Anda di halaman 1dari 25

JURUSAN SOSIAL EKONOMI PERTANIAN

FAKULTAS PERTANIAN - UNIVERSITAS ANDALAS

Mata Kuliah : Dasar Dasar Penyuluhan dan


Komunikasi Pertanian (DDPK)

Semester : Ganjil
Pertemuan Ke : 12 (duabelas)
Pokok Bahasan : Partisipasi Petani dalam
Penyuluhan

Dosen : Tim DDPK


SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Umum :
 Mahasiswa mampu mengetahui, memahami,
dan menjelaskan konsep partisipasi petani
dalam penyuluhan
Khusus :
 Mahasiswa mampu mengetahui, memahami,
dan menjelaskan pentingnya partisipasi
petani dalam penyuluhan
 Mahasiswa mampu mengetahui, memahami,
dan menjelaskan pengertian partisipasi petani
dalam penyuluhan
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Khusus :
 Mahasiswa mampu mengetahui, memahami,
dan menjelaskan bentuk partisipasi petani
dalam penyuluhan
 Mahasiswa mampu mengetahui, memahami,
dan menjelaskan tipologi dan karakteristik
partisipasi petani dalam penyuluhan
 Mahasiswa mampu mengetahui, memahami,
dan menjelaskan tumbuh-kembangnya
partisipasi petani dalam penyuluhan
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN

SISTEMATIKA MATERI
KONSEP PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN PERTANIAN:
1) PENDAHULUAN
2) PENGERTIAN PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
3) BENTUK PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
4) TIPOLOGI DAN KARAKTERISTIK PARTISIPASI
PETANI DALAM PENYULUHAN
5) TUMBUH-KEMBANGNYA PARTISIPASI PETANI
DALAM PENYULUHAN
6) KESIMPULAN
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN

KONSEP PARTISIPASI PETANI


DALAM PENYULUHAN
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
1. PENDAHULUAN : PENTINGNYA PARTISIPASI
PETANI DALAM PENYULUHAN

Kurangnya kesungguhan dalam


menyiapkan petani agar mampu dan
secara aktif berpartisipasi dalam setiap
kegiatan penyuluhan yang bertujuan
untuk memperbaiki mutu hidup
(kesejahteraan) petani, baik dalam
pengertian ekonomi, sosial, fisik, maupun
mental Mardikanto, dkk. 2014
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
1. PENDAHULUAN : PENTINGNYA PARTISIPASI
PETANI DALAM PENYULUHAN

Kurangnya kepercayaan dan kesempatan


yang diberikan oleh “pihak luar petani”
kepada petani untuk terlibat secara aktif di
dalam setiap tahapan pembangunan
pertanian, mulai dari perencanaan,
pengorganisasian, pelaksanaan, monitoring,
dan evaluasi, serta pemanfaatan hasil-hasil
pembangunan
Mardikanto, dkk. 2014
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
1. PENDAHULUAN : PENTINGNYA PARTISIPASI
PETANI DALAM PENYULUHAN

Upaya penumbuhan dan pengembangan


partisipasi petani seringkali juga terhambat
oleh persepsi yang keliru dari “pihak luar
petani”, yang menilai bahwa petani “sulit
diajak maju” (Geertz dalam Soewardi, 1976).
Padahal persepsi semacam itu menurut White
(1978) sebenarnya hanya dimiliki oleh orang-
orang yan tidak memahami komunitas petani
Mardikanto, dkk. 2014
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
1. PENDAHULUAN : PENTINGNYA PARTISIPASI
PETANI DALAM PENYULUHAN
Kesulitan penumbuhan dan pengembangan
partisipasi petani juga disebabkan karena petani
sudah terlalu lama “di rekayasa untuk tidak
bergagasan/tidak perlu berpikir dan tidak
berinisiatif” oleh “pihak luar petani. Akibatnya
petani menerima saja yang harus dilakukan/
diinstruksikan, dibandingkan harus susah-
susah berpikir (merencanakan, memonitoring,
dan mengevaluasi kegiatan yang ditawarkan)
Mardikanto, dkk. 2014
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
2. PENGERTIAN PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN (Mardikanto, dkk. 2014)

 Tindakan petani untuk „mengambil bagian‟ dari


kegiatan penyuluhan dengan maksud memperoleh
manfaat (Bornby, 1974 dan Webster, 1976)
 Keiktusertaan petani dalam kelompok tani untuk
mengambil bagian dari kegiatan masyarakatnya, di
luar pekerjaan pribadinya (Theodorson, 1969)
 Bentuk khusus dari interaksi dan komunikasi yang
berkaitan dengan pembagian kewenangan,
tanggung jawab dan manfaat (Verhangen, 1979)
 Dan lain-lain (silahkan dicari mahasiswa)
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
3. BENTUK PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN (Mardikanto, dkk. 2014)
 Menjadi anggota kelompok-kelompok
masyarakat/komunitas
 Melibatkan diri pada kegiatan diskusi kelompok
 Melibatkan diri pada kegiatan-kegiatan organisasi
untuk menggerakkan partisipasi masyarakat yang
lain
 menggerakkan sumberdaya masyarakat
 Mengambil bagian dalam proses pengambilan
keputusan
 Memanfaatkan hasil-hasil yang dicapai dari kegiatan
masyarakatnya
Dusseldorp, 1981)
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
4. TIPOLOGI DAN KARAKTERISTIK PARTISIPASI PETANI
DALAM PENYULUHAN (Dikutip dari Mardikanto, dkk.
2014)

NO KRITERIA KARAKTERISTIK
1 Partisipasi Pasif/  Petani diberitahu apa yang
Manipulatif sedang atau telah terjadi
 Pengumuman sepihak oleh
pelaksana proyek tanpa
memperhatikan tanggapan petani
 Informasi yang dipertukarkan
terbatas pada kalangan
profesional di luar kelompok
sasaran
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
4. TIPOLOGI DAN KARAKTERISTIK PARTISIPASI PETANI
DALAM PENYULUHAN (Dikutip dari Mardikanto, dkk.
2014)

NO KRITERIA KARAKTERISTIK
2 Partisipasi Petani hanya menghadiri
Informatif kegiatan
Petani tidak diberikan
kesempatan untuk terlibat
dan mempengaruhi proses
Akurasi hasil penyuluhan
tidak dibahas bersama petani
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
4. TIPOLOGI DAN KARAKTERISTIK PARTISIPASI PETANI
DALAM PENYULUHAN (Dikutip dari Mardikanto, dkk.
2014)

NO KRITERIA KARAKTERISTIK
3 Partisipasi  Petani berpartisipasi dengan cara
Konsultatif berkonsultasi
 Orang luar mendengarkan,
menganalisis masalah dan
pemecahannya
 Tidak ada peluang untuk penyusunan
keputusan bersama
 Para profesional tidak berkewajiban
untuk mengajukan pandangan
 Petani (sebagai masukan) untuk
ditindaklanjuti
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
4. TIPOLOGI DAN KARAKTERISTIK PARTISIPASI PETANI
DALAM PENYULUHAN (Dikutip dari Mardikanto, dkk.
2014)

NO KRITERIA KARAKTERISTIK
4 Partisipasi  Petani memberikan jasanya untuk
Insentif memperoleh imbalan merupa
insentif/upah
 Petani tidak dilibatkan dalam
proses pembelajaran yang
dilakukan
 Petani tidak memiliki andil untuk
melanjutkan kegiatan setelah
insentif dihentikan
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
4. TIPOLOGI DAN KARAKTERISTIK PARTISIPASI PETANI
DALAM PENYULUHAN (Dikutip dari Mardikanto, dkk.
2014)

NO KRITERIA KARAKTERISTIK
5 Partisipasi  Petani membentuk kelompok
Fungsional untuk mencapai tujuan
program/proyek
 Pembentukan kelompok
(biasanya) setelah ada keputusan-
keputusan utama yang disepakati
 Pada tahap awal, petani
tergantung pada pihak luar, tetapi
secara bertahap menunjukkan
kemandiriannya
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
4. TIPOLOGI DAN KARAKTERISTIK PARTISIPASI PETANI
DALAM PENYULUHAN (Mardikanto, dkk. 2014)

NO KRITERIA KARAKTERISTIK
6 Partisipasi  Petani berperan dalam analisis untuk
Interaktif perencanaan kegiatan dan pembentukan
serta penguatan kelembagaan
 Cenderung melibatkan metode
interdisipliner yang mencari keragaman
perspektif dalam proses belajar yang
terstruktur dan sistematis
 Masyarakat memiliki peran untuk
mengontrol atas (pelaksanaan)
keputusan-keputusan mereka, sehingga
memiliki andil dalam keseluruhan proses
kegiatan
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
4. TIPOLOGI DAN KARAKTERISTIK PARTISIPASI PETANI
DALAM PENYULUHAN (Dikutip dari Mardikanto, dkk.
2014)
NO KRITERIA KARAKTERISTIK
7 Mandiri (Self  Masyarakat/komunitas petani mengambil
Mobilization) inisiatif sendiri secara bebas (tidak
dipengaruhi oleh pihak luar) untuk
mengubah sistem atau nilai-nilai yang
mereka miliki
 Masyarakat/komunitas petani
mengembangkan kontak dengan lembaga-
lembaga lain untuk mendapatkan bantuan
teknis dan sumberdaya yang diperlukan
 Masyarakat/komunitas petani memegang
kendali atas pemanfaatan sumberdaya yang
ada dan/atau digunakan
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN

5. TUMBUH-KEMBANGNYA PARTISIPASI
PETANI DALAM PENYULUHAN

Pemberian kesempatan yang dilandasi


oleh pemahaman bahwa petani memiliki
kemampuan dan kearifan tradisional
terkait dengan pelestarian sumberdaya
alam

Mardikanto, dkk. 2014


SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN

5. TUMBUH-KEMBANGNYA PARTISIPASI
PETANI DALAM PENYULUHAN

Pemberdayaan yang intensif dan berkelanjutan,


yang tidak hanya berupa penyampaian
informasi tentang adanya kesempatan yang
diberikan kepada petani, melainkan juga diiringi
dengan dorongan dan harapan agar petani mau
berpartisipasi, serta upaya yang terus-menerus
untuk meningkatkan kemampuan petani untuk
berpartisipasi
Mardikanto, dkk. 2014
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN

5. TUMBUH-KEMBANGNYA PARTISIPASI
PETANI DALAM PENYULUHAN
 Perlu adanya penjelasan ke petani tentang besarnya
manfaat ekonomi dan non-ekonomi, yang dapat
secara langsung dan/atau tidak langsung dinikmati
sendiri maupun yang akan dinikmati generasi
mendatang. Di lain pihak, perlu adanya perubahan
pemahaman, bahwa pengembangan partisipasi
petani dalam penyuluhan bukanlah “biaya sosial”
(social cost) yang merupakan pemborosan, tapi
merupakan “investasi sosial (social investment)
yang akan memberikan manfaat untuk jangka waktu
yang tidak terbatas Mardikanto, dkk. 2014
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
4. PENGUKURAN KEMAMPUAN KELOMPOK TANI

NO KRITERIA KARAKTERISTIK
1 Partisipasi Petani diberitahu apa yang
Pasif/ sedang atau telah terjadi
Manipulatif Pengumuman sepihak oleh
pelaksana proyek tanpa
memperhatikan tanggapan
petani
Informasi yang dipertukarkan
terbatas pada kalangan
profesional di luar kelompok
sasaran
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: DINAMIKA KELOMPOK TANI

KESIMPULAN
Pembangunan pertanian hanya akan
berhasil dengan baik jika ditopang oleh
kelembagaan petani (kelompok tani) yang
tumbuh dari kesadaran petani, berkembang
secara alami, sehingga mandiri dalam
kerangka mewujudkan kesejahteraan
petani
Keberfungsian dan eksistensi kelompok
tani sangat ditentukan oleh dinamika dari
kelompok tani itu sendiri
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: DINAMIKA KELOMPOK TANI

DAFTAR PUSTAKA
 Mardikanto, Totok. 2009. Sistem Penyuluhan
Pertanian. Sebelas Maret University Press.
 Mardikanto, Totok, dkk. 2014. Pembangunan
Berbasis Masyarakat. Penerbit ALFABETA
Bandung
 Mardikanto dan Poerwoko. 2015.
Pemberdayaan Masyarakat dalam Perspektif
Kebijakan Publik. Penerbit ALFABETA
Bandung
 Dan lain lain
Wabillahittaufiq
walhidayah
Wassalamu’alaikum
warahmatullahi
wabarakatuh

Anda mungkin juga menyukai