Kekurangan

Energi Protein
(KEP)
&
Kekurangan
Vitamin A
(KVA)
Kekurangan
Energi
Protein
 Kekurangan Energi Protein
• Kekurangan Energi Protein (KEP) adalah kondisi kurang gizi yang
disebabkan oleh rendahnya konsumsi energi dan protein dalam
makanan sehari-hari atau disebabkan karena gangguan oenyakit
tertentu.

• Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi terjadinya KEP secara

langsung adalah kurangnya asupan makanan atau adanya
penyakit infeksi .

• Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi terjadinya KEP secara

tidak langsung diantaranya adalah kondisi sosial dan ekonomi
keluarga, kepercayaan keluarga tentang makanan dan juga
kesehatan, kurangnya pengetahuan dasar gizi seimbang pada
balita.
 Jenis-Jenis Kekurangan Energi
Protein
• Kwashiorkor
• Merupakan keadaan kekurangan nutrisi yang utama terjadi
karena kekurangan protein.
• Individu mengalami penurunan berat badan, penurunan
massa otot, diare, lemah lesu, perut buncit, dll.
• Solusi: Pemberian makanan dengan komposisi karbohidrat
dan juga protein yang mencukupi.
• Marasmus
• Merupakan keadaan kekurangan nutrisi yang utama terjadi
karena kekurangan karbohidrat.
• Individu mengalami penurunan berat badan, dehidrasi, diare
kronis, dan perut cekung.
• Solusi: meningkatkan asupan kalori secara perlahan, obat
untuk meningkatkan nafsu makan.
Kekurangan
Vitamin A
 Kekurangan Vitamin A
• Kekurangan Vitamin A adalah kondisi dimana balita mengalami
kekurangan vitamin A dalam waktu tertentu yang disebabkan
karena kurangnya konsumsi pangan tinggi vitamin A.

• Gejala yang akan muncul jika terjadi KVA adalah xerophtalmia,

gangguan pertumbuhan dan daya tahan tubuh terhadap infeksi.

• Solusi: Balita dengan KVA dapat diberikan konsumsi pangan yang

tinggi vitamin A dengan sayuran dan buah-buahan seperti wortel,
ubi, bayam, paprika, manga, melon, papaya.
• Memberikan multivitamin sebagai penunjang asupan konsumsi
harian.