Anda di halaman 1dari 54

PROGRAM STUDI

PENDIDIKAN
APOTEKER

Selesma,
Influenza dan
Rhinitis Alergi
KELAS B
KELOMPOK 3
IRMAYANI N014192024
SARI MELYANA M. N014192029
WARDA RAHMA N014192030
MUH. FADHIL AS’AD N014192033
ADE FAZLIANA MANTIKA N014192036
SELESMA
Selesma (common cold) adalah infeksi pada saluran pernapasan atas yang disebabkan oleh
berbagai virus dan dapat sembuh sendiri tanpa diobati (self-limiting). Selesma sering terjadi
01
pada saat pergantian musim dari kemarau ke musim hujan (dingin). Gejala yang timbul
meliputi sakit tenggorokan, hidung tersumbat, bersin, demam ringan hingga sedang
(38,9°C), sakit kepala ringan, nyeri otot, batuk, dan keluarnya cairan jernih dan berair dari
hidung (Schellack dan Quinten, 2014).

INFLUENZA
Influenza adalah penyakit pernapasan yang mudah menular disebabkan oleh virus
myxovirus, yang dibagi dalam tiga tipe virus yaitu tipe A,B dan C. Seseorang yang terkena
02
dapat sembuh dengan sendirinya tergantung kondisi tubuhnya. Gejala yang ditimbulkan
adalah demam dengan suhu 38,9°C - 40°C, batuk, pilek, bersin, dan mata berair
(Nashrullah dkk., 2013).

RHINITIS ALERGI
Rhinitis alergi adalah penyakit inflamasi pada mukosa hidung yang disebabkan oleh reaksi
alergi pada seseorang yang sebelumnya telah tersensitasi oleh alergen yang sama. Rhinitis
03
alergi ditandai gejala bersin, rasa gatal dan tersumbat pada hidung. Penyebabnya dapat
disebabkan akibat serangan patogen angin, debu, dingin, panas dan lembab atau akumulasi
dahak sehingga terdapat gangguan pada fungsi hidung (Septriana dkk., 2018).
PATOFISIOLOGI SELESMA

Proses infeksi virus selama selesma meliputi beberapa tahap yaitu,


virus masuk sel induk (host) pada hidung dan mengeluarkan asam
nukleat kemudian terjadi duplikasi genom dan sintesis protein
virus dengan menggunakan fasilitas sel induk, dilanjutkan dengan
penyusunan partikel virus baru, kemudian dilepaskan dan akan
menginfeksi sel induk yang laib, kemudian terjadi peradangan.
Selaput lendir yang meradang akan memproduksi banyak lendir
dan mengrmbang sehingga hidung menjadi tersumbat, kemudian
mulai pilek, mengeluarkan banyak air mata, kepala pusing dan
seringkali demam ringan. Lendir yang terbentuk ini menyebabkan
batuk dan bersin (Maulidah, Ica evita. 2017).
TERAPI FARMAKOLOGI SELESMA

Vitamin
vitamin C, jus lemon,
teh herbal,
Dekongestan bioflavonoid,
Antihistamin betakaroten. (Depkes
Pseuodoephedrine
Klorfenon (CTM), RI, 2007).
dan penylephrine Analgesik: aspirin, promethazin,
asetaminofen, Antitusif
triprolidin
ibuprofen, difenhidramin HCl
naprofen atau dan dextrometorpan 5
ketoprofen
1 3

2
4
TERAPI NON-FARMAKOLOGI SELESMA

Istirahat cukup, makan bernutrisi,


Makanan dan minuman seperti teh
termasuk hati-hati membersihkan
dengan lemon dan madu, sop ayam,
saluran hidung, meningkatkan
dan air daging hangat membantu
kelembaban udara atau penguapan
meredakan pilek dan meningkatkan
hangat, larutan garam, dan larutan
retensi cairan
nasal
PATOFISIOLOGI INFLUENZA

Penyakit Influenza disebabkan virus family Orthomyxoviridae, yang terdiri atas


virus tipe A, B dan C berdasarkan hemaglutinin permukaan (H) dan antigen
neuraminidase (N). Neuraminidase dan hemagglutinin merupakan target utama
oleh antibodi penawar. Hemagglutinin melekat pada sel-sel epitel di saluran
pernapasan memungkinkan untuk perkembangan infeksi. Neuraminidase
memotong ikatan yang menyatukan virus dan membantu menyebarkan virion.
Protein H dan N mereka mengidentifikasi virus influenza. Wabah influenza terjadi
setiap tahun, meskipun berat dan besarnya bervariasi. Virus A paling sering
memberikan epidemi atau pandemi dan virus B kadang menimbulkan epidemi
atau pandemi regional. Virus C menimbulkan infeksi sporadis yang ringan. Wabah
terbesar disebabkan influenza A oleh karena antigennya dapat berubah. Wabah
influenza B tidak begitu berat oleh karena antigennya stabil. Antigen virus
influenza tipe A dapat mengalami dua jenis perubahan atau mutasi yaitu : 1)
antigenic drift bila mutasi tersebut terjadi perlahan, 2) antigenic shift yang terjadi
mendadak. Virus influenza jenis B lebih stabil dibanding virus influenza jenis A
karena hanya mengalami mutasi antigenic drift. Adanya antigenic drift/shift
menyebabkan virus lolos dalam pengawasan sistem imun pejamu, sehingga
manusia selalu rentan terhadap infeksi virus seumur hidupnya (Sukendra, Dyah
Mahendrasari. 2009).
TERAPI FARMAKOLOGI INFLUENZA

Antitusif:
dekstrometorfan HBr
dan difenhidramin HCl
Analgesik dan Antihistamin: (dalam dosis tertentu).
antipiretik: klorfeniramin (BPOM, 2006)
Dekongestan maleat,
parasetamol.
hidung: deksklorfeniramin Ekspektoran dan
fenilpropanolamin, maleat. Mukolitik:
fenilefrin, gliseril guaiakolat, 5
pseudoefedrin dan ammonium klorida,
1 efedrin. 3 bromheksin.

2
4
TERAPI NON-FARMAKOLOGI INFLUENZA

01 02 03 04
Meningkatkan gizi
Banyak minum air, teh,
makanan. Makanan Sering-sering berkumur
sari buah akan
dengan kalori dan dengan air garam untuk
Beristirahat 2-3 hari, mengurangi rasa kering di
protein yang tinggi akan mengurangi rasa nyeri
mengurangi kegiatan tenggorokan,
menambah daya tahan di tenggorokan. (BPOM,
fisik berlebihan. mengencerkan dahak dan
tahan tubuh. Makan 2006)
membantu menurunkan
buah-buahan segar yang
demam.
banyak mengandung
vitamin.
PATOFISIOLOGI RHINITIS ALERGI

Mekanisme terjadinya rinitis alergi berkaitan erat dengan reaksi hipersensitivitas tipe
I. Reaksi hipersensitivitas tipe I disebut juga reaksi cepat atau reaksi anafilaksis atau
reaksi alergi, timbul segera sesudah tubuh terpajan dengan alergen. Istilah alergi
yang pertama kali digunakan Von Pirquet pada tahun 1906 diartikan sebagai “reaksi
penjamu yang berubah” bila terpajan dengan bahan yang sama untuk kedua kalinya.
Urutan kejadian reakti tipe I adalah sebagai berikut:
1. Fase sensitisasi yaitu waktu yang dibutuhkan untuk pembentukan IgE sampai
diikatnya oleh reseptor spesifik (FcƐ-R) pada permukaan sel mast dan basofil.
2. Fase aktivasi yaitu waktu yang terjadi akibat pajanan ulang dengan antigen yang
spesifik, sel mast melepas isinya yang berisikan granul yang menimbulkan
reaksi.
3. Fase efektor yaitu waktu terjadi respons yang kompleks (anafilaksis) sebagai
efek mediator-mediator yang dilepas sel mast sebagai aktivitas farmakologik.
TERAPI FARMAKOLOGI RHINITIS ALERGI

Antihistamin: Cromolyn Sodium


klorfeniramin Ipratropium Bromide:
maleat, Semprotan hidung
deksklorfeniramin Ipratropium bromide
maleat. (Atrovent) adalah agen
Dekongestan: antikolinergik
Oxymethazoline Kortikosteroid
hidung. 5

1 3

2
4
TERAPI NON-FARMAKOLOGI RHINITIS ALERGI

Edukasi
Pasien harus diberi pengetahuan tentang rinitis alergi, perjalanan Menghindari alergen yang menyinggung adalah penting
penyakit, dan tujuan penatalaksanaan. Penatalaksanaan medis tetapi sulit dicapai, terutama untuk alergen yang abadi.
bertujuan untuk mengurangi gejala atau mengganggu kerja sistem Pertumbuhan jamur dapat dikurangi dengan menjaga
imun untuk mengurangi hipersensitivitas, atau keduanya. Selain
itu, pasien juga harus diberikan informasi mengenai keuntungan kelembaban rumah tangga kurang dari 50% dan
dan efek samping yang mungkin terjadi untuk mencegah menghilangkan pertumbuhan yang jelas dengan pemutih
ekspektasi yang salah dan meningkatkan kepatuhan pasien atau disinfektan.
terhadap obat yang diresepkan .

Pasien yang peka terhadap hewan paling diuntungkan


dengan mengeluarkan hewan peliharaan dari rumah, Pasien dengan rinitis alergi musiman harus menutup
jika memungkinkan. Mengurangi paparan terhadap jendela dan meminimalkan waktu yang dihabiskan di
tungau debu dengan membungkus tempat tidur luar rumah selama musim serbuk sari. Masker
dengan penutup kedap air dan mencuci seprai dengan penyaring bisa dipakai saat berkebun atau memotong
air panas memiliki sedikit manfaat, kecuali mungkin rumput
pada anak-anak.
SWAMEDIKASI
OBAT-OBAT SELESMA
Bromhexin (obat bebas terbatas)
Nama sedian Produsen Bentuk sediaan
Bronex Zenith Pharmaceutical® Tablet
Bisolvon Boehringer Ingelheim® Tablet
Miravon Shamharindo perdana® Tablet
Dosis Aturan pakai Efek samping Kontraindikasi
Dewasa : Diminum saat perut kosong Syok anafilaksis, Dikontraindikasikan pada pasien yang
8-24 mg setiap 8 jam (1 jam sebelum makan atau angioedema, pruritus, hipersensitif terhadap bromhexin atau
Anak-anak 2 jam setelah makan bronkospasme, mual, komponen formulasi (Sanofi.2017)
Usia 6-12 tahun : 4 mg setiap (BPOM RI.2015) muntah, diare dan nyeri
8 jam. perut badian atas, ruam
Usia 2-6 tahun : urtikaria (Sanofi.2017)
4 mg setiap 12 jam
(Sanofi.2017)

CONTOH SEDIAAN
Klorfeniramin (obat bebas terbatas)
Nama sedian Produsen Bentuk sediaan
Ceteme Ciubros Pharma® Tablet
CTM PIM Pharmaceuticals® Tablet
Alermax IFARS® Tablet
Dosis Aturan pakai Efek samping Kontraindikasi
Dewasa 3-4 kali Efek kantuk ringan- Dikontraindikasikan dengan kondisi
4 mg setiap 4-6 jam (tidak lebih dari perhari (setiap sedang, sakit kepala, hipersensitifitas klorpheniramine Malat atau
24 mg/hari 4-6 jam) gugup, pusing, mual, komponen pada formulasi karena dapat
Anak-anak   diare, retensi urin, menyebabkan : glaukoma sudut
0,35 mg/kg/hari dalam dosis terbagi diplopia, faringitis dan sempit,obstruksi leher kandung kemih,
setiap 4-6 jam. penebalan dari sekresi hipertrofi prostat simptomatik, selama
Usia 2-6 tahun : bronkial (Drug serangan asthmatis akut, ulkus peptikum
1 mg setiap 4-6 jam, tidak melebihi Information stenosing, obstruksi pyloroduodenal.
6 mg dalam 24 jam. Handbook.2009) Hindari penggunaan prematur dan bayi
Usia 6-12 tahun: 2 mg setiap 4-6 yang lahir karena kemungkinan hubungan
jam, tidak melebihi 12 mg/hari dengan SIDS (Drug Information
Usia >12 tahun lihat usia dewasa Handbook.2009)
CONTOH SEDIAAN
Cetirizin (Obat Wajib Apotek )
Nama sedian Produsen Bentuk sediaan
Cerini SANBE® Tablet salut film
Cetirizine Kimia farma® Tablet salut selaput
Cetirizine NOVELL® Tablet
Dosis Aturan pakai Efek samping Kontraindikasi
Dewasa : Sekali sehari, dapat Sakit kepala, ngantuk, insom, Dikontraindikasikan pada
5-10mg sekali sehari. ditingkatkan menjadi kelelahan, malaise, pusing, sakit pasien yang hipersensitif pada
Anak-anak dua kali sehari (setiap perut, mulut kering, diare, mual, cetirizine dan hydrozine atau
Usia 6-12 bulan: 12 jam) jika diperlukan muntah, epistatis, bronkopasme komponen formulasi (Drug
2,5 mg sekali sehari. (Drug Information dan radang tekak (Drug Information Handbook.2009)
Usia 12 bulan-<2 tahun : Handbook.2009). Dapat Information Handbook.2009)
2,5 mg sekali sehari, dapat diminum sebelum atau
ditingkatkan menjadi 2,5mg setiap 12 sesudah makan
jam jika diperlukan (Drug (Dexcel.2019)
Information Handbook.2009).
 

CONTOH SEDIAAN
Paracetamol (obat bebas )

Nama sedian Produsen Bentuk sediaan


Paracetamol Bernofar® Tablet
Sanmol SANBE® Tablet
Paracetamol Kimia farma® Tablet
Dosis Aturan pakai Efek samping Kontraindikasi
Dewasa 3-4 kali perhari Ruam, urtikaria, Dikontraindikasikan dengan penderita
325-650 mg setiap 4-6 jam (tidak (setiap 4-6 jam) anemia, gangguan fungsi hati yang berat dan
melebihi 4g/hari.   neutropenia,leukopen penderita yang hipersensitif terhadap obat
Anak-anak ia, nefrotoksisitas, ini (Yulida.2009)
<12 tahun : 10-15 mg/kg/dosis 4- nefropati dan lain- Hipersensitif terhadap paracetamol atau
6 jam sesuai kebutuhan, tidak lain (Drug komponen formulasi (Drug Information
lebih dari 5 dosis atau (2,6 g) Information Handbook.2009)
dalam sehari (Drug Information Handbook.2009)
Handbook.2009)

CONTOH SEDIAAN
Ibuprofen (obat bebas terbatas dan obat wajib apotek )
Nama sedian Produsen Bentuk sediaan
Ibuprofen Novapharin® Tablet salut selaput
Bufect SANBE® Tablet salut film
Ibuprofen Balatif® Tablet salut selaput
Dosis Aturan pakai Efek samping Kontraindikasi

Dewasa 3-4 kali sehari Edema, pusing, sakit kepala, Dikontraindikasikan untuk
200-400mg setiap 4-6 (Drug Information gugup, ruam, gatal, retensi ibuprofen, aspirin, NSAID lainnya.
jam, tidak lebig dari Handbook.2009). cairan, nyeri epigastrium, mual, Atau komponen formulasi, nyeri
1,2g/hari Diminum 2 jam sakit perut, penurunan nafsu perioperatif dalam persiapan
Untuk dosis usia 6 setelah makan makan, sembelit, diare, operasi coronary artery bypass
bulan-11 tahun silahkan (BPOM RI.2015) gangguan pencernaan, perut graft (CABG) (Drug Information
lihat pada tabel dibawah kembung, muntah dan tinnitus Handbook.2009)
: (Drug Information
Handbook.2009)

CONTOH SEDIAAN
Asam mefenamat (obat bebas )
Nama sedian Produsen Bentuk sediaan
Asam mefenamat Kimia farma ® Tablet salut film
Mefinal SANBE® Tablet salut film
Asam mefenamat Bernofarm® Tablet salut film
Dosis Aturan pakai Efek samping Kontraindikasi
Dewasa dan anak usia >14 Diminum 2 jam setelah Sakit kepala, gugp, pusing, retensi Dikontraindikasikan untuk ibuprofen,
tahun : makan (BPOM cairan, gatal, ruam, perut keram, aspirin, NSAID lainnya. Atau komponen
500 atau 250 mg setiap 4 RI.2015) gangguan pencernaan, mulas, mual, formulasi, nyeri perioperatif dalam
jam (Drug Information muntah, diare, sembelit, perut persiapan operasi coronary artery bypass
Handbook.2009) kembung, ulkus lambung atau graft (CABG), ulserasi aktif atau
duodenum dengan pendarahan, peradangan kronis saluran cerna serta
gastritis,tinnitus serta perdarahan penyakit ginjal (Drug Information
(Drug Information Handbook.2009) Handbook.2009)

CONTOH SEDIAAN
Dexamethasone (obat wajib apotek )
Nama sedian Produsen Bentuk sediaan
Dexamethasone OGBdexa® Cream
Esperson Sanofi ® Cream
Dosis Aturan pakai Efek samping Kontraindikasi
Sekali atau dua kali Dioleskan dan diratakan Aritmia, bradikardia, serangan Dikontraindikasikan pada pasien yang
sehari saja. Tidak pada kulit secara tipis jantung,edema, hipertensi, infark hipersensitif dengan dexamethasone atau
perlu mengoleskan (BPOM RI. 2015) miokard, tromboemboli, sakit kepala, komponen formulasi, infeksi jamur
terlalu sering (BPOM kejang, vertigo, gangguan psikis, sistemik, malaria serebral,penggunaan
RI.2015) insomnia, dermatitis, alergi, oftalmik (herpes simpleks aktif okular),
angioedema, urtikaria, hipokalemik, jamur, tuberkulosis dan penyakit mata
hiperglikemik, mual, perdarahan (Drug Information Handbook.2009)
gastrointestinal, peningkatan nafsu
makan, osteoporosis, edema paru,
pengendapan lemak abnormal,
hipersensifitas, anafilaksis dan lain-
lain (Drug Information
Handbook.2009)

CONTOH SEDIAAN
Methylprednisolone (obat wajib apotek )
Nama sedian Produsen Bentuk sediaan
Advantan Bayer ® Cream
Dosis Aturan pakai Efek samping Kontraindikasi
Sekali atau dua kali sehari Dioleskan dan Aritmia, edema, hipertensi, Dikontraindikasikan pada pasien
saja. Tidak perlu diratakan pada kulit halusinasi, sakit kepala, insomnia, hipersensifitas methylprednisolon atau
mengoleskan terlalu secara tipis (BPOM vertigo, kejang, hiperpigmentasi, komponen formulasi,lesi kulit, virus, jamur,
sering (BPOM RI.2015) RI. 2015) memar,hirsutisme, sindrom chusing, tubercular, pemberian vaksin virus hidup,
intoleransi glukosa, hiperlipidemia, infeksi serius dan miningitis.
hipokalemia, diabetes mellitus, Methylprednisolone formulasi yang
gangguan pencernaan, mengandung Benzil alkohol pengawet yang
mual,muntah, pankreatitis, ulkus kontraindikasi pada bayi. I.M. administrasi
peptikum, leukositosis, kontraindikasi pada idiopatik trombositopenia
osteoporosis,patah tulang, katarak, purpura lain (Drug Information
glaukoma, reaksi hipersensifitas dan Handbook.2009)
lain-lain (Drug Information
Handbook.2009)

CONTOH SEDIAAN
Dextrometorfan HBr (Obat Bebas Terbatas)
Nama sedian Produsen Bentuk sediaan
Dextromethorphan Kimia Farma® Tablet
Dextromethorphan Gratia husda farma® Tablet salut
Dextromethorphan Indofarma® Tablet
Dosis Aturan pakai Efek samping Kontraindikasi

Dewasa 3-4 kali perhari Kantuk, pusing, Dikontraindikasikan pada pasien yang
10-20mg setiap 4 jam atau 30mg setiap (Drug Information koma, gangguan hipersensitif dengan
6-8 jam, tidak lebih dari 120mg/hari Handbook.2009) gastrointestinal, dextromethorphan atau komponen
Anak-anak sembeli, rasa tidak formulasi tidak digunakan dengan atau
Usia 2-6 tahun : 2,5-7,5mg setiap 6-8 nyaman pada perut, dalam waktu 2 minggu dengan
jam, tidak lebih dari 30 mg/hari gangguan pernapasan inhibitor MAO (Drug Information
Usia 6-12 tahun : 5-10mg setiap 4 jam (Drug Information Handbook.2009)
atau 15mg setiap 6-8 jam, tidak lebih Handbook.2009)
dari 60mg/hari (Drug Information
Handbook.2009)

CONTOH SEDIAAN
Vitamin C
Nama sedian Produsen Bentuk sediaan
Vitamin C Kimia farma® Tablet
Vitacimin Takeda® Tablet hisap
VitalongC Bernofarm® Kapsul
Dosis Aturan pakai Efek samping Kontraindikasi
Dewasa Sebelum atau Hyperoxaloria jika Dikontraindikasikan pada
Dosis vitamin C setiap harinya tidak melenihi sesudah makan digunakan dalam pasien hipersensitif pada
2000 mg/ hari. dosis besar, flusing, vitamin c atau komponen
Perempuan : 75mg pusing, sakit kepala, formulasi (Medscape.2020)
Laki-laki : 90 mg pingsan, kelelahan,
Ibu hamil ≤18 tahun : 80mg tidak lebih dari mual, muntah,
1800mg/hari. diare, nyeri panggul
Ibu hamil 19-50 tahun : 85mg tidak lebih dari (Drug Information
2000 mg/hari. Handbook.2009)

Contoh sedian
Kapsul Sambiloto (Andrographis paniculata Ness.)
Produsen Aturan minum Komposisi

UD Rachmasari 3 x sehari 2 kapsul Ekstrak herba Sambiloto


 

Contoh sedian
Kapsul Sinuris
Produsen Aturan minum Komposisi

Hedyotis corimbosa herba,


Curcuma domestica rhizoma,
Diminum 2 x 3 kali sehari
UD Rachmasari Plantago major folium,
sesudah makan
Andrographis paniculata herba, dan
Curcuma xanthoriza rhizoma.

Contoh sedian
Jamu selesma

Produsen Aturan minum Komposisi

Daun sembung 10% (Blumeae Folium), pegagan


10% (Centellae Herba), buah mungsi 15%
Air Mancur Diminum setiap hari 2 kali @ 1 bungkus. Bila
  perlu diminum 3 kali sehari @ 1 bungkus (Coptici Fructus), temulawak 15% (Curcumae
Rhizoma), kencur 15% (Kaempferiae Rhizoma),
dan jahe 15% (Zingiberis Rhizoma).

Contoh sedian

 
 
SWAMEDIKASI
OBAT-OBAT INFLUENZA
Paracetamol (obat bebas )

Nama sedian Produsen Bentuk sediaan


Paracetamol Bernofar® Tablet
Sanmol SANBE® Tablet
Paracetamol Kimia farma® Tablet
Dosis Aturan pakai Efek samping Kontraindikasi
Dewasa 3-4 kali perhari Ruam, urtikaria, Dikontraindikasikan dengan penderita
325-650 mg setiap 4-6 jam (tidak (setiap 4-6 jam) anemia, gangguan fungsi hati yang berat dan
melebihi 4g/hari.   neutropenia,leukopen penderita yang hipersensitif terhadap obat
Anak-anak ia, nefrotoksisitas, ini (Yulida.2009)
<12 tahun : 10-15 mg/kg/dosis 4- nefropati dan lain- Hipersensitif terhadap paracetamol atau
6 jam sesuai kebutuhan, tidak lain (Drug komponen formulasi (Drug Information
lebih dari 5 dosis atau (2,6 g) Information Handbook.2009)
dalam sehari (Drug Information Handbook.2009)
Handbook.2009)

CONTOH SEDIAAN
Klorfeniramin (obat bebas terbatas)
Nama sedian Produsen Bentuk sediaan
Ceteme Ciubros Pharma® Tablet
CTM PIM Pharmaceuticals® Tablet
Alermax IFARS® Tablet
Dosis Aturan pakai Efek samping Kontraindikasi
Dewasa 3-4 kali Efek kantuk ringan- Dikontraindikasikan dengan kondisi
4 mg setiap 4-6 jam (tidak lebih dari perhari (setiap sedang, sakit kepala, hipersensitifitas klorpheniramine Malat atau
24 mg/hari 4-6 jam) gugup, pusing, mual, komponen pada formulasi karena dapat
Anak-anak   diare, retensi urin, menyebabkan : glaukoma sudut
0,35 mg/kg/hari dalam dosis terbagi diplopia, faringitis dan sempit,obstruksi leher kandung kemih,
setiap 4-6 jam. penebalan dari sekresi hipertrofi prostat simptomatik, selama
Usia 2-6 tahun : bronkial (Drug serangan asthmatis akut, ulkus peptikum
1 mg setiap 4-6 jam, tidak melebihi Information stenosing, obstruksi pyloroduodenal.
6 mg dalam 24 jam. Handbook.2009) Hindari penggunaan prematur dan bayi
Usia 6-12 tahun: 2 mg setiap 4-6 yang lahir karena kemungkinan hubungan
jam, tidak melebihi 12 mg/hari dengan SIDS (Drug Information
Usia >12 tahun lihat usia dewasa Handbook.2009)
CONTOH SEDIAAN
Cetirizin (Obat Wajib Apotek )
Nama sedian Produsen Bentuk sediaan
Cerini SANBE® Tablet salut film
Cetirizine Kimia farma® Tablet salut selaput
Cetirizine NOVELL® Tablet
Dosis Aturan pakai Efek samping Kontraindikasi
Dewasa : Sekali sehari, dapat Sakit kepala, ngantuk, insom, Dikontraindikasikan pada
5-10mg sekali sehari. ditingkatkan menjadi kelelahan, malaise, pusing, sakit pasien yang hipersensitif pada
Anak-anak dua kali sehari (setiap perut, mulut kering, diare, mual, cetirizine dan hydrozine atau
Usia 6-12 bulan: 12 jam) jika diperlukan muntah, epistatis, bronkopasme komponen formulasi (Drug
2,5 mg sekali sehari. (Drug Information dan radang tekak (Drug Information Handbook.2009)
Usia 12 bulan-<2 tahun : Handbook.2009). Dapat Information Handbook.2009)
2,5 mg sekali sehari, dapat diminum sebelum atau
ditingkatkan menjadi 2,5mg setiap 12 sesudah makan
jam jika diperlukan (Drug (Dexcel.2019)
Information Handbook.2009).
 

CONTOH SEDIAAN
Pseudoefedrin drops (obat bebas terbatas)
Nama sedian Produsen Bentuk sediaan
Edorisan SANBE® Oral drops
Rhinos Neo DexaMedica® Oral drops
Alco Interbat® Oral drops
Dosis Aturan pakai Efek samping Kontraindikasi
Dewasa 2 kali sehari (Drug aritmia, hipotensi, palpitasi, takikardia, Dikontraindikasikan pada
5-10 ml (50-100 mg) setiap 12 jam Information pusing, ngantuk, kelelahan, menggigil, kondisi hipersensitif
Anak-anak Handbook.2009). insomnia, sakit kepala, halusinasi, pseudoefedrin atau komponen
Usia 2-5 tahun : 1,25-2,5 mg (12,5- diminum 1 jam kejang, vertigo, gangguan koordinasi, formulasi dengan atau dalam
25mg) setiap 12 jam. sebelum makan atau ruam, urtikaria, sembelit, diare, tremor, waktu 14 hari dari terapi
Usia 6-11 tahun : 2,5-5 ml (25-50mg) 2 jam setelah penglihatan kabur, sesak, mengi, inhibitor MAO, bayi
setiap 12 jam makan dyspnea, anafilaksis dan lai-lain Menyusui (Drug Information
Usia >12 tahun lihat usia dewasa (AHFS.2011) sebagainya(Drug Information Handbook.2009)
(Drug Information Handbook.2009) Handbook. 2009)

Contoh sediaan
Gliserin Guaiakolat (obat bebas dan bebas terbatas)
Nama sedian Produsen Bentuk sediaan
Glyceryl Guaiacolate Triman® Tablet
Guaifenesin Novapharin® Tablet
Glyceryl Guaiacolate Kimia Farma® Tablet
Dosis Aturan pakai Efek samping Kontraindikasi
Dewasa 3-4 kali perhari Pusing, kantuk, Dikontraindikasikan pada
200-400mg setiap 4 jam, tidak lebih dari 2,4g/hari (Drug sakit kepala, ruam, pasien yang hipersensitif
Anak-anak Information menurunkan kadar dengan guaefinisin atau
Usia 6 bulan-2 tahun: Handbook.2009) asam urat, mual, komponen formulasi
25-50mh setiap 4 jam, tidak lebih dari 300mg/hari . muntah, sakit perut, (Drug Information
Usia 2-5 tahun : serta pembentukan Handbook.2009)
50-100mg setiap 4 jam, tidak lebih dari 600mg/hari batu ginjal jika
Usia 6-11 tahun: dikonsumsi dalam
100-200mg setiap 4 jam tidak lebih dari 1,2g/hari jumlah yang besar
Usia >12 tahun lihat usia dewasa (Drug Information (Drug Information
Handbook.2009) Handbook.2009)
Contoh sediaan
Bromhexin (obat bebas terbatas)
Nama sedian Produsen Bentuk sediaan
Bronex Zenith Pharmaceutical® Tablet
Bisolvon Boehringer Ingelheim® Tablet
Miravon Shamharindo perdana® Tablet
Dosis Aturan pakai Efek samping Kontraindikasi
Dewasa : Diminum saat perut kosong Syok anafilaksis, Dikontraindikasikan pada
8-24 mg setiap 8 jam (1 jam sebelum makan atau angioedema, pruritus, pasien yang hipersensitif
Anak-anak 2 jam setelah makan bronkospasme, mual, terhadap bromhexin atau
Usia 6-12 tahun : 4 mg setiap 8 jam. (BPOM RI.2015) muntah, diare dan nyeri komponen formulasi
Usia 2-6 tahun : perut badian atas, ruam (Sanofi.2017)
4 mg setiap 12 jam. urtikaria (Sanofi.2017)

Contoh sediaan
Dextrometorfan HBr (obat bebas terbatas)
Nama sedian Produsen Bentuk sediaan
Dextromethorphan Kimia Farma® Tablet
Dextromethorphan Gratia husda farma® Tablet salut
Dextromethorphan Indofarma® Tablet
Dosis Aturan pakai Efek samping Kontraindikasi

Dewasa 3-4 kali perhari Kantuk, pusing, koma, Dikontraindikasikan pada pasien yang
10-20mg setiap 4 jam atau 30mg (Drug Information gangguan hipersensitif dengan
setiap 6-8 jam, tidak lebih dari Handbook.2009) gastrointestinal, dextromethorphan atau komponen
120mg/hari sembeli, rasa tidak formulasi tidak digunakan dengan atau
Anak-anak nyaman pada perut, dalam waktu 2 minggu dengan
Usia 2-6 tahun : 2,5-7,5mg setiap 6-8 gangguan pernapasan inhibitor MAO (Drug Information
jam, tidak lebih dari 30 mg/hari (Drug Information Handbook.2009)
Usia 6-12 tahun : 5-10mg setiap 4 jam Handbook.2009)
atau 15mg setiap 6-8 jam, tidak lebih
dari 60mg/hari (Drug Information
Handbook.2009)

Contoh sediaan
Kapsul Tapak Liman (Elephantopus scaber)

Produsen Aturan minum Komposisi

UD Rachmasari Diminum 3x sehari 2 kapsul. Elephantopus Folium

Contoh sedian
Tolak Angin Flu
Produksi Aturan minum Komposisi

Oryza sativa 20%, Foeniculli Fructus 10%, Isorae Fructus 10%,


Langsung diminum atau
Caryophylli Folium 10%, Menthae arventis herba 10 %,
dicampur dengan 1/2 gelas air
Zingiberis Rhizoma, Amomi Fructus, Myristicae Semen,
Sido Muncul hangat. Diminum 3 kali sehari
Burmanni Cortex, Centella Herba, Parkiae Semen, Usneae
1 sachet setelah makan.
Thallus. Ekstrak Vallerinae Radix 0.1 g, Ekstrak Echinaceae 0.1 g,
 
Ekstrak Panax Radix, Ekstrak Phillantus Niruri.
Contoh sedian
Jamu Batuk

Produksi Aturan minum Komposisi

Patikan Kebo 10% (Hirtae Herba), kencur 15% (Kaempferiae


Rhizoma), jahe 12% (Zingiberis Rhizoma), kunyit 20%
Air Mancur Diminum 2 kali sehari @ 1 (Curcumae domesticae Rhizoma), buah kapulogo 5% (Amomi
  bungkus Fructus), adas manis 13% (Anisi Fructus), kayu manis 10%
(Glycyrrhizae Radix).
 

Contoh sedian
Jamu Sekalor

Produksi Aturan minum Komposisi

Daun sangketan 10% (Achyranthi Folium), temulawak 20%


(Curcumae Rhizoma), jahe 15% (Zingiberis Rhizoma),
Air Mancur Diminum setiap hari 2 kali @ 1 lempuyang Wangi 15% (Zingiberis aromaticae Rhizoma),
  bungkus. bengle 10% (Zingiberis purpurei Rhizoma), kulit kina 10%
(Cinchonae Cortex).
 
Contoh sedian
Jamu Batuk Flu

Produksi Aturan minum Komposisi

300 mg kencur (Kampheria galanga rhizoma), 200 mg


Diminum 3x 2 kapsul perhari. temulawak (Curcuma xanthoriza), 200 mg kapulaga
UD. Rahmasari
(Ammomuncardamomum), 100 mg jahe merah (Zingiber
    officinale), dan 100 mg pegagan (Centella asiatica).
 

Contoh sedian
SWAMEDIKASI
OBAT-OBAT RHINITIS ALERGI
Klorfeniramin (obat bebas terbatas)
Nama sedian Produsen Bentuk sediaan
Ceteme Ciubros Pharma® Tablet
CTM PIM Pharmaceuticals® Tablet
Alermax IFARS® Tablet
Dosis Aturan pakai Efek samping Kontraindikasi
Dewasa 3-4 kali Efek kantuk ringan- Dikontraindikasikan dengan kondisi
4 mg setiap 4-6 jam (tidak lebih dari perhari (setiap sedang, sakit kepala, hipersensitifitas klorpheniramine Malat atau
24 mg/hari 4-6 jam) gugup, pusing, mual, komponen pada formulasi karena dapat
Anak-anak   diare, retensi urin, menyebabkan : glaukoma sudut
0,35 mg/kg/hari dalam dosis terbagi diplopia, faringitis dan sempit,obstruksi leher kandung kemih,
setiap 4-6 jam. penebalan dari sekresi hipertrofi prostat simptomatik, selama
Usia 2-6 tahun : bronkial (Drug serangan asthmatis akut, ulkus peptikum
1 mg setiap 4-6 jam, tidak melebihi Information stenosing, obstruksi pyloroduodenal.
6 mg dalam 24 jam. Handbook.2009) Hindari penggunaan prematur dan bayi
Usia 6-12 tahun: 2 mg setiap 4-6 yang lahir karena kemungkinan hubungan
jam, tidak melebihi 12 mg/hari dengan SIDS (Drug Information
Usia >12 tahun lihat usia dewasa Handbook.2009)
CONTOH SEDIAAN
Cetirizin (Obat Wajib Apotek )
Nama sedian Produsen Bentuk sediaan
Cerini SANBE® Tablet salut film
Cetirizine Kimia farma® Tablet salut selaput
Cetirizine NOVELL® Tablet
Dosis Aturan pakai Efek samping Kontraindikasi
Dewasa : Sekali sehari, dapat Sakit kepala, ngantuk, insom, Dikontraindikasikan pada
5-10mg sekali sehari. ditingkatkan menjadi kelelahan, malaise, pusing, sakit pasien yang hipersensitif pada
Anak-anak dua kali sehari (setiap perut, mulut kering, diare, mual, cetirizine dan hydrozine atau
Usia 6-12 bulan: 12 jam) jika diperlukan muntah, epistatis, bronkopasme komponen formulasi (Drug
2,5 mg sekali sehari. (Drug Information dan radang tekak (Drug Information Handbook.2009)
Usia 12 bulan-<2 tahun : Handbook.2009). Dapat Information Handbook.2009)
2,5 mg sekali sehari, dapat diminum sebelum atau
ditingkatkan menjadi 2,5mg setiap 12 sesudah makan
jam jika diperlukan (Drug (Dexcel.2019)
Information Handbook.2009).
 

CONTOH SEDIAAN
Oxymethazoline (obat bebas terbatas )
Nama sedian Produsen Bentuk sediaan
Iliadin Merck ® Semprot hidung
Afrin Baayer® Semprot hidung
Dosis Aturan pakai Efek samping Kontraindikasi
Dewasa : Obat digunakan pada Hipertensi, palpitasi, rasa Dikontraindikasikan pada pasien
2-3 semprotan kedalam setiap pagi dan menjelang terbakar, menyengat, yang hipersensitif terhadap
lubang hidung sebanyak 2 kali tidur malam, tidak kekeringan pada mukosa oxymethazoline ataupun komponen
sehari (Drug Information boleh lebih dari 2 hidung serta bersin (Drug formulasi (Drug Information
Handbook.2009) kali dalam 24 jam Information Handbook.2009)
(DEPKES RI.2007) Handbook.2009)

Contoh sedian
Triaminolone acetonide (obat wajib apotek )
Nama sedian Produsen Bentuk sediaan
Bufacomb Zenth® Cream
Triamcort-A Interbath® Cream
Kenalog TAISHO® Cream
Dosis Aturan pakai Efek samping Kontraindikasi
2-4 kali dalam sehari (Medscape.2020) Oleskan sekitar ¼ inci, Atrofi kulit, striae, lesi Dikontraindikasikan pada pasien
ke lesi hingga film tipis berbentuk seperti jerawat yang hipersensitif terhadap
tersebut mengembang dan perubahan pigmentasi triamcinolone atau komponen
(Drug Information serta dapat menyebabkan formulasi, infeksi jamur, virus,
Handbook.2009) HPA terutama jika bakteri pada mulut atau
digunakan > 2 minggu tenggorokan (Drug Information
(Medscape.2020) Handbook.2009)

Contoh sedian
QNC JELLY GAMAT
Produksi Aturan minum Komposisi

Balita 0-2 tahun : 2 x Sehari 1-2 sendok teh. Ekstrak Teripang Emas
CV Jogja Natural
Herbal Anak-anak : 3 x Sehari 1-2 Sendok Makan. MURNI 100% +
Dewasa : 3 x Sehari 2-4 Sendok Makan Meldepratum (Madu Murni)

Contoh sedian
Ace Max

Produksi Aturan minum Komposisi

35% Garcinia mangostana (kulit buah manggis), 35% Annona


PT. H2O Internasional 1-2 kali sehari muricata (daun sirsak), 20% Malus domestica (buah apel) dan
10% Mel departum (madu).

Contoh sedian
SWAMEDIKASI
TANAMAN OBAT
Nama Ajeran (Bidens pilosa L.) Nama Sambiloto (Andrographis paniculata (Burm. F)
Nees)
Kandungan Flavonoid, alkane, keton, aldehid, mineral
Kandungan Kimia Senyawa diterpene, lactone, flavonoid, senyawa
Kimia (kalium, kalsium, natrium), asam kersik,
alkane, keton dan aldehid, diterpene glycosides.
dan dammar
Cara Pembuatan Cara penggunaan sambiloto cukup bervariasi salah
Cara Cara Penggunaan : Herba Ajeran (3 gram), sediaan satu cara yaitu dengan mengambil daun sambiloto
Pembuatan daun babakan Pule (200 mg), daun segar sebanyak 1 genggam tangan kemudian
sediaan Sembung (3 gram), dan daun Poko (2 ditumbuk dan ditambahkan ½ cangkir air matang lalu
gram) dicampur jadi satu, kemudian saring dan siap diminum.
ditambahkan air sebanyak 130 ml, masak Cara yang lain yaitu sebanyak 3 gram tanaman kering
sampai tersisa 100 ml. sambiloto atau 25 gram bahan segar direbus

Aturan Diminum 2 kali sehari, pagi dan sore. Aturan Pemakaian Diminum 2 kali/hari sebelum makan. Penggunaan
Pemakaian herbal sambiloto akan efektif digunakan selama 3-5
Gambar hari setelah gejala awal muncul.

Gambar
Nama Bayam Duri (Amaranthus spinosus) Nama Meniran (Phyllanthus niruri L.)
Kandungan Kimia Amarantin, spinasterol, hentriakontan, tannin, Kandungan Kimia Filantin, hipofilantin, kalium, daman, dan
kalsium nitrat, garam fosfat, zat besi, serta tannin
Vitamin (A, C, K, dan piridoksin atau B6). Aturan Diminum 2 kali sehari pada pagi dan sore hari
Cara Pembuatan Cara Penggunaan : Daun bayam duri , adas , Pemakaian
sediaan pulosari , daun randu. Semua direbus dengan air Gambar
2 gelas hingga tinggal setengahnya.
Aturan Diminum sedikit-sedikit untuk sehari
Pemakaian
Gambar
Nama Tapak Liman (Elephantopus scaber) Nama Bawang Bombay (Allium cepa L.)
Kandungan Kimia Elephantopin, deoxyelephantopin, Kandungan Kimia Senyawa flavonoid, glikosida, steroid, tanin dan
isodeoxyelephantopin, 11, 1 saponin. Selain itu, bawang bombay juga
dihydrodeoxyelephantopin, elephantin, mengandung allisin, asam amino, minyak atsiri,
efriedelinol, stigmasterol, triacontan-1-ol, vitamin B1 (thiamin), vitamin B2 (riboflavin),
dotriacontan-1-ol, lupeol, lupeol acetate. vitamin B3 (niasin), vitamin C, kalsium, pospor,
Cara Pembuatan Cara Penggunaan : Untuk obat yang diminum, dan besi
sediaan rebus herba tapak liman kering (15-30 g) Cara Pembuatan Cara penggunaan potong-potong satu buah
dengan 200 ml air. sediaan bawang bombay ukuran sedang dan campur
Aturan Minum airnya 2- 3 kali sehari. dengan 3 sendok makan madu. Tambahkan air
Pemakaian dan masaklah. Biarkan selama 3 jam, kemudian
Gambar disaring
Aturan Pemakaian Diminum 5-10 sendok makan sehari.

Gambar
Nama Bawang Putih (Allium sativum Linn) Nama Jahe Merah (Zingiber officinale Rosc.)
Kandungan Kimia Asam amino non-volatil γ-glutamil-S- alk(en)il- Kandungan Kimia Minyak atsiri seperti cineol, linalool, gingerol,
L-sistein, minyak atsiri S-alk(en)il- sistein limonene, citral, dan lain-lain.
sulfoksida atau alliin, flavonoid Cara Pembuatan Cara penggunaan: 50 gram rimpang jahe
Cara Pembuatan Cara penggunaan: Hancurkan atau cincang 5 sediaan dimemarkan, 2 batang serai dimemarkan, dan 5
sediaan siung bawang putih. Campurkan dengan 5 butir lada putih ditumbuk kasar. Semua bahan
sendok makan madu dan tambahkan secangkir direbus dengan 600 ml air hingga mendidih
air suam-suam kuku. Biarkan selama 10 menit selama 5 menit. Setelah itu disaring dan
lalu saring. Campuran harus segera diminum. ditambahkan gula jawa.
Gambar Cara lain kupas 3 rimpang diperas. 3 x 1 sendok
teh sehari, minimal selama 3 hari.
Aturan Pemakaian Diminum hangat-hangat 2 kali sehari.
Gambar
Nama Gendola (Binahong merah) (Basella rubra Linn.)
Kandungan Kimia Saponin, vitamin A, B dan C, glucan c, carotene, organic acid, dan mucopolysacharida seperti
Larabinose, D-galactose, L-rhamnose dan aldonic acid.
Cara Pembuatan sediaan Cara Penggunaan : Rebus 15 g daun gendola segar yang telah dicuci, bersama 2 gelas air bersih
hingga tersisa 1 gelas. Setelah dingin, saring ramuan lalu tambahkan sedikit garam. Aduk hingga
larut, lalu minum.
Cara lain cuci bersih 20 g daun gendola segar sampai bersih, rebus dengan 2 gelas air sampai airnya
tersisa 1 gelas. Dinginkan, saring, bubuhi sedikit garam, aduk.
Aturan Pemakaian Minum sekaligus 1 kali sehari dengan sedikit garam
Gambar
Berikut beberapa contoh ramuan:
Ramuan 1 Cara pembuatan sediaan:
Bahan: Cuci bersih semua lalu direbus dengan 800 cc air hingga tersisa 400 cc,
15 gram sambiloto disaring, diminum airnya 2 kali sehari, setiap kali minum 200 cc.
30 gram temu lawak segar (dikupas dan diiris-iris)
30 gram meniran segar.

Ramuan 2 Cara pembuatan sediaan:


Bahan: Rebus semua bahan dengan 300 cc air hingga mendidih, diminum 2
100 cc cuka beras hitam (rice vinegar) kali sehari.
30 gram jahe, ditumbuk  
Gula merah secukupnya.
Ramuan 3 Cara pembuatan sediaan:
Bahan: Cuci bersih semua bahan lalu direbus dengan 600 cc air hingga tersisa
20 gram pegagan 200 cc, disaring, diminum airnya 2 kali sehari.
25 gram kunyit
10 gram sambiloto
Ramuan 4 Cara pembuatan sediaan:
Bahan: Cuci bersih semua bahan lalu direbus dengan 600 cc air hingga tersisa
15 gram patikan kebo 200 cc, disaring, diminum airnya 2 kali sehari. (Untuk alergi saluran
15 kuntum bunga kenop nafas )
10 gram jahe merah
CONCLUSIONS
▪ Selesma, influenza dan rhinitis alergi merupakan penyakit gangguan pernafasan
yang memiliki gejala yang hamper mirip. Rhinitis alergi terjadi disebabkan
adanya allergen sehingga dapat dicegah dengan menghindari allergen
penyebabnya sedangkan selesma dan influenza terjadi disebabkan oleh adanya
infeksi virus sehingga dapat dicegah dengan menjaga kebersihan diri dan sekitar.
▪ Selesma, influenza, dan rhinitis alergi bersifat simptomatis karena pada dasarnya
selesma, influenza, dan rhinitis alergi adalah penyakit yang self-limiting (bisa
sembuh sendiri).
▪ Pengobatan penyakit selesma, influenza dan rhinitis alergi bisa dilakukan dengan
pengobatan sendiri (Swamedikasi) baik menggunakan obat modern seperti Obat
penurun panas, dekongestan, pengencer dahak, antialergi dapat diberikan bila
gejala sangat mengganggu yang termasuk dalam golongan obat bebas, bebas
terbatas dengan memperhatikan dosis dan cara penggunaan ataupun dengan obat
tradisional.
THANK
S!

CREDITS: This presentation template was created by


Slidesgo, including icons by Flaticon, and infographics &
images by Freepik.

Please keep this slide for attribution.

Anda mungkin juga menyukai