KOMPUTERISASI

DOKUMENTASI KEBIDANAN

1. Amelia Haryanti Wahyuni

2. Erika Salsabila
3. Dian Sasmitah
4. Nur Amida Novita Asria
5. Nurhardiani
6. Ratna Komala Sari
7. Gusti Reni Anggini
8. Riska Emilia Rimbawati
9. Yuspita Sari Mangesa

D-3 Kebidanan Samarinda Tk. 1

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan
Kalimantan Timur
2020/2021
PENGERTIAN MODEL KOMPUTER BASED
PATIENT RECORD (CPR)
• MODEL INI MENGGUNAKAN SISTEM
KOMPUTER DALAM MEMLAKUKAN
DOKUMENTASI KEBIDANAN, MODEL INI
BERUPA GELAJA BENTUK CATATAN ATAU
DOKUMENTASI TERPROGRAM SECARA JELAS
SEHINGGA MEMUDAHKAN DALAM PROSES
PENEGAKKAN DIAGNOSIS DAN MENGURANGI
KEGIATAN PENCATATAN SECARA TRADISIONAL.
TEKNIK PENDOKUMENTASIAN DENGAN
KOMPUTERISASI ADALAH

sistem komputer yang berperan dalam menyimpulkan,

menyimpan proses, memberi informasi yang diperlukan
dalam kegiatan pelayanan kebidanan, penelitian dan
pendidikan.
 PENGGUNAAN CATATAN PASIEN BERBASIS
KOMPUTER (CPR)
• JUMLAH DATA MENGENAI KONDISI • SEMUA CATATAN YANG
KESEHATAN PASIEN SANGAT BANYAK, BERHUBUNGAN DENGAN ASPEK
HARUS DIKUMPULKAN, DISIMPAN DAN
KHUSUS DALAM PERAWATAN DAPAT
DIORGANISASIKAN DENGAN SISITEM
DISUSUN DAN DICETAK, SISTEM
YANG LEBIH EFESIEN DARIPADA SISTEM
BERBASIS KERTAS. MENCARI DATA
PENCATATAN BERBASI KERTAS
DALAM CATATAN PASIEN MERUPAKAN TIDAK DAPAT DIORGANISASI ULANG
HAL YANG SANGAT MENGHABISKAN DENGAN CARA TERSEBUT DAN JUGA
WAKTU. TIDAK DAPAT DIGABUNGKAN
DENGAN CATATAN ATAU FASILITAS
ATAU INSTITUSI LAIN.
• PENGGUNAAN CPR DAPAT
BERKEMBANG MENJADI METODE
PENYAMPAIAN INFORMASI YANG
LEBIH EFESIEN DARI SUATU
PEMBERI ASUHAN KESEHATAN
KEPEMBERI ASUHAN
KESEHATAN YANG LAIN.
• PENGHEMATAN BIAYA DAN
REFORMASI PELAYANAN KESEHATAN
MENGHARUSKAN DILAKUKAN
EFESIENSI MANAJEMEN DATA DAN
ASUHAN KESEHATAN TERMASUK
ASUHAN KEBIDANAN.
 PRASYARATAN • PRESENTASI DATA YANG ERGONOMIS.
PRESENTASI DATA HARUS SESUAI DENGAN
DIBERLAKUKANNY KEBUTUHAN INDIVIDU.
A CPR
• KAMUS DATA KLINIS. • DUKUNGAN SISTEM OTOMATIS. SISTEM
HARUS MENGANTISIPASI DAN MENDUKUNG
• TEMPAT PENYIMPANA DATA KLINIS. PROSES KLINIS SERTA BERPIKIR MELALUI
HARUS TERDAPAT TEMPAT SISTEM PENDUKUNG.
PENYIMPANAN DATA KLINIS YANG
ARSITEKTURNYA DIRANCANG
DENGAN BAIK, GUNA MEMENUHI
SEMUA KEBUTUHAN SEMUA
ANGGOTA TIM PEMBERI PERAWATAN
KESEHATAN.

• KEMAMPUAN INPUT YANG

FLEKSIBEL. HARUS TERSEDIA
PERLENGKAPAN YANG TEPAT
(SEPERTI MOUSE,
KEYBOARD, PENGENAL
SUARA, TOUCH SCREEN, PEN
PENGENALAN KOMPUTER PADA FASILITAS
PELAYANAN KESEHATAN
JIKA CPR ATAU REKAMAN ELEKTRONIK MENAMPAKKAN VISI MASA DEPAN PELAYANAN
KESEHATAN, MAKA PENCATATAN ELEKTRONIK ADALAH REALITAS SEKARANG YANG
SUDAH ADA DI FASILITAS KESEHATAN.
PADA UMUMNYA, PENGGUNAAN KOMPUTER PERTAMA KALI OLEH FASILITAS
PELAYANAN KESEHATAN ADALAH UNTUK MELACAK PENERIMAAN, PEMULANGAN,
DAN PEMINDAHAN PASIEN. JENIS APLIKASI INI MEMBERI INFORMASI DEMOGRAFI
PASIEN SECARA SEDERHANA TERKAIT JUGA DENGAN KEADAAN FINANSIAL PASIEN.
 HAMBATAN PENGENALAN SISTEM
KOMPUTERISASI
• BAGIAN ADMINISTRASI MERASA TIDAK YAKIN BAHWA KOMPUTERISASI INFORMASI
KEBIDANAN ATAU KEPERAWATAN AKAN MEMBERIKAN HASIL NYATA.
• BIDAN ATAU PERAWAT KURANG MEMLIKI KEMAMPUAN MENGOPERASIKAN
SISTEM KOMPUTERISASI.
• UNIT PELAYANAN INFORMASI KOMPUTER KADANG MERASA TERANCAM UNTUK
BEBRBAGAI INFORMASI DENGAN UNIT LAIN DAN KHAWATRI KEKUATANNYA
AKAN HILANG BILA MELIBATKAN ORANG LAIN DALAM PROSES PENGAMBILAN
KEPUTUSAN
 LANJUTAN…

• DAHULU PROGRAM SOFTWARE HANYA SEDIKIT TERSEDIA.

• BANYAK SOFTWARE YANG DIRANCANG UNTU FUNGSI TUNGGAL SEPERTI KETENAGAAN DAN PENJADWALAN,
RENCANA PERAWATAN ATAU KLASIFIKASI PASIEN.
• KURANGNYA KESERAGAMAN BAHASA KEPERAWATAN ATAU KEBIDANAN MENGHAMBAT PERKEMBANGAN DAN
PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI KOMPUTER.
• RASA TAKUT TERMASUK ANGGAPAN BAHWA KOMPUTERISASI TERLALU SULIT, NAHWA TEKNOLOGI TERSEBUT AKAN
MENGGANTIKAN BIDAN ATAU PERAWAT, BAHWA KOMPUTER AKAN LANGSUNG MENGARAHKAN DAN MEDIKTE
ASUHAN BAHWA KERAHASIAAN PASIEN AKAN DILANGGAR.
 Keuntungan dan Kerugian Dokumentasi Terkomputerisasi

Catatan dapat Mengurangi

dibaca. Hasil kerusakan catatan.
cetakan Produktivitas Kerusakan catatan
komputer dapat bidan/perawat medik lebih sulit
dibaca dengan membaik. terjadi jika
mudah, menggunakan
sistem
komputerisasi.
Catatan yang siap Menunjang
tersedia. Catatan penggunaan
medis pasien haus proses asuhan
selalu siap untuk kebidanan/kepera
digunakan dan waktu watan. Sistem
yang digunakan
komputerisasi
untuk mencarinya
harus sesingkat memnudahkan
mungkin. pengkajian data
pasien.
 Implementasi
Sistem
Komputerisasi

Sabo (1997, cit. lyer and champ, 2005) menyatakan bahwa

perlunya bimbingan untuk mengimplementasikan sistem kepada
seluruh anggota tim multidispliner meliputi perwakilan dari semua
unit disiplin ilmu
Langkah paling awal dalam mengimplementasikan komputer
adalah memastikan tingkat kenyamanan dan pengetahuan
komputer sudah dimiliki oleh orang yang beranggungjawab
mengajarkan dan menyelesaikan masalah sistem komputerisasi
dalam unit.