FARMASI
LAMBANG FARMASI
Racun bisa di ubah menjadi obat yang
bermanfaat untuk menyembuhkan.
Ketekhnisan
media
Dokter / dokter
gigi Keterampilan
fisik
Tenaga (medis)
Kesehatan
gizi
Di Indonesia
(PP 32/96) Kesehatan
masyarakat
Asisten
Apoteker Apoteker
(Farmasis) Analisis
Farmasi
Klasifikasi tenaga kesehatan menurut Peratuan
Pemerintah No.32 Tahun 1996
• Tenaga Medis : Dokter dan Dokter Gigi
• Tenaga Keperawatan : Perawat dan Bidan
• Tenaga Kefarmasian : Apoteker, Analisis Farmasi dan
Asisten Apoteker
• Tenaga Kesehatan Masyarakat : Epidemolog Kesehatan,
Entomolog Kesehatan, Mikrobiolog Kesehatan, Penyuluh
Kesehatan, Administrator Kesehatan dan Sanitarian
• Tenaga Gizi : Nutrisionis dan Dietisien
• Tenaga Keterampilan Fisik : Fisioterapi, Okupasitrapis dan Terapis
Wicara
• Tenaga Ketekhnisan Media : Radiografer, Radiotrapis, Teknisi Gigi,
Teknisi Elektromedis, Analisis Kesehatan, Refaksionis Optisien,
Otorik Prostetik, Teknisi Transfusi dan Perekam Medis
Mengapa smk farmasi?
Memberi Informasi
a. Yang berkaitan dengan penggunaan/ pemakaian obat
yang diserahkan kepada pasien
b. Penggunaan obat secara tepat, aman dan rasional atas
permintaan masyarakat
Melakukan pengelolaan apotek
a. Pembuatan, pengelolaan, peracikan, pengubahan
bentuk, pencampuran, penyimpanan dan penyerahan
obat dan bahan obat
b. Pengadaan, penyimpanan, penyaluran dan
penyerahan sediaan farmasi lainnya
c. Pelayanan informasi mengenai sediaan farmasi
Tempat Kerja Tenaga Tekhnis Kefarmasian
• Reaksi-reaksi kimia
• Pembuatan dan
pengolahan obat
• Perhitungan dan
pengerjaan resep dokter
Ilmu Kesehatan Masyarakat
Yang dipelajari
• Pengetahuan tentang kesehatan
masyarakat
• Kesehatan lingkungan
• Kesehatan kerja
Undang-undang, etika farmasi dan
manajemen farmasi
• Manajemen apotek
• Undang-undang Kesehatan
dan Kefarmasian
• Etika kefarmasian
Sejarah perkembangan farmasi
Galen (130-200), adalah dokter dan ahli farmasi bangsa Yunani. Karyanya
yaitu Farmasi Galenika.