Fiqih Muamalah 2. Bank Konven Vs Bank Syariah. Kelompok 7

F Q
M L
FQ 2
KELOMPOK 7
BY MIKOKIT -[ F I L ]- SLIDE 1
-[ Fiqih Muamalah 2 ]-
PERBEDAAN BANK SYARIAH & BANK KONVENSIONAL
DISUSUN OLEH :
Naufal Ismail 18101025

Muhamad Idris 18101201
Tubagus Hasan Fauzi 18101036
B A N K S Y A R I A H VS K O N V E S I O N A L
BANK
S YA R I A H
KONVEN VS
Dalam berbagai hal, bank konvensional dan bank syariah
memiliki persamaan, terutama dalam sisi teknis penerimaan
uang, mekanisme transfer, teknologi komputer yang
digunakan,
Syarat-syarat umum memperoleh pembiayaan seperti KTP,

NPWP, proposal, laporan keuangan, dan sebagainya.
Akan tetapi, terdapat banyak perbedaaan mendasar di antara

keduanya.
Perbedaaan itu menyangkut aspek legal, struktur organisasi,

usaha yang di biayai, dan lingkungan kerja
BANK
KONVEN VS
S YA R I A H
Bank syariah merupakan bank yang dalam sistem
operasionalnya tidak menggunakan sistem
bunga,
akan tetapi menggunakan prinsip dasar sesuai

dengan syariah islam.
Dalam menentukan imbalannya, baik imbalan yang

diberikan maupun diterima, bank syariah
tidak menggunakan sistem bunga,
akan tetapi menggunakan konsep imbalan sesuai

dengan akad yang dijanjikan
AKAD & L E G A L I T A S
Dalam bank syariah, akad yang dilakukan memiliki konsekuensi

duniawi dan ukhrawi karena akad yang dilakukan berdasarkan
hukum islam
Melanggar kesepakatan atau perjanjian yang telah dilakukan

bila hukum itu hanya berdasarkan hukum positif belaka, tetapi
tidak demikian bilaperjanjian tersebut memiliki
pertanggujawaban hingga yaumil qiyamah
nanti
RUKUN
Penjual
Pembeli
Barang
Harga
Akad atau iajab-qabul
SYARAT
Barang dan jasa harus halal sehingga transaksi atas barang dan jasa yang
haram menjadi batal demi hukum syariah
Harga barang dan jasa harus jelas
Tempat penyerahan harus jelas karena akan berdampak biaya transportasi.
Barang yang di transaksikan harus sepenuhnya dalam kepemilikan. Tidak

boleh menjual sesuatu yang belum dimiliki atau dikuasai seperti yang terjadi
[pada transaksi short sale dalam pasar modal.
Lembaga Penyelesai Sengketa
Berbeda dengan perbankan konvensional, jika pada perbankan

syariah terdapat perbedaan atau selisih antara bank dan
nasabahnya,
kedua belah pihak tidak menyelesaikannya di peradilan negeri,

tetapi menyelesaikannya sesuai dengan tata cara dan hukum
materi syariah
Lembaga yang mengatur hukum materi atau berdasarkan perinsip

syariah di indonesia di kenal juga dengan nama Badan Arbitrase
Muamalah Indonesia atau BAMUI yang didirikan secara bersama
oleh Kejaksaan Agung Republik Indonesia dan Majelis Ulama
Indonesia.
Struktur organisasi
Bank syariah dapat memiliki struktur yang sama dengan bank

konvensional, misalnya dalam hal komisaris dan direksi,
tetapi unsur yang amat membedakan antara bank syariah dan

konvensional adalah keharusan adanya Dewan Pengawas Syariah
yang bertugas mengawasi operasional bank dan produk-
produknya agar sesuai dengan garis-garis syariah.
Dewan Pengawas Syariah biasanya diletakkan pada posisi

setingkat Dewan Komisaris pada setiap bank. Hal ini untuk
menjamin efektifitas dari setiap opini yang diberikan oleh Dewan
Pengawas syariah.
Oleh karena itu, biasanya penetapan anggota Dewan pegewasan

syariah dilakukan oleh Rapat Umum Pemegang saham, setelah
para anggota Dewan Pengawasan syariah itu mendapat
rekomendasi dari Dewan Syariah Nasional.
BANK
Dewan Pengawas Syariah ( DPS )
Peran utama para ulama dalam dewan pengawas syariah adalah

mengawasi jalanya oprasional bank sehari-hari agar selalu sesuai
dengan ketentuan-ketentuan syariah.
Hal ini karena transaksi-transaksi yang berlaku dalam bank

syaraiah yang sangat khusus jika dibandikan dengan bank
konvensional. oleh karena itu diperlukan garis panduan (
guidelinnes ) yang mengaturnya.
Garis panduan ini disusun dan di tentukan oleh dewan syariah

nasional
BANK
Dewan Syariah Nasional ( DSN )
Dewan syariah nasional dibentuk pada tahun 1997 dan merupakan

hasil dari rekomendasi lokakarya Reksadana Syariah pada bulan
juli tahun yang sama.
Lembaga ini merupakan lembaga otonom dibawah majelis ulama

indonesia dipimpin oleh ketua umum majelis ulama indonesia
dan sekretaris ( ex-officio ).
Kegiatan sehari-hari dewan syariah nasional dijalankan oleh badan

pelaksana harian dengan seorang ketua dan sekretaris serta
beberapa anggota.
BANK
Bisnis & Usaha Yang Dibiayai
Dalam bank syariah, bisnis dan usaha yang dilaksanakan tidak

terlepas dari saringan syariah. Karena itu, bank syariah tidak akan
mungkin membiayai usaha yang terkandung di dalamnya ada
beberapa hal-hal yang diharamkan
Dalam perbankan syariah tidak akan disetujui sebelum

dipastikan beberapa hal pokok, di antaranya sebagai berikut :
A. Apakah objek pembiayaan halal atau haram ?

B. Apakah proyek menimbulkan kemudoratan untuk rakyat ?
C. Apakah proyek berkaitan dengan perbuatan mesum atau
asusila ?
D. Apakah proyek berkaitan dengan perjudian ?
E. Apakah usaha itu berkaitan dengan industri senjata ilegal
atau berorentasi pada penggembangan senjata pembunuhan
masal ?
F. Apakah proyek dapat merugikan syiar islam, baik secara
langsung maupun tidak langsung ?
BANK
Lingkungan Kerja & Corporate Culture
Sebuah bank syariah selayaknya memiliki lingkungan kerja

yang sejalan dengan syariah.
Dalam hal etika, misalnya sifat amanah dan shiddiq, harus

melandasi setiap karyawan sehingga terceminn intregitas
eksekutif muslim yang baik.
Disamping itu, karyawan bank syariah harus skilful dan

profisional ( fathanah ), dan mampu mekukan tugas secara
team work dimana informasi merata di seluruh fungsional
organisasi ( tabligh ).
BANK
Lingkungan Kerja & Corporate Culture
Demikian pula dalam hal reward dan punishment, diperlukan
prinsip keadilan yang sesuai dengan syariah
Selain itu juga cara berpakaian dan tingkah laku dari

karyawan merupakan cerminan bahwa mereka bekerja dalam
sebuah lembaga keuangan yang membawa nama besar
Islam,
Sehingga tidak ada aurat yang terbuka dan tingkah laku yang
kasar. Demikian pula dalam menghadapi nasabah, akhlak
harus senantiasa terjaga. Nabi saw. Mengatakan bahwa senyum
adalah sedekah.
Syariah Konvensional
Investasi hanya untuk proyek dan Investasi, tidak mempertimangkan halal

produk yang halal serta atau haram asalkan proyek yang
menguntungkan. dibiayai menguntungkan.
Return yang dibayar atau diterima Return baik yang dibayar kepada
berasal dari bagi hasil. nasbah penyimpan dana return yang
diterima dari nasabah pengguna dan
Perjanjian dibuat dalam bentuk berupa bunga.
akad sesuai dengan syariah.
Perjanjian menggunakan hukum positif
Oreintasi pembiayaan, tidak hanya
untuk keuntungan akan tetapi juga Orientasi pembiayaan, untuk
falah orientet, yaitu berorientasi memperoleh keuntungan atas dan yang
pada kesejahteraan masyarakat dipinjamkan.
Syariah Konvensional
Hubungan antara bank dan Hubun gan antara bank dan nasabah
nasabah adalah mitra adalah kreditor dan debitur.
Dewan pengawasan terdiri dari BI, Dewan pengawas terdiri dari BI,
Bapepam, komisaris dan Dewan Bapepam, dan Komisaris.
Pengawas Syariah ( DPS )
Penyelesaian sengketa melalui
Penyelesaian sengketa, di upayakan pengadilan negeri setempat.
diselesaikan secara musyawarah
antara bank dan nasabah, melalui
peradilan agama.

Fiqih Muamalah 2. Bank Konven Vs Bank Syariah. Kelompok 7

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Fiqih Muamalah 2. Bank Konven Vs Bank Syariah. Kelompok 7

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

F Q

PERBEDAAN BANK SYARIAH & BANK KONVENSIONAL

Naufal Ismail 18101025

Syarat-syarat umum memperoleh pembiayaan seperti KTP,

Akan tetapi, terdapat banyak perbedaaan mendasar di antara

Perbedaaan itu menyangkut aspek legal, struktur organisasi,

akan tetapi menggunakan prinsip dasar sesuai

Dalam menentukan imbalannya, baik imbalan yang

akan tetapi menggunakan konsep imbalan sesuai

Dalam bank syariah, akad yang dilakukan memiliki konsekuensi

Melanggar kesepakatan atau perjanjian yang telah dilakukan

Akad atau iajab-qabul

Harga barang dan jasa harus jelas

Tempat penyerahan harus jelas karena akan berdampak biaya transportasi.

Barang yang di transaksikan harus sepenuhnya dalam kepemilikan. Tidak

Lembaga Penyelesai Sengketa

Berbeda dengan perbankan konvensional, jika pada perbankan

kedua belah pihak tidak menyelesaikannya di peradilan negeri,

Lembaga yang mengatur hukum materi atau berdasarkan perinsip

Bank syariah dapat memiliki struktur yang sama dengan bank

tetapi unsur yang amat membedakan antara bank syariah dan

Dewan Pengawas Syariah biasanya diletakkan pada posisi

Oleh karena itu, biasanya penetapan anggota Dewan pegewasan

Peran utama para ulama dalam dewan pengawas syariah adalah

Hal ini karena transaksi-transaksi yang berlaku dalam bank

Garis panduan ini disusun dan di tentukan oleh dewan syariah

Dewan syariah nasional dibentuk pada tahun 1997 dan merupakan

Lembaga ini merupakan lembaga otonom dibawah majelis ulama

Kegiatan sehari-hari dewan syariah nasional dijalankan oleh badan

Dalam bank syariah, bisnis dan usaha yang dilaksanakan tidak

Dalam perbankan syariah tidak akan disetujui sebelum

A. Apakah objek pembiayaan halal atau haram ?

Sebuah bank syariah selayaknya memiliki lingkungan kerja

Dalam hal etika, misalnya sifat amanah dan shiddiq, harus

Disamping itu, karyawan bank syariah harus skilful dan

Selain itu juga cara berpakaian dan tingkah laku dari

Investasi hanya untuk proyek dan Investasi, tidak mempertimangkan halal

Anda mungkin juga menyukai