Anda di halaman 1dari 39

MINI PROJECT DOKTER

INTERNSIP
PUSKESMAS TONJONG

KENDI ANTIK
(KENDALIKAN HIPERTENSI MELALUI DIET,
AKTIVITAS FISIK, DAN RUTIN KONTROL)
Oleh :
dr. Aldila Istika Andamari
dr. Arnita Anindira
dr. Mugi Pinanggih Margi Utami
dr. Sari Ekawati
LATAR BELAKANG
Hipertensi merupakan suatu keadaan tingginya tekanan darah
sistolik ≥140 mmHg dan diastolik ≥90 mmHg

Hipertensi merupakan Peningkatan


Silent Killer Prevalensi Nasional

Data Riskesdas
2013 : 25,8% 
2018 : 34,1%
PERMASALAHAN

Hipertensi sebagai Prevalensi Hipertensi Puskesmas


PTM tertinggi di Tonjong
Puskesmas Tonjong
17 15-64
% tahun
≧65 tahun

83
%
PERMASALAHAN

Cakupan IKS
“Penderita hipertensi yang berobat
teratur” hanya mencapai 17,42%
(terendah)
Permasalahan
URAIAN MASALAH
No Permasalahan Kode
1. Peserta Prolanis Hipertensi Puskesmas Tonjong sebanyak 67,3% A
tidak rutin berobat
2. Cakupan IKS “Penderita hipertensi yang berobat teratur” hanya B
mencapai 17%
3. Angka kunjungan hipertensi pada pelayanan rawat jalan tinggi dan C
menduduki peringkat ke-2 setelah ISPA

U S G
Masalah (Urgency) (Seriousness) (Growth) Total Prioritas

A 5 5 5 15 1
B 5 3 4 12 2
C 4 4 3 11 3
URAIAN MASALAH
URAIAN MASALAH
ANALISIS KEMUNGKINAN PENYEBAB MASALAH DENGAN FISHBONE ANALYSIS
URAIAN MASALAH
No Kemungkinan Penyebab Masalah U S G TOTAL
Kurangnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat mengenai
1. hipertensi 5 5 5 15

2. Kurangnya dukungan keluarga dan masyarakat terhadap pasien 5 5 5 15


hipertensi

3. Pasien tidak memiliki fasilitas komunikasi maupun transportasi yang 3 3 3 9


memadai

4. Pengukuran TD tidak sesuai prosedur standar dan alat tensimeter 4 4 3 11


sering bermasalah
5. Antrian panjang berobat di Puskesmas 3 3 3 9
6. Kegiatan Prolanis terhambat pandemi COVID19 3 3 3 8
7. Kurangnya media dan pelaksanaan edukasi dari tenaga kesehatan 5 5 5 15
Budaya masyarakat mengenai makan asin dan pembatasan aktivitas
8. untuk orang tua 5 5 5 15

9. Masalah ketersediaan obat hipertensi 4 4 4 12

10. Belum ada media pemantauan yang baik ataupun kartu kontrol 5 5 5 15
berobat pasien hipertensi
No Kemungkinan Penyebab Masalah Tujuan Sasaran Alternatif Pemecahan Masalah

Penyuluhan mengenai hipertensi kepada


Kurangnya pengetahuan dan kesadaran Meningkatkan pengetahuan Pasien yang terdiagnosis
1. pasien, pemberian reward untuk pasien
masyarakat mengenai hipertensi masyarakat mengenai hipertensi hipertensi
yang rutin kontrol

Penyuluhan mengenai hipertensi kepada


keluarga dan tokoh masyarakat seperti
Kurangnya dukungan keluarga dan Meningkatkan dukungan keluarga Keluarga dan tokoh kader kesehatan desa, edukasi keluarga dan
2.
masyarakat terhadap pasien hipertensi dan masyarakat terhadap pasien masyarakat tokoh masyarakat melalui media cetak
yang dapat dimengerti dan digunakan di
rumah

Penyuluhan mengenai hipertensi,


Kurangnya media dan pelaksanaan edukasi Meningkatkan edukasi oleh tenaga Pasien hipertensi, keluarga,
3. pengadaan media edukasi hipertensi,
dari tenaga kesehatan kesehatan dan tokoh masyarakat
penambahan jumlah petugas untuk edukasi

Meningkatkan pengetahuan
Budaya masyarakat mengenai makan asin dan masyarakat mengenai hipertensi dan Pasien hipertensi, keluarga, Penyuluhan mengenai diit dan aktivitas
4.
pembatasan aktivitas untuk orang tua meluruskan kesalahpahaman pada dan tokoh masyarakat fisik pada pasien hipertensi
masyarakat

Belum ada media pemantauan yang baik Pasien hipertensi, keluarga, Membuat kartu kontrol berobat pasien
Menciptakan alat untuk memantau
5. ataupun kartu kontrol berobat pasien tokoh masyarakat, tenaga hipertensi dan sosialisasi kartu kontrol
kepatuhan berobat pasien hipertensi
hipertensi kesehatan berobat
No Alternatif Pemecahan Masalah E B KU O D PS KP TOTAL

Penyuluhan mengenai hipertensi


1. 5 5 5 4 4 5 4 32
kepada pasien

Pemberian reward untuk pasien


2. 3 2 3 3 3 3 2 19
hipertensi yang rutin kontrol

Penyuluhan mengenai hipertensi


3. 4 4 4 4 4 4 4 28
kepada kader kesehatan desa

Penyuluhan mengenai hipertensi


5. 3 3 4 3 3 4 3 13
kepada keluarga pasien

Pembuatan media edukasi cetak


6. yang dapat dimengerti dan 4 4 4 5 5 5 4 31
digunakan di rumah

Penambahan jumlah petugas untuk


7. 3 3 4 3 3 4 4 14
edukasi

Penyuluhan mengenai diet dan


8. aktivitas fisik yang baik pada pasien 5 5 5 4 4 5 4 32
hipertensi kepada pasien

Pembuatan kartu kontrol berobat


9. pada pasien hipertensi dan 5 4 5 5 4 5 4 32
menjelaskannya kepada pasien

Sosialisasi kartu kontrol berobat


10. pasien hipertensi kepada keluarga 3 3 4 3 3 4 3 13
pasien

Sosialisasi kartu kontrol berobat


11. pasien hipertensi kepada kader 4 4 4 4 4 4 4 28
kesehatan desa
ALTERNATIF PEMECAHAN
MASALAH
PENYULUHAN MENGENAI
PENYULUHAN MENGENAI
HIPERTENSI KEPADA KADER
HIPERTENSI KEPADA PASIEN
KESEHATAN DESA

PENYULUHAN MENGENAI PEMBUATAN MEDIA


DIET DAN AKTIVITAS FISIK EDUKASI CETAK YANG
YANG BAIK PADA PASIEN DAPAT DIMENGERTI DAN
HIPERTENSI DIGUNAKAN DI RUMAH

SOSIALISASI KARTU
PEMBUATAN KARTU KONTROL RUTIN BEROBAT
KONTROL RUTIN BEROBAT PASIEN HIPERTENSI KEPADA
PASIEN HIPERTENSI PASIEN DAN KADER
KESEHATAN DESA
RENCANA INTERVENSI
NAMA KEGIATAN

KENDI ANTIK (KENDALIKAN HIPERTENSI MELALUI DIET,


AKTIVITAS FISIK, DAN RUTIN KONTROL)
• CANDI PRASASTI (Bincang Mandiri Bersama Perangi Si Hipertensi)
• RAGA TIMBANG (Rendah Garam, Nutrisi Seimbang)

• BUBER (Bugar Bersama)

• BUKU KONTROL HIPERTENSI


TUJUAN KEGIATAN

Tujuan Umum

• Meningkatkan kepatuhan pengobatan peserta prolanis hipertensi

Tujuan Khusus

• Peserta mampu memahami tentang penyakit hipertensi (definisi,


gejala, penyebab, dan komplikasi) serta manajemen meliputi diet
dan aktivitas fisik.
• Meningkatkan kepatuhan peserta untuk minum obat dan kontrol
secara rutin
PELAKSANAAN KEGIATAN
WAKTU • SABTU, 17 OKTOBER 2020

TEMPAT • AULA PUSKESMAS TONJONG


SUMBER • MANDIRI
PEMBIAYAAN
• 5 PESERTA PROLANIS HIPERTENSI DAN 2
PESERTA KADER KESEHATAN DESA TONJONG DAN
LINGGAPURA
SUSUNAN ACARA KENDI ANTIK
ANGGARAN KEGIATAN KENDI
ANTIK
JALANNYA KEGIATAN
HASIL KEGIATAN
v

v
v

v
v
v
v
v
v
v
v
v

SOAL PRE-TEST DAN POST-TEST


• HASIL
CANDI PRASASTI
BUBER
RAGA TIMBANG
Kuisoner Gambaran Kepatuhan Obat Anti Hipertensi
Persentase Tingkat Kepatuhan
Pasien Hipertensi
PEMBAHASAN
• Penyuluhan kesehatan adalah suatu kegiatan pendidikan yang
dilakukan dengan cara menyebarkan pesan, menanamkan keyakinan
sehingga masyarakat tidak hanya tahu dan mengerti tetapi juga dapat
melakukan suatu anjuran yang ada hubungannya dengan kesehatan
• Teori Lawrence dan Green  penyuluhan kesehatan berkaitan
dengan perubahan-perubahan yang dapat mengubah perilaku dan
membantu pencapaian tujuan yang diinginkan
• WHO  seseorang berperilaku tertentu disebabkan oleh pemikiran
dan perasaan dalam bentuk pengetahuan, persepsi, sikap,
kepercayaan, dan penilaian-penilaian seseorang terhadap objek
Pembahasan
• Pengetahuan atau kognitif merupakan domain yang sangat penting
untuk terbentuknya tindakan seseorang
• Perilaku merupakan faktor terbesar kedua setelah faktor lingkungan
yang mempengaruhi kesehatan individu atau masyarakat

Genetika Lingkungan

Derajat Kesehatan

Pelayanan Kesehatan Perilaku


Pembahasan
• Pada kuesioner didapatkan 80% pasien menyatakan terkadang lupa
meminum obat. Beberapa penelitian menunjukan bahwa lupa merupakan
faktor yang paling sering menyebabkan ketidakpatuhan meminum obat
• Tingkat kepatuhan yang kurang dari penggunaan obat hipertensi dapat
meningkatkan resiko terhadap timbulnya komplikasi yang akan
memperparah kondisi klinis pasien.
• Tenaga kesehatan, sistem kesehatan, serta pasien memiliki peran dalam
meningkatkan kepatuhan pengobatan . Sehingga salah satu
pendekatannya yakni dengan pemberian intruksi tertulis bagi pasien
menjadi alat pengingat yang lebih baik dibanding dengan instruksi oral.
MONITORING DAN EVALUASI
1. EVALUASI PENINGKATAN PENGETAHUAN DENGAN PRE-TEST DAN POST-TEST KETIKA KEGIATAN
2. HAMBATAN DALAM MELAKSANAKAN KEGIATAN :
• PEMBATASAN JUMLAH PESERTA TERKAIT PANDEMI COVID19
• KETERBATASAN BIAYA DALAM MENCETAK BUKU KONTROL HIPERTENSI
• KETERLAMBATAN PESERTA SAAT PELAKSANAAN KEGIATAN
3. PEMANTAUAN PASIEN DENGAN BUKU KONTROL HIPERTENSI
• DALAM H+2 MINGGU KEGIATAN, 2 DARI 5 PASIEN SUDAH MENGGUNAKAN BUKU KONTROL
• ANTUSIASME TINGGI DARI KADER DESA TERKAIT BUKU KONTROL HIPERTENSI
• PEMANTAUAN KEPATUHAN PENGOBATAN 5 PASIEN YANG TELAH MENGIKUTI KEGIATAN OLEH PEMEGANG
PROGRAM PROLANIS
4. PEMEGANG PROGRAM PROLANIS DAPAT MEMPERBANYAK BUKU KONTROL HIPERTENSI UNTUK PESERTA PROLANIS
HIPERTENSI PUSKESMAS TONJONG LAINNYA PADA PROGRAM KERJA TAHUN BERIKUTNYA
Kesimpulan dan Saran

 Terdapat peningkatan pengetahuan pada peserta kegiatan dilihat dari peningkatan rerata
nilai pada hasil post- test peserta sebesar 0,24 dengan nilai maksimal adalah 1
 Tingkat kepatuhan pasien hipertensi di puskesmas tonjong sebagian besar masih sedang
 Saran :
• Pemegang program prolanis dapat memperbanyak buku kontrol hipertensi untuk
peserta prolanis hipertensi puskesmas tonjong lainnya pada program kerja tahun
berikutnya
• Untuk kegiatan selanjutnya, dapat dilakukan edukasi dan sosialisasi buku kontrol
hipertensi kepada keluarga pasien
• Dapat dilakukan demo memasak untuk mendukung pemahaman diit yang baik pada
pasien hipertensi
• Dapat dilakukan latihan fisik bersama untuk mendukung pemahaman mengenai
aktivitas fisik secara praktis pada pasien hipertensi
DOKUMENTASI KEGIATAN

Penyuluhan Candi Prasasti Penyuluhan Raga Timbang


DOKUMENTASI KEGIATAN

Penyuluhan Buber Senam Bersama


DOKUMENTASI KEGIATAN

Sosialisasi Buku Kontrol


Pelaksanaan Pre-Test dan Post-Test
Hipertensi
DOKUMENTASI KEGIATAN

Penyerahan Buku Kontrol Hipertensi Foto Bersama Peserta


Oleh Dokter Internsip kepada Puskesmas Tonjong
DOKUMENTASI

Video Senam Buber


DOKUMENTASI
TERIMA KASIH
SEMOGA BERMANFAAT

Anda mungkin juga menyukai