Anda di halaman 1dari 20

STRUKTUR

FEATURE
Pertemuan ke-4
Produksi Feature
Dr. Mia Dwianna W., M.I.Kom
STRUKTUR FEATURE
Awal
(beginnings)

Tengah
(middles)

Akhir (ends)
• Tidak perlu berupa ringkasan

Judul
• Semenarik mungkin dan menggugap pembaca
• Orisinal
• Tidak mesti berkaitan dengan lead
• Tidak harus ditulis secara S-P-O-K

• Menarik pembaca

Lead • Melancarkan kisah


• Bisa mengombinasikan satu – dua jenis lead
yang dianggap tepa
• Unity (saling menyatu)
Body • Koheren (saling berhubungan)
• Mengandung emphasis (penekakan tertentu)

Peralihan • Pemberi tanda adanya perubahan bahasan


• Untuk menyusun pengembangan pokok
(transisi) pikiran dalam perspektif yang lain.

• Penguat tulisan
Ending • Disusun dengan cermat
• Berhubungan dengan keseluruhan laporan
URUTAN DALAM MENULIS
FEATURE
Outline

Lead

Masalah + Quatation

Ending

Eye Catching (Taicing)


OUTLINE
 Sebuah outline terdiri dari tiga bagian
besar: lead, body, ending.
 Harus ada kesinambungan masalah dan logika
antara kalimat terakhir lead dan kalimat
pertama body
 Lead bisa dianggap sebagai pengantar
atau pembuka sebuah tulisan.
 Lead yang baik ialah yang mampu menarik
minat pembaca, menimbulkan keinginan tahu
mereka, sehingga pembaca semakin
penasaran dan meneruskan membaca
LEAD
 Pertimbangan Memilih Lead:
 1. Bagian apa yang paling memengaruhi saya?
 2. Kisah apa yang ingin saya sampaikan?
 3. Apa yang membuat saya bisa
mengatakaan: “Ini kisah yang benar-benar
menarik”?
LEAD
1. Lead Formal (Biasanya untuk Straight
News/Berita Lugas)
 Who Lead
 What Lead
 When Lead
 Why Lead
 Where Lead
 How Lead
INFORMAL LEAD

1. Lead Suasana
Bisa menarik, misalnya, untuk tulisan
mengenai sekolah elit Islam.
Gedung mewah bertingkat tiga itu
tampak megah berdiri dengan arsitektur
mutakhir. Halamannya luas, teduh.
Rerumputan menghijau terhampar,
diseling beberapa pohon angsana yang
rindang. Anak-anak…
2. Lead profil
Misalnya mengenai guru sekolah elit Islam yang
bertitel doktor dan berprestasi sebagai ilmuwan. Ia
menjadi andalan dan kebanggaan sekolah itu,
bukan hanya karena prestasinya tapi juga lantaran
ia ganteng.
Perawakan dan tampangnya layak menjadi
bintang film. Bukan hanya fisiknya,
prestasinya pun boleh dibanggakan. Lelaki itu,
Muttaqien, memang menjadi andalan Sekolah
Elit Islam “Al-Multazam”, dan dibanggakan
oleh anak didiknya. Dan seterusnya
3.Lead ucapan/kutipan (Agak
kurang menarik)

“Ah, sekolah kami kan biasa-biasa saja”,


kata Prof. Muttaqien. Padahal, sekolah
yang terletak di kawasan Cempaka Putih,
Jakarta Timur itu, banyak meraih prestasi.
Beberapa muridnya sering menggondol
berbagai kejuaraan.
4. Lead masalah
Ini sangat umum dan lazim digunakan, dan
biasanya kurang “berseni”
Sekolah elit banyak berdiri di Jakarta.
Dulu, sekolah mewah dengan bayaran
mahal itu banyak didirikan oleh kalangan
sebuah lembaga pendidikan. Tapi kini
“sekolah elit” seperti itu juga sudah
banyak diselenggarakan oleh banyak
kalangan. Dan seterusnya.
5. Lead Deskriptif
Mata Ketua Umum DPP Partai Demokrasi
Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati,
berkaca-kaca. Beberapa detik kemudian air
mata meleleh di pipinya.
Hadir dalam sidang lanjutan kasus 27 Juli di
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu
(23/3), Megawati menatap majelis hakim,
saat Udin Tambunan, penasihat hukum
membacakan pembelaan untuk para
terdakwa.
6. Lead Pertanyaan
Pernahkah Anda mendengar kabar orang
menggigit anjing?
Kekeyi, youtuber , kemarin menggigit anjing
tetangganya hingga mati. Dia melakukan aksi
itu setelah goreng ayamnya dibawa lari
Bruno, nama anjing tersebut, dan seterusnya
7. Lead Kontradiksi
Naufal kemarin membeli satu tandan pisang di
pasar swalayan seharga Rp 100.000. Petani pisang
di Lampung menjual hasil bumi itu ke tengkulak
Rp 1000 per tandan.

8. Lead Dialog
“Jam berapa sekarang?” tanya Amat.
“Jam dua belas lewat lima menit,” jawan Ali.
Siang itu mereka sedang menunggu bus Asli ke
Jakarta. Satu jam lima belas menit, mereka
berdiri di halt bus Untirta.
9. Lead Bicara Kepada Pembaca
Jika tidak ada perubahan, mulai hari ini
polisi akan mendatangi rumah anda. Bersiap-
siaplah.
Polisi akan mendampi petugas dari Dinas
Kependudukan guna mengecek, apakah anda
sudah memiliki KTP.
10. Lead Tragedi
Sepotong tangan bayi terpental ke jalan
raya, lalu dilindas truk.
Melihat itu, Dewi Persik, sang ibu
berteriak: ”Tangan anakku, tangan anakku.”
Siska, 5 bulan, merupakan satu dari lima
korban tabrak yang menimpa dua bus kota di
Tol Tangerang – Merak, Banten, kemarin;
JENIS PENUTUP
1. Penutup Ringkasan
Bersifat ikhtisar, hanya mengikat ujung-
ujung bagian cerita yang lepas-lepas, dan
menunjuk kembali ke lead.
“Rasanya semua setuju: kalau suporterna
tertib, maka pertandingan di lapangan juga
akan lebih enak dinikmati”.
2. Klimaks
Penutup ini sering ditemukan pada cerita
yang ditulis secara kronologis
“Tanggal 11 Oktober 2008, Hasan Tiro pulang
ke Aceh mengobati kerinduan akan
kampung halamannya. Dalam berbagai
kesempatan ia menyerukan agar semua
pihak mempertahankan perdamaian. Saat
itu juga, Hasan Tiro telah berubah: dari
sebuah simpul perlawanan menjadi simpul
perdamaian. Sebuah Happy ending”.
3. Tak ada penyelesaian
Penulis sengaja mengakhiri cerita dengan
memberi tekanan pada sebuah pertanyaan
pokok yang tidak terjawab.
“Maka bagaimana si anak dengan gangguan
bicara akan terangkat masalahnya dan
terkembangkan kemampuan bicaranya,
sangat tergantung pada kerja sama Anda dan
para profesional yang membantu Anda”.

Anda mungkin juga menyukai