INTERPRETATION
• Pengaruh adanya shale ini antara lain :
– Menurunkan porositas efektif
– Memperkecil permeabilitas
– Merubah besarnya resistivity
Cw
Co 2
.C w
F
• (konduktivitas = 1/Rw).
Ct
Cw
Sw c
Mineral %volume
Clay 50
Silica 25
Feldspar 10
Carbonate 10
Iron oxide 3
Organic material 1
Mineral lain 1
• Mineral Clay diklasifikasikan menurut
struktur kristal-nya, sebagai berikut :
– Montmorillonite
– Illite
– Kaolinite
– Chlorite
DISTRIBUSI SHALE DIDALAM SHALY
SAND
• Distribusi shale atau clay didalam
batupasir (shalysand) adalah dalam
bentuk :
– Laminated
– Dispersed
– Structural
• Kebanyakan dari dispersed clay ini adalah
autigenic pada saat proses pengendapan dan
berkembang ditempat tersebut sebagai akibat
adanya interaksi secara kimia dengan unsur
pasir seperti feldspar.
• Tipe porelining :
tipe shale akan melapisi butiran pasir
membentuk pori-pori kecil dan
menjebak air secara signifikan akan
menurunkan permeabilitas.
• Pore bridging :
tipe ini akan menutup ruang pori
sehingga akan menurunkan porositas
efektif dan secara drastis menurunkan
permeabilitas.
MODEL SHALY SAND INTERPRETATION
Ada 3 model interpretasi untuk shalysand ini yaitu :
• Automatic Compensation Method :
(Metode ini baik untuk sand dengan dispersed clay)
• Dispersed Model
(Metode ini berhasil baik pada sand dengan shale
berbentuk laminated)
• Simandoux Model
(Metode ini berhasil baik untuk sand dengan clay
berbentuk dispersed atau laminated)
• dimana :
s = Porositas dari sonic tanpa koreksi terhadap shale
Rt = resistivity dari induction log
Vsh = Volume shale
sh = Porositas dari sonic pada lapisan shale didekatnya
• Apabila density-neutron di run untuk
menggantikan sonic, maka s tersebut
digantikan dengan porositas D-N
terkoreksi.
dn
d
2
n 2
2
dimana :
d = Porositas dari density tanpa koreksi thd
shale
n = Porositas dari neutron log tanpa koreksi
terhadap shale
• Dispersed Clay Method
Metode ini menggunakan porositas sonic
dan porositas density. Porositas sonic
membaca porositas total batuan sedangkan
porositas density membaca porositas
effektif. Adanya perbedaan harga tersebut
menunjukkan derajad shaliness.
e d Vsh .dsh
• Metode ini tidak cocok untuk reservoir
gas sand, karena d dapat menjadi
lebih besar s. Sehingga akan
memberikan harga q yang negatif,
demikian juga untuk formasi carbonat
karena hanya sedikit mengandung clay.
Simandoux model
• Metode ini menggunakan porositas dari
Density-Neutron dan fraksi dari shale
ditentukan dari GR / SP dan resistivity.
• Saturasi dihitung dengan persamaan :
2
Vsh
2
c.Rw 5.e Vsh
Sw
e Rw .Rt Rsh
2
Rsh
2 2
e (dc nc ) 2
• dimana :
• c = 0.4 untuk pasir dan 0.45 untuk
carbonat
• Vsh = Volume Clay
• Rw = Resistivity air formasi
• Rt = Deep resistivity
• Rsh = Resistivity pada formasi shale
berdekatan
e = Porositas efektif
• Harga dc dan nc merupakan harga
porositas density dan neutron
terkoreksi terhadap shale
1 Vclay
(1Vclay / 2 )
C ( m / 2)
Sw n/2
Rt Rclay a x Rw
Keterangan :
Rt = tahanan jenis batuan, Ohm-m
Vclay = volume clay, fraksi
C* = porositas terkoreksi, fraksi
a = konstanta, untuk sand tidak kompak a = 0.81
Rw = resistivitas air formasi, Ohm-m
Rclay = tahanan clay (pada Rt minimum), Ohm-m
m = faktor sementasi batuan, untuk clean sand m = 2
n = konstanta eksponen saturasi, untuk clean sand n = 2
CATION EXCHANGE CAPACITY
(cec)
• Adalah ukuran dari banyaknya kation yang ada pada clay.
• Disebut CEC karena pengukurannya dilakukan dengan cara
membasuh clay dengan larutan barium chlorida (BaCl2) maka
kation Na+ akan digantikan oleh kation Ba+
• Unit CEC = milliequivalent per gram (meq/gram of dry clay)
• 1 meq = 6 x 1020 atom
• CEC ini merupakan sumber dari munculnya excess
conductivity.
Pembagian Model Shaly sand
Batuan Pada umumnya terdapat :
e t (1 Sb )
• Dan fraksi volume hidrokarbon adalah :
h t (1 S wt )
• Dual Water Model :
– Bila suatu formasi terdiri dari 2 macam water yaitu air
ikat dan air bebas, maka conductivity dari formasi
yang terisi 100 % dengan air adalah :
Cwe Cw (1 Sb ) Cb .S b
Dimana :
Cb dan Cw = Konduktivitas dari air ikat dan air bebas
Sb = Saturasi dari air ikat
• Apabila free water diganti dengan hidrokarbon,
maka konduktivitas air akan menjadi :
Sb Sb
Cwe Cw (1 ) Cb.
Swt Swt
• Konduktivitas dari water bearing sand adalah :
S S
Ct S wt .t Cw(1 b ) Cb. b
2
Swt Swt
Aplikasi Metode Dual Water untuk
Shaly sand
• Dengan mengganti konduktivitas dengan
resistivity
Rw Rw
Swt S wt .Sb 1
2
Rb Rt t
. 2