TRANSKULTURAL DALAM
BERBAGAI MASALAH
KESEHATAN PASIEN
OLEH KELOMPOK 6
Transkultural berasal dari kata trans dan culture, trans berarrti
luar perpindahan, jalan lintas atau penghubung
Transkultural nurshing adalah suatu area kajian ilmiah yang
berkaitan dengan perbedaan maupun kesamaan nilai-nilai
budaya (nilai budaya yang berbeda, ras, yang mempengaruhi
pada seorang perawat saat melakukan asuhan keperawatan
kepada klien atau pasien (Leininger 1991).
PERSPEKTIF TRANSKULTURAL DALAM
KEPERAWATAN
2.Prasangka
3.Stereotipe
4.Diskriminasi
5.Culture Shock
Salah satu cara untuk menganalisis keyakinan adalah
dengan menggunakan heritage consistensy
Hal ini memungkinkan kita mengkaji keyakinan tentang
kesehatan dengan menentukan ikatannya dengan
keyakinan tradisionaln
A.Budaya
B.Etnisitas
C.Religi
Selain heritage consistensy, ada 6 fenomena kultural
yang diidentifikasi oleh Giger & Davidhizar
(1995). Keenam fenomena ini terdiri dari:
1. Kontrol Lingkungan
2. Variasi Biologis
3. Organisasi Sosial
4. Komunikasi
5. Ruang
6. Orientasi Waktu
3. Pengkajian dan Instrumennya dalam Asuhan
keperawatan Budaya
Penting bagi perawat untuk memahami bahwa klien
mempunyai wawasan pandangan dan interprestasi
mengenai penyakit dan kesehatan yang berbeda,
berdasarkan keyakinan sosial-budaya dan agama klien
sehingga terjalin hubungan baik. Hubungan ini akan
meningkatkan pemberian asuhan keperawatan yang
aman dan efektif secara budaya.
Keyakinan Tradisional Tentang Kesehatan Penyakit
Keyakinan kesehatan tradisional tentang penyebab dari
suatu penyakit dapat sangat berbeda dengan model
epidemiologi orang barat sehingga penting untuk
memahami epidemiologi tradisional, atau penyebab
penyakit di dalam sistem keyakinan.
PRAKTIK TRADISIONAL
1. Pengobatan Rakyat Alamiah
Pengobatan rakyat alamiah adalah salah satu penggunaan lingkungan alamiah dan menggunakan
herbal, tumbuhan, mineral dan substansi hewan untuk mencegah dan mengatasi penyakit
2. Pengobatan Rakyat Magisoreligius
Salah satu contoh dari pengobatan ini adalah bentuk penyembuhan keagamaan tidak resmi. Dalam
praktik ini lues, jimat, air suci dan manipulasi fisik digunakan dalam upaya penyembuhan
penyakit