PENGENALAN PUPUK • Pupuk : bahan yang digunakan untuk menaikan produksi tanaman.
• Pupuk dalam arti luas :
Usaha memberikan pupuk ke tanah agar keadaan fisik, kimia, dan biologi tanah sesuai dengan yang diperlukan tanaman. Arti Pupuk dan Pemupukan • Pupuk : bahan yang digunakan untuk menaikan produksi tanaman.
• Pupuk dalam arti luas :
Usaha memberikan pupuk ke tanah agar keadaan fisik, kimia, dan biologi tanah sesuai dengan yang diperlukan tanaman. Tiga Alasan Dilakukannya pemupukan : • Merubah kesuburan tanah. Menambah jumlah absolut unsur hara di tanah serta mengubah perbandingan unsur-unsur di tanah. • Mengganti unsur-unsur yang hilang karena penghanyutan/erosi. • Mengganti unsur hara yang terbawa saat panen. Penggolongan pupuk • Berdasarkan terjadinya : - Pupuk alam - Pupuk buatan • Berdasarkan kandungn unsur : - Pupuk tunggal - Pupuk majemuk • Pupuk tunggal pupuk ang mengandung hanya satu jenis unsur hara saja. Contoh : Urea, KCl, TSP, SP-36
• Pupuk majemuk adalah pupuk yang mengandung
lebih dari satu unsur. Contoh : Pupuk Mutiara, Rustica Yellow, Rustica Red, Amofosca, Nitrofosca PUPUK SP 36 PUPUK KCl Perhitungan pemupukan Misal memperbaiki pertumbuhan tanaman tertentu : 135 kg N, 90 kg P2O5, dan 75 kg K2O ha-1. Jika pupuk yang tersedia Urea (45% N), TSP (48% P2O5), dan KCl (60% K2O), maka diperlukan pupuk :
a. Berdasarkan luas lahan
Urea = 100 / 45 X 135 kg = 300 kg ha-1. TSP = 100 / 48 X 90 kg = 195,5 kg ha-1 KCl = 100 / 60 X 75 kg = 125 kg ha-1.
Bila pada luas petakan tertentu misal ukuran 10 X 5 m
Urea = 50 m2 / 10000 m2 X 300 kg = 1,50 kg TSP = 50 m2 / 10000 m2 X 195,5 kg = 0,978 kg KCl = 50 m2 / 10000 m2 X 125 kg = 0.625 kg LATIHAN 1 1. Pada percobaan Dosis Pemupukan N pada Jagung Hibrida ditetapkan 2 dosis pemupukan (N1 = 90 kg N ha -1 dan N2= 135 kg N ha-1). Selain pupuk N sebagai perlakuan di atas, perlu diberikan pupuk dasar kepada setiap perlakuan sebanyak 75 kg P2O5 dan 60 kg K2O per ha. Ukuran petak percobaan 7.5 m x 10 m. Berapa kebutuhan pupuk untuk petak percobaan tsb : (1) Urea pada N1 (2) Urea pada N2, (3) SP-36, dan (4) KCl untuk petak percobaan tersebut: 2. Jika diketahui luas lahan yang akan dibudidayakan seluas 2.000 m2,dan dosis yang didapat dari rekomendasi pemupukan pupuk dasar (pupuk kandang) 30 ton/ha dan jumlah populasi tanaman 6.000 tanaman. a. Hitung kebutuhan pupuk kandang tersebut. b. Berapa gram atau kg per tanaman (P) yang harus diberikan? 3.a. Rekomendasi pupuk N, P, dan K pada sawah bukaan baru masing- masing adalah 90-112,5 kg N/ha, 36 kg P2O5/ha dan 60 kg K2O/ha. Bila anda menangani sawah bukaan baru seluas 125 ha, hitunglah jumlah pupuk Urea, SP 36 dan KCl yang perlu anda siapkan, agar kebutuhan tanaman dapat dicukupi. 3. b. Bila pupuk N dan K soal 3a di atas diberikan 50% saat tanam, 25% umur 21 HST, dan 25% umur 35 HST (Hari Setelah Tanam), sedangkan pupuk P semuanya diberikan saat tanam. Hitunglah jumlah pupuk N, P, dan K yang harus diberikan per ha untuk setiap waktu pemberian ? 4. Rekomendasi dosis pemupukan suatu tanaman per ha adalah 50 kg N, 100 kg P2O5, 50 kg K2O. Pupuk yang tersedia adalah pupuk majemuk NPK 15-15-15, dan SP36. Harga pupuk NPK Rp.2250/kg dan SP36 Rp.1250/kg. Hitunglah jumlah pupuk majemuk NPK dan SP36 untuk lahan seluas 2.250 ha dan uang yang dibutuhkan untuk pembelian pupuk tersebut.