Semester : Ganjil
Pertemuan Ke : 12 (duabelas)
Pokok Bahasan : Partisipasi Petani dalam
Penyuluhan
SISTEMATIKA MATERI
KONSEP PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN PERTANIAN:
1) PENDAHULUAN
2) PENGERTIAN PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
3) BENTUK PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
4) TIPOLOGI DAN KARAKTERISTIK PARTISIPASI
PETANI DALAM PENYULUHAN
5) TUMBUH-KEMBANGNYA PARTISIPASI PETANI
DALAM PENYULUHAN
6) KESIMPULAN
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
NO KRITERIA KARAKTERISTIK
1 Partisipasi Pasif/ Petani diberitahu apa yang
Manipulatif sedang atau telah terjadi
Pengumuman sepihak oleh
pelaksana proyek tanpa
memperhatikan tanggapan petani
Informasi yang dipertukarkan
terbatas pada kalangan
profesional di luar kelompok
sasaran
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
4. TIPOLOGI DAN KARAKTERISTIK PARTISIPASI PETANI
DALAM PENYULUHAN (Dikutip dari Mardikanto, dkk.
2014)
NO KRITERIA KARAKTERISTIK
2 Partisipasi Petani hanya menghadiri
Informatif kegiatan
Petani tidak diberikan
kesempatan untuk terlibat
dan mempengaruhi proses
Akurasi hasil penyuluhan
tidak dibahas bersama petani
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
4. TIPOLOGI DAN KARAKTERISTIK PARTISIPASI PETANI
DALAM PENYULUHAN (Dikutip dari Mardikanto, dkk.
2014)
NO KRITERIA KARAKTERISTIK
3 Partisipasi Petani berpartisipasi dengan cara
Konsultatif berkonsultasi
Orang luar mendengarkan,
menganalisis masalah dan
pemecahannya
Tidak ada peluang untuk penyusunan
keputusan bersama
Para profesional tidak berkewajiban
untuk mengajukan pandangan
Petani (sebagai masukan) untuk
ditindaklanjuti
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
4. TIPOLOGI DAN KARAKTERISTIK PARTISIPASI PETANI
DALAM PENYULUHAN (Dikutip dari Mardikanto, dkk.
2014)
NO KRITERIA KARAKTERISTIK
4 Partisipasi Petani memberikan jasanya untuk
Insentif memperoleh imbalan merupa
insentif/upah
Petani tidak dilibatkan dalam
proses pembelajaran yang
dilakukan
Petani tidak memiliki andil untuk
melanjutkan kegiatan setelah
insentif dihentikan
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
4. TIPOLOGI DAN KARAKTERISTIK PARTISIPASI PETANI
DALAM PENYULUHAN (Dikutip dari Mardikanto, dkk.
2014)
NO KRITERIA KARAKTERISTIK
5 Partisipasi Petani membentuk kelompok
Fungsional untuk mencapai tujuan
program/proyek
Pembentukan kelompok
(biasanya) setelah ada keputusan-
keputusan utama yang disepakati
Pada tahap awal, petani
tergantung pada pihak luar, tetapi
secara bertahap menunjukkan
kemandiriannya
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
4. TIPOLOGI DAN KARAKTERISTIK PARTISIPASI PETANI
DALAM PENYULUHAN (Mardikanto, dkk. 2014)
NO KRITERIA KARAKTERISTIK
6 Partisipasi Petani berperan dalam analisis untuk
Interaktif perencanaan kegiatan dan pembentukan
serta penguatan kelembagaan
Cenderung melibatkan metode
interdisipliner yang mencari keragaman
perspektif dalam proses belajar yang
terstruktur dan sistematis
Masyarakat memiliki peran untuk
mengontrol atas (pelaksanaan)
keputusan-keputusan mereka, sehingga
memiliki andil dalam keseluruhan proses
kegiatan
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
4. TIPOLOGI DAN KARAKTERISTIK PARTISIPASI PETANI
DALAM PENYULUHAN (Dikutip dari Mardikanto, dkk.
2014)
NO KRITERIA KARAKTERISTIK
7 Mandiri (Self Masyarakat/komunitas petani mengambil
Mobilization) inisiatif sendiri secara bebas (tidak
dipengaruhi oleh pihak luar) untuk
mengubah sistem atau nilai-nilai yang
mereka miliki
Masyarakat/komunitas petani
mengembangkan kontak dengan lembaga-
lembaga lain untuk mendapatkan bantuan
teknis dan sumberdaya yang diperlukan
Masyarakat/komunitas petani memegang
kendali atas pemanfaatan sumberdaya yang
ada dan/atau digunakan
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
5. TUMBUH-KEMBANGNYA PARTISIPASI
PETANI DALAM PENYULUHAN
5. TUMBUH-KEMBANGNYA PARTISIPASI
PETANI DALAM PENYULUHAN
5. TUMBUH-KEMBANGNYA PARTISIPASI
PETANI DALAM PENYULUHAN
Perlu adanya penjelasan ke petani tentang besarnya
manfaat ekonomi dan non-ekonomi, yang dapat
secara langsung dan/atau tidak langsung dinikmati
sendiri maupun yang akan dinikmati generasi
mendatang. Di lain pihak, perlu adanya perubahan
pemahaman, bahwa pengembangan partisipasi
petani dalam penyuluhan bukanlah “biaya sosial”
(social cost) yang merupakan pemborosan, tapi
merupakan “investasi sosial (social investment)
yang akan memberikan manfaat untuk jangka waktu
yang tidak terbatas Mardikanto, dkk. 2014
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: PARTISIPASI PETANI DALAM
PENYULUHAN
4. PENGUKURAN KEMAMPUAN KELOMPOK TANI
NO KRITERIA KARAKTERISTIK
1 Partisipasi Petani diberitahu apa yang
Pasif/ sedang atau telah terjadi
Manipulatif Pengumuman sepihak oleh
pelaksana proyek tanpa
memperhatikan tanggapan
petani
Informasi yang dipertukarkan
terbatas pada kalangan
profesional di luar kelompok
sasaran
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: DINAMIKA KELOMPOK TANI
KESIMPULAN
Pembangunan pertanian hanya akan
berhasil dengan baik jika ditopang oleh
kelembagaan petani (kelompok tani) yang
tumbuh dari kesadaran petani, berkembang
secara alami, sehingga mandiri dalam
kerangka mewujudkan kesejahteraan
petani
Keberfungsian dan eksistensi kelompok
tani sangat ditentukan oleh dinamika dari
kelompok tani itu sendiri
SOSIAL EKONOMI UFPUA-BAHAN AJAR POKOK BAHASAN: DINAMIKA KELOMPOK TANI
DAFTAR PUSTAKA
Mardikanto, Totok. 2009. Sistem Penyuluhan
Pertanian. Sebelas Maret University Press.
Mardikanto, Totok, dkk. 2014. Pembangunan
Berbasis Masyarakat. Penerbit ALFABETA
Bandung
Mardikanto dan Poerwoko. 2015.
Pemberdayaan Masyarakat dalam Perspektif
Kebijakan Publik. Penerbit ALFABETA
Bandung
Dan lain lain
Wabillahittaufiq
walhidayah
Wassalamu’alaikum
warahmatullahi
wabarakatuh