Anda di halaman 1dari 13

AGAMA ISLAM

Oleh :
MUHAMAD SOLEH, M.Pd
AGAMA DAN RUANG LINGKUPNYA
• Definisi Agama
• Istilah agama disebut juga ad-Din (Bahasa Arab) atau juga religi (istilah
Eropa). Agama sendiri berasal dari bahasa Sansekerta. Dalam kamus An
English Reader’s Dictionary (A. S. Homby and Parnwell) religi diartikan
sebagai “Belief in God as creator and control of the universe. (percaya
kepada tuhan sebagai pencipta dan pengatur alam semesta)
• Kata agama Din didalam Al-Qur’an disebut sebanyak 92 kali(Quraisy Shihab;
2007). Menurut etimologi kata agama mengandung pengertian,
menguasai, ketaatan dan balasan. Sedangkan menurut terminology agama
diartikan sebagai sekumpulan keyakinan, hokum dan norma yang akan
mengantarkan manusia kepada kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat.
• Dari rumusan tersebut di atas dapat disimpulkan bahwa agama meliputi 3
sistem, yaitu :
1. System kepercayaan kepada Tuhan
2. System penyembahan kepada Tuhan
3. System nilai yang mengatur hubungan manusia dengan Tuhan, dan
hubungan manusia dengan manusia lainnya.
Unsur-unsur Agama

Prof. Dr. Harun Nasution (1999) menyatakan


bahwa kepercayaan dapat disebut agama
apabila memenuhi minimal 4 unsur :
• Unsur keyakinan atau kepercayaan (credial)
• Unsur penyembahan atau peribadatan (ritual)
• Unsur aturan atau tata cara peribadatan (ritus)
• Respons yang bersifat emosionil dari manusia
atau pemeluknya.
Manfaat Agama

Secara garis besar manfaat agama bagi kehidupan


manusia adalah menjadi pedoman hidup (way of life).
Sedangkan manfaat agama bagi manusia khususnya bagi
pemeluknya dapat dirinci sebagai berikut :
• Agama mendidik manusia supaya memiliki pendirian yang
kokoh dan sikap yang positif
• Agama mendidik manusia agar memiliki ketentraman jiwa
• Agama mendidik manusia agar berani menegakkan
kebenaran dan takut untuk melakukan kesalahan
• Agama adalah alat untuk membebaskan manusia dari
perbudakan terhadap materi. (Moh. Rifai; 1984)
Tujuan Beragama

• Semua agama monoteisme mempunyai tujuan


akhir yang sama yaitu selamat dan bahagia
hidupnya di dunia dan di akhirat.
Macam-macam Agama

• Ditinjau dari sumbernya agama dibagi menjadi 2


macam, yaitu agama samawi dan agama ardli.
• Agama Samawi atau agama wahyu adalah agama yang
di terima manusia dari Allah Swt melalui malaikat Jibril
As dan disampaikan serta disebarkan oleh rasulnya
kepada ummat manusia. Contohnya, Islam, Yahudi,
Nasrani.
• Agama Ardli atau agama budaya adalah agama yang
tumbuh dan berkembang melalui proses pemikiran,
adat istiadat dan budaya manusia. Seperti Hindu,
Budha, dan yang lainnya.
Ciri-ciri agama samawi :

• Disampaikan oleh seorang rasul


• Memiliki kitab suci
• Konsep ketuhanannya monoteisme mutlak
• Kebenarannya universal
• Ajarannya tetap
• Dan diturunkan kepada masyarakat.
Ciri-ciri Agama Ardli
• Tidak disampaikan seorang rasul
• Umumnya tidak memiliki kitab suci
• Konsep ketuhanannya animism, dinamisme,
polyteisme, monoteisme nisbi
• Kebenarannya tidak universal
• Ajarannya berubah-ubah
• Tumbuh berkembang dalam masyarakat
penganutnya
ISLAM DAN RUANG LINGKUPNYA

• Definisi Islam
• Ditinjau dari segi etimologi Islam berasal dari bahasa Arab Aslama
Yuslimu yang berarti berserah diri, patuh, dan tunduk. (QS. Ali
Imran; 83, QS. An-Nisa’; 125). Islam juga berasal dari kata As-Silm
artinya perdamaian, kerukunan, dan keamanan(QS. Al-Anfal; 61) .
Juga diambil dari kata assalam yang artinya selamat, sejahtera dan
bahagia (QS. Azzumar; 73, QS. Yasin; 58) atau juga diambil dari
kata salimun yang artinya suci dan bersih.(QS. As-Syuara; 89)
• Ditinjau dari segi terminology Islam adalah agama yang diturunkan
Allah SWT kepada manusia melalui Rasulnya yang berisi hokum
yang mengatur hubungan manusia dengan penciptanya dan
hubungan manusia dengan manusia dan alam sekitarnya.
Metode Dalam Mengkaji Islam

Menurut Nasruddin Razaq (1989; 49) dalam bukunya


Deinul Islam menyatakan ada 4 metode dalam mengkaji
Islam yang benar:
• Islam harus dikaji dari sumber aslinya (Al-Qur’an dan As-
Sunnah)
• Islam harus dikaji secara Integral bukan parsial
• Islam harus dikaji dari kepustakaan Muslim atau sarjana
• Tidak boleh mengkaji Islam dari kenyataan hidup atau
realita ummatnya tetapi dari ajarannya yang
komprehensip.
Karakteristik Ajaran Islam

Menurut Yusuf Qordawi (1996; 16) dalam bukunya Karakteristik Islam


menyatakan bahwa agama Islam memiliki cirri-ciri khusus yaitu :
•Rabbaniyyah, yaitu agama yang tujuan akhirnya adalah berhubungan
baik dengan Allah SWT dan mengharap ridhanya.
•Insaniyah, yaitu agama yang sesuai dengan jiwa manusia, semua
perintah dan larangannya bermanfaat untuk manusia itu sendiri.
•Syumuliyah, yaitu agama yang berlaku secara universal bagi seluruh
ummat manusia sepanjang zaman dan bagi semua kehidupan.
•Wasatiyah, yaitu agama yang bersifat moderat (pertengahan) artinya
tidak hanya mengatur kehidupan akhirat saja tetapi juga mangatur
tentang kehidupan materi.
Ruang Lingkup Ajaran Islam

Endang Saifuddin Anshari (1980; 73) membagi ajaran Islam kepada 3 bagian yaitu Akidah, Syariah,
dan Akhlak.
1. Akidah (keimanan/keyakinan)
• Menurut etimologi akidah artinya ikatan, janji. Sedangkan menurut terminology akidah adalah sesuatu
yang mengharuskan hati membenarkannya, yang membuat jiwa tenang dan menjadi kepercayaan serta
bersih dari kebimbangan.
• Akidah didalam Al-Qur’an disebut iman yang ruang lingkupnya ada 6 yang disebut rukun iman.
2. Syariah
• Menurut etimologi syariah artinya jalan, aturan. Sedang menurut terminology syariah ialah norma
yang mengatur hubungan manusia dengan tuhan (ibadah), hubungan manusia dengan manusia
(muamalah), dan hubungan manusia dengan alam semesta.
• Hokum syariah dalam Islam terdiri dari hokum wajib, sunnah, mubah, makruh, dan haram.
3. Akhlak
• Menurut etimologi, akhlak artinya budi pekerti atau prilaku, sedangkan menurut
terminology akhlak ialah kekuatan jiwa yang mendorong
• perbuatan-perbuatan dengan mudah dan spontan tanpa pemikiran terlebih dahulu.
• Ruang lingkup akhlak ada 3, yaitu akhlak kepada Allah, akhlak kepada sesame manusia,
dan akhlak kepada alam semesta.
Sistematika Ajaran Islam

Anda mungkin juga menyukai