Anda di halaman 1dari 8

KELOMPOK 4 PAGI

Kelompok 4 Pagi :

 Sarah Dwi Damayanti 241.17.06435


 Erifa Isnandari 241.17.064
 Siti Nurjanah 241.17.06398
STRATEGI BISNIS INTERNASIONAL
Strategi bisnis adalah tindakan yang diambil untuk
mencapai tujuan perusahaan
Fokus pada 2 hal :
1) Meningkatkan profitabilitas
• Mengurangi biaya
• Memberi nilai tambah pada produk dan
menaikkan harga jual
2) Meningkatkan pertumbuhan profit
• Menjual lebih banyak produk di pasar yang sudah
ada
• Memasuki pasar baru
VALUE CHAIN ( RANTAI NILAI )
Primary Activities dibagi menjadi 4 fungsi, yakni :
1) R&D > fokus pada merancang produk dan proses
produksi (inovasi & pengembanganproduk) sehingga
dapat meningkatkan fungsi produk dan jadi menarik
bagi konsumen. Selain itu, proses produksi menjadi
lebih efisien sehingga dapat mengurangi
biayaproduksi
2) Produksi > fokus pada pembuatan produk atau
jasa. Dengan berproduksi secara efisienmaka dapat
mengurangi biaya produksi .dan atau dapat
membuat produk dengankualitas yang lebih baik.
3) Pemasaran dan penjualan > membantu
menciptakan value melalui brand
positioning,pengiklanan, dan menemukan
kebutuhan konsumen lalu menyampaikannya pada
R&D.Jika kegiatan tersebut mampu membuat
kesan yang baik dimata konsumen,
makaperusahaan dapat meningkatkan harga jual.
4) Layanan konsumen > after-sale service, dapat
menciptakan persepsi nilai superior dibenak
konsumen karena mampu menyelesaikan masalah.
Support activities dibagi menjadi 4
fungsi, yakni
1) Sistem Informasi > sistem elektronik untuk mengelola
berbagai hal dan seringkalidikombinasikan dengan fitur untuk
komunikasi sehingga jadi lebih efektif & efisien.
2) Logistik > mengontrol transmisi material fisik dari pembelian ke
produksi dan terakhirke distribusi. Bila dikombinasikan dengan sistem
informasi maka dapat menghemat biayadan sekaligus memberi nilai
tambah.
3) Sumber daya manusia > memastikan bahwa perusahaan
telah memiliki kombinasiorang–orang bertalenta untuk menjalankan
kegiatan “value creation” secara efektif. Selainitu juga memastikan
bahwa orang-orang telah dilatih, dimotivasi, dan
diberikankompensasi.
4) Infrastruktur perusahaan > termasuk struktur organisasi, sistem
kontrol, dan budayaperusahaan.
EKSPANSI GLOBAL & MENDAPAT KEUNTUNGAN

Perusahaan yang beroperasi secara internasional dapat:


1) Memperluas pasar untuk produk domestik yang
ditawarkannya dengan cara menjual produk tersebut di
pasar internasional
2) Menemukan lokasi ekonomis dengan menyebar
proses “individual value creation” dilokasi di seluruh
dunia yang mampu melakukannya secara efektif & efisien
3) Mencapai biaya produksi yang sangat ekonomis dengan
melayani pasar global dari lokasipusat (economies of scale)
4) Memperoleh return yang lebih besar dengan
mengumpulkan berbagai talenta berharga dariberbagai
negara
Cost pressures and pressures for local responsivenes (
Tekanan biaya dan tekanan untuk respons lokal)
• Pressures for cost reduction (Tekanan untuk pengurangan biaya) :
Perusahaan harus mencoba mengurangi biaya “value creation”.
Caranya = memproduksi secara masal produk yang terstandarisasi jika
terdapat universalneeds (selera dan preferensi konsumen di berbagai
Negara hampir sama), outsource fungsi tertentu ke Negara yang low-
cost.
• Pressures for local responsiveness (Tekanan untuk responsif lokal):
Terjadi karena terdapat perbedaan selera dan preferensi konsumen
diberbagai Negara didunia, perbedaan infrastruktur, perbedaan
praktik bisnis, perbedaan saluran distribusi, danpermintaan
pemerintah local.
Caranya = membedakan produk dan strategi pemasaran antar Negara.
Four Basic Strategies
1. Global standardization strategy : 2. Localization strategy :
Fokus pada low-cost strategy pada Fokus pada meng-customize barang
skala global yang diperoleh dari dan jasa perusahaan supaya sesuai
economies of scale,learning effects, dengan selera danpreferensi
dan location economies. Tidak konsumen diberbagai pasar berbeda
meng-customize produk diseluruh dunia. Dapat diterapkan
terhadapkebutuhan local karena saat terdapat perbedaan selera dan
akan meningkatkan biaya. Produk preferensi konsumen serta tekanan
terstandarisasi. Dapat diterapkan cost reduction rendah.Tidak
saat terdapat tekanan kuat untuk memproduksi secara masal produk
cost reduction dan permintaan yang terstandarisasi. Produk
minim ataslocal responsiveness. terdiferensiasi.Biasanya diimbangi
Biasanya untuk industri barang dengan kenaikan harga jual. Contoh
industrial. Contoh perusahaan yg perusahaan yg menerapkanstrategi
menerapkan strategi ini : Intel, Texas ini : MTV, P&G
Instruments, Motorola.
Four Basic Strategies
3. Transnational strategy : 4. International strategy :
Mencoba mencapai low costs Terjadi saat tekanan cost reduction dan
melalui location economies, local responsiveness sama-sama rendah
economies of scale, danlearning (sangatberuntung bila ada diposisi ini
effects sembari juga mendiferensiasikan tapi kenyataannya jarang sekali). Fokus
produk yang ditawarkan ke seluruhdunia pada menjual produk domestik secara
serta membantu perkembangan arus lokal baru kemudian menjualnya
perpindahan skill ke berbagai arah (ke secara internasional denganhanya
berbagaisubsidiaries). Contoh sedikit kustomisasi. Menjual produk
perusahaan yg menerapkan strategi yang memenuhi universal needs,
ini : Ford dan ABB,Caterpillar. tidakberhadapan dengan kompetitor
Terjadi saat tekanan cost reduction yang signifikan (monopoli). Contoh
dan local responsiveness sama- perusahaan yang menerapkan strategi
samatinggi. ini : Xerox diawal tahun 1960an setelah
penemuannya dan hak patenyg didapat,
Microsoft, dan P&G. Semua kebanyakan
dilakukan secara terpusat, pusatharus
kontrol secara ketat.

Anda mungkin juga menyukai