Anda di halaman 1dari 19

JOURNAL READING

Age-Specific Frequencies and Characteristics of Ovarian Cysts in Children and Adolescents


Oleh :
Pembimbing : Ully eend nupriana
dr. Ma’roef, Sp.OG 201920401011155

SMF ILMU OBSTETRI DAN GYNEKOLOGI


RSU HAJI SURABAYA
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2020
Your Picture Here

Hamdi Cihan Emeksiz MD, Gazi University Faculty of


Medicine, Department of Pediatric Endocrinology,
Age-Specific Frequencies and
Ankara, Turkey, The Journal of Clinical Research in
Characteristics of Ovarian Cysts in
Pediatric Endocrinology published by Galenos
Children and Adolescents
Publishing House.
PENDAHULUAN
* Latar Belakang
Sebagian besar kista ovarium
adalah kista fungsional (fisiologis)
asimptomatik dengan ukuran kecil
(1-3 cm), tetapi kadang-kadang
tumbuh menjadi ukuran yang lebih
besar (> 5 cm) dan jarang menjadi
ruptur atau menyebabkan torsi
ovarium.

*. Millar et al (4) menemukan kista


ovarium pada 2% -5% wanita antara usia
0-8 tahun, mayoritas kista ini kecil,
dengan diameter < 1 cm. Pada remaja,
Porcu et al (5) melaporkan bahwa
frekuensi kista ovarium > 3 cm adalah
12% dari 139 gadis berusia 10-19 tahun.
Tujuan

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk


mengetahui frekuensi, ukuran, dan
karakteristik kista ovarium pada usia anak-
anak dan remaja.
MATERIALS AND METHODE
perempuan antara usia 5-18 tahun yang datang ke
departemen darurat pediatrik (PED) di Rumah Sakit
Fakultas Kedokteran Universitas Gazi, PED, Ankara, Turki,
antara 01 Juni 2011 dan 31 Mei 2014 karena nyeri panggul
dilakukan pemeriksaan USG panggul.

Metode : Studi retrospektif


Selama interval waktu itu, total 1157 anak perempuan
(usia 5-18 tahun) menjadi sasaran pemeriksaan USG
panggul di PED.

Sistem ultrasonografi yang digunakan dalam pemeriksaan


sonografi organ panggul adalah perangkat Ultrasonografi
GE Logiq (Maret 2009, Wisconsin, AS) dengan transduser
cembung 5-2-MHz. Semua gadis dipindai dengan kandung
kemih penuh.
Karakteristik :
- Size
- laterality
- Appearance Ukuran kista ovarium:
- frekuensi - <3 cm,
- 3-5 cm, dan
pembentukan kista
- > 5 cm.
ovarium untuk setiap
usia (<10 tahun),
remaja awal (10-14
tahun), remaja
tengah (15-17 tahun),
dan remaja akhir (18-
19 tahun)
Kriteria Inklusi : anak perempuan usia
5-18 tahun dengan keluhan nyeri
panggul

Kriteria Eksklusi :
- kelainan kromosom KRITERIA INKLUSI
- riwayat penyakit kronis atau DAN EKSKLUSI
kanker
- satu atau kedua ovarium nya
tidak dapat dilihat dengan USG

148 anak dikeluarkan dari


penelitian
132 anak memiliki kista
ovarium setelah dilakukan
pemeriksaan dengan USG
Analisis statistik dilakukan dengan
menggunakan (SPSS) versi 16
Analisis deskriptif digunakan ANALISIS DATA
untuk menentukan karakterisasi
pasien dan kista ovarium.

Statistik deskriptif dinyatakan sebagai


frekuensi dan persentase untuk variabel
kategori, sedangkan data kuantitatif
dinyatakan sebagai standar deviasi rata-rata
untuk variabel yang terdistribusi normal dan
sebagai median (minimum maksimum) untuk
data yang terdistribusi tidak normal.
.
RESULTS
DISCUSSION
Your Picture Here Your Picture Here

ditemukan frekuensi
spesifik kista ovarium
dengan diameter ≥1 cm
hampir konstan dan rendah
dari usia 5 tahun hingga 9
132 anak perempuan tahun yang mencerminkan
status ovarium yang relatif
(13,1%) berusia antara 5
tidak aktif selama masa
dan 18 tahun kanak-kanak.
ditemukan memiliki
kista ovarium dengan
diameter > 1 cm.
Your Picture Here Your Picture Here

Semua kista yang terdeteksi


pada anak berusia 5-9
Dengan permulaan masa
tahun berdiameter <3 cm,
remaja awal, frekuensi
Ovarium lebih aktif selama
pembentukan kista ovarium
pubertas karena
mulai meningkat dan
peningkatan sekresi
mencapai puncaknya pada
gonadotropin. Oleh karena
usia 15 tahun dan tetap
itu, ditemukan kista
meningkat untuk semua
ovarium lebih sering terjadi
kategori ukuran kista
pada remaja daripada pada
sepanjang masa remaja
tahap pertumbuhan
tengah.
lainnya.
pembentukan kista ovarium
mulai meningkat pada usia
lebih dari (58%) ditemukan 11 tahun yang hampir 1,7
berdiameter <3 cm, 27% tahun sebelum usia rata-
antara 3-5 cm, dan 15%> 5
rata menarche pada anak
cm. Frekuensi kista ovarium Your Picture Here Your Picture Here
yang diukur antara 3-5 cm
perempuan Turki , Pada
tampaknya lebih tinggi dari usia perimenarcheal (dalam
normal dalam seri Kanizsai et 3 tahun menarche)
al (6) karena sebagian besar pembentukan kista ovarium
kista ovarium yang terdeteksi menjadi lebih menonjol
pada wanita premenopause karena jumlah folikel antral
adalah kista fungsional (folikel yang sangat tinggi dalam
atau corpus luteum) yang periode kehidupan ini dan
biasanya tidak lebih besar dari peningkatan sensitivitas
Berdiameter 3 cm . terhadap stimulasi
gonadotropin yang matang

Kista yang berukuran > 5


cm memiliki risiko torsi
yang lebih tinggi . dua gadis
Your Picture Here remaja yang diidentifikasi
Jumlah dan ukuran folikel
ovarium bervariasi memiliki torsi ovarium dan
Your Picture Here memiliki diameter kista> 5
tergantung pada tahap
pubertas . Pada tahun- cm. Tingkat torsi
tahun sebelum menarche, ditemukan 10,5% pada anak
beberapa folikel perempuan dengan kista
berdiameter 1 cm dan ovarium> 5 cm. Kedua gadis
menjadi kista ovarium itu ditreatment karena
dengan komponen cairan sistektomi dan detorsion. 5
yang lebih umum. remaja terdeteksi secara
sonografi memiliki kista
ovarium yang ruptur.
Semuanya stabil secara
hemodinamik.
Cystadenoma adalah tumor ovarium jinak
kedua yang paling umum pada anak-anak
dan remaja. Kistadenoma musinosum
cenderung jauh lebih besar daripada
kistadenoma serosum.

3 gadis dengan ukuran kista > 5 cm


memiliki cystadenoma unilateral termasuk
2 tipe musinosum dan 1 serosum
Kesimpulan
 Pada anak usia 5-9 tahun; kista ovarium jarang dan kecil
(<3 cm),
 frekuensi kista ovarium meningkat dengan bertambahnya
usia dan mencapai puncaknya pada usia 15 tahun
 Semua pasien yang terdiagnosis dengan kista yang
patologis adalah orang dewasa yang punya kista dengan
diameter > 5cm dengan gambaran kompleks
Thank you
Question ?

Anda mungkin juga menyukai