Anda di halaman 1dari 13

Gangguan Simetris

1
Konsep Dasar
• Gangguan simetris jarang terjadi, namun bila terjadi
memberikan efek yang paling berat bagi peralatan dan CB.

• Ketika terjadi hubung singkat pada suatu titik pada sistem,


arus hubung singkat dibatasi oleh impedansi sampai di
titik gangguan.

Arus gangguan di F dipengaruhi oleh :


- Tegangan sistem
- Impedansi generator, trafo dan
saluran

 Perhitungan impedansi kompenen


rangkaian sangat penting.
 Komponen impedans reaktif
dominan
2
Persentase Reaktans
Reaktansi generator, trafo atau reaktor biasanya dinyatakan dengan persen reaktans.
Persen reaktans :

Atau dalam kVA per kV tegangan :

Arus hubung singkat pada suatu elemen, mis. Trafo/generator:

Keuntungan : tidak perlu diubah


meskipun rasio trafo berbeda

3
Persentase Reaktans dan Basis kVA
• Persentase reaktans merepresentasikan kVA rating.
• Komponen pada sistem mempunyai kVA rating
berbeda-beda  persentase reaktans penting.
• Pemilihan Basis kVA :
1. kVA rating plant paling besar
2. Jumlah total kVA rating plant
• % reaktans basis kVA =
Contoh trafo 1000 kVA %X= 5%, maka pada basis
2000 kVA %X  10%.

4
5
6
7
kVA Hubung Singkat

8
Reaktor Kontrol Arus Hubung Singkat
• Untuk membatasi arus hubung singkat digunakan reactor
control.

Penempatan Reaktor pembatas arus SC:


• Seri di generator
• Seri di feeder
• Di bus bar

9
Penempatan di Generator

10
Penempatan di Feeder

11
Penempatan di busbar

12
13

Anda mungkin juga menyukai