Anda di halaman 1dari 45

KKPMT 5 Pertemuan 5

ICD-O

Oleh :
Warsi Maryati, A.Md.RMIK.,S.KM.,
MPH
ICD – O

INTERNATIONAL CLASSIFICATION OF DISEASES


FOR ONCOLOGY
Sejarah Penerbitan ICD-O
• Kode morpologi neoplasma disebut sebagai
Manual of Tumor Nomenklature and Coding
(MOTNAC) tahun 1951 oleh American Cancer
Society (ACS)
• 2 digit kode morphologi + 1 kode perilaku
neopplasma, sebagai kode statistic dasar
untuk morphologi tumor oleh WHO th. 1956
Sejarah Penerbitan ICD-O
• Tahun 1960 College of American Pathologist
(CAP) mempublikasikan Systematized
Nomenklature of Pathology (SNOP). Oleh
sebab 40 % tumor ditegakkan oleh dengan
diagnosis patologi. Dimana kode morphologi
dibagi menjadi 2 seksi ( yaitu 8 dan 9 )
Sejarah Penerbitan ICD-O
• Th 1968 muncul MOTNAC edisi kedua atas
rekomendasi International Agency for
Research on Cancer (IARC) kepada WHO.
Sejarah Penerbitan ICD-O
• Tahun 1976 WHO mempubliksikan ICD-O edisi
pertama
– Seksi Topografik dari rubrik neoplasma maligna
pada ICD-9 dan kode morphologi dari 1 digit pada
kode MOTNAC
• CAP mengadopsi morphologi pada ICD-O
untuk revisi SNOP yang disebut SNOMED,
sedangkan topographinya berbeda dengan
ICD-O
Sejarah Penerbitan ICD-O
• Pada ICD-O edisi kedua yang dipublikasikan
tahun 1990 dipakai registrasi kanker dan unit
lain yang mengkhususkan pada pathologi dan
kanker.
– ICD-O merupakan kode dual klasifikasi , yaitu kode
untuk sistem topographi dan morphologi. Kode
topographi yang digunakn sama dengan kode
dengan kategori 3 atau 4 karakter dri ICD-10 untuk
neoplasma maligna ( C00 – C80 )
Sejarah Penerbitan ICD-O
• ICD-O edisi ketiga diterbitkan WHO tahun
2000.
• Revisi pada kode morphologi neoplasma,
khususnya untuk Lympoma dan Leukemia,
kemudian tidak ada perubahan pad kode
topographi.
Isi dari ICD-O
• Isi buku edisi kedua adalah sebagai berikut ;
• Pengantar edisi kedua dan edisi pertama
• Pendahukuan , pernedaan icd-10 dan icd-o
• Cara penggunaan icd-o
• Aturan/ principle rules dan konvensi icd-o
• Daftar nomer kode topografi
• Digit ke-5 kode behaviour untuk neoplasma
• Digit ke 6 kode grade/ derajat histology dan
deferensiasi
• Daftar nomer kode morphologi
• Alphabetikal indeks
• Nomer kode morphologi baru
Struktur ICD-O
• Terdapat perbedaan mendasar antara struktur
ICD-O dan ICD 10. Bab II dari ICD 10 pada
dasarnya adalah kode topografik yang turut
diperhitungkan dalam menentukan kode perilaku
neoplasma (ganas, jinak, in situ, atau tidak dapat
ditentukan).
• Khusus untuk mengidentifikasi masing-masing
perilaku tersebut ICD-O memiliki satu set 4
karakter kode untuk topgrafik berdasarkan seksi
neoplasma ganas dari ICD 10 dan kode perilaku,
berkaitan dengan lapangan morpologi yang akan
menunjukkan apakah neoplasma tersebut ganas,
jinak dan lain- lain.
Kode Neoplasma di ICD-O
• ICD-O merupakan kode dual klasifkasi yaitu kode
topografi/ letak anatomi dan kode morpologi/
histologi/ jaringan tubuh ;
• Penulisan sandi yang lengkap menggunalan 10
digit/ karakter yaitu ;
• 4 karakter untuk sandi topografik
• 4 didit untuk sandi morphologi
• 1 digit untuk sandi behaviour neoplasma
• 1 digit untuk sandi grade/ differensiasi (hanya
untuk neoplasma ganas)
Tabel hubungan antara kode
perilaku ICD-O dan berbagai
bagian dalam Bab II ICD –10
Kode Perilaku Kategori Terminology

/0 D10 – D36 Neopasma jinak

/1 D37 – D48 Neoplasma tidak diketahui. Tidak ditentukan

/2 D00-D09 Neoplasma insitu

/3 C00-C76 Neoplasma ganas yang diasumsikan/ dinyatakan


C80-C97 primer

/6 C77-C79 Neoplasma ganas yang dinyatakn / diasumsikan


sekunder
Perbedaan mendasar antar ICD-O
dan ICD-10 adalah bahwa tipe
histologis sangat sedikit
diidentifikasi di ICD-10
• Kode behaviour digit /9 pada ICD-O tidak
diaplikasikan di ICD-10, Jadi semua harus
dapat diklasifikasikan sebagai neoplasma
ganas primer (/3) atau ganas sekunder
(/6) sesuai dengan informasi pada rekam
medis.
Kategori Terminologi Kode Perilaku ICD-O
ICD 10 Yg Equivalen
C43 Melanoma of skin /3
C45 Mesothelioma /3
C46 Kaposi’s sarcoma /3
C78 Secondary maligna neoplasma of / 6
respiratory & digestive system

C81-C96 Secondary maligan neoplasma of / 6


other specified site

C97 Maligana neoplasma of lympoid, / 3


hematopoetic and related tissue

D00 –d09 In situ neoplasma /2


D10-D36 Benigna neoplasma /0
D37-D48 Neoplasma of uncertain & /1
unknown behaviour
• Kategori C81-C96 dari ICD 10 digunakan untuk
neoplasma ganas yang dinyatakan primer pada
jaringan limpoid, hematopoetic dan jaringan
terkait. Di ICD-O bagian ini diberikan nomer kode
morphologi khusus dan kode perilaku / 3
dikombinasikan dengan kode topografi yang
sesuai anatara C00-C80.
• Misalnya; lympocytic lymphoma dari perut
(lambung) dikode C83.0 di ICD 10, tetapi pada ICD
O topografinya akan dikode sebagai lambung
(C16.9) dan morphologinya M-9670/ 3.
• Kategori C97 di ICD 10 tidak termasuk dalam
ICD O karena tiap tiap multiple site biasanya
dikode terpisah.
• Pada ICD 10 kategori C77 digunakan untuk
neoplasma ganas sekunder dan ‘unspecified’
dari nodus limpatikus. Kode yang sama
digunakan baik untuk neoplasma primer atau
metastase bagi nodus limpatikus di ICD O. Jadi
sebagan besar limpoma maligna ( C81-C85)
ICD 10 dikode sesuai nomer kode topografi
C77 di ICD O
• C42 dalah kategori tidak terpakai di ICD 10
yang digunakan di ICD O. Kategori ini
digunakan terutama sebagai letak topografis
untuk sebagian besar Leukemia C42.1 (bone
marrow) dan kondisi terkait yang dikode di
C90-C95 dalam ICD 10
• Daftar untuk C42 dalam ICD O adalah sebagai
berikut ;
• C42 Hematopoetic and Reticuloendetelial
system
• C42.0 Blood
• C42.1 Bone marrow
• C42.2 Spleen
• C42.3 Reticuloendotelial system,Nos
• C42.4 Hematopoetic system, Nos
• Misalkan Chronic Lymphocytic Leukemia dikode
C91.1 di ICD 10;
• di ICD-O dikode C42.1 ( topografi untuk bone
marrow), M9823/3 untuk menunjukkan Chronic
Lymphocytic Leukemia.
• Perbedaan final antara ICD-O dan ICD X adalah
; ‘ Mola Hidatidosa, NOS’ dikode C58.9
M9100/0 di ICD-O, tidak terklasifikasi di ICD X
bab II, melainkan ada di bab XV tentang
Kehamilan , Persalinan dan Nifas di kategori
O01.9 “ Hydatiform Mole” dan
Neurofibromatosis termasuk penyakit Von
Recklinghausen kecuali tulang, dikode
M9540/1 pada ICD-O muncul di bab XVII ‘
Kelainan Congenital ‘ sebagai kategori Q85.0.
ICD –O Terdiri dari 5 Bagian Utama
– Petunjuk Penggunaan
• Bagian ini harus dipelajari dengan teliti. Berisikan
petunjuk dan aturan pemakaian pada registrasi
kanker dan lab. Patologi (PA)

– Daftar Numeric Topografik


• Bagian topografik diambil dari bagian neoplasma
maligna pada bab II ICD X. Terminologi topografik
ini mempunyai kode 4 karakter yang tersedia
mulai dari C00.0 s/d C80.9 tanda baca point (.)
menunjukkan subdivisi dari kategori 3 karakter
–Daftar Numeric Morphologi
• Bagian morphologi merupakan versi revisi dari bagian morpologi
ICD O edisi I. Terminologi baru ditambahkan , dan bagian Limpoma
Non Hodgkin direvisi berdasarkan formulasi kerja.
• Terminologi morphologi mempunyai nomer kode 5 angka mulai
dari 8000/0 S/D 9989/1; empat digit pertama mengindentifikasi
terminology khusus histologik dan digit ke 5 setelah tanda garsis
miring atau slash ( / ) adalah kode perilaku.
• Kode 1 digit untuk perilaku ini menunjukkan apakah tumor tersebut
tergolong ganas, jinak, insitu, atau tidak tentu
• Kode 1 digit terpisah juga disediakan untuk derajat histologik atau
defferensiasi. Untuk limpoma atau leukemia, kolom ini juga dipakai
untuk menentukan asal dari sel-T atau sel-B
• Oleh karena itu , 10 digit karakter diperlukan untuk identifikasi
lengkap. Terdiri dari letak topografi ( 4 digit), tope morphologi (4
karakter), perilaku (1 digit), dan grade/ defferensiasi neoplasma
atau ekivalennya untuk leukemia dan limpoma ( 1 digit)
– Indek Alphabetic
• Indeks alphabetic digunakan untuk terutama
koding dan mencakup topografik (letak anatomic),
morphologi ( term. histology) dan kondisi/lesi
tumor yang terpilih
• Semua kode topografi dapat diidentifkasi dari huruf
C, yang menyesuaikan struktur dari bab II ICD X.
(Pada edisi. I ICD O, kode topografik diidentifikasi
dari huruf T)
• M digunakan untuk menandai kode morphologi
• Semua term disusun berdasarkan kata benda
(noun) dan kata sifat (adjective)
• Contoh ; Basophil Adenocarcinoma akan ditemukan di
bawah B (Basophil) atau A( Adeno carcinoma)
• Sebagai tambahan indeks juga mencakup kondisi/ lesi
seperti tumor tertentu.. Istilah ini dapat dikelirukan
dengan neoplasma, misal karena berakhiran ’ oma’
atau merupakan kondisi pre maligna. Tidak ada kode
morpologi ( dibelakang M) karena ini bukan neoplasma
• Namun demikian , nomer kode dari SNOMED edisi 2
dituliskan dalam kurung untuk para pencatat/ register
atau para dokter yang ingin mengumpulkan datanya.
• Contoh ;
• M…. Xeroderma pigmentum (SNOMED M-74040)
– Perbedaan dalam Morphologi antara edisi I dan
Edisi II
• Bagian ini berisikan daftar dari semua nomer
kode morphologi baru , daftar semua
terminology dan sinonim yang ditambahkan
pada definisi kode yang telah ada sebelumnya
serta daftar terminology yang sekarang
dianggap maligna.
Kata NOS dan Pengunaannya
• ‘NOS’ yang ditulis setelah istilah topografik dan
morphologic dimanapun dalam ICD O dengan kata- kata /
frase penentu (modifying) indeks alphabetik “ NOS”
terdaftar terlebih dahulu, diikuti daftar alphabetk dari kata-
kata perubah (modifying words). Nomer kode istilah yang
diikuti kata ‘NOS’ harus digunakan bilamana topografik atau
morphologi tidak dimodifikasi atau bila disertai kata sifat
yang muncul di bagian lain.
• Kadang kadang ‘NOS’ juga digunakan untuk mengacu pada
istilah tertentu yang digunakan secara umum. Misal ; NOS
tercetak di bawah ‘ Endokrin glands’. C75.9 Endocrine
glands, NOS ; untuk menunjukkan bahwa glandula endokrin
spesifik lain seperti ‘ pineal gland’ atau pituitary gland’ juga
terdaftar dengan nomer kode spesifiknya.
Penggunaan Indeks Alphabetik
• Indeks alphabetik sebaiknya digunakan dalam
koding topografik maupun morphologi. Semua
terminology topografik diawali dengan huruf C
dan semua istilah morphologi diawali dengan
huruf M. Keduanya terdaftar dalam indeks
alphabetic. Semua kata-kata tadi dalam 3 atau
lebih terminology dengan judul blok dicetak
tebal dan dbawahnya teridentifikasi terminology
istilah topografik ( C ) dan morphologi ( M ) tidak
pernah tercampur , selalu ada spasi diantara
masing - masing grup.
• Contoh ;

• -A-
• Abdomen
• C76.2 NOS
• C47.4 autunomic nervous system
• C49.4 connective tissue
• C49.4 muscle
• ….. ……..
• ….. .…….

• M-8822/ 1 Abdominal desmoid
• M-8822/ 1 Abdominal fibromatosis

• Abdomen mewakili grup pertama. Karena ada lebih dari 3 istilah
modifier, abdomen dicetak tebal. Bila ada istilah NOS, biasanya
selalu didaftar teratas dan tidak sesuai urut abjad N
ATURAN/ RULES DAN PRINSIP DASAR
UNTUK ICD O EDISI II
• Rules 1 ; Morphologi numerical list ( daftar urut angka
kode M)
• Atas dasar working formulation dimana, ada
tambahan istilah baru dan revisi seksi Non Hodgkin
Limphoma
• Istilah M mempunyai nomer kode 5 digit dari 8000/0
s/d 9989/ 1 yaitu kode istilah histologik dan kode
behaviour
• Ada kode tunggal terpisah untuk histologik grading/
deffferensiasi dan untuk mengenal sel asal – T atau B-
cell.
• Total ada 10 digit
ATURAN/ RULES DAN PRINSIP DASAR
UNTUK ICD O EDISI II
• Rules 2 ; Regio topografik & Ill DEFINED Site
(Regio topografik dan jaringan gangguan sakit)
• Apabila diagnosa tidak khusus menyebut jaringan
asalnya atau lokasi gangguan maka pilihlah istilah
yang di indek abjad yang jaringannya sesuai
daripada menggunakan ‘NOS’
• Misal; Squamus cell carcinoma of the arm
• Maka sandinya C44.6 (Skin of Arm) dan bukan
C76.4 ( Arm, NOS)
• Karena lapisan jaringan kulit terdiri dari sebagian
sel squamus.
ATURAN/ RULES DAN PRINSIP DASAR
UNTUK ICD O EDISI II
• Rules 3 ; Prefiks : para, peri, pre ,supra, infra dan
seterusnya sering digunakan.
• Ada beberapa topografik site termodifikasi dengan
prefiks muncul dengan nomer kode tersebdiri pada
ICD O
• Contoh;
– Peri adrenal tissue
– Peri pancreatic tissue
– Retroceccal tissue
– Retro peritoneum
• Kodenya C48.0
• Bila tidak ada dalam daftar ICD O maka sandi yang
dipilih adalah yang diberi istilah ; Ill defined sub
category ; C76 ( Ill DEFINED Site )
ATURAN/ RULES DAN PRINSIP DASAR
UNTUK ICD O EDISI II
• Rules 4 ; Tumor yang melibatkan lebih dari 1
kategori atau sub kategori.
• Tumor overlaps atau lebih dari 2 kategori bila
titik asalnya tidak dapat ditentukan maka
sandinya, sub category. 8
ATURAN/ RULES DAN PRINSIP DASAR
UNTUK ICD O EDISI II
• Rules 5; Behavoiur code in morphologi
• Kode 5 digit untuk morphologinya harus
digunakan, meskipun istilah tepat tidak ada di
daftar ICD O
• Contoh ;
• Benigna Chordoma harus disandi M9370/0
• Bila hasil patologi tidak sama dengan
behaviour yang ada di ICD O, maka sandi
sesuai hasil patologinya.
ATURAN/ RULES DAN PRINSIP DASAR
UNTUK ICD O EDISI II
• Rules 6 ; Grading / differensiasi code
• Bila diagnosa menunjukkan 2 jenis kode grade
yang berbeda ( misal; well and poorly grade)
maka beri sandi higher grade
• Kode 6 digit juga digunkan untuk identifikasi T- /
B- Cell asal dari penyakit Lympoma dan Leukemia
• Pada penyakit Lympatic dan Hematopoetic, misal;
T-cell (code 5), B-cell (Code 6) , Null Cell (code 7)
lebih diprioritaskan daripada grade ( 1-4).
ATURAN/ RULES DAN PRINSIP DASAR
UNTUK ICD O EDISI II
• Rules 7 ; Cancer dan Carcinoma
• Bila tidak ada aturan setempat maka cancer
sama dengan maligna neoplasma
ATURAN/ RULES DAN PRINSIP DASAR
UNTUK ICD O EDISI II
• Rules 8 ; Site specified morphologi
• Sandi tepat untuk site specified ada pada daftar
dengan tanda parenthesis setelah sebutan istilah
morphologinya., hal ini untuk neoplasma yang
timbul pada site sama atau jaringan sejenis.
• Contoh;
• Neprobalstoma (C64.9) bila tidak disebut site nya
sandi tetap dipakai dan bila disebut site namun
berbeda dengan istilah morphologinya maka beri
sandi yang sesuai.
ATURAN/ RULES DAN PRINSIP DASAR
UNTUK ICD O EDISI II
• Rules 9 ; Pseudo topografik morphologi term
• Adakalanya nama neoplasma seakan akan
sesuai dengan lokasinya yang tersebut pada
istilah yang terkait, namun sebetulnya tidak
demikian
• Contoh;
• Bile duct carcinoma
• Padahal yang dimaksud adalah tumor
intrahepatic bile duct (C22.1)
ATURAN/ RULES DAN PRINSIP DASAR
UNTUK ICD O EDISI II
• Rules 10 ; Compound morphologi diagnosis
• Tidak semua kata majemuk muncul dalam
daftar
• Misal ;
• Myxofibrosarcoma tidak ada dalam ICD O,
• Penyandi harus mengecek sebutan lain
dengan perubahan urutan dari prefiks apabila
yang disebut pertama tidak ditemukan. (Istilah
Fibromyxosarcoma ada dalam ICD O)
ATURAN/ RULES DAN PRINSIP DASAR
UNTUK ICD O EDISI II

• Rules 11; Coding multiple morphologi term


• Bila ad satu istilah mempunyai lebih atau
sama dengan 2 adjective yang memiliki 2
sandi yang berbeda maka pilih sandi dengan
nomer tertinggi, karena ini akan lebih spesifik.
ATURAN/ RULES DAN PRINSIP DASAR
UNTUK ICD O EDISI II
• Rules 12 ; Topografi site untuk Lympoma
• Mayoritas Lympoma adalah tumor pada
lymponodi ( dengan kode topografi C77,-) atau
pada jaringan limpatik.
• Lymphoma pada site spesifik disebut ekstranodal.
Bila lymponodi yang terkena merupkan tempat
primer maka ini langsung dikode. Bila tidak atau
tempat tidak jelas maka kode topografi menjadi;
lymponodi, NOS ( C77.9) atau bila multiple nodes
yang terkena, sandinya menjadi Lymponodes of
multiple organ (C77.8)
ATURAN/RULES DAN PRINSIP DASAR
UNTUK ICD O EDISI II
• Rules 13 ; Topografi kode untuk leukemia
• Semua leukemia kecuali myeloid sarcoma dan
leukemia reticuloendoteliosis, maka sandinya
C42.1 Bone Marrow
ATURAN/ RULES DAN PRINSIP DASAR
UNTUK ICD O EDISI II
• Rules 14 ; Multiple neoplasma
• Untuk kasus multiple tunmor, mempunyai
bermacam lokasi tumor akan menyulitkan
penyandian
• Lihat table 4 (hal XXXVII) pada ICD O untuk
histology dari perbedaan pada multipel
neoplasma ( yaitu ; carcinoma, lymphoma,
sarcoma dan tempat spesifik lain)
Beri kode kasus neoplasma berikut dengan
benar !
• Bassal cell carcinoma umbilicus (C44.5, M8090/39)
• Hepatoceluller (C22.0, M8170/39)
• Hepatoma (C22.0, M8170/39)
• Malignancy pada laring grade 2 (C32.9, M8000/32)
• Rhabdomyosarcoma pada lengan grade 1 C49.1
(M8900/31)
• Leiomyoma pada uterus (C54.2, M8890/09)
• Carcinoma thyroid grade 3 (C73.9, M8010/33)
• Carcinoma epidermoid pada dada grade 2 (C44.5,
M8070/32)
• Osteochondroma pada tulang tibia (C40.2, M9210/09)
• Neoplasma benigna of upper and lower lobe, lung (C34.8,
M8000/09)
Beri kode kasus neoplasma berikut dengan
benar !
• Fibroadenoma mammae
• Ca buli-buli grade 2
• Neoplasma benigna pada kulit di lengan
• Malignancy pada paru grade 4
• Carcinoma metastase pad tulang paha grade 2
• Neoplasma insitu pada coli
• Tumor jinak di usus besar
• Neoplasma maligna pada kelenjar pancreas grade 3
• Benign neoplasma of kidney
• Neurofibroma brain
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai