayanan
kesehatan yang lainnya
• pasien dengan jumlah yang banyak oleh karenanya perlu
disiapkan kartu tunggu untuk memanggil secara berurutan
agar tidak saling mendahului dan waktu tunggu tidak terlalu
lama yang berakibat penuhnya ruang tunggu yang tidak
kondusif.
TUJUAN UMUM
• Sebagai dasar dalam pembuatan
kebijakan bagi unit kerja dalam
memberikan pelayanan sesuai dengan
tugas pokok dan fungsi rumah saki
TUJUAN KHUSUS
• Memudahkan bagi pemberi jasa
pelayanan Unit Rawat Jalan dalam
memberikan pelayanan yang bermutu dan
profesional.
• Setiap pemberi jasa pelayanan Unit Rawat
Jalan dapat bekerja berdasarkan Visi,
Misi,
• Falsafah dan Tujuan rumah sakit
Kebijakan pelayanan rawat jalan
1. Setiap pasien yang datang ke Instalasi Rawat Jalan harus dibuatkan berkas Rekam Medis.
2. Untuk memantau kualitas pelayanan asuhan keperawatan maka dilakukan kegiatan
supervise pelayanan secara rutin oleh kepala Instalasi dan kepala Ruangan.
3. Peralatan di instalasi rawat jalan harus selalu dilakukan pemeliharaan dan kalibrasi sesuai
dengan ketentuan yang berlaku.
4. Setiap pemeriksaan di unit rawat jalan harus berdasarkan atas permintaan dokter.
5. Pelayanan di instalasi rawat jalan harus selalu berorientasi kepada mutu dan keselamatan
pasien.
6. Semua petugas di instalasi rawat jalan wajib memiliki izin sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.
7. dalam melaksanakan tugasnya setiap petugas wajib mematuhi ketentuan dalam K3
(keselamatan dan kesehatan kerja), termasuk penggunaan APD (alat pelindung diri)
8. Setiap petugas di Instalasi Rawat Jalan harus bekerja sesuai dengan standar profesi,standar
prosedur operasional yang berlaku, etika profesi, etiket, dan menghormati hak pasien.
9. penyediaan tenaga harus mengacu kepada pola ketenagaan.
10. Untuk mempertahankan dan meningkatkan kompetensi, setiap petugas wajib mengikuti
pelatihan yang diselenggarakan.
11. Untuk melaksanakan koordinasi dan evaluasi wajib dilaksanakan rapat rutin bulanan
minimal satu bulan sekali
TUGAS POKOK URJ
• Melakukan perekaman dan pencatatan hasil anamnesa, pemeriksaan,
diagnosis, pengobatan dan tindakan yang telah dilakukannya kepada
pasien termasuk penulisan ICD dan ICOPIM yang sesuai .
• Mentukan tindak lanjut dari hasil pemeriksaan apakah dirawat inap,
rujuk, kontrol atau dinyatakan sembuh
• Membuat surat rujukan da jawaban rujukan
• Memberikan keterangan kesehatan sesuai kebutuhan
• membuat sensus harian, dan menyerahkan kebagian asembling berikut
dokumen RM
• Bersama-sama bagian keuangan (kasir) melakukan kontrol pendapatan
jasa pelayanan rawat jalan.
• bila diperlukan membuat visum et repertum.
• Bila diperlukan membuat informed consent
Rekam Medis rawat Jalan
• Rekam medis rawat jalan dikatakan lengkap minimal
berisi :
– Identitas pasien
– Anamnesis tentang keluhan utama, riwayat sekarang, riwayat
penyakit yang pernah di derita, riwayat keluarga tentang
penykit yang mungkin di turunkan/ kontak
– Pemeriksaan fisik, laboratorium dan khusus lainnya
– Doagnosis kerja / diferensial diagnosis
– Pengobatan/ tindakan
– Nama dan petugas yang bertanggung jawab.
UNSUR PENGENDALI REKAM MEDIS RAWAT JALAN
• Identitas pasien
• Jumlah kunjungan pasien URJ (per poliklinik) baru dan lama
• Jumlah kasus lama, baru, konsul antar poliklinik dan konsul
dari URI
• Jumlah rujukan pasien dan asal rujukan serta jumlah yang
dirujuk
• Jumlah pasien rawat jalan askes, non askes
• Riwayat penyakit, diagnosa/jenis penyakit, terapi, tindakan
• Penanggung jawab pasien (dokter dan perawat)
• Jumlah pembayaran jasa poliklinik dan tindakan poliklinik dari
pasien rawat jalan
DOKUMEN DAN CATATAN YANG DIGUNAKAN
• Surat perintah dirawat inap (admission note)
• Surat persetujuan rawat inap
• Sensus harian rawat jalan
• Dokumen RM-rawat jalan
• Buku register poliklinik
• Buku resep
• Surat pengantar rujukan
• Surat jawaban rujukan
• Surat keterangan sakit/sehat
• Surat keterangan kematian
• Kartu tunggu pasien
• Buku ekspedisi dokumen rawat jalan
• Buku catatan tindakan rawat jalan
• Formulir pengantar pembayaran jasa pelayanan & tindakan
JARINGAN PROSEDUR YANG MEMBENTUK
SISTEM
• Prosedur penyiapan dokumen dan catatan dipoliklinik
• Prosedur penerimaan dokumen RM dari TPPRJ
• Prosedur pemanggilan pasien rawat jalan
• Prosedur pelayanan medis rawat jalan dan pencatatan
hasilnya
• Pembuatan sensus harian rawat jalan dan pengirimannya
• Pengembalian dok RM bersama sensus harian ke unit rekam
medis
• Prosedur pengontrolan pembayaran jasa rawat jalan
Alur TPPRJ
Mulai
Ya Tidak
Baru ?
KIB Cari
Pasien
No.RM
KIUP lama
Simpan
Req.slip
Register
Cari RM
lama
RM baru
RM Lama
Serahkan
URJ
URI URJ
ke URI
Sisfo di URJ
URJ
TPPRI
REGISTER
IPP
APOTIK
ASSEMBLING
FILING
KASIR
SENSUS HARIAN +
DRM PASIEN PULANG
18 RanoCenter
Keputusan manajemen
rawat jalan
Laporan
SENSUS
Kinerja
KEPUTUSAN
HARIAN
poliklinik MANAJEMEN
RJ