Kelompok 9
1. Aiza rosandi
2. Bela monika febiola
3. Mardekasih
DEFINISI
B Inspeksi :
lidah kotor, anoreksia, ditemukan pseudomembran
C Auskultasi :
nafas cepet dan dangkal
Pemeriksaan Penunjang
pemeriksaan terhadap apus tenggorokan dan dibuat biakan di
laboratorium.
Untuk melihat kelainan jantung, bisa dilakukan pemeriksaan EKG.
Penatalaksanaan
Penderita diisolasi sampai biakan negatif 3 kali berturut-turut setelah
masa akut terlampaui. Kontak penderita diisolasi sampai tindakan-tindakan
berikut terlaksana :
A. biakan hidung dan tenggorok
B. seyogyanya dilakukan tes Schick (tes kerentanan terhadap
diphtheria)
C. diikuti gejala klinis setiap hari sampai masa tunas terlewati.
D. Anak yang telah mendapat imunisasi dasar diberikan booster dengan
toksoid diphtheria.
Diagnosa Keperawatan
1. Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan Anoreksia
Intervensi
Tujuan : Meningkatkan nafsu makan sehingga kebutuhan nutrisi terpenuhi
Kriteria Hasil
1. Klien dapat meningkat berat badan sesuai tujuan
2. Klien tidak mengalami tanda-tanda malnutrisi
• Intervensi
1. Kaji kemampuan pasien untuk mengunyah, menelan, Faktor ini menentukan pemilihan terhadap
jenis makanan
2. Berikan perawatan mulut sering dan sebelum makan, Pasien cenderung mengalami luka dan
atau perdarahan gusi dan rasa tak enak pada mulut dimana menambah anoraksia
3. Berikan makanan sedikit dan sering, Meningkatkan asupan nutrisi
4. Ukur masukan diet harian dengan jumlah kalori, Memberikan informasi tentang kebutuhan
pemasukan/ defisiensi
5. Timbang berat badan sesuai indikasi, Mengevaluasi keefektifan atau kebutuhan mengubah
pemberian nutrisi
6. Jaga keamanan saat memberikan makanan pada pasien, seperti tinggikan kepala tempat tidur
7. selama makan atau selama pemberian makan lewat selang NGT, Menurunkan resiko regurgitasi
dan atau terjadinya aspirasi
8. Tingkatkan kenyamanan, lingkungan yang santai termasuk sosialisasi saat makan. Anjurkan
orang terdekat untuk membawa makanan yang disukai pasien
9. Sosialisasi waktu makan dengan orang terdekat atau teman dapat meningkatkan pemasukan dan
10. Kolaborasi dengan ahli gizi Untuk mengidentifikai kebutuhan kalori (nutrisi tergantung pada usia,
berat badan, ukuran tubuh, dan keadaaan penyakit)