Anda di halaman 1dari 24

A.

PENGERTIAN
Jika muka gelombang bidang tiba pada
suatu celah sempit (lebarnya lebih kecil
dari panjang gelombang), maka
gelombang ini akan mengalami
lenturan sehingga terjadi gelombang-
gelombang setengah lingkaran yang
melebar di belakang celah tersebut.
Peristiwa ini dikenal dengan difraksi.
Difraksi merupakan pembelokan
cahaya di sekitar suatu penghalang
/suatu celah.

1
Prinsip Huygens-Fresnel
Prinsip Huygens-Fresnel : setiap titik dari muka-muka gelombang yang tidak terganggu,
pada saat tertentu bertindak sebagai sumber muka-muka gelombang speris kedua
(frekuensinya sama dengan sumber primer). Amplitudo medan optik (listrik/magnet) di
suatu titik merupakan superposisi dari muka-muka gelombang speris tadi.
Jika panjang gelombang (λ) lebih besar dibandingkan dengan lebar celah (d), maka
gelombang akan disebar keluar dengan sudut yang cukup besar.

2
B. PERBEDAAN DIFRAKSI DAN INTERFERENSI
interferensi cahaya gelombang berasal dari dua gelombang.
pada difraksi berdasarkan prinsip Huygens –Fresnel cahaya
yang masuk melalui celah sempit dianggap sebagai titik-
titik sumber baru
Pada interferensi intensitas pola gelap-terang dianggap
sama besar.
 Akan tetapi pada difraksi terlihat sekali distribusi
intensitas yang sangat berbeda. Pada bagian terangnya jauh
lebih terang daripada bayanganya.
PADA DASARNYA KEDUANYA TERJADI AKIBAT ADANYA
SUPERPOSISI GELOMBANG

3
C. MACAM-MACAM DIFRAKSI
DIFRAKSI FRESNEL DIFRAKSI FRAUNHOFER
Jarak sumber ke celah dan celah ke Letak sumber cahaya dan layar jauh
layar dekat berkas tidak perlu sekali dari celah. Berkas yang
sejajar celah lebar dan tidak sempit memasuki celah harus sejajar dan
yang keluar dari celah harus sejajar
Topik yang dibicarakan adalah
difraksi oleh : Topik yang akan dibicarakan adalah
1. lubang bulat difraksi oleh
2. celah persegi 1. Celah tunggal (single slit)
3. penghalang berbentuk piringan 2. Lubang bulat (circular aperture)
4. penghalang berbentuk lancip 3. Dua celah sempit
(tajam) 4. Kisi (celah banyak)

Jika sebuah difraksi fresnel ditempatkan lensa cembung pada sinar yang
masuk dan sinar yang keluar dari celah maka sinar dianggap sejajar dan
disebut sebagai difraksi faunhofer.

4
D. DIFRAKSI FRAUNHOFER OLEH CELAH TUNGGAL

5
6
Jika jarak celah ke layar l jauh lebih besar dari lebar celah a (l >>
a), maka sudut θ sangat kecil, sehingga sin θ = tan θ = p/l (Pada
gambar awal p = y.).

7
Contoh soal

8
LATIHAN SOAL
1. laser berwarna hijau ditembakkan ke dalam sebuah
celah yang mempunyai lebar 0,550 mm. Difraksi
terlihat pada dinding yang berada pada jarak 2,06 m
dari celah. Jarak gelap kedua dari terang pusat adalah
4,10 mm. Berapakah panjang gelombang sinar tersebut?
2. sebuah layar ditempatkan pada jarak 50 cm dari
celah tunggal yang disinari oleh cahaya dengan panjang
gelombang 600 nm. Jika jarak antara gelap ke 3 dengan
gelap 1 adalah 3 mm, berapa lebar dari ceah tersebut?

9
E. DIFRAKSI FRAUNHOFER CELAH GANDA
Pada pola intensitas gelombang interferensi semua titik terang mempunyai amplitudo yang
sama. Pola intensitas pada difraksi mempunyai amplitudo yang makin lama makin lemah.
Kombinasi dari kedua amplitudo ini menghasilkan pola campuran antara difraksi dan
interferensi. Dalam gambar di bawah ini dilakukan percobaan dengan menggunakan jarak antar
celah d = 18 μm dan lebar celah a = 3μm. Pola yang diproleh adalah seperti gambar di bawah ini :

10
Terjadi gabungan antara difraksi celah dengan interferensi dari kedua buah celah.
Interferensi masuk dalam pola difraksi sehingga pada suatu tempat terdapat pola
interferensi maksimum yang tidak terlihat disebut orde yang hilang (missing orde’s)

11
Soal
Sebuah sinar melewati dua buah celah yang
mempunyai lebar sama yaitu 30 mikrometer. Jarak
kedua celah 240 mikrometer. Jika dalam keadaan ini
terjadi difraksi dan interferensi. Pada orde terang
interferensi ke berapa tidak terlihat di layar?
Tunjukkan sudut yang dibentuk oleh difraksi maupun
interferensi pada keadaan tersebut,Jika cahaya yang
digunakan 600 nm?

12
F. DIFRAKSI KISI
Apabila sebuah sinar melewati kisi maka yang akan terjadi adalah
1. dispersi : peruraian warna dari berkas sinar yang polikromatis
Cahaya yang mempunyai panjang gelombang yang sama akan mengalami superposisi
dengan cahaya dengan panjang gelombang yang sama. Sehingga yang terjadi adalah
adanya pola garis yang mempunyai warna tertentu. Akan tetapi jika cahaya yang
digunakan polikromatis maka tidak akan didapatkan terjadinya peruraian warna. Yang
ada adalah superposisi dari cahaya tersebut sehingga hanya akan tampak satu warna saja.
2. deviasi : perubahan arah dari jalanya sinar
Jika gelombang dengan berbagai panjang gelombang melewati kisi maka setiap panjang
gelombang akan membentuk maksimum pada sudut yang berbeda kecuali pada orde m =
0.

13
Contoh soal
Sebuah sinar polikromatis mengarah ke kisi difraksi
dengan 1000 garis per cm. Jika panjang gelombang
sinar merah = 640 nm, berapa sudut yang dibentuk
pada maksimum pertamanya? Jika panjang gelombang
sinar 750 nm berapa sudut yang dibentuknya pada
maksimum 1?
Sebuah kisi dengan 20.000 garis memiliki panjang 4
cm. Tentukan sudut yang dibentuk oleh dua buah
sinar dengan panjang gelombang 400 nm dan 800 nm
pada interferensi orde pertamanya?

14
G. DIFRAKSI CELAH PERSEGI

15
H. DIFRAKSI CELAH LINGKARAN

16
I. DAYA URAI OPTIS

“Saat pusat maksimum dari sebuah gambar jatuh pada minimum 1 dari gambar
yang lain maka kedua gambar tersebut dapat dipisahkan. Hal ini disebut sebagai
Kriteria Rayleigh”. Gambar 12 sebelah kiri menunjukkan keadaan dimana sudut yang
dibentuk cukup lebar sehingga dua buah sumber dapat dipisahkan/terihat terpisah.
Sebaliknya jika sudut terlalu kecil maka kedua sumber tidak dapat dipisahkan.

17
Jauh (bersatu) mulai bisa dipisahkan terpisahkan

18
19
20
Intensitas daya pisah dua buah sumber cahaya

21
22
Soal
Titik dekat seorang wanita 25 cm. Jika diameter pupil
matanya 2 mm berapa sudut minimum dua buah benda
yang memancarkan cahaya dengan panjang gelombang 500
nm agar masih bisa terlihat terpisah? Berapa jarak
minimumnya agar masih terlihat terpisah?

23
Latihan Soal
Dua monster jahat dan baik sedang bertarung dan
diperlihatkan pada sebuah layar tancap. Monster jahat
mempunyai satu buah mata dan memancarkan
cahaya merah. Monster baik juga demikian. Jika
panjang gelombang sinar merah dari mata kedua
monster 660 nm dan kedua mata monster terpisah
sejauh 10 cm, berapakah jarak maksimum agar mata
kita (diameter 7 mm) dapat membedakan mata kedua
moster tersebut?

24

Anda mungkin juga menyukai