KASUS DIARE

Irbah Zhafirah
Syifa Nurbaiti
Windy Rahma
 Pasien An,umur 2,5 tahun, laki-laki. TB=78cm, BB=9kg anak ke 3
dari 3 bersaudra. Bapaknya sebagai sopir,pekerjaan ibu sebagai ibu
rumah tangga. Pasien dirawat di rumah sakit dengan keluhan :
diare disertai lendir dan darah. BB menurun, nafsu makan
menurun. Riwayat imunisasi tidak lengkap. Sejak usia 1 bulan
sudah diberi makanan lumat selain ASI. Pemeriksaan klinis ada
odema di tungkai kaki kiri, kesadaran:composmentis, suhu tubuh
38⁰ C, nadi 75x/menit.
 Diagnosis dokter: diare akut dan KEP
 Obat yang diberikan : Lacto B, Diazinc 20mg, Micostatin, Vitamin A,
Metronizadol, CTM.
ASSESMENT
1. Usia : 2.5 tahun
2. Jenis kelamin : laki-laki
3. Anak ke-3 dari tiga
bersaudara
4. Pekerjaan ayah : sopir
Pekerjaan ibu : IRT
Riwayat Klien
5. Status Sosek : Menengah
kebawah
6. Sejak usia 1 bulan sudah
diberi makanan lunak selain
ASI
1.TB = 78cm
2.BB = 9 kg
3.BB menurun (8.5 kg)
Antropometri
4.Status Gizi BB/TB z skor
= 8,5-10,2/0.8 =
-2,1(Kurang)
1.Odema di tungkai kaki kiri
2.Kesadaran composmentis
3.Suhu tubuh 38⁰ C
4.Nadi 75x/menit
Klinis
5.Diare disertai lendir dan darah
 Pagi : bubur 1 ½ sdm+kecap 1
sdm, biscuit marie 2 keping
 Siang: nasi 1 ½ sdm, kuah sayur
bayam + tahu 1/4p
Dietary history SMRS
 Selingan : biscuit 2 keping, teh
manis 1 ½ gelas
 Malam : mie instan rebus ½ p,
telur ½ p, susu manis ½ gelas
Waktu Hidangan BM URT berat (gr) E (g) P (g) L (g) KH (g)
bubur bubur 1 1/2 sdm 15 13,125 0,3 0 3
pagi kecap kecap 1 sdm 10 7,1 0,57 0,13 0,9
biskuit marie biskuit marie 2 keping 20 87,5 2 0 20
nasi nasi 1 1/2 sdm 22,5 39,375 0,9 0 9
tahu tahu 1/4 p 27,5 18,75 1,25 0,75 1,75
siang
biskuit biskuit 2 keping 20 87,5 2 0 20
teh manis gula 1 1/2 gelas 13 50 0 0 12
mie instan rebus mie 1/2p 42,5 190 4 7 27
malam telur telur 1/2p 27,5 37,5 3,5 2,5 0
susu manis susu 1/2 gelas 100 62,5 3,5 3 5
TOTAL 593,35 18,02 13,38 98,65
ANALISA KUANTITATIF
 Perhitungan kebutuhan gizi SMRS
BBI = 10,2 kg (BB berdasarkan TB aktual)
AKG Energi sesuai usia tinggi : 86,5 kkal
Kebutuhan energi BBI x AKG sesuai usia
tinggi :
10,2 x 86,5 = 882,3 kkal
Kebutuhan protein (10-15%) dari energi
total :
15% x 882,3/4 = 33,08 gr
Kebutuhan lemak ( 25-30%) dari energi
total :
25% x 882,3/9 = 24,5 gr
Kebutuhan karbohidrat (55-65%) dari
energi total :
60% x 882,3/4 = 132,34 gr
 Energi : 67,25% dari total
kebutuhan (Kurang)

 Protein: 54,47% dari total

kebutuhan (Kurang)
Persentase asupan
 Lemak : 54,61% dari total SMRS
kebutuhan (Kurang)

 Karbohidrat : 74,54% dari total

kebutuhan (Kurang)
 F-100 dan makanan lunak 80%
=8,5 x 150
1275
Asupan MRS

 Energi 80% dari 1275 kkal =

1020 kkal
ANALISA KUALITATIF
1. kurangnya asupan
karbohidrat, protein,
sayur dan buah
DIAGNOSIS GIZI
 Penetapan diagnosis gizi

1. P = underweight (NC 3.1)

E = berkaitan dengan penyakit diare dan asupan saat SMRS kurang dari kebutuhan
S = ditandai dengan IMT BB/TB z skor =-2,1(Kurang)

2. P = Pengetahuan gizi kurang (NB 1.1)

E = berkaitan dengan keterbatasan akses pengetahuan tentang gizi
S = ditandai dengan pemberian makanan yang kurang bervariasi, kurang dari kebutuhan, dan sejak usia
1 bulan sudah diberi makanan lumat selain ASI
INTERVENSI GIZI
1. Memberikan sesuai kebutuhan dan
bisa memenuhi 80% kebutuhan untuk
meningkatkan BB (0,5kg seminggu)
2. Memberikan edukasi kepada orang tua
tentang gizi seimbang pada anak usia
balita
Bentuk : Makanan lunak (3x) dan formula untuk
anak gizi kurang tanpa susu (3x)

E = 1632 Kkal
P = 49gr
L = 45gr
Preskripsi diet
KH = 257 gr

1. PKTS
2. mengonsumsi makanan rendah serat
3. Mengkonsumsi makanan rendah laktosa
selama ada keluhan diare
1. Bentuk makanan : Makanan lunak (3x) dan F100 (3x)
2. Syarat :
 Energi : 8,5 x 170 = 1445 kkal
karena suhu badan naik 1 ⁰C maka 1445 +
(13%x1445) = 1632 kkal
 Protein : 12% x 1632 Kkal/4 Kkal = 49 gr Prinsip diet
Lemak : 25% x 1632 kkal/9 = 45 gr
Karbohidrat : 63% x 1632 kkal/4 = 257 gr
Cairan : 8,5 x 170 = 1445 ml
Mineral mix 20ml (8gr)/1000 ml formula.
• Pemberian makanan Rehab untuk menaikkan berat badan
• Menjelaskan pada keluarga pemberian makanan rendah
lemak,sisa, dan serat
• Memberi penjelasan kepada keluarga makanan yang
Implementasi
mengandung tinggi albumin
• Memberi cara makan yang baik dan higienis
MONITORING DAN EVALUASI
• Memantau jenis asupan yang
dikonsumsi sebesar 80% dari
kebutuhan. Monitoring
• Menimbang kembali BB seminggu sekali
Pengetahuan tentang gizi seimbang usia
balita
• BB naik 0,5 kg selama
seminggu Evaluasi