DANA

01 Nisa Nurbaiti
02 Nurul Izmiati Handayani
03 Sinta Almanika
04 Sri Wahyu Aji Widiatmi
05 Tsabitatun Durriyin
 A PENGERTIAN DANA PENSIUN

Dana Pensiun

Menurut UU Nomor 11 Tahun 1992 Dana Pensiun adalah “Badan hukum yang
mengelola dan menjalankan program yang menjanjikan manfaat pensiun.” Dengan
demikian, jelas bahwa yang memiliki badan hukum seperti bank umum atau
asuransi jiwa.

Pensiun

Pensiun adalah hak seseorang untuk memperoleh penghasilan setelah

bekerja sekian tahun dan sudah memasuki usia pensiun atau sebab-sebab lain
sesuai dengan perjanjian yang telah ditetapkan.
B KEGIATAN DANA PENSIUN

Memungut dana
dari iuran yang
dipotong dari
pendapatan
karyawan suatu Iuran yang
perusahaan dipungut dari para
karyawan suatu
perusahaan tidak
dikenakan pajak.

Iuran ini kemudian di

invetasikan lagi
kedalam berbagai
kegiatan usaha yang
dianggap paling
menguntungkan.
 C TUJUAN DANA PENSIUN

02 Bagi Karyawan
a)
a) Kepastian
Kepastian memperoleh
memperoleh penghasilan
penghasilan dimasa
dimasa

01
ang
ang akan
akan datang
datang sesudah
sesudah masa
masa pensiun.
pensiun.
b)
b) Memberikan
Memberikan rasa
rasa aman
aman dan
dan dapat
dapat Bagi Pemberi Kerja
meningkatkan
meningkatkan motovasi
motovasi untuk
untuk bekeja.
bekeja.

a)
a) Memberikan
Memberikan pengahargaan
pengahargaan kepada
kepada para
para
karyawan
karyawan yang
yang telah
telah mengabdi
mengabdi di di
perusahaan.
perusahaan.

03 Bagi Lembaga Pengelola

b)
b) Karyawan
Karyawan pensiun
pensiun tetap
tetap dapat
dapat menikmati
menikmati
hasil
hasil yang
yang diperoleh
diperoleh setelah
setelah bekerja
bekerja
c)
c) Memberikan
Memberikan rasa
rasa aman
aman dari
dari segi
segi batiniah.
batiniah.
d)
d) Meningkatkan
Meningkatkan motivasi
motivasi karyawan
karyawan dalam
dalam
a)
a) memperoleh
memperoleh keuntungan
keuntungan dengan
dengan
melaksanakan
melaksanakan tugas
tugas sehari
sehari hari.
hari.
melakukan
melakukan berbagai
berbagai kegiatan
kegiatan investasi.
investasi.
e)
e) Meningkatkan
Meningkatkan cirta
cirta perusahaan
perusahaan
b)
b) Turut
Turut membantu
membantu dan
dan mendukung
mendukung program
program
dimasyarakat
dimasyarakat dan
dan pemerintah.
pemerintah.
pemerintah
pemerintah
 D MANFAAT PENSIUN

Pensiun di tunda
Pensiun Normal Pensiun Dipercepat
(Deffered
(Normal Retirement) (Early Retirement)
Retirement)

Biasanya beberapa pemberi

Dana pensiun normal
Program pensiun kerja yang memiliki
adalah usia paling rendah
dipercepat biasanya program pensiun
dimana karyawan berhak
mengizinkan karyawan memperkenankan adanya
untuk pensiun tanpa perlu
untuk pensiun lebih awal pensiun ditunda, dengan
persetujuan dari pemberi
sebelum mencapai usia ketentuan bahwa
kerja, dengan memperoleh
pensiun normal. Kadang- pembayaran pensiun dinilai
manfaat pensiun penuh.
kadang, karena suatu hal pada saat tanggal pesiun
Usia pensiun normal
dan alasan lain, karyawan normal meskipun yang
tersebut biasanya
mengajukan permohonan bersangkutan tetap
ditentukan dalam suatu
kepada pemberi kerja agar meneruskan bekerja dan
peraturan dana pensiun,
masa pensiunnya memperoleh gaji dari
dimana karyawan berhak
dipercepat. perusahaan yang
untuk pensiun penuh.
bersangkutan.
 E SISTEM PEMBAYARAN MANFAAT PENSIUN

Dalam keadaan inflasi misalnya, orang lebih cenderung

memilih pembayan manfaat dengan cara sekaligus karena nilai
uang yang diterima sekarang terntunya lebih tinggi daripada
waktu yang akan datang

Pembayaran secara sekaligus

1 (lump sum)

Pembayaran secara
berkala (anuity) 2
Pemberian manfaat secara sekaligus akan mempercepat tingkat
inflasi kerena sirkulasi uang akan bertambah dan
memungkinan akan dikonsumsi dengan segera, sehingga tidak
ada sisa sedikitpun untk investasi, karena itu banyak
perusahaan menggunakan sistem pembayaran secara berkala.
F PERATURAN DANA PENSIUN

Kapan
Kapan
dinikmatinya
dinikmatinya
dan
dan berapa
berapa
Manfaat
Manfaat apa
apa besar manfaat
besar manfaat
saja yang akan
saja yang akan yang
yang akan
akan
diberikan
diberikan dan
dan dijanjikan
dijanjikan
dalam bentuk
dalam bentuk kepada
kepada peserta.
peserta.
apa.
apa.
Kapan
Kapan
dinikmati
dinikmati

Hal-hal penting yang

umumnya diatur di
dalam suatu
peraturan pensiun
Sumber
Sumber
pembiayaannya.
pembiayaannya.
Siapa
Siapa yang
yang
berhak
berhak menjadi
menjadi
peserta.
peserta.
 G JENIS PROGRAM PENSIUN

Program Pensiun
Iuran Pasti
Program Pensiun (Benefit contribution
Manfaat Pasti pension plan)
(Defined benefit plan)

program pensiun yang menetapkan

suatu program pensiun yang memberikan
formula tertentu atas manfaat yang akan
diterima karyawan pada saat mencapai
usia pensiun.
besarnya iuran karyawan dan perusahaan
JENIS (pemberi kerja). Sedangkan benefit yang
PROGRAM akan diterima karyawan dihitung
PENSIUN berdasarkan akumulasi iuran, ditambah
dengan hasl pengembangan atau
investasinya.

Final earnings pension

plan
Money purchase plan
Profit sharing plan
Final average earning
Saving plan
Career average earning
Flat benefit
 H PROGRAM PENSIUN DENGAN IURAN DAN TANPA
IURAN

Program pensiun di mana karyawan atau pekerja dan

pemberi kerja diwajibkan membayar sejumlah iuran
tertentu program pensiun

program program
pensiun pensiun tanpa
dengan iuran iuran

Penyelenggaraan program pensiun di mana seluruh biaya

program ditanggung oleh pemberi kerja.
 I PENGELOLA PROGRAM
PENSIUN

Lembaga pengelola program Segala kekayaan dan kewajiban

pensiun yang dibentuk oleh dana pensiun secara hukum
pemberi kerja disebut dana terpisah dari keuangan perusahaan
pensiun induknya.

a b c d

Lembaga ini merupakan badan Dana pensiun khususnya dana

hukum yang berdiri sendiri dan pensiun pemberi kerja harus memiliki
terpisah dari perusahaan induknya pengurus atau manejemen tersendiri
atau perusahaan yang dan terpisah dari kepengurusan
membentuknya. perusahaan pendiri.
 J METODE PEMBIAYAAN PROGRAM
PENSIUN

Tidak terdapat ketentuan mengenai besarnya

manfaat pensiun.

1
Pay as you go
Pensiun merupakan bagian kecil Dalam metode pay as you go atau disebut Mafaat tidak ditetapkan dan
dalam kaitannya dengan
juga current cost method, pemberi kerja belum dijanjikan.
kegiatan usaha.
hanya membiayai manfaat pensiun seorang
3 karyawan atau peserta begitu di perlukan di
luar gaji terakhir. di Indonesia, program 2
pensiun yang menggunakan metode pay as
you go atau program sejenis yang tidak
menggunakan fundng system tidak
diperkenankan menurut UU No.11 Tahun
1992.
 J METODE PEMBIAYAAN PROGRAM PENSIUN Ljt.

Single Biaya setiap peserta program untuk

Premium suatu tahun tertentu ditentukan
Funding dengan menggunakan factor anuitas
(deferred annuity factors) untuk
menetapkan nilai sekarang dari
Funding System pensiun tahunan peserta, setelah
memperhitungkan masa kerja.
Metode pemukukan dana yang
bersumber dari peserta dan pemberi
kerja.
Level Metode pendanaan yang dirancang
untuk menghindari kenaikan biaya
Premium pensiun, yang terjadi saat usia peserta
Funding semakin bertambah dan pada saat
kenaiakn gaji. Untuk itu, perlu
penetapan tingkat premi tahunan
yang apabila dibayarkan setiap tahun
mendatang akan memberikan seluruh
manfaat yang akan datang.
K PENGATURAN DANA PENSIUN INDONESIA

Dalam penjelasan UU no. 11 tahun 1992 tentang dana pensiun disebutkan bahwa dalam
angka dalam upaya memelihara keseimbangan, penghasilan pada hari tua perlu mendapat
perhatian dan penanganan yang lebih berdaya guna dan berhasil guna.

penyelenggaraan program pensiun selama ini juga telah didukung oleh pemerintah melalui
peraturan perundangan dibidang perpajakan, yaitu dengan pemberian fasilitas penundaan
pajak penghasilan sebagaimana tertuang dalam pasal 4 ayat 3 huruf h UU No.7 tahun 1983
tentang pajak penghasilan yang lengkapnya sebagai berikut:

“iuran yang diterima atau diperoleh dana pensiun yang disetujui menteri keuangan, baik
yang dibiayai oleh pemberi kerja maupun oleh karyawan, dan penghasilan dana pensiun
serupa dari modal yang ditanamkan dalam bidang-bidang tertentu berdasarkan keputusan
menteri keuangan tidak termasuk dari objek pajak”.
L ASAS-ASAS DANA PENSIUN

3
2 Asas pembinaan
dan pengawasan.

Asas
penyelengaraan
dalam sistem
Asas keterpisahan pendanaan.
kekayaan dana

1 pensiun dari
kekayaan badan
Asas penundaan
mamfaat.
hukum
pendirinya. Asas kebebasan
untuk
membentuk atau
tidak membentuk
dana pensiun. 4
5
 M JENIS DANA PENSIUN

1 Dana pensiun yang dibentuk oleh orang atau badan

yang mempekerjakan karyawan, selaku pendiri, untuk
Dana pensiun menyelenggarakan program pensiun mamfaat pasti,
bagi kepentingan sebagian atau seluruh karyawan
pemberi kerja sebagai peserta dan yang menimbulkan kewajiban
(DPPK) terhadap pemberi kerja.

2
Dana pensiun yang dibentuk oleh bank atau perusahaan
asuransi jiwa untuk menyelenggarakan Program Pensiun Dana Pensiun
Iuran Pasti bagi perseorangan, baik karyawan maupun Lembaga Keuangan
pekerja mandiri yang terpisah dari Dana Pensiun Pemberi (DPLK)
Kerja bagi karyawan bank atau perusahaan asuransi jiwa
yang bersangkutan.
N DANA PENSIUN DI NEGARA-NEGARA LAIN

JERMAN
Ciri yang berbeda dan penting dari program dana pensiun di Jerman adalah bahwa
pemberi kerja boleh menahan dan mengelola asset-aset, yang katanya,
didedikasikan untuk pensiun karyawan-karyawannya.

INGGRIS
Ciri yang sangat menonjol dari dana pensiun di Inggris adalah fokus mereka pada
investasi ekuitas: 80% aset dana pensiun di Inggris diinvestasikan dalam saham, dan
sebagian besar saham-saham tersebut adalah saham-saham perusahaan inggris.

JEPANG
Karakteristik yang pertama dari dana pensiun Jepang adalah ketatnya peraturan
pemerintah. Perusahaan yang ingin menjadi pengelola aset harus mendapat izin dari
Menteri Keuangan. Karakteristik kedua yang menarik dari dana pensiun Jepang
adalah besarnya peranan yang dimainkan oleh “keiretsu” (atau grup industri) sebuah
perusahaan dalam memilih para pengelola dana pensiun. Jadi, penugasan pengelola
dana biasanya tidak dilakukan secara kompetitif, tetapi lebih mencerminkan berbagai
aspek aliansi dan hubungan bisnis.
T H A N K
Y O U