STRATEGI

PEMBELAJARAN
HEURISTIK
 PENGERTIAN STRATEGI
PEMBELAJARAN HEURISTIK

Menurut Oemar Hamalik dalam buku Proses Belajar Mengajar

Strategi pembelajaran heuristik adalah rangkaian kegiatan

pembelajaran yang menekankan pada proses berpikir secara kritis
dan analitis untuk mencari dan menemukan sendiri jawaban dari
suatu masalah yang dipertanyakan.
 PERAN GURU DALAM STRATEGI HEURISTIK :

(1)Menciptakan suasana bebas berpikir sehingga siswa berani bereksplorasi

dalam penyelidikan dan penemuan.
(2) Fasilitator dalam penelitian.
(3) Rekan diskusi dalam klasifikasi.
(4) Pembimbing penelitian..
SUB-STRATEGI DALAM HEURISTIK

Menurut Abu Ahmadi, dalam buku Strategi Belajar

Mengajar.Ada dua sub-strategi dalam strategi heuristik ini, yaitu
penemuan (discovery) dan penyelidikan (inquiry).

TUJUAN PENERAPAN STRATEGI HEURISTIK

Tujuan dari strategi ini adalah untuk mengembangkan

keterampilan intelektual, berpikir kritis dan mampu memecahkan
masalah secara ilmiah.
 Langkah-Langkah Yang Digunakan Dalam
Pembelajaran Heuristik
g.Memberi kesempatan pada siswa untuk
a. Identifikasi kebutuhan siswa.
melakukan penemuan.
b.Menyeleksi pendahuluan terhadap
h.Memberikan siswa infomasi jika
prinsip-prinsip, pengertian, konsep dan
dibutuhkan.
generalisasi yang akan dipelajari.
i.Memimpin analisis sendiri (self analysis)
c.Seleksi bahan dan problem/tugas-tugas
dengan pertanyaan yang mengarahkan dan
d.Membantu memperjelas tentang
mengidentifikasi proses.
tugas/masalah yang akan dipelajari.
j.Merangsang terjadinya interaksi antar
e.Mempersiapkan setting kelas dan alat-
siswa dengan siswa.
alat yang diperlukan.
k.Memuji dan membesarkan siswa yang
f.Mengecek pemahaman siswa terhadap
bergiat dalam proses penemuan.
masalah yang akan dipecahkan dan
l.Membantu siswa merumuskan prinsip-
tugas-tugas siswa.
prinsip dan generalisasi atas hasil
penemuannya.
 KELEBIHAN DAN KELEMAHAN DALAM
STRATEGI PEMBELAJARAN HEURISTIK

Kelebihan :

a.Membantu siswa dalam mengembangkan penguasaan keterampilan dan proses

kognitif siswa.
b. Pengetahuan yang sangat kukuh.
c. Membangkitkan motivasi pada siswa.
d. Bertambahnya kepercayaan pada diri siswa.

Kelemahan :

a.Adanya persiapan mental.

b.Kadang-kadang dalam pengimplementasiannya,memerlukan waktu yang panjang.