Anda di halaman 1dari 17

KONSEP LABA

Dosen Pembimbing :
Drs. Arif Unwanullah.M.Pd

Disusun Oleh :
Muawanaroh
Sulistya Ningsih
Winarsih
1. Pengertian Laba
Pengertian laba menurut para Ahli
a. Darsono dan Ari Purwanti (2008:177)
“laba ialah prestasi seluruh karyawan
dalma suatu perusahaan yang dinyatakan
dalam bentuk angka keuangan, yaitu
selisih positif antara pendapatan
dikurangi beban (expenses)”.
b. M. Nafarin (2007:788) “laba adalah perbedaan
antara pendapatan dengan keseimbangan biaya-
biaya dan pengeluaran untuk periode tertentu”.

c. Soemarso (2002:234) “lada adalah selisih lebih


semua pendapatan dan keuntungan terhadap
semua beban kerugian.
Pengertian Laba menurut pandangan
Ekonomi:
Hicks (1946) mendefinisikan laba ekonomi
sebagai jumlah maksimum yang dikonsumsi
selama satu periode dan pada akhir periode
masih memiliki kekayaan yg sama seperti
pada awal periode.
Pengertian laba dalam akuntansi :
perbedaan antara revenue yang
direalisasi yang timbuk dari transaksi
pada periode tertentu dihadapkan
dengan biaya-biaya yang dikeluarkan
pada periode tersebut.
2. Sifat Laba
a. Physical Income
konsumsi barang dan jasa pribadi yang
sebenarnya memberikan kesenangan fisik
dalam pemenuhan kebutuhan. Laba jenis
ini tidak dapat diukur.
b. Real Income
kepuasan terjadi karena kesenangan fisik
yang timbul dari keuntungan yang diukur
dengan pembayaran uang yang digunakan
untuk membeli barang atau jasa. Ukuran
yang diginakan adalah biaya hidup (cost
of living)
c. Money Income
hasil uang yang diterima dan dimaksudkan

untuk konsumsi dalam memenuhi kebutuhan

hidup.
3. Unsur-unsur Laba
1. Pendapatan
2. Beban
3. Biaya
4. Untung-rugi
5. Penghasilan
4. Jenis-jenis Laba
Jenis laba dalam hubungannya dengan
perhitungan laba Menurut Supriyono
(2002:117)
1. Laba kotor
perbedaan antara pendapatan bersih dan
penjualan dengan harga popok penjualan
2. Laba dari operasi
selisih antara laba kotor dengan total
beban operasi
3. Laba bersih
merupakan angka terakhir dalam
perhitungan laba atau rugi dimana untuk
mencarinya laba operasi ditambah
pendapatan lain-lain dan dikurangi dengan
beban lain-lain.
Jenis laba berdasarkan penetapan
pengukuran laba menurut Supriyono
(2002:178)
1. Laba kotor atas penjualan
merupakan selisih dari penjualan bersih dan
harga pokok penjualan.
2. Laba bersih operasi perusahaan
yaitu laba kotor dikurangi dengan sejumlah
biaya penjualan, biaya administrasi, dan umum
3. Laba bersih sebelum potongan pajak
merupakan pendapatan perusahaan secara
keseluruhan sebelum potongan pajak
perseroan.

4. Laba bersih sesudah potongan pajak


yaitu laba bersih setelah ditambah atau
dikurangi dengan pendapatan pajak
perseroan.
5. Faktor-faktor yang Mempengaruhi
Laba

Menurut Mulyadi (2001:513)

1. Biaya

2. Harga Jual

3. Volume penjualan dan produksi


6. Fungsi Perhitungan Laba
1. Indikator efisiensi penggunaan modal dan
biaya
2. Pengukur prestasi atau kinerja management
3. Alat motivasi bagi management dalam
pengelolaan perusahaan
4. Dasar penentuan besarnya pengenaan pajak
5. Dasar perhitungan deviden
6. Dasar pembagian kompensasi dan bonus
7. Pedoman dalam menentukan kebijakan dan
pengambilan keputusan
8. Dasar peramalan kondisi perusahaan di
masa yg akan datang
7. Peranan Laba dala Perusahaan
Menurut M. Nafarin (2007:231) :
1. Laba adalah efisiensi usaha setiap perusahaan
sekaligus merupakan suatu kekuatan pokok
agar perusahaan dapat tetap bertahahan
untuk jangka pendek dan jangka panjang
perusahaan.
2. Laba adalah balas jasa atas dana yang
ditanam perusahaan
3. Laba merupakan sumber dana usaha
perusahaan
4. Laba merupakan sumber dana jaminan surat
para karyawan
5. Lab amerupakan daya tarik bagi pihak ketiga
yang ingin menanamkan dananya

Anda mungkin juga menyukai