MARIA ORINTIANI MURNI YERMIAS BALI BULU SUPRIADI SARAFU
KEPERAWATAN KOMUNITAS III
“PEMERIKSAAN SADARI DAN SATERI”
STIK GIA MAKASSAR
Apakah SADARI dan SATERI itu ? SADARI adalah pemeriksaan payudara sendiri yang bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya kanker payudara pada wanita. Pemeriksaan ini dilakukan dengan menggunakan cermin dan dilakukan oleh wanita yang berumur 20 tahun ke atas. Indikasi utama SADARI adalah untuk mendeteksi terjadinya kanker payudara dengan mengamati payudara dari depan, sisi kiri dan sisi kanan, apakah ada benjolah, perubahan warna kulit, puttting berisik dan pengeluaran cairan atau nanah dan darah (Olfah dkk, 2013). SATERI adalah pemeriksaan testis sendiri yang bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya kanker testis pada pria. Pemeriksaan ini dilakukan dengan menggunakan cermin dan dilakukan oleh pria yang berumur 20 tahun ke atas. Setiap lelaki perlu melakukan sateri sesering mungkin, atau bisa juga 1-3 bulan sekali. Apakah tujuan di lakukannya pemeriksaan SADARI dan SATERI ini ? Meningkatkan pemahaman terhadap keadaan normal payudara dan testis sendiri.
Mendeteksi adanya perubahan abnormal pada payudara dan testis.
Mendeteksi adanya gejala
kanker payudara dan testis pada stadium awal. Apakah manfaat di lakukannya pemeriksaan SADARI dan SATERI ini ? Deteksi dini merupakan langkah awal yang sangat penting untuk mengetahui secara dini adanya tumor atau benjolan pada payudara dan testis sehingga dapat mengurangi tingkat kematian karena penyakit kanker tersebut. Selain itu, SADARI dan SATERI adalah metode termudah, tercepat, termurah, dan paling sederhana yang dapat mendeteksi secara dini kanker testis. Pegang skrotum dengan tangan Anda. Lalu bandingkan sisi yang satu dengan yang lain. Jika salah satu testis sedikit lebih besar atau yang satu lebih turun ketimbang yang lain, masih dikatakan normal.
Lihat : Periksa testis Anda setelah
mandi. Umumnya setelah mandi, otot di skrotum lebih rileks. Hal ini akan memudahkan Anda untuk merasakan apakah ada benjolan, pertumbuhan masa tidak wajar, atau rasa sakit di testis. Ulangi Rasakan Anda perlu mengulangi Gunakan ibu jari dan telunjuk pemeriksaan testis sendiri untuk memeriksa setiap testis. secara teratur. Gunanya Dari sini bisa diketahui apakah untuk mewaspadai adanya ada benjolan keras atau sedikit perubahan sekecil apapun. pembesaran pada testis. Jika Jika Anda merasakan ada testis Anda teraba lembut atau perubahan, jangan buru- lunak, tidak ada yang buru takut. Segera ke mengkhawatirkan. Saat meraba dokter untuk memastikan testis, pastikan juga Anda tidak kondisi Anda. merasa sakit sedikitpun.