AKUNTANSI HOTEL

Ruang Lingkup Dan Struktur Organisasi Usaha Perhotelan

 ANGGOTA KELOMPOK

NI PUTU INDIRA ANGGITA AJENG WINDA NYOMAN ASTRIANI

KURNIA TEJA FEBRIYANTI FEBRIANTY
(1707531048) (1707531055) (1707531056)
 TOPIK
01 Pengertian Hotel

BAHASAN
02 Jenis dan Penggolongan
Usaha Hotel

03
Sejarah dan Perkembangan
Hotel di Eropa, USA dan
Indonesia

04
Struktur Organisasi pada
Hotel dan standart
operational procedure (SOP)
 Pengertian Hotel
 Hotel merupakan suatu bentuk bangunan, lambang,
perusahaan atau badan usaha akomodasi yang
menyediakan pelayanan jasa penginapan, penyedia
makanan dan minuman serta fasilitas jasa lainnya dimana
semua pelayanan itu diperuntukkan bagi masyarakat
umum, baik mereka yang bermalam di hotel tersebut
ataupun mereka yang hanya menggunakan fasilitas
tertentu yang dimiliki hotel itu.

Berbagai aktivitas dilakukan oleh manajemen hotel

untuk mencapai sasaran laba yang direncanakan,
diantaranya dengan mengadakan pelatihan bagi dan
staf sehingga dapat memenuhi tingkat layananyan
diharapkan oleh tamu, mengadakan kegiatan promosi
dan pemasaran, pengendalian biaya operasional,
pengendalian lingkungan fisik hotel, dan aktivitas-
aktivitas lainnya.
  Menurut Sulastiyono (2011:5), hotel adalah suatu perusahaan yang dikelola oleh
pemiliknya dengan menyediakan pelayanan makanan, minuman dan fasilitas kamar
Pengertian untuk tidur kepada orang-orang yang melakukan perjalanan dan mampu membayar
hotel menurut dengan jumlah yang wajar sesuai dengan pelayanan yang diterima tanpa adanya
ahli dan perjanjian khusus.
beberapa
sumber  Menurut Lawson (1976). Hotel merupakan Sarana tempat tinggal umum untuk
wisatawan dengan memberikan pelayanan jasa kamar, penyedia makanan dan
minuman serta akomodasi dengan syarat pembayaran.
 Pengertian hotel menurut
Peraturan Pemerintah  Menurut pernyataan Hotel Oroprietors et all dalam Sulastiyono (2001- 5), Hotel
Republik Indonesia No. 65 adalah suatu perusahaan yang dikelola oleh pemiliknya dengan menyediakan
Tahun 2001 tanggal 31 pelayanan makanan, minuman dan fasilitas kamar untuk tidur kepada orang-orang
September 2001, yaitu: yang sedang melakukan perjalanan dan mampu membayar dengan jumlah yang
“Hotel adalah bangunan wajar sesuai dengan pelayanan yang diterima tanpa adanya perjanjian khusus.
yang khusus disediakan bagi
orang untuk dapat menginap  Pengertian hotel menurut SK Menteri Pariwisata, Pos, dan Telekomunikasi No. KM
atau istirahat, memperoleh 37/PW. 340/MPPT-86 dalam Sulastiyono (2011:6), adalah suatu jenis akomodasi yang
pelayanan dan atau fasilitas mempergunakan sebagian atau seluruh bangunan untuk menyediakan jasa
lainnya dengan dipungut penginapan, makanan dan minuman, serta jasa penunjang lainnya bagi umum yang
bayaran, termasuk bangunan
dikelola secara komersial.
lainnya yang menyatu
dikelola dan dimiliki oleh
 “Hotel merupakan bangunan yang menyediakan jasa kamar untuk jangka
pihak yang sama kecuali
untuk pertokoan dan pendek, makanan, minuman, dan jasa lain yang diperlukan dengan imbalan
perkantoran”. pembayaran dari para tamu.” (Wikipedia 2018)
 Jadi, berdasarkan beberapa definisi diatas maka dapat
disimpulkan bahwa hotel merupakan suatu usaha jasa yang
merupakan sarana pendukung kegiatan pariwisata, dimana
kesimpulan pengelolaannya dilakukan secara professional dan didukung
oleh tenaga kerja yang memiliki keterampilan baik dalam
bidang perhotelan, yang mencakup pelayanan jasa kamar,
penyedia makanan dan minuman, dan jasa penunjang lainnya
serta akomodasi dengan syarat pembayaran.
Jenis dan Penggolongan Usaha Hotel

Jenis Hotel
Klasifikasi hotel bertujuan untuk mengelompokkan sebuah hotel kedalam
tingkatan atau kelas, berdasarkan atas suatu penilaian tertentu. Dalam
pengklasifikasian hotel suatu negara akan berbeda dengan negara lainnya.
Di Negara Indonesia pada tahun 1997, dengan keputusan Menparpostel
No.PM.10/PW.301/Pdb-77 tentang usaha dan klasifikasi hotel, ditetapkan
bahwa penilaian klasifikasi hotel secara minimum didasarkan pada jumlah
kamar, fasilitas, peralatan yang tersedia, dan mutu pelayanan

Maksud dan tujuan pengelompokan hotel

 Sebagai pedoman teknis calon investor untuk memilih
investasinya dibidang usaha perhotelan apakah pada hotel
berbintang atau melati.
 Memberikan informasi kepada tamu yang akan menginap di hotel
mengenai standar fasilitas yang dimiliki oleh masing masing
jenis dan tipe hotel.
 Agar terciptanya suatu persaingan yang sehat antara pengusaha
hotel.
 Agar tercipta keseimbangan antara permintaan (supply) daa
penawaran (demand) dalam usaha perhotelan.
 Jenis-jenis hotel
1) Berdasarkan lokasi dan tempat hotel
- City hotel
- Residental hotel
- Resort hotel
- Motel (motor hotel)
2) Berdasarkan unsur dan komponen harga
- European plan
- American plan
3) Berdasarkan tarif atau harga hotel
- Economy hotel
- First class hotel
- Deluxe hotel
4) Berdasarkan jenis dan tipe tamu
- Family Hotel (Hotel Keluarga)
- Tourist Hotel (Hotel Wisata)
- Transit Hotel
- Cure Hotel
- Business Hotel.
5) Berdasarkan lama tamu yang menginap
- Transient Hotel
- Resident Hotel
- Semi-Residential Hotel
6) Berdasarkan lama buka dalam setahun
- Seasonal hotel
- Year round hotel
7) Berdasarkan desain atau struktur hotel
- Conventional hotel
- Bungalows hotel
8) Berdasarkan ukuran dan jumlah kamar
- Small Size Hotel
- Median Size Hotel
- Middle Size Hotel
- Large Size Hotel
 Penggolongan hotel
Karena pada umumnya terutama hotel menengah ke
atas, juga memiliki fasilitas kamar-kamar, dilengkapi
juga fasilitas untuk meeting, atau konvensi maupun
fasilitas lainnya, misalnya banquet hall. Dengan kata
lain usaha perhotelan mempunyai beberapa kegiatan
untuk menyediakan pelayanan yang baik kepada
tamu.
Business hotel
Tourist hotel
Kegiatan utama dari usaha perhotelan adalah:
- Menyewakan kamar atau akomodasi
- Menjual makanan dan minuman
- Menyewakan fasilitas dan atau menjual
pelayanan-pelayanan yang diperlukan oleh
para tamu.
 Sejarah Perkembangan
Hotel di Eropa, USA, dan
Indonesia

Sejarah
Perkembangan “Hospitium” “Hostel” “Hotel”
Hotel di Eropa
dan USA
“Hotel”

3000 Sebelum Masehi, telah 961 Sesudah Masehi,

ada penginapan pertama yang Augustinian Monks mendirikan
EROPA
EROPA hotel Le Grand Saint Bernard
berbentuk “iin”,
Hospice di Swiss-Alpine
 USA

Chains management
(jaringan hotel)

City Hotel (1794) Tahun 1800 an, USA

pengembang hotel utama 1900 an, Ellsworth M. Statler
(hotel mewah) : Hotel mengembangkan pelayanan
Convent Garden, Hotel (kamar mandi privat dan kaca
Tremont House rias yang lebar)
 Sejarah
Indonesia telah dikenal di dunia pariwisata sejak sebelum Perang Dunia ke I,
Perkembangan
tetapi jumlah wisatawan yang berkunjung masih terbilang sedikit..  
Hotel di Indonesia

Hotel Indonesia diresmikan Soekarno pada 5 Agustus

Hotel Des Indes/ 1962 dengan menugaskan seorang arsitek dari Amerika
Hotel Duta Indonesia
(Pertokoan Duta Serikat yaiut Abel Soeronsen dan Wendy. Dan
Merlin)
dinobatkan sebagai situs warisan budaya (Keputusan

Gubernur DKI Jakarta No. 475 tanggal 29 Maret 1993)

 Hotel-hotel lain
saat penjajahan
Belanda

Grand Hotel de
Hotel Savoy Hotel Preanger
Hotel Mij De Djokya di
Homan di di Bandung
Boer (1898) Malioboro
Bandung (1888) (1897)
(1908)

1937-1939 1928 1957

Direnovasi 1911
Hotel terkonsep Diambil alih
Beroperasi, kemudian
Indonesia
direnovasi menjadi
Berganti nama
menjadi Hotel Hotel Garuda
Dharma Bhakti, lalu
diubah lagi menjadi
Hotel Dharma Deli
 Struktur Organisasi
Hotel dan Standart
Operational
Procedure

Prinsip-prinsip pengelolaan manajemen hotel didasarkan

pada falsafah dan gaya manajemen yang dimiliki oleh
pemilik dan manajemen hotel.

Visi merupakan suatu gambaran ideal yang ingin dicapai

oleh perusahaan dimasa mendatang.

Misi adalah suatu pernyataan tentang usaha hotel.

Hotel akan menyusun sasaran-sasaran yang akan
dicapai berdasarkan visi misi tersebut dalam
bentuk kebijakan-kebijakan perusahaan, seperti :
 Pangsa pasar yang dituju
 Jenis produk yang dihasilkan
 Standar produk yang dihasilkan
 Keuntungan yang ingin dicapai
 Pola hubungan antara perusahaan dengan
karyawan, pemasok, komunitas, dan masyarakat
di sekitarnya.
Type dan jenis hotel

Dasar penyusunan organisasi antara satu

hotel dengan hotel lain mempunyai kesamaan, Size hotel
karena setiap hotel mempunyai produk
layanan yang sama. Akan tetapi bentuk dan
luas organisasi hotel akan berbeda antara satu
hotel dengan hotel lainnya. Perbedaan Fisik bangunan
tersebut disebabkan karena adanya
perbedaan-perbedaan:
Sistem manajemen Kemampuan tenaga
dan pengelolaan kerja didalamnya
Struktur organisasi dirancang sesuai dengan kebutuhan hotel,
semakin besar dan lengkap fasilitasnya maka struktur
organisasinya juga semakin kompleks. Berdasarkan struktur
organisasi dapat ditentukan perkiraan jumlah karyawan yang
dibutuhkan secara keseluruhan. Struktur organisasi pada hotel
biasanya disusun berdasarkan fungsionalnya. Dari struktur
organisasi karyawan dan organisasi di dalamnya mendapatkan
informasi:

- Kedudukan dirinya dalam organisasi, dalam batas dan jalur wewenang

serta tanggung jawabnya sehingga mengurangi kebingungan karyawan
untuk mendiskusikan komplain sesuai rantai komando atau perintah.
- Mengetahui jenjang karier yang jelas melalui hierarki yang ada dalam
jabatan-jabatan di struktur organisasi.
- Memberi informasi tanggung jawab untuk jalur instruksi.
- Menunjukkan jalur koordinasi dan kerja sama antar bagian melalui
departemen dan seksi-seksi yang ada dalam organisasi, juga fungsi serta
tugas masing-masing departemen dan seksi-seksi yang ada sehingga
meningkatkan efisiensi.
Dari struktur organisasi dapat dipersiapkan analisis jabatan (Job Analysis) yang
terdiri dari:
a) Uraian tugas (Job Description). Job description menggambarkan kewajiban dari
masing-masing posisi.
b) Standar manual pekerjaan (Standar operational procedure/SOP). SOP
memberikan gambaran mengenai pekerjaan atau kewajiban yang akan
dilaksanakan.
c) Spesifikasi jabatan (Job Specification)
Struktur jabatan yang ada di hotel, seperti:
- Manajer: General Manajer, Resident Manajer
- Head/Manajer Departement : Room, Food & Beverage, Accounting, Maintenance
& Engineering.
- Chef: Kitchen, Pastry
- Assistant manajer
- Supervisor
- Staff
Departemen  Accounting Departement
 Food & Beverage Departement - General Cashier, berfungsi
yang ada di - Cook, berfungsi menyiapkan menu
mengadministrasikan penerimaan dan
pengeluaran kas dan berbertugas pada

hotel sesuai order dan bertugas pada F & B

produksi. -
back office.
Income Auditor, berfungsi melaporkan
- Steward, berfungsi membantu cook pendapatan hotel dan bertanggungjawab
 Room Departement dan membersihkan peralatan di dapur. atas pengendaliannya.
- Waiter/Waitress, berfungsi memberikan - Credit, berfngsi melakukan analisa kredit
- Front Office, berfungsi dalam
pelayanan pada tamu dan bertugas dan kebutuhan modal kerja hotel.
memberikan pelayanan pada
pada F & B service. - Staff (Account Receivable, Account
bagian depan hotel.
- Room Division, berfungsi dalam Payable), berfungsi membantu
 Minor Departement admistrasi piutang dan hutang.
administrasi yang berkaitan
dengan kamar. - Operator, berfungsi memberikan
- Bookkeeper, berfungsi membuat
- Housekeeping, berfungsi dalam pelayanan telepon. penyesuaian dan memposting data
masalah penyiapan dan - Laundry, berfungsi memberikan akuntansi serta menyusun laporan
pembersihan kamar. pelayanan laundry. keuangan.
- Reservation, berfungsi - Sport, berfungsi memberikan
pelayanan fasilitas olah raga.
 Departemen lain yang
menerima reservasi dari tamu
atau agen. - Sauna dan lain-lain. menunjang usaha perhotelan
- Bellboy, berfungsi memberikan - Purchasing, berfungsi
pelayanan mengantar dan  Marketing/Sales, berfungsi melakukan pembelian barang
membantu tamu membawa keperluan hotel.
barang.
dalam administrasi - Security, berfungsi menjaga
- Operator, berfungsi memberikan pemasaran hotel. keamanan hotel.
pelayanan melalui telepon  Personel, berfungsi dalam - Houseman, berfungsi
administrasi karyawan hotel. melakukan pembersihan daerah
di luar kamar.
THANK YOU