Dampak Junk Food Terhadap

Kesehatan Mahasiswa
PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

 MASALAH

MAHASISWA SUKA YANG SIMPEL

“Kalau ada yang mudah, kenapa harus memilih yang

susah?” Dalam sehari seorang mahasiswa mampu
mengonsumsi beberapa jenis makanan instan dari
makanan ringan sampai makanan pokok yang
digantikan dalam bentuk instan.
 TIMELINE
Makanan Cepat Saji (Junk Food)

1 2 3 4

Pengertian Jenis-Jenis Kandungan Dampak dan

Makanan Makanan Zat Berbahaya Macam-Macam
Cepat Saji Cepat Saji Pada Makanan Penyakit yang
(Junk Food) (Junk Food) Cepat Saji Timbul Akibat
(Junk Food) Mengonsumsi
Makanan
Cepat Saji
(Junk Food)
 TIMELINE
Makanan Cepat Saji (Junk Food)

5 6

Faktor yang Solusi

Mempengaruhi Penggunaan
Mengonsumsi Makanan
Makanan Cepat Saji
Cepat Saji (Junk Food)
(Junk Food) Secara Sehat
Pada Bagi
Mahasiswa Mahasiswa
PENGERTIAN JUNK FOOD ( MAKANAN CEPAT SAJI )

Junk food adalah Makanan yang

mengandung jumlah lemak yang
besar, rendah serat, banyak
mengandung garam, gula, zat aditif
dan kalori tinggi tetapi rendah
nutrisi, rendah vitamin, dan rendah
mineral” sehingga dapat memicu
segala macam penyakit berbahaya
seperti obesitas, jantung dan kanker.
Di Indonesia, masuknya industri fast
food dan junk food dimulai pada tahun
1970-an seperti KFC dan kemudian
masuk restoran-restoran cepat saji
lainnya seperti McDonald’s, RECHEES,
Burger King dan produk-produk junk
food dengan konsep waralaba
 Jenis-Jenis Makanan Cepat Saji (Junk Food)

Makanan Makanan Makanan Mie instant

asinan kalengan gorengan mengandung
bahan
pengawet
 Kandungan Zat Berbahaya Pada Makanan Cepat Saji

Zat aditif

Natrium

mengandung
banyak gula.

Zat Berbahaya Sodium banyak

ditemukan

Antibiotik, Lemak jenuh

seperti
tetrasiklin,
berbahaya
penisilin, dan
eritromisin
Kalori
Dampak dan Macam-Macam Penyakit
yang Timbul Akibat Mengonsumsi
Makanan Cepat Saji (Junk Food)

Meningkatkan Risiko Serangan Jantung

Membuat Ketagihan

Meningkatkan Berat Badan

Meningkatkan Risiko Kanker

Memicu Diabetes

Memicu Tekanan Darah Tinggi

Faktor yang Mempengaruhi
Mengonsumsi Makanan Cepat
Saji (Junk Food) Pada
Mahasiswa
1. Pengetahuan Gizi
2. Lingkungan Sosial
3. Lingkungan Ekonomi
4. Pola Makan
5. Besar Keluarga
6. Faktor Pribadi
Mahpolah dkk dalam (Cahaya, 2018), faktor-faktor yang mempengaruhi konsumsi
makanan cepat saji (fast food) adalah.

Jumlah Uang Pendapatan Orang

Umur Kegiatan
Saku Tua
 Solusi Penggunaan Makanan Cepat Saji (Junk Food)
Secara Sehat Bagi Mahasiswa
Menurut Lubis dalam (Cahaya, 2018) untuk mengurangi dan meminimalisasi dan
pak negatif makanan cepat saji dapat diupayakan dengan beberapa cara antara lain:

Bila harus 1 atau 2 kali dalam sebulan atau 1 kali dalam seminggu ingin menikmati makanan
fried chicken dirasa cukup aman dilakukan. Tetapi, apabila frekuensi menikmati makanan ini
dilakukan lebih sering lagi, maka sebaiknya ketika menyantap sajian ini hendaknya dibarngi
dengan mengkonsumsi sayuran dan buah-buahan.

makanan tinggi lemak protein dengan makanan tinggi serat seperti sayuran, baik yang disajikan
dalam bentuk mentah misalnya lalapan atau dalam bentuk olahan seperti sop atau salad dari berbagai
sayuran dan buah-buahan.
 Solusi Penggunaan Makanan Cepat Saji (Junk Food)
Secara Sehat Bagi Mahasiswa
Menurut Lubis dalam (Cahaya, 2018) untuk mengurangi dan meminimalisasi dan
pak negatif makanan cepat saji dapat diupayakan dengan beberapa cara antara lain:

Dianjurkan meminum air putih 8-10 gelas per hari untuk mengimbangi minuman bersoda tinggi.
Disamping itu, untuk mengurangi risiko makanan cepat saji

Pengolahan buah-buahan menjadi jus merupakan salah satu cara yang baik untuk meningkatkan
konsumsi buahbuahan di masyarakat. Agar diperoleh asupan serat makanan sebagaimana yang
diperlukan tubuh
 Thanks !
Referensi
Cahaya, A. (2018). Perilaku Remaja tentang Konsumsi Makanan Cepat Saji ( Fast Food ) di SMK
Muhammadiyah 9 Medan.
Indonesia, P. (2009). UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 36 TAHUN 2009 TENTANG
KESEHATAN.
Janah, I. C. (2016). Ebiasaan Konsumsi Makanan Cepat Saji Pada Siswa Kelas Viii Smp Negeri 1 Yogyakarta.
Skripsi.
Nurnaini, K. (2014). MOTIVASI BERPRESTASI MAHASISWA PENYANDANG TUNADAKSA. Skripsi, 10–
39. Retrieved from http://digilib.uinsby.ac.id/387/4/Bab 2.pdf. Diakses pada tanggal 3 Oktober 2019
Saputri P I, T. (2014). Bahaya Mengonsumsi Junk Food Bagi Kesehatan Masyarakat Di Kota Bandung. Thesis
(Diploma), 5–17. Retrieved from https://repository.unikom.ac.id/id/eprint/28879. Diakses pada tanggal 3
Oktober 2019
Valoka, A. D., & Reinaldi, H. (2017). Dampak Negatif Makanan Cepat Saji Terhadap Kesehatan Tubuh Manusia
Di Kota Bandung Melalui Still Life Photography. Skripsi, (April). Retrieved from
http://repository.unpas.ac.id/28077/4/BAB II.pdf. Diakses pada tanggal 3 Oktober 2019