Anda di halaman 1dari 13

Bentuk Makanan RS

Dietetika Dasar 2014


Faktor2 pengaruhi asupan selama sakit

Makanan tidak
Obat
disukai/bisa diterima

Asupan
Tes pemeriksaan makanan tidak Pesanan diet
medis cukup tidak tepat

Rasa takut Jadwal/


& cemas Rasa rutinitas yg
sakit tidak biasa
Akibat asupan kurang
• kurang gizi
• "Hospital Malnutrition"

• meningkatnya resiko infeksi


• memperlambat penyembuhan luka
• memperlambat kembali ke rumah,
pekerjaan & aktifitas semula
Konsekuensinya

• meningkatnya angka kesakitan


• meningkatnya angka kematian
• meningkatkan biaya kesehatan
• mengurangi kualitas hidup
Mencegah & mengatasi
• oral diet sesuai kebutuhan gizi
• modifikasi diet sesuai kebutuhan gizi
individu yg khusus

• pada kondisi khusus oral diet tidak


cukup, perlu
– makanan suplemen
– makanan enteral (tube feeding)
– makanan parenteral
Modifikasi diet
• kandungan energi (rendah, tinggi energi)
• konsistensi/ tekstur (cair, lunak dsb)
• zat gizi (rendah protein)
• cara mempersiapkannya (lewat pipa)
• pembatasan makanan khusus (gluten free
diet)
• jumlah, besar porsi & frekuensi makan (diet
DM)
• ratio & keseimbangan protein, lemak, CHO
(diet DM, ketogenik)
• tambahan suplemen
Modifikasi tekstur
• Makanan cair
– bening
– kental
• Makanan lumat/cincang
• Makanan lunak
• Makanan biasa
Makanan biasa
• Indikasi
• Syarat/bahan makanan yg boleh &tidak
• Contoh
Makanan lunak
• Indikasi
• Syarat/bahan makana yg boleh & tidak
• Contoh
Makanan lumat/cincang
• Indikasi
• Syarat/bahan makanan yg boleh & tidak
• Contoh
Makanan cair
• Indikasi
• Syarat/bahan makanan yg boleh & tidak
• Contoh
Latihan modifikasi diet
Makanan biasa Makanan lunak Makanan lumat
Latihan membuat makanan cair

Anda mungkin juga menyukai