Anda di halaman 1dari 39

ANATOMI DAN FISIOLOGI

MANUSIA

KEPALA
ANATOMI & FISIOLOGI MANUSIA

 Istilah anatomi berasal dari dua kata yunani yang artinya menyayat.
 Anatomi tubuh manusia adalah ilmu yang mempelajari sturktur organ tubuh
manusia dengan berbagai cara dan cara-cara yang bervariasi ini telah
membawa kemajuan menuju spesialisasi mengenai sub-bagian anatomi tubuh
manusia.
 Anatomi umum adalah ilmu yang mepelajari mengenai bentuk (tubuh) manusia dan
sturktur organ nya seperti apa yang terlihat dengan mata biasa
 Anatomi secara microskopik atau histologi meliputi detail yang lebih halus dengan
struktur organ seperti yang terlihat yang dibawah mikroskop.
 NeuronAnatomi adalah ilmu yang mempelajari sususan saraf pusat yaitu otak dan
simpul saraf atau kordaspinalis
 Developmental anatomi adalah suatu bidang ilmu yang mempelajari mengenai
perubahan-perubahan dalam ukuran, rupa, bentuk dan kemampuan berfungsinya yang
disebabkan oleh perubahan usia.
 Surface anatomi berhubungan dengan permukaan atau topografi manusia hidup.
 Anatomi radiologis suatu pelajaran anatomi seperti yang dinyatakan dengan hasil foto-
foto secara radiologi dari subjek-subjek hidup.
CRANIUM
 ANATOMI DASAR KEPALA (CRANIUM)

Tulang Kepala (Os. Cranium)


  1. Gubah tengkorak yang terdiri atas tulang-tulang
seperti :
a. Os frontal (tulang dahi)
b. Os parietal (tulang ubun-ubun)
c. Os Occipital (tulang kepala bagian
belakang)
2. Dasar tengkorak, yang terdiri dari tulang-tulang seperti :

a. Os Sfenoidalis (tulang baji), tulang yang terdapat ditengah-


tengah dasar tengkorak dan berbentuk seperti kupu-kupu, dengan tiga
pasang sayap.
b. Os Ethimoidalis (tulang tapis), terletak disebelah depan dari os
sfenoidal diantara lekuk mata.

Selain kedua tulang tersebut diatas dasar tengkorak dibentuk pula oleh
tulang-tulang lain seperti : tulang kepala belakang, tulang dahi dan
tulang pelipis.
3. Samping tengkorak, dibentuk oleh tulang-tulang seperti
:
a. Tulang pelipis ( os Temporal )
b. Sebagian tulang dahi
c. Tulang ubun-ubun
d. Tulang baji.
POSTERIOR
VIEW

ANTERIOR VIEW
*Os. Cranium tersusun atas:
1 tulang dahi (os.frontale)
2 tulang ubun-ubun (os.parietale)
1 tulang kepala belakang (os.occipitale)
2 tulang baji (os.sphenoidale)
2 tulang pelipis (os.temporale)
2 tulang tapis (os.ethmoidale)

*Sutura
Tulang-tulang tengkorak kepala dihubungkan satu sama lain oleh
tulang bergerigi yang disebut sutura. Sutura-sutura tersebut adalah :
1) Sutura coronalis yang menghubungkan antara os frontal dan os
parietal.
2) Sutura sagitalis yang menghubungkan antara os parietal kiri
dan kanan.
3) Sutura lambdoidea/ lambdoidalis yang menghubungkan antara
os parietal dan os occipital. 
TULANG WAJAH
 2 tulang rahang atas (os.maxilla)
 2 tulang rahang bawah (os.mandibula)
 2 tulang pipi (os.zygomaticum)
 2 tulang langit-langit (os.pallatum)
 2 tulang hidung (os.nasale)
 2 tulang mata (os.laximale)
 1 tulang lidah (os.hyoideum)
 2 tulang air mata (os.lacrimale)
 2 tulang rongga mata (os.orbitale)
Bagian hidung terdiri atas :
1) Os Lacrimal (tulang mata)
2) Os Nasal (tulang hidung)
3) Os Konka nasal (tulang karang hidung),
4)Septum nasi (sekat rongga hidung)

Bagian rahang terdiri atas tulang-tulang seperti :


1) Os Maksilaris (tulang rahang atas)
2) Os Zigomaticum
3) Os Palatum atau tulang langit-langit
4) Os Mandibularis atau tulang rahang bawah
OTOT KEPALA
1. Otot pundak kepala, dibagi menajdi 2 bagian:
a. Muskulus frontalis ; mengerutkan dahi
b. Oksipitalis terletak di bagian belakang ; menarik kulit ke belakang

2. Otot wajah terbagi atas:


a. Otot mata (muskulus rektus okuli) dan otot bola mata sebanyak 4 buah
b. Muskulus oblikus okuli/otot bola mata sebanyak 2 buah; memutar mata
c. Muskulus orbikularis okuli/otot lingkar mata ; penutup mata
d. Muskulus levator palpebra superior ; menarik, mengangkat kelopak mata atas pada
waktu membuka mata
3. Otot mulut bibir dan pipi, terbagi atas:
a. Muskulus triangularis dan muskulus orbikularis oris/otot sudut mulut ;
menarik sudut mulut ke bawah
b. Muskulus quadratus labii superior
c. Muskulus quadratus labii inferior, terdapat pada dagu ; menarik bibir ke
bawah atau membentuk mimik muka ke bawah
d. Muskulus buksinator ; untuk menahan makanan waktu mengunyah.
e. Muskulus zigomatikus/otot pipi ; mengangkat dagu mulut ke atas
waktu senyum.
4. Otot pengunyah/otot yang bekerja waktu mengunyah, terbagi atas:
a. Muskulus maseter, fungsinya mengangkat rahang bawah pada waktu
mulut terbuka
b. Muskulus temporalis fungsinya menarik rahang bawah ke atas dan ke
belakang
c. Muskulus pterigoid internus dan eksternus, fungsinya menarik rahang
bawah ke depan

5. Otot lidah sangat berguna dalam membantu pancaindra untuk mengunyah,


terbagi atas:
a. Muskulus genioglosus, fungsinya mendorong lidah ke depan
b. Muskulus stiloglosus, fungsinya menarik lidah ke atas dan ke belakang
OTAK
 Otak terdiri dari otak besar (serebrum), otak kecil (serebelum),
dan batang otak (brainstem).
 Memahami otak dan hubungannya dengan sisten syaraf merupakan
tentang yang menarik otak merupakan pusat yang menerima,
mengolah, dan menyimpan informasi.
 Pada otaklah dibuat keputusan dan tindakan nyata untuk
mengerjakan aktifitas berdasarkan keputusan tersebut. Otak menjadi
pusat intelektual, emosi, dan kreatifitas.
BAGIAN-BAGIAN
OTAK
  OTAK BESAR (SEREBRUM)
Tiap belahan otak depan terbagi menjadi empat lobus yaitu :
1.        Lobus frontalis, berfungsi menstimulasi pergerakan
otot, yang bertanggung jawab untuk proses berfikir.
2.        Lobus  parientalis, merupakan area sensoris dari otak
yang merupakan sensasi perabaan, tekanan, dan sedikit
menerima temperatur.
3.        Lobus occipitalis, mengandung area
visual  yang menerima sensasi dari mata
4.        Lobus temporalis, mengandung area
auditori yang menerima sensasi
dari telinga.
 OTAK KECIL (CEREBELLUM)
Fungsi cerebelum mengembalikan tonus otot diluar kesadaran yang merupakan
suatu mekanisme syaraf  yang berpengaruh dalam pengaturan dan pengendalian
terhadap :
a. Perubahan ketegangan dalam otot untutk mempertahankan
keseimbangan dan siap tubuh
b. Terjadinya kontraksi dengan lancar dan teratur pada
pergerakan dibawah pengendalian kemauan dan mempunyai
aspek keterampilan.

 BRAINSTEAM (BATANG OTAK)


Batang Otak terdiri dari tiga bagian, yaitu:
A. Mesencephalon atau Otak Tengah (disebut juga Mid Brain)
B. Medulla oblongata 
C. Pons 
 LIMBIC SYSTEM(Sistem Limbik)
Sistem limbik terletak di bagian tengah otak, membungkus batang otak ibarat
kerah baju. Limbik berasal dari bahasa latin yang berarti kerah. Komponen
limbik antara lain : hipotalamus, thalamus, amigdala, hipocampus dan korteks
limbik. Sistem limbik berfungsi menghasilkan perasaan, mengatur produksi
hormon, memelihara homeostasis, rasa haus, rasa lapar, dorongan seks, pusat rasa
senang, metabolisme dan juga memori jangka panjang.
 SUMSUM TULANG BELAKANG (medulla spinalis)
Sumsum tulang belakang terdapat memanjang di dalam rongga
tulang belakang, mulai dari ruas-ruas tulang leher sampai ruas
tulang pinggang ke dua. Sumsum tulang belakang juga dibungkus
oleh selaput meninges.

Sumsum tulang belakang berfungsi untuk menghantarkan impuls


dari dan ke otak, dan memberi kemungkinan jalan terpendek gerak
refleks.
TELINGA

 Telinga Luar
 Telinga Tengah
 Telinga Dalam
Bagian luar merupakan bagian terluar dari telinga.
Telinga luar terdiri dari :
 Daun telinga (pinna) : untuk mengumpulkan getaran udara
 Liang telinga (meatus auditorius ekstarnus) : untuk menghantarkan
gelombang suara dari daun telinga ke membrane
tempani
 Gendang telinga (membran timpani)
Telinga tengah tersusun atas membran timpani (gendang telinga) di sebelah
lateraldan kapsul otik di sebelah medial celah telinga tengah terletak di antara
kedua Membran timpani terletak pada akhiran kanalis aurius eksternus dan
menandai batas lateral telinga.

Telinga tengah mengandung tulang terkecil (osikuli) yaitu malleus, inkus stapes.
Telinga dalam tertanam jauh di dalam bagian tulang temporal. Koklea dan
kanalis semisirkularis bersama menyusun tulang labirint. Labirin
membranosa tersusun atas atrikulus, sakulus, dan duktus
semisirkularis,duktus koklearis.

• Atrikulus, bentuknya ; terdapat saraf (nervus akustikus) pada bagian


depan dan sampingnya ada daerah yang lonjong yang disebut macula
akustikautrikola.

• Sakulus, bentuknya agak lonjong lebih kecil dari utrikulus, terletak pada
bagiandepan dan bawah dari vestibulum dan terpaut erat oleh jaringan
ikat, tempatterdapatnya nervus akustikus.

• Duktus seisirkularis, ada tiga tabung selaput semisrkularis yang berjalan


dalamkanalis semisrkularis (superior, posterior, dan lateralis).

• Duktus koklearis merupakan saluran yang berbentuk agak segitiga


seolah-olahmembuat batas pada koklea timpani.
 Duktus semisirkularis, ada tiga tabung selaput semisrkularis yang berjalan
dalamkanalis semisrkularis (superior, posterior, dan lateralis).
 • Duktus koklearis merupakan saluran yang berbentuk agak segitiga seolah-
olahmembuat batas pada koklea timpani.
 • Membran basilaris : dibentuk oleh lapisan serat – serat kolagen,
permukaan bawahyang menghadap skala timpani diliputi oleh jaringan ikat
fibbrosa yangmengandung pembuluh darah.
 • Membran vestibularis : suatu lembaran jaringan ikat tipis, diliputi pada
permukaan atas vestibular oleh pelapis rongga perilimf yaitu jaringan
epitelselapis gepeng yang terdiri atas sel mesenkim
 • Dektus koklearis : dektus ini mengandung pigmen, bentuknya lebih tinggi
dantidak beraturan, di bawahnya terdapat jaringan ikat yang banyak
mengandungkapiler yang disebut stria vaskularis. Dektus koklearis merupakan
tempat sekresiendolimf dan termasuk organ korti.
 Kolea atau rumah siput. Penampang melintang koklea trdiri aras
tiga bagian yaituskala vestibuli,skala media, danskala timpani.
 Vetibulum, bagian tengah labirintus osseous pada vestibulum ini
membukafenestra ovale dan fenestra rotundum dan pada bagian
belakang atas menerimamuara kanalis semisirkularis
 Kanalis semisirkularis merupakan saluran setengah lingkaran
yang terdiri dari 3 saluran.
• Kanalissemisrkularis superior
• Kanalis semisirkularis posterior
• Kanalissemisirkularislateralis.
HIDUNG
 Hidung luar berbentuk piramid dengan bagian – bagiannya dari atas ke
bawah :
a.       Pangkal hidung (bridge)
b.      Dorsum nasi (batang hidung)
c.       Puncak hidung
d.      Ala nasi
e.       Kolumela
f.       Lubang hidung (nares anterior)
Ada 3 struktur penting dari anatomi hidung,
yaitu :
 Dorsum nasi (batang hidung)
 Septum nasi
 Kavum nasi.
a.         Dorsum nasi (batang hidung)
 Ada 2 bagian yang membangun dorsum nasi, yaitu :
1. Bagian kaudal dorsum nasi    
2. Bagian kranial dorsum nasi

b. Septum Nasi
Fungsi septum nasi antara lain menopang dorsum nasi (batang
hidung) dan membagi dua kavum nasi.
 Ada 2 bagian yang membangun septum nasi, yaitu :
1.   Bagian anterior septum nasi
2.   Bagian posterior septum nasi
 c.       Kavum Nasi
       Ada 6 batas kavum nasi, yaitu :
1.    Batas medial kavum nasi yaitu septum nasi.
2.   Batas lateral kavum nasi yaitu konka nasi superior,
meatus nasi superior, konka nasi medius, meatus nasi
medius, konka nasi inferior, dan meatus nasi inferior.
3.   Batas anterior kavum nasi yaitu nares (introitus kavum
nasi).
4.   Batas posterior kavum nasi yaitu koane.
5.   Batas superior kavum nasi yaitu lamina kribrosa.
6.   Batas inferior kavum nasi yaitu palatum durum.
Sinus Paranasalis merupakan ruang didalam tulang tengkorak yang
berhubungan melalui lubang ke dalam cavum nasi. Sinus ini dilapisi membran
mukosa yang bersambungan dengan cavum nasi.
Ada 2 golongan besar sinus paranasalis, yaitu :
 Golongan anterior sinus paranasalis, yaitu sinus frontalis, sinus ethmoidalis
anterior, dan sinus maksilaris.
 Golongan posterior sinus paranasalis, yaitu sinus ethmoidalis posterior dan
sinus sfenoidalis.
FISIOLOGI HIDUNG

 Sebagai jalan nafas


 Pengatur kondisi udara (air conditioning)
 Sebagai penyaring dan pelindung
 Indra penghirup
 Resonansi suara
 Proses bicara
 Refleks nasal
MATA
 Mata adalah organ dari sistem visual yang bereaksi
terhadap cahaya dan memiliki beberapa fungsi. Mata
mendeteksi cahaya dan mengubahnya menjadi impuls
elektro-kimia di neuron.
BAGIAN-BAGIAN MATA

1. Sklera adalah bagian dari mata yang dikenal sebagai selaput putih
2. Kornea adalah bagian transparan dari mata yang menutupi bagian depan mata.
3. Iris adalah membran datar dan berbentuk cincin di belakang kornea mata.
4. Pupil adalah sebuah lubang yang terletak di tengah iris dari mata.
5. Lensa mata atau biasa disebut kristalin adalah bagian mata yang terletak di belakang pupil mata
6. Vitreous gel atau vitreous humor terdiri dari sebagian besar bola mata
7. Saraf optik terletak di belakang mata.
8. Makula adalah daerah berpigmen berbentuk oval di dekat pusat retina dari mata manusia
9. Konjungtiva adalah membran tipis yang menutupi permukaan bagian dalam kelopak mata dan bagian
putih bola mata (sclera).
10. Koroid adalah lapisan pembuluh darah pada mata, yang terletak di antara retina dan sklera.
11. Retina adalah lapisan tipis dari jaringan yang melapisi bagian belakang mata di dalam.
MULUT
Struktur utama dari mulut meliputi diantaranya:
 Bibir
 Ruang depan-ruang antara jaringan lunak (bibir dan pipi) dan gigi dan
gusi,
 Rongga
 Gusi
 Gigi
 Langit-langit
 Lidah
 Kelenjar ludah minor
SARAF
TRIGEMINAL

Saraf trigeminal ialah saraf utama wajah, peran meliputi sensasi dan beberapa fungsi
motorik seperti menggigit, mengunyah dan menelan. Juga dikenal sebagai saraf kranial kelima,
ia memiliki tiga cabang utama termasuk antaranya:
 Cabang atas yakni melayani kulit kepala dan dahi.
 Cabang tengah yakni melayani pipi, bibir atas, rahang atas, gigi dan gusi atas, beberapa
daerah hidung.
 Cabang bawah yakni melayani bibir bawah, rahang bawah, gigi dan gusi bawah.
GIGI

 Gigi merupakan organ tubuh manusia yang memiliki tekstur


paling kuat dan keras. Kekuatan gigi tersebut ditopang oleh
struktur gigi yang dilapisi oleh email di permukaan luarnya.
Gigi berperan dalam proses pencernaan mekanik, yaitu
mengunyah dan menghaluskan makanan agar lebih mudah
diproses secara enzimatik. Untuk menjalankan peran sebagai
pencerna mekanik tersebut, gigi memiliki benda yang
berbeda-beda sesuai dengan fungsinya.
LIDAH
 Lidah tersusun atas otot dan tidak memiliki tulang. Di permukaan lidah,
banyak terdapat papilla, tonjolan lidah yang berfungsi dalam proses merasakan
makanan.

BAGIAN-BAGIAN LIDAH
 Selain berfungsi dalam pengenalan rasa makanan, lidah juga
berfungsi untuk membantu mengunyah makanan. Lidah
dapat bergerak dengan cukup leluasa di dalam rongga mulut
untuk membolak-balik makanan  agar dapat dikunyah dengan
sempurna.

 Selain itu, lidah juga membantu menelan makanan yang


telah dikunyah.

 Lidah membantu terciptanya suara yang sempurna seperti


gigi.
 Kelenjar Ludah

 Kelenjar ludah merupakan organ yang menghasilkan dan mengeluarkan cairan


ludah kedalam mulut manusia. Cairan ludah berguna untuk menjaga kondisi
mulut tidak kering dan meminimalisisr gesekan berlebihan dengan
makanan yang keras. Dalam ludah tersebut, juga terdapat enzim amilase
mulut (ptialin) yang akan memecah karbohidrat menjadi lebih pendek dan
menghasilkan maltosa.

Anda mungkin juga menyukai