Anda di halaman 1dari 11

SISTEM PERTANIAN

SISTEM PERTANIAN
MENURUT MOSHER

• 5 syarat pokok/mutlak (essentials)


• +
• 5 syarat tambahan/pelancar (accelerators)
SYARAT POKOK/MUTLAK
1. Pasar untuk hasil-hasil pertanian
2. Teknologi yang senantiasa berubah lebih maju
3. Sarana produksi dan alat-alat pertanian yang
tersedia lokal
4. Insentif produksi untuk petani
5. Pengangkutan atau transportasi
SYARAT PELANCAR
1. Pendidikan untuk pembangunan
2. Kredit produksi
3. Kegiatan kelompok untuk petani
4. Penyempurnaan dan perluasan lahan pertanian
5. Perencanaan nasional pembangunan pertanian
SISTEM PERTANIAN
MENURUT

MAX F. MILIKAN DAN DAVID HAPGOOD


Diperlukan 5 syarat :

1. Adanya kemauan membangun/mengembangkan


pertanian dalam pikiran pemimpin
2. Adanya tingkat kemantapan politik dan kontinuitas
perencanaan pembangunan/pengembangan pertanian
3. Adanya ahli administrasi dan organisasi
sebagai pemikir, serta tenaga lokal terampil
sebagai pelaksana
4. Adanya pribumi berpendidikan pertanian
5. Adanya pasar yang luas bagi hasil pertanian
Sistem pertanian menurut Halcrow
• Halcrow membagi pertanian menjadi 4 subsistem, subsistem yang ditunjang
oleh pemerintah, subsistem industri pengadaan dan penyaluran sarana
produksi subsistem farming, serta subsistem industri pengolahan dan
pemasaran hasil pertanian

• Subsistem yang di tunjang oleh pemerintah meliputi penelitian,penyuluhan ,


kebijaksanaan pendidikan pertanian,

• Subsistem industri pengadaan dan penyaluran sarana produksi(industri hulu)


meliputi pupuk , pestisida, kredit,alat-alat.

• Termasuk dalam subsistem ini adalah penyediaan informasi pertanian yang


dibutuhkan petani, berbagai alternatif teknologi baru yang
kompatibel,pengarahan dan pengelolaan tenaga kerja
Teken mengabungkan pendangan Mosher, Milikan, dan Hapgood serta Halcrow.
Diyakini bahwa sistem pertanian merupakan suatu rangkaian aktivasi berkaitan yang
keberhasilan pengembangannya sangat ditentukan tingkat setiap komponen yang
menjadi subsistemnyaUntuk mencapai keandalan yang simultan dari setiap subsistem
yang ada di dalam nya, di butuhkan regulasi, koordinasi perlindungan dan stimulasi

Agribisnis merupakan suatu sistem yang terdiri dari 4 subsistem


• Subsistem pengadaan dan penyaluran sarana produksi,teknologi, sumber daya
pertanian
• Subsistem produksi pertanianatau usaha tani
• Subsistem pengolahan hasil-hasil pertanian atau agroindustri
• Subsistem pemasaran hasil-hasil pertanian
Peranan Agribisnis
Agribisnis yang digunakan dalam pembangunan, yaitu
• 1. Banyak melibatkan tenaga kerja karena sistem agribisnis
menggunakan sumber daya alam yang ada dan dapat di perbaharui
serta lebih banyak tenaga kerja di libatkan baik yang
berpendidikan maupun yang tidak berpendidikan.
• 2. Mampu meningkatkan efisiensi sektor pertanian hingga menjadi
kegiatan yang sangat produktif melalui modernisasi pertanian.
• 3. Agribisnis merupakan penyumbang terbesar terhadap PDB non-
migas.
• 4. Mampu meningkatkan ketahan dan keamanan bahan pangan.
• 5. Mewujudkan pemerataan hasil pembangunan.
Strategi dan Kebijakan pengembangan
agribisnis
1.merupakan pembangunan industri dan pertanian serta jasa yang dilakukan sekaligus,
dilakukan secara simultan dan harmonis.

2.Membangun Agribisnis adalah membangun keunggulan bersaing di atas keunggulan


komparatif
• Mengembangkan subsistem hulu (pembibitan, agro-otomotif, agro-kimia) dan
pengembangan subsistem hilir yaitu pendalaman industri pengolahan ke lebih hilir dan
membangun jaringan pemasaran secara internasional.
• Pembangunan sistem agribisnis yang digerakkan oleh kekuatan inovasi. 

3.Menjadikan Agroindustri sebagai a leading sector.

4.Membangun Sistem Agribisnis melalui Industri Perbenihan

5.Dukungan Industri Pupuk dalam pengembangan sistem agribisnis.


Anda mungkin juga menyukai