Anda di halaman 1dari 18

Dosen:

Enong Mardiana, SST., M.Keb.

MONITORING DAN EVAL


UASI PROGRAM KIA DI
KOMUNITAS
KELOMPOK 6
1. Royatul Inayah
2. Salmah Najmi
3. Sri Susilawati

MAGISTER TERAPAN KEBIDANAN STIKes DHARMA HUSADA BANDUNG


Latar belakang
PWS KIA adalah alat manajemen program KIA untuk memantau cakupan pelayana
n KIA disuatu wilayah kerja secara terus-menerus,hal tersebut dimaksudkan agar d
apat dilakukan tindak lanjut yang cepat dan tepat terhadap wilayah kerja yang caku
pan pelayanan KIA-nya masih rendah ataupun wilayah yang membutuhkan penan
ganan atau tindak lanjut secara khusus.

Program Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) adalah upaya dalam bidang kesehatan ya
ng menyangkut pelayanan dan pemeliharaan ibu hamil, ibu bersalin, ibu menyusui,
bayi dan anak balita serta anak prasekolah.

Program KIA dilaksanakan di seluruh wilayah di Indonesia. Untuk melakukan pema


ntauan (monitoring) dan evaluasi program KIA dibutuhkan laporan pelaksanaan ke
giatan yang pada akhirnya menjadi bahan acuan untuk melakukan tindakan
lebih lanjut.
1. Teori Monitoring Evaluasi
1. Perbedaan antara monitoring dan evaluasi adalah monitoring dilaku
kan pada saat program masih berjalan sedangkan evaluasi dapat
dilakukan baik sewaktu program itu masih berjalan ataupun
program itu sudah selesai.
2. Kaitan antara Monitoring dan Evaluasi adalah evaluasi memerlukan
hasil dari monitoring dan digunakan untuk kontribusi program
3. Monitoring bersifat spesifik program. Sedangkan Evaluasi tidak han
ya dipengaruhi oleh program itu sendiri, melainkan varibel-varibel d
ari luar.
4. Tujuan dari monitoring dan evaluasi (monev) ini adalah untuk memb
eri pemahaman tentang langkah-langkah persiapan, perencanaan,
pelaksanaan dan pelaporan hasil evaluasi program.
Prinsip-Prinsip Monev

1. Berorientasi pada tujuan.

2. Mengacu pada kriteria


keberhasilan

3. Mengacu pada asas manfaat

4. Dilakukan secara obyektif


Model Monev
Kaufman dan Thomas (1998) telah mengemukakan adanya 8 Model monitoring dan Evaluasi Program

Goal-oriented Evaluation Model (Model Evaluasi berorientasi Tujuan)

Goal-free Evaluation Model (Model Evaluasi Bebas Tujuan)

Formatif-summatif Evaluation Model

Countenance Evaluation Model (Model Evaluasi)

Responsive Evaluation Model (Model Evaluasi Responsif)

CIPP Evaluation Model (Model Evaluation CIPP)

CSE-UCLA Evaluation Model (Center for the Study of Evaluation, University of California at Los
Angeles).
Ruang Lingkup Monev Program
Sebagai suatu proses untuk menghasilkan dan menyajikan infor
masi guna mendukung pengambilan keputusan, evaluasi progra
m dilakukan sejalan dengan tahapan program yang akan dievalu
asi.
Cakupan evaluasi meliputi empat aspek:
(1) perencanaan,
(2) pelaksanaan,
(3) hasil program, dan
(4) dampak.
Setiap tahapan menggunakan jenis evaluasi dan pendekatan
evaluasi yang berbeda.
Metode Pengumpulan
Data Dan Instrument
Pengumpulan data merupakan prosedur yang
sistematis dan terstandarkan untuk memperoleh Monev
data dalam suatu penelitian.
Dalam pemilihan metode penelitian, selalu
tergantung pada permasalahan penelitian yang
akan dipecahkan dan jenis data yang akan
dikumpulkan.
Masalah penelitian menentukan jenis data yang diperlu
kan, dan jenis data ini memandu pemilihan metode
atau cara pengumpulan data.
Pada monev metode pengumpulan data yang
digunakan adalah:
1. survai,
2. observasi,
3. dokumentasi,
4. wawancara, dan
5. isian singkat (angket terbuka).
2. PENERAPAN MONEV PADA PROGRAM
KIA DI KOMUNITAS
PWS KIA adalah alat manajemen utk mela-
kukan pemantauan program KIA di suatu
wilayah kerja secara terus menerus, agar
dapat dilakukan tindak lanjut yg cepat dan
tepat, Program KIA meliputi pelayanan ibu
hamil, ibu bersalin, ibu ifas, ibu dengan
komplikasi kebidanan, KB, bayi baru lahir,
bayi baru lahir dengan komplikasi, bayi dan
balita.

% % % %
Tujuan Umum: terpantaunya cakupan dan mutu pelayanan KIA secara terus
menerus di setiap wilayah kerja.

TUJUAN KHUSUS

1 Memantau pelayanan KIA secara individu melalui kohort.

Memantau kemajuan pelayanan KIA dan cakupan indikator


2 KIA secara teratur (bulanan) dan terus menerus

Menilai kesenjangan pelayanan KIA terhadap standar


3 pelayanan KIA

Menilai kesenjangan pencapaian cakupan indikator KIA


4 terhadap target yang ditetapkan
TUJUAN KHUSUS

Menentukan sasaran individu dan wilayah prioritas yang


5 akan ditangani secara intensif berdasarkan besarnya
kesenjangan

Merencanakan tindak lanjut dengan menggunakan sumber


6 daya yang tersedia dan yang potensial untuk digunakan

Meningkatkan peran aparat setempat dalam


7 penggerakan sasaran dan mobilisasi sumber daya

Meningkatkan peran serta dan kesadaran masyarakat


8 untuk memanfaatkan pelayanan KIA
Prinsip pengelolaan program KIA
Peningkatan pelayanan antenatal sesuai standar bagi
1 seluruh ibu hamil disemua fasilitas kesehatan
Peningkatan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan
2
kompeten diarahkan ke fasilitas kesehatan.

3 Peningkatan pelayanan bagi seluruh ibu nifas sesuai standar


di semua fasilitas kesehatan
Peningkatan pelayanan bagi seluruh neonatus sesuai standar
4
di semua fasilitas kesehatan

5 Peningkatan deteksi dini faktor resiko dan komplikasi kebidanan


dan neonatus oleh tenaga kesehatan maupun masyarakat
Peningkatan penanganan komplikasi kebidanan dan neonatus
6
secara adekuat dan pengamatan secara terus menerus oleh
tenaga kesehatan

7 Peningkatan pelayanan kesehatan bagi seluruh bayi sesuai


standar di semua fasilitas kesehatan

8 Peningkatan pelayanan kesehatan bagi seluruh balita sesuai


standar di semua fasilitas kesehatan

9 Peningkatan pelayanan KB sesuai standar


INDIKATOR PWS KIA
Cak. Cak.
Akses CaK. Pelayan
Cak.Pela Persalina Pelayana
pelayana yanan Ibu n an
n n Neona-
Hamil oleh Nifas oleh
antenatal (Cak-K4) Tanakes tus
(cak-K1) Tenakes pertama
( Pn) (KF3)
1 3 (KN 1 )
2 4 5
Cak.
Pelayanan Deteksi Cak. Pena- Cakupan
Kesehatan Faktor nganan Penanga-
Neo-natus Risiko dan Komplikasi nan
0–28 hr Komplikasi Obstetri Komplikasi
(KN oleh (PK) Neona-tus
Lengkap) Masya
6 7 8 9
INDIKATOR PWS KIA
Cak. Pela- Cak. Pela-
yanan Cak. Pela- yanan Cak. Pe
Kesehatan yanan Kesehatan serta KB
bayi 29 Anak Anak Balita aktif (Con-
hari–12 Balita (12– Sakit yang traception
bulan 59 bulan) Dilayani Prevalen
(Kunjungan dengan ce Rate)
bayi) MTBS

10 11 13 14
KEGIATAN POKOK PWS KIA

PENGUM
PULAN
DATA PENGO
LAHAN
DATA
SUMBER DATA PWS KIA

REGISTER KOHORT REGISTER KOHORT


IBU ANAK BALITA

REGISTER KOHORT
REGISTER KOHORT
KB
BAYI
Iasa Kurniasari, Beta Noranita, Nurdin Bahtiar

SISTEM INFORMASI MONEV PROGRAM


KIA DI PROV. JAWA TENGAH
Dapat memantau serta melakukan evaluasi terhadap laporan program
KIA Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah.
Dapat membantu staf SekGaGizi Dinkes Jawa Tengah untuk dapat
memantau laporan bulanan serta melakukan evaluasi laporan per tahun
dengan cara yang lebih mudah dengan menggunakan Peta Digital yang
terdapat pada sistem serta dapat menambah pengethauan masyarakat
mengenai pelaksanaan program KIA yang dilaksanakan pada Kab/Kota di
Provinsi Jawa Tengah.
Sistem menggunakan DBMS PostgreSQL yang memiliki fitur tambahan
PostGis untuk memudahkan dalam pembuatan peta digital yang berfungsi
untuk memperjelas evaluasi program KIA.
Thank you

Anda mungkin juga menyukai