0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
21 tayangan7 halaman
Dokumen tersebut menjelaskan beberapa tes pemeriksaan rasa kombinasi seperti stereognosis untuk mengenali benda dengan mata tertutup, grafestesia untuk mengenali tulisan, barognosis untuk membedakan berat benda, dua poin taktil untuk mendeteksi jarak sentuhan, sensory extinction untuk kehilangan rasa pada satu sisi tubuh, dan loss of body image untuk kehilangan kesadaran akan bagian tubuh.
Dokumen tersebut menjelaskan beberapa tes pemeriksaan rasa kombinasi seperti stereognosis untuk mengenali benda dengan mata tertutup, grafestesia untuk mengenali tulisan, barognosis untuk membedakan berat benda, dua poin taktil untuk mendeteksi jarak sentuhan, sensory extinction untuk kehilangan rasa pada satu sisi tubuh, dan loss of body image untuk kehilangan kesadaran akan bagian tubuh.
Dokumen tersebut menjelaskan beberapa tes pemeriksaan rasa kombinasi seperti stereognosis untuk mengenali benda dengan mata tertutup, grafestesia untuk mengenali tulisan, barognosis untuk membedakan berat benda, dua poin taktil untuk mendeteksi jarak sentuhan, sensory extinction untuk kehilangan rasa pada satu sisi tubuh, dan loss of body image untuk kehilangan kesadaran akan bagian tubuh.
• Cara pemeriksaan Pasien diminta untuk memejamkan mata, kemudian pemeriksa meletakkan suatu benda yang biasa dipakai sehari-hari.
• Tidak mengenal benda :
Astereognosis • Tidak dapat menyebutkan nama, tapi mengetahui bentuk dan ukuran benda : Agnosi taktil Grafestesia • Cara Pemeriksaan Pasien diminta untuk memejamkan mata, kemudian dengan pensil kita tulis suatu huruf atau angka pada kulit di telapak tangan.
• Tidak dapat mengenal tulisan:
Agrafestesia Barognosis • Cara pemeriksaan Pasien diminta untuk menutup mata, kemudian pemeriksan meletakkan benda dengan bentuk, ukuran dan zat yang sama tetapi memiliki berat yang berbeda pada kedua tangan pasien.
• Tidak dapat membedakan :
Baragnosia Two Point Taktil Discrimination • Cara Pemeriksaan Pasien diminta untuk memejamkan mata, kemudian pemeriksa akan menusukkan 2 tusukan pada tempat yang berbeda pada saat yang sama.
• Variasi jarak tergantung tempat:
– Telapak tangan ( 8 - 12 mm) – Dorsum manus (20 - 30 mm) – Jari kaki (3 - 8 mm) – Lidah ( 1 mm ), dll Sensory Extinction Hilangnya kemampuan untuk merasakan rangsangan pada satu sisi tubuh jika secra serentak dirangsang pada kedua sisi tubuh yang berpasangan Loss of Body Image Keadaan dimana pasien hanya memperhatikan/sadar terhadap salah satu sistem tubuhnya saja. Ia tidak merasa mempunyai sisi tubuh yang lain.