Anda di halaman 1dari 18

Pengembalian atas

Investasi Modal: ROI &


ROA
ROI (Return on Investment)
 Rasio profitabilitas menurut Atmaja
(2008:415) digunakan untuk menilai
kemampuan perusahaan dalam
mendapatkan laba dan keuntungan
perusahaan sehingga nantinya perusahaan
akan mengetahui berapa besar laba yang
didapatkanya dan rasio tersebut sangat
mendukung dalam perhitungan ROI karena • Return on Investment didefinisikan
dapat menunjukan kemampuan perusahaan oleh Lukman Syamsuddin (1992:
dalam mengahasilkan laba atau keuntungan.
63) adalah sebagai berikut ROI
merupakan pengukuran
kemampuan perusahaan secara
keseluruhan dalam menghasilkan
keuntungan dengan jumlah
keseluruhan aktiva yang tersedia di
perusahaan.
ROI (Return on Investment)

• Peningkatan laba ini mempunyai


efek yang positif terhadap kinerja
keuangan perusahaan dalam
pencapaian tujuan untuk
memaksimalkan nilai perusahaan
yang akan direspon secara positif
oleh investor sehingga permintaan
saham perusahaan dapat
meningkat dan dapat menaikan
harga saham perusahaan.
ROI (Return on Investment)

 Besarnya ROI dipengaruhi oleh dua


faktor yaitu Turnover dari operating
assets (tingkat perputaran aktiva
yang digunakan untuk operasi) dan
Profit Margin (keuntungan operasi
yang dinyatakan dalam prosentase
dan jumlah penjualan bersih)

 ROI dapat diperoleh dengan


menggunakan rumus :
ROI (Return on Investment)

Kegunaan ROI adalah :


 Sebagai alat kontrol dan berguna juga
sebagai dasar pengambilan
keputusan apabila perusahaan akan
melakukan Expansi
 Digunakan sebagai alat ukur
profitabilitas dari masing-masing
produk yang dihasilkan oleh
Perusahaan
 Berguna juga sebagai efisiensi
penggunaan modal, efisiensi produkd
dan efisiensi Penjualan.
ROI (Return on Investment)
Contoh Case:
Perusahaan A berinvestasi Rp. 500jt dgn peluncuran produk baru dan hasil
investasi untung yang diperoleh selama 1 thn adalah Rp. 100jt

Laba atas investasi = ((Rp. 600jt-Rp 500jt)/Rp. 500jt) X 100jt = 20%

Kesimpulan:
• Semakin besar persentasi profit yg dihasilkan investasi maka semakin
besar keuntungan yang diperoleh perusahaan, untuk mengembangkan
bisnisnya ke depan.
• Dalam menjalankan bisnis, seorang enterpreneurs harus
memperhatikan jumlah dana yang harus diinvestasikan dalam
mencapai target penjualan.
Return On Assets
• Analisis ROA mengukur kemampuan
perusahaan menghasilkan laba
dengan menggunakan total aset
(kekayaan) yang dipunyai perusahaan
setelah disesuaikan dengan
biaya‑biaya untuk mendanai aset
tersebut.
• Ada beberapa variasi perhitungan,
seperti memasukkan biaya pendanaan
BEBERAPA VARIASI
• Laba bersih
• ROA = ------------------------------
• Total Aset rata‑rata

• Laba bersih + bunga
• ROA = --------------------------------
• Total Aset rata‑rata

• Laba bersih + bunga (1 ‑ tingkat pajak)


• ROA = ------------------------------------------------------
• Total Aset rata‑rata
KOMPONEN‑KOMPONEN ROA

• Profit Margin dan Perputaran Aktiva


• ROA = Profit margin x perputaran total
aset
KESIMPULAN?
• Perusahaan ABC Tahun 3 Tahun 2 Tahun
1
• ROA 12,16% 11,9% 12,5%
• Profit Margin 7,6% 7,9% 8,3%
• Perputaran Aktiva 1,6 1,5 1,5
• Perusahaan XYZ
• ROA 10% 9,3% 8,7%
• Profit Margin 5,9% 6,2% 5,8%
• Perputaran Aktiva 1,7 1,5 1,5
BEBERAPA PERTANYAAN
• Faktor‑faktor apa yang bisa menjelaskan
kenapa beberapa industri bisa
menghasilkan ROA yang lebih tinggi
dibandingkan dengan industri yang lain?
• Faktor‑faktor apa yang bisa menjelaskan
perbedaan antara industri yang
mempunyai perputaran aktiva yang tinggi
tetapi profit margin yang rendah dengan
industri yang mempunyai perputaran
aktiva yang rendah tetapi mempunyai
profit margin yang tinggi?
VARIABEL YANG MEMPENGARUHI
ROA

• Operating Leverage:
• Operating leverage menunjukkan sejauh man
pemakaian beban tetap dalam suatu
perusahaan.
• Siklus Kehidupan Produk :
• Siklus kehidupan produk mencakup beberapa
tahap: (1) Tahap perkenalan (Introduction), (2
Tahap pertumbuhan (Growth), (3) Tahap
kedewasaan (Maturity) , (4) Tahap penurunan
(decline).
• Lainnya?
OPERATING LEVERAGE

• Industri Aset Pabrik/ Standar Deviasi


• Total Aset ROA
• Eksplorasi minyak 0,700 0,104
• Gelas 0,550 0,063
• Baja 0,460 0,066
• Toko Grosir 0,443 0,047
• Penerbitan 0,354 0,039
• Department Stores 0,352 0,033
INTERPRETASI

• Rasio Aset Pabrik/Total Aset


digunakan sebagai pengukur
operating leverage. Standar deviasi
dipakai sebagai pengukur fluktuasi
(variabilitas) ROA.
• Perusahaan atau industri dengan
operating leverage yang tinggi akan
mempunyai fluktuasi pendapatan yang
tinggi pula. Itu berarti risiko
perusahaan tersebut tinggi
TITIK IMPAS

• Perusahaan dengan operating


leverage tinggi akan mempunyai titik
impas yang lebih tinggi
• Rumus Titik Impas:
• Biaya Tetap/(Harga/Unit ‑ Biaya
Variabel/Unit)
SIKLUS KEHIDUPAN PRODUK
SIKLUS INDUSTRI

• Siklus produk juga bisa diperluas dan


diterapkan pada suatu industri.
• Suatu industri mengalami tahap‑tahap
seperti yang dialami oleh suatu produk.
• Industri mesin ketik manual saat ini
barangkali sedang memasuki tahap
penurunan.
• Industri komputer saat ini barangkali
sedang berada pada tahap
pertumbuhan.

Anda mungkin juga menyukai