Anda di halaman 1dari 17

SIKLUS AKUISISI DAN PEMBAYARAN :

VERIFIKASI AKUN TERPILIH

SELVIN
HERYANTO RAFAEL
SIOLIMBONA
MIMILAY PATTIKAWA
(2017-30-230) (2017-30-
(2017-30-318)
315)
JENIS AKUN LAIN DALAM SIKLUS AKUISISI DAN PEMBAYARAN

Transaksi dalam siklus akuisisi dan pembayaran mempengaruhi banyak akun, salah satunya akun aset, yang termasuk didalamnya terdapat persediaan, aset
tetap dan akun beban dibayar dimuka. Pembayaran jasa juga mempengaruhi banyak akun beban.
Jenis-jenis
akun yang
berhubung
an dengan
Tabel 19.1 Akun-akun Terkait dengan Transaksi Siklus Akuisisi dan Pembayaran transaksi
dalam
Aset Beban Utang siklus
akuisisi
dan
Kas Harga pokok penjualan Utang dagang pembayar
an. Jenis
Persediaan Beban sewa Utang sewa aset,
beban dan
utang
Perlengkapan Pajak property Jasa professional akrual berbeda
untuk
Aset tetap Beban pajak property Pajak property akrual masing-
masing
perusahaa
Paten, merk, dan hak cipta Beban asuransi Beban akrual lainnya n terutama
untuk
Sewa dibayar dimuka Jasa professional Utang pajak penghasilan industry
yang
bukan
Pajak dibayar dimuka Dana pensiun riterl,
grosir, dan
Asuransi dibayar dimuka Utilitas manufaktu
r.
AUDIT ATAS PROPERTI, PABRIK, DAN PERALATAN

Tujuan penggunaan aset itu (property, pabrik, dan peralatan) sebagai Catatan akuntansi utama untuk peralatan serta akun property, pabrik
bagian dari operasi bisnis klien dan umur yang diharapkannya yang dan peralatan lain umumnya berupa file induk aset tetap (fixed asset
lebih dari satu tahun merupakan karakteristik yang signifikan yang master file). Setiap catatan yang ada didalam file mencantumkan
membedakan aset tersebut dengan persediaan, beban dibayar deskripsi aset, tanggal akuisisi, biaya awal, penyusutan tahun
dimuka, dan investasi. berjalan, dan akumulasi penyusutan property.

Tabel 19.2 Klasifikasi Akun Property, Pabrik, dan


Peralatan Auditor membedakan cara memverifikasi
peralatan dengan akun aset lancar karena tiga
Tanah dan pengembangan tanah alasan
Bangunan dan perbaikan bangunan
• Biasanya akuisisi perlatan jarang dilakukan
Peralatan pada periode berjalan, terutama peralatan
Perabotan dan perkakas berat yang digunakan dalam proses
Mobil dan truk manufaktur
• Jumlah setiap akuisisi sering kali material
Pengembangan leasehold
• Peralatan mungkin tetap disimpan dan
Konstruksi dan proses untuk property, pabrik, dan dicatat dalam catatan akuntansi selama
peralatan beberapa tahun.
Lanjutan…
Melaksanakan Prosedur Analitis

Dalam semua bidang audit, jenis


prosedur analitis tergantung pada sifat
operasi klien.

Tabel 19.3 Prosedur Analitis Untuk Peralatan


Prosedur analitis Salah saji yang mungkin
Membandingkan beban penyusutan yang Salah saji beban penyusutan dan akumulasi
dibagi dengan biaya peralatan kotor dengan penyusutan
tahun sebelumnya
Membandingkan akumulasi penyusutan Salah saji akumulasi penyusutan
yang dibagi dengan biaya peralatan kotor
dengan tahun sebelumnya
Melaksanakan prosedur analitis
Dalam
audit atas Membandingkan reparasi dan pemeliharaan Membebankan jumlah yang harus
peralatan Memverifikasi akuisisi tahun berjalan
bulanan atau tahunan, beban perlengkapan, dikapitalisasi
dan akun- beban peralatan kecil, dan akun-akun serupa
akun Memverifikasi pelepasan atau pembuangan tahun berjalan
dengan athun sebelumnhya.
terkait, Membandingkan biaya manufaktur kotor Peralatan yang menganggur atau peralatan
auditor yang dibagi dengan beberapa ukuran yang disingkirkan tetapi belum dihapus
Memverifikasi saldo akhir akun aset
harus produksi dengan tahun sebelumnya.
memisahka
n pengujian Memverifikasi beban penyusutan

kedalam
kategori Memverifikasi saldo akhir akumulasi penyusutan

berikut :
Lanjutan…
Memverifikasi Akuisisi Tahun Berjalan

Luasnya pengujian
Titik awal verifikasi untuk
Akuisis aset periode tahun bergantung pada penilaian
akuisisi tahun berjalan auditor atas resiko
merupakan skedul yang berjalan dalam audit pengendalian untuk akuisisi
diperoleh dari klien atas peralatan manufaktur, dan materialitas penambahan
seluruh catatan akuisisi maka auditor aset tersebut, dan merupakan
dalam buku besar untuk menggunakantujuh atau lazim bagi auditor untuk
aset tetap selama tahun delapan tujuan audit terkait melakukan verifikasi
tersebut, yang mencakup saldo sebagai referensi, transaksi yang tidak wajar
tanggal akuisisi, vendor, yaitu keberadaan, atau bernilai besar sepajang
deskripsi dan catatan kelengkapan, akurasi, tahun tersebut, dalam
apakah barang tersebut baru pengujian penambahan aset,
klasifikasi, pisah batas,
atau bekas, dan umur aset auditor harus memahami
kecocoksn perincian, serta GAAP untuk memastikan
untuk penentuan depresiasi, hak dan kewajiban. klien memenuhi persyaratan
metode dan biayanya.
standar akuntansi
Lanjutan…
Memverifikasi pelepasan atau pembuangan tahun berjalan

Transaksi yang melibatkan pelepasan peralatan seringkali disalah sajikan apabila pengendalian internal tidak
memiliki metode formal untuk memberi tahu manajemen tentang penjualan, tukar tambah, pengabaian, atau
pencurian mesin dan peralatan yang tercatat.
Tujuan utama auditor dalam memverifikasi penjualan, tukar tambah, atau pengabaian peralatan adalah untuk
mengumpulkan bukti yang cukup bahwa semua pelepasan telah dicatat dan pada jumlah yang benar.
Prosedur berikut seringkali digunakan untuk memverifikasi pelepasan :

M
M e
e l
r a
e M k
er
u
v e
vi k
i M e
w a
e
e n m
n
T
w g
a
o
di
fi
a
n k n
al
a is
as
i y
p is p a
a
k j
a e
br
ik
a
k u
n
d
a w
n
a t p a
h u er b
u
n b d
g a
a h
e
a n a n
n
s d li g
a ni a
e n pr
o n
t k
er
d
u
m
y u k,
p
a
a g er n
ia u a
n n b
a j
at
g a
h
a
e
s n m
p p
e
b el
er
al n
a p
e at
a d
r a
n
te
a
s n
u a
rk
ai
t p
n
a
c e
d s m
o
r
i et
s
p
ut
s
o
a er
er
ut
n
k ta
p
m
a
i
a
u e y l
n a
i n p
d
g r
s a m
o
p a
i at h d
al
s n
a ,
p
u
k
i r aj
a s
m u
p
k
pr i
e a- o
p
m
r e
n u
er
ty,
n
g p at
a g
a
g y
u
c e
a n
a a
k
n
n g
u a
p
d i
t it
a
n k
i er as
ur e
i
k m
a
ns
m
u
a a i
u
n
d
n ar
nt
u g
i k
in k
p
a el
di i
k
e as n
s p i
a
p
e a e n
s n
t a g p
h e
y n
a
a
l
p
a a us
a e
n s
et
n
p
p
g . er a
al s
at
a a
a n.
n
d a
s
a e
. t.
Lanjutan…
Memverifikasi Saldo Akhir Akun
Aset
Langkah audit yang utama
berfokus pada tujuan kecocokan Jika dalam berkas utama
perincian peralatan manufaktur terdapat kemungkinan
sebagaimana terdapat dalam
berkas utama telah sesuai dengan
hilangnya aset dalam
Dua tujuan auditor ketika Semua peralatan yang tercatat ada secara fisik jumlah besar maka

buku besar. Setelah menilai resiko
mengaudit saldo akhir akun pada tanggal neraca (eksistensi) pengendalian untuk tujuan
Semua peralatan yang dimiliki telah dicatat
auditor dapat memilih
peralatan termasuk ●
keberadaan, auditor memutuskan
(kelengkapan) apakah perlu melakukan sampel dari berkas
menentukan bahwa :
verifikasi keberadaan bagian utama dan memeriksa
peralatan manufaktur dalam aset aktua
berkas utama.


Auditor dapat menggunakan beberapa metode untuk menentukan apakah
peralatan terbebani, termasuk : Auditor tidak perlu Jika jumlahnya material,
Membaca syarat-syarat dalam perjanjian pinjam & kredit
menguji akurasi aset tetap


Mengirimkan permintaan konvirmasi pinjaman kepada bank dan institusi maka perlu dievaluasi
pemberi pinjaman lainnya
yang tercatat pada periode

Melakukan diskusi dengan klien atau mengirimkan surat ke penasihat hukum apakah pencatatan harus
sebelumnya, hanya saja
dihapuskan kenilai
auditor perlu menyadari
bahwa perusahaan kadang
realisasi atau
memiliki peralatan diklasifikasikan terpisah
manufaktur yang tidak sebagai “perlengkapan
lagi digunakan. yang tidak digunakan”.

Penyajian dan pengungkapan yang tepat atas
peralatan dalam laporan keuangan harus
dievaluasi secara hati-hati untuk memastikan
bahwa standar akuntansi diikuti.
Lanjutan…
Memverifikasi Beban Penyusutan

 Beban penyusutan adalah salah satu dari beberapa akun beban yang tidak  Metode yang berguna untuk
diverifikasi sebagai bagian dari pengujian pengendalian dan pengujian mengaudit penyusutan adalah
substantive atas transaksi. pengujian prosedur analitis atas
 Tujuan audit yang berkaitan dengan saldo yang paling penting untuk beban kelayakan yang dilakukan
penyusutan adalah keakuratan. dengan mengalikan aset tetap
 Dalam menentukan hal yang pertama, auditor harus mempertimbangkan yang belum disusutkan dengan
empat aspek:
tingkat penyusutan tahun
tersebut
 Jika pengujian kelayakan
Umur manfaat akuisisi periode berjalan
secara keseluruhan tidak dapat
dicapai, biasanya diperlukan
pengujian yang lebih terinsi.
Auditort akan menghitung
Metode penyusutan
kembali beban penyusutan atas
aset tertentu untuk menentukan
apakah klien mengikuti
kebijakan penyusutan yang
Estimasi nilai sisa benar dan konsisten

Kebijakan penyusutan aktiva dalam tahun akuisisi dan disposisi


Lanjutan…

Memverifikasi Saldo Akhir Akumulasi


Penyusutan

 Pendebetan ke akuntansi penyusutan biasanya diuji sebagai


bagian dari audit atas pelepasan aset, sementara kredit
diverifikasi sebagai bagian dari beban penyusutan.
 Dua tujuan yang biasanya ditekankan dalam audit atas saldo
akhir akumulasi penyusutan adalah:

Akumulasi penyusutan yang dinyatakan pada file


induk properti sama dengan buku besar umum.

Akumulasi penyusutan dalam file induk


sudah akurat
AUDIT BEBAN DIBAYAR DI MUKA

Sewa dibayar di muka Pengendalian internal


Biaya organisasi Pengendalian internal untuk asuransi dibayar dimuka
Beban dibayar di muka, dan beban asuransi dapat dibagi ke dalam tiga kategori,
beban yang ditangguhkan, yaitu:
Pajak dibayar di muka
dan aktiva berwujud adalah
aset yang umunya berfariasi
Paten, Hak Cipta, Goodwill
dari beberapa bulan hingga
beberapa tahun.
Hal tersebut termasuk: Asuransi dibayar dimuka

Merek dagang
Pengendalian
Pengendalian Pengendalaian
terhadap
Beban yang ditangguhkan terhadap terhadap
akuisisi dan
register penghapusan
pencatatan
asuransi beban asuransi
asuransi
Pengujian Audit

Pengujian atas saldo akun beban yang umumnya diperlukan mencakup prosedur analitis Prosedur audit lainnya, yang hanya harus dilakukan apabila ada
dan pengujian untuk memastikan bahwa semua pembebanan beban asuransi berasal dari alasan khusus untuk melakukannya. Pengujian tersebut
kredit asuransi dibayar di muka, prosedur analitis yang biasa dilakukan oleh auditor: menggunakan tujuan audit yang berkaitan dengan saldo untuk
melaksanakan pengujian atas rincian saldo aktiva,
Membandingkan total Menghitung rasio asuransi Membandingkan setiap cakupan

asuransi dibayar dimuka


dibayar di muka terhadap polis asuransi pada skedul asuransi pembahasannya:
yang diperoleh dari klien dengan
beban asuransi dan skedul tahun sebelumnya sebagai
dan beban asuransi membandingkannya dengan pengujian atas eliminasi polis tertentu
dengan tahun sebelumnya tahun sebelumnya atau perubahan cakupan asuransi Polis asuransi dalam skedul asuransi dibayar di muka
memang ada dan polis yang ada telah dicantumkan
Membandingkan saldo asuransi Mereview cakupan asuransi yang (eksistensi dan kelengkapan),
dibayar di muka yang dihitung tercantum pada skedul asuransi
selama tahun berjalan atas dasar dibayar di muka dengan pejabat
polis per polis dengan yang ada pada klien yang berwenang atau
tahun sebelumnya sebagai pengujian
terhadap kesalahan perhitungan
broker asuransi menyangkut Klien memiliki hak atas semua polis asuransi dalam
kememadaian cakupan
skedul asuransi dibayar di muka (hak),

Jumlah dibayar di muka pada skedul sudah tepat dan


totalnya sudah dijumlahkan dengan benar serta sama dengan
buku besar umum (keakuratan dan detail tie-in),

Beban asuransi yang berhubungan dengan asuransi


dibayar di muka telah diklasifikasikan dengan benar
(klasifikasi),

Transaksi asuransi telah dicatat pada periode yang


benar (pisah batas)
AUDIT KEWAJIBAN AKRUAL

• Kategori utama akun yang ketiga dalam siklus akuisisi dan


pembayaran adalah kewajiban akrual (Accrued liabiloities), Audit atas Pajak Akrual
yang merupakan estimasi kewajiban yang belum di bayar atas jasa
dan manfaat yang telah di teriama sebelum tanggal neraca. • Akun-akun khusus yang digunakan dalam perusahaan untuk pajak
Kebanyakan kewajiban akrual merupakan kewajiban di masa property akrual menunjukan hubungan antara pajak property
depan atas jasa yang belum di bayar akibat berlalunya waktu akrual dan siklus akuisisi dan pembayaran melalui pendebitan
tetapi belum dibayarkan pada tanggal neraca.. Kewajiban serupa akun utang. Auditor melakukan verifikasi akrua bersamaan dengan
lainnya termasuk audit pembayaran pada property tahun berjalan.
 Gaji akrual • Auditor memulai pekerjaannya dengan membuat skedul
pembayran pajak property dari klien dan membandingkan setiap
 Pajak gaji akrual pembayaran dengan skedul tahun sebelumnya untuk menentukan
apakah selururh pembayaran dimasukan dalam skedul klien.
 Bonus pejabat akrual Setelah itu, auditor akan mengawasi kewajaran pajak property
 Komisi akrual pada setiap property yang digunakan klien untuk mengestimasi
akrualnya.
 Fee profesional akrual • Auditor dapat melakukan verifikasi pajak property akrual dengan
 Sewa akrual menghitung kembali porsi total pajak yang di aplikasikan pada
tahun berjalan.
 Bunga akrual
• Verifikasi beban akrual bervariasi tergantung pada sifat akrual dan
situasi yang dihadapi klien.
AUDIT AKUN LABA DAN BEBAN
Prose Auditor Penan
harus dingan
dur yakin
audit bahwa laba
setiap dan
ini total eban
digun laba dan periodi
akan beban
c
yang
untuk dicantu diperlu
mene mkan kan
ntuka dalam untuk
laporan menen
n laba
tukan
apaka rugi,
serta hasil
h laba operasi
akun bersih yang
laba tidak tepat
mengan
dan dung
beban salah Aplika
dalam saji si
yang prinsip
lapora material -
n .
prinsip
keuan Terdapat
dua akunta
gan konsep nsi
telah audit yang
atas konsist
disaji akun
kan laba dan en
secara beban selama
akan period
wajar diperluk e yang
sesuai an
berbed
denga ketika
memper a
n timbang diperlu
stand kan kan
tujuan untuk
ar laporan
akunt kompa
laba
rabilita
ansi. rugi
s

Audit akun laba dan beban terkait dengan neraca dan bukan bagian
terpisah dari proses audit. Salah saji akun laporan laba rugi hampir
selalu mempengaruhi akun neraca dan sebaliknya. Bagian audit yang
Audit atas Pajak Akrual secara langsung mempengaruhi akun-akun tersebut adalah :
• Prosedur analitis
• Pengujian pengendaliandan pengujian substantive atas transaksi
• Pengujian atas rincian saldo
Prosedur Analitis
Prosedur analitis seharusnya dianggap sebagai bagian pengujian atas kewajaran penyajian. Berikut adalah prosedur analitis dan
kemungkinan salah saji yang dapat dalam audit akun laba dan beban.

Prosedur Analitis untuk Akun Laba dan Beban


Prosedur Analitis Slah Saji yang mungkin
Membandingkan setiap beban dengan tahun sebelumnya Lebih saji atau kurang saji saldo akun beban
membandingkan setiap saldo aset dan kewajiban dengan tahun sebelumnya lebih saji atau kurang saji akun neraca yang juga akan mempengaruhi akun
laporan laba rugi (sebagai contoh salah saji persediaan mempengaruhi harga
pokok penjualan).
Membandingkan setiap beban dengan yang dianggarakan Salah saji beban dan akun neraca yang berhubungan

Membandingkan persentase margin kotor dengan tahun sebelumnya Salah saji harga pokok penjualan dan persediaan

Membandingkan rasio perputaran persediaan dengan tahun sebelumnya Salah saji harga pokok penjualan dan persediaan

Membandingkan beban asuransi dibayar dimuka dengan tahun sebelumnya Salah saji beban asuransi dan asuransi dibayar dimuka

Membandingkan beban komisi yang dibagi dengan penjualan dengan tahun salah saji beban komisi dan komisi akrual
sebelumnya
Membandingkan setiap beban manufaktur yang dibagi dengan total beban Salah saji beban manufaktur dan akun neraca yang berhubungan
manufaktur dengan tahun sebelumnya
Pengujian Pengendalian dan Pengujian atas Rincian Saldo-Analisis
Pengujian Substantif atas Transaksi Beban

• Baik pengujian pengendalian maupun • Analisis akun beban melibatkan penyelidikan


pengujian substantive atas transaksi auditor terhadap dokumen pendukung untuk
berdampak simultan terhadap verifikasi akun transaksi dan perincian atas total akun beban.
Dalam analisis beban dan akun laporan laba rugi
neraca dan laporan laba rugi. lainnya auditor melakukan verifikasi transaksi
• Jika auditor melalui pengujian yang memadai dalam akun yang spesifik untuk menentukan apakah
menyimpulkan bahaya resiko pengendalian transaksi tersebut diklasifikasikan dengan benar dan
telah dinilai memadai dan hasilnya rendah dicatat secara akurat.
untuk transaksi dalam siklus akuisis dan • Sebai contoh auditor biasanya melakukan analisis
pembayaran maka satu-satunya verifikasi akun beban perbaikan dan pemeliharan untuk
tambahan untuk akun terkait dengan laporan menentukan apakah sudah benar dimasukkan dalam
akun aset tetap, beban sewa dan sewa guna usaha
laba rugi akan terjadi melalui prosedur untuk menentukan perlu tidaknya mengapitalisasi
analitis dan pengujian pisah batas. sewa guna usaha.
Pengujian atas Rincian Saldo Akun-Alokasi

 Alokasi dianggap penting karena menentukan apakah pengeluaran kas menjadi aset
atau beban periode berjalan. Jenis alokasi langsung yang mempengaruhi laporan
keuangan muncul karena umur aset yang tidak berjangka panjang, namun masa
ekonomisnya berakhir pada saat tanggsl neraca. Contohnya sewa dibayar dimuka dan
asuransi dibayar di muka.
 Dalam audit alokasi pengeluaran seperti asuransi dibayar di muka dan overhead
manufaktur, dua pertimbangan yang apling penting adalah mengacu pada standar
akuntansi dan konsistensi dengan periode sebelumnya.
 Dua prosedur audit yang paling penting untuk mengaudit alokasi adalah pengujian
atas kelayakan secara keseluruhan dengan menggunakan prosedur analitis dan
penghitungan ulang hasil klien
Terimakasih:)

Anda mungkin juga menyukai