Anda di halaman 1dari 19

Ilmu Kesehatan Masyarakat

Pemeliharaan
Kesehatan Calon Ibu
DOSEN PEMBIMBING :
Dr. Lumastari Ajeng Wijayanti, S.Kp.,M.Kep.Sp.Mat
KELOMPOK 5
1. Ninne Gerdha Fardiyana (P17321181001)
2. Fadhila Kusumasari (P17321183010)
3. Diajeng Fenti Setiawan (P17321183017)
4. Merita Meliyafara Pratiwi (P17321183019)
5. Alifiyanti Fairuz (P17321183030)
6. Risa Mafirta Rahardianti (P17321183032)
7. Selvyra Eka Masturina (P17321183040)

2
Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan,
jiwa, dan sosial yang memungkinkan setiap orang hidup
produktif secara sosial dan ekonomis.

Pemeliharaan kesehatan adalah upaya


penaggulangan dan pencegahan gangguan kesehatan
yang memerlukan pemeriksaan, pengobatan dan/atau
perawatan termasuk kehamilan dan persalinan.

Pendidikan kesehatan adalah proses membantu


sesorang, dengan bertindak secara sendiri-sendiri
ataupun secara kolektif, untuk membuat keputusan
berdasarkan pengetahuan mengenai hal-hal yang
memengaruhi kesehatan pribadinya dan orang lain.
3
Calon Ibu
▪ Calon ibu adalah semua wanita dalam masa reproduktif yang
akan mengalami kehamilan, remaja putri, wanita dewasa
yang belum menikah,wanita yang sudah menikah dan
sedang mempersiapkan kehamilan.
▪ Remaja wanita yang akan memasuki jenjang perkawinan
perlu dijaga kondisi kesehatannya. Kepada para remaja di
beri pengertian tentang hubungan seksual yang sehat,
kesiapan mental dalam menghadapi kehamilan dan
pengetahuan tentang proses kehamilan dan persalinan,
pemeliharaan kesehatan dalam masa pra dan pasca
kehamilan. 4
Upaya Memelihara Kesehatan Calon Ibu

1. Promosi Kesehatan
▪ Promosi Kesehatan Pranikah merupakan suatu upaya untuk meningkatkan kemampuan
masyarakat dalam memelihara dan meningkatkan kesehatannya yang ditujukan pada
masyarakat reproduktif pranikah.
▪ Pelayanan kebidanan diawali dengan pemeliharaan kesehatan para calon ibu. Remaja
wanita yang akan memasuki jenjang perkawinan perlu dijaga kondisi kesehatannya.
Kepada para remaja diberi pengertian tentang hubungan seksual yang sehat, kesiapan
mental dalam menghadapi kehamilan dan pengetahuan tentang proses kehamilan dan
persalinan, pemeliharaan kesehatan dalam masa pra dan pasca kehamilan
5
2. Pembinaan Remaja
Pembinaan kesehatan
Pendekatan keremajaan di dalam membina
remaja terutama wanitanya, tidak kesehatan diperlukan. Penyampaian pesan kesehatan
hanya ditujukan semata kepada dilakukan melalui Bahasa remaja.
masalah gangguan kesehatan
Bimbingan terhadap remaja antara lain mencakup :
(penyakit system reproduksi).  Perkawinan yang sehat
Fakta perkembangan psikologis  Keluarga yang sehat
dan sosial perlu diperhatikan  Sistem reproduksi dan masalahnya
 Penyakit yang berpengaruh terhadap kehamilan
dalam membina kesehatan dan persalinan atau sebaliknya.
remaja.  Sikap dan perilaku pada masa kehamilan dan
persalinan

6
3. Menjaga Kebugaran dan Kesehatan Tubuh
 Dengan olahraga teratur
 Berusaha untuk menurunkan berat badan bila obesitas (kegemukan)
dan menambah berat badan bila terlalu kurus. Anda bisa
berkonsultasi dengan bidan dan dokter untuk dilakukan penilaian
BMI atau indeks massa tubuh.

7
4. Menghentikan Kebiasaan Buruk

▪ Merokok
 Obat resep
Rokok menyebabkan bayi lahir dengan berat
Hindari resep obat yang teratogenik
kurang, selain tentu juga merusak paru-paru
(menyebabkan cacat lahir).
▪ Kafein
Kafein dapat mengurangi kemampuan tubuh  Bahan kimia berbahaya
dalam menyerap zat besi yang sangat diperlukan
selama kehamilan. Walapun belum ada penelitian  Stres
yang menyebutkan efek negatif lainnya namun,
akan lebih bijaksana jika kafein tidak dikonsumsi
secara berlebihan selama masa kehamilan

8
5. Meningkatkan Asupan Makanan Bergizi

 Dengan mengkonsumsi makanan yang


mengandung zat vitamin yang diperlukan tubuh
dalam persiapan kehamilan , misalnya protein,
vitamin B , Vitamin B6, vitamin E, vitamin C,
asam folat, Seng (Zn), dan sebagainya.
 Beberapa jenis suplemen yang berguna
mendukung kesehatan janin di antaranya asam
folat, suplemen zat besi untuk meningkatkan
kadar mineral penting dalam tubuh, serta asam
lemak omega-3.

9
Lanjutan...

Makanan Yang Harus Dihindari Untuk Calon Ibu:


 Makanan mentah atau kurang matang.
 Berbagai produk yang mengandung kadar vitamin A tinggi.
 Kafein. Sebuah studi di Amerika menemukan bahwa minum kopi tiga cangkir sehari
dengan kandungan cafein sekitar 300 mg, dapat menurunan kemungkinan wanita hamil
sekitar 27% dibanding mereka yang bukan peminum kopi.
 Alkohol. Perempuan yang minum alkohol sedikitnya lima kali dalam seminggu, secara
signifikan memiliki kemungkinan rendah untuk bisa hamil.
 Rokok. Perempuan merokok secara langsung menurunkan kesuburan.
 Narkoba

10
6. Persiapan Secara Psikologis dan Mental

Hindari hal – hal yang akan memberi pengaruh buruk


dalam keseimbangan hormonal, misalnya :
a. Tekanan psikis dalam rumah tangga
b. Kehamilan yang menjadi beban misalnya tuntutan
keluarga untuk mendapat jenis kelamin tertentu pada
anak pertama
c. Masalah ekonomi keluarga

11
7. Dilakukan Pemeriksaan Terhadap Calon Ibu

▪ Tujuannya untuk mendeteksi kelainan-


kelainan yang mungkin terjadi, pemeriksaan
terhadap calon ibu yang dilakukan seperti
Pemeriksaan Penyakit dan Virus,
Pemeriksaan Darah, Pemeriksaan Faktor
Genetika

12
Pemeriksaan Kesehatan Calon
Ibu

Tujuan dari pemeriksaan tersebut adalah untuk


mengetahui secara dini tentang kondisi
kesehatan para remaja. Bila ditemukan
penyakit / kelainan di dalam diri remaja
tersebut maka tindakan pengobatan dapat
segera dilakukan.

Bila penyakit/ kelainan tersebut


berupaya tidak diatasi maka
diupayakan agar remaja tersebut
berupaya untuk menjaga agar
masalahnya tidak bertambah berat /
menular kepada pasangannya.
13
Bagi calon ibu, berikut pemeriksaan klinis yang
sebaiknya dilakukan :

1).
Rongga panggul. 3)
Bidan atau dokter perlu 2) Pap smear
memeriksa kesehatan Berat Badan Tes ini dilakukan untuk
rongga panggul calon ibu. Berat Badan calon ibu bisa mendeteksi perubahan
Pemeriksaan ini akan berpengaruh terhadap prakanker atau kanker
mendeteksi, apakah ada kesuburan. berat badan pada leher rahim, biasanya
masalah pada organ yang berlebihan bisa dokter akan mengambil
reproduksi calon ibu. Selain mengakibatkan terjadi sedikit sampel cairan di
kista, keluhan calon ibu ketidakseimbangan hormon leher rahim dan
adalah mioma atau miom, yang menyebabkan tingkat memeriksakannya di
yakni sejenis tumor yang kesuburan menurun. laboratorium.
biasanya tumbuh di dinding
rahim.
14
Lanjutan…
4) 5)
Pemeriksaan periodontal Pemeriksaan Thyroid
Tes ini meliputi stimulating hormone
pembersihan rutin dan (TSH)
pemeriksaan gusi untuk Tes ini akan menunjukkan
menjaga gigi dan gusi apakah kadar hormon
agar tetap sehat dan tiroid seseorang kurang
bebas dari infeksi serta aktif (hipotiroid) atau
penyakit. Bagian yang justru terlalu aktif
diperiksa adalah (hipertiroid). Karena
sambungan antara gusi kadar hormon ini bisa
dan gigi serta mempengaruhi kesehatan
kemungkinan adanya perempuan tersebut.
peradangan disekitar gusi.
15
Lanjutan…
6) 7)
Pemeriksaan Penyakit Pemeriksaan Darah
dan Virus Pemeriksaan golongan darah
Pemeriksaan virus rubella, dan rhesus/Rh darah (unsur
sitomeglovirus, herpes, yang mempengaruhi antibodi
yang terkandung di dalam sel
varicella zoster untuk
darah merah) pada pasangan
menghindari terjadinya
suami isteri dilakukan untuk
kecacatan pada janin. mengantisipasi perbedaan
Pemeriksaan virus golongan darah dan rhesus
hepatitis dan virus HIV antara darah ibu dan
untuk menghindari bayinya. Perbedaan
diturunkan penyakit akibat golongan darah dan rhesus
virus-virus tersebut darah ini dapat mengancam
kepada janin. janin dalam kandungan
16
Tujuan Pemeliharaan Kesehatan Calon
Ibu
1) Menurunkan morbiditas dan mortalitas ibu, janin, maupun bayi yang akan dilahirkan.

2) Untuk mengetahui secara dini tentang kondisi kesehatan para remaja .

3) Mendeteksi hal-hal yang kurang menguntungkan bagi kehamilan

4) Mendeteksi apakah ada masalah pada organ reproduksi calon ibu.

5) Mendukung kelahirkan bayi sehat optimal tanpa komplikasi.

6) Memastikan tubuh sang ibu agar bisa menjadi media yang sehat untuk pertumbuhan janin yang optimal.

7) Memeriksa apakah sang ibu sedang mengalami infeksi yang bisa berakibat pada janinnya kelak 17
Manfaat Memelihara
Kesehatan Calon Ibu

v
3)
Memberikan 4)
1) 2)
perawatan yang Meningkatkan gizi
Mengevaluasi Mengidentifikasi
diperlukan sebelum bagi ibu dalam
kesehatan secara kemungkinan
hamil dalam rangka mempersiapkan
menyeluruh masalah yang
mempersiapkan kehamilan dan
serius
tubuh yang sehat persalinan.
untuk hamil
Thanks!

19

Anda mungkin juga menyukai