KUMPULAN

PERTANYAAN
STASE MATA

PERIODE 31 AGUSTUS –
11 SEPTEMBER 2020
 Kompres Dingin dan Hangat pada
Subkonjungtiva Bleeding
• Kompres dingin : 4 hr untuk vasokontriksi
pembuluh darah
• Kompres dingin setelahnya untuk menyerap
bekuan darah
 HERBET PITS
1. Gambaran dari herbet’s pits ?
Herbert pit
 MIOPI
2. Apa saran anda sebagai dokter jika ada pasien yang
ngeyel dengan menggunakan kacamata lensa sferis OD
-10D dan OS -2D ?
Jawab :
Prinsip dari pengobatan pada pasien miopi adalah
dengan memberikan kacamata sferis negatif terkecil
yang memberikan ketajaman penglihatan. Jadi pada
pasien tersebut, dapat diberikan lensa sferis OD -2D
dan OS -2D.
 HIPEROPIA
3. Klasifikasi dari hyperopia ?
a. Hiperopia diklasifikasikan atas dasar struktur dan fungsi.
Tiga klasifikasi didasarkan
pada struktur mata: 
 hiperopia sederhana, karena variasi biologis normal,
dapat disebabkan oleh
etiologi aksial atau refraksi;
 hiperopia patologis disebabkan oleh kelainan anatomi
mata akibat mal-
perkembangan, penyakit mata, atau trauma; dan
 hiperopia fungsional terjadi akibat kelumpuhan
akomodasi.
b. Secara klinis, hiperopia mungkin juga
diklasifikasikan berdasarkan besaran atau tingkat
keparahan dalam tiga cara berikut:

• hyperopia rendah þ 2,00 dioptri (D) atau kurang;

• hiperopia sedang þ 2.25 hingga þ 5.00 D;
• hiperopia tinggi þ 5,00 D.
c. Berdasarkan pada hasil non-sikloplegik dan
sikloplegik (misalnya,sikloplentolat 1,0%)refraksi dan
mengambil pasien' Sistem akomodatif dengan
pertimbangan:

 hiperopia nyata, jumlah kesalahan refraksi yang

dideteksi oleh refraksi non-sikloplegik;
 hiperopia laten, jumlah kelainan refraksi yang hanya
dideteksi oleh cycloplegia, dapat diatasi dengan
akomodasi dalam kondisi non-sikloplegik.
Kenapa pada hordeolum internum dilakukan
insisi tegak lurus dan hordeolum eksternum
dilakukan secara sejajar?

Pada hordeolum internum dilakukan insisi vertikal

untuk menghindari terpotongnya kelenjar
meibom sedangkan hordeolum eksternum
dilakukan insisi horizontal untuk mengurangi
adanya sikatrik sehingga secara kosmetika akan
lebih baik.
 Gambaran
MYOPIC CRESCENT dan FUNDUS TIGROID
• myopic crescent yaitu gambaran bulan sabit pada polus
posterior mata, pada daerah papil saraf optik akibat tidak
tertutupnya sklera oleh koroid. Pada mata dengan miopia
tinggi akan terdapat pula kelainan pada fundus okuli seperti
fundus tigroid, degenerasi makula dan degenerasi retina
perifer.
• (A) normal (B) fundus tigroid (C) myopic crescent

C
 prinsip tatalaksana
MYOPIC CRESCENT dan FUNDUS TIGROID
• Penatalaksanaan pasien dengan miopia adalah dengan
memberikan kacamata sferis negatif terkecil yang
memberikan ketajaman penglihatan maksimal. Sebagai
contoh bila pasien dikoreksi dengan S-3.00 dan S-3.25
memberikan visus 6/6, maka lensa koreksi yang dipakai
adalah S-3.00. Tujuannya adalah untuk memberikan
istirahat mata dengan baik sesudah dikoreksi, atau
dengan kata lain, agar mata penderita tidak mudah lelah
karena “hipermetrop” setelah dikoreksi. Koreksi dapat
dilakukan dengan kacamata, lensa kontak dan bedah
refraktif.
 Kapan Pemeriksaan dan Konsultasi Mata
Dilakukan?
• Pemeriksaan dan konsultasi mata perlu
dilakukan bila ada keluhan:
– mata merah dan nyeri
– pandangan kabur
– penglihatan ganda
– mata sensitif terhadap cahaya
– serta muncul floaters atau kilatan cahaya.
 Perbedaan Konngtivitis Ghonorhoe Dan Konjngtivitis Klamidia
Tipe Konjungtiva Penyebab secret Limfadenofati Gatal Demam
terkait dan
sakit
tenggorokan

Gonorhoe Papiler Nongonokokus Bernanah Luar biasa Minimal Kadang

gonococcal Mucopuruln
Hiperpurulen

Klamidia Folikler Chlamydia Mucopurulen Umum Minimal Tidak

trachomatis