A. BESI
1. reaksi besi + lar H2SO4 encer
warna filtrat 1 : bening
reaksi besi + lar HNO3 setengah pekat
warna filtrat 2 : bening
2. Reaksi filtrat
Reaksi Filtrat 1 Filtrat 2
K4Fe(CN)6 Biru muda pekat Hijau tosca
K3Fe9(CN)6 Biru tua pekat Hijau tua
KSCN Peach Merah maroon
NaOH Terbentuk gel hijau bening
3. Lar FeSO4 + H2SO4 + HNO3
terbentuk cincin kemudian hilang setelah
dididihkan
4. sesudah larutan dingin, ditambah NaOH
terdapat gumpalan warna kuning
B.MANGAN
1. Warna kristal MnSo4.4H2O Putih
Dilarutkan dengan air, merubah warna air yang semula bening menjadi semu kuning.
Hal ini sesuai dengan sifat klor yaitu :
1. Berwarna kuning
2. Mudah larut dalam air
3. Jika berbentuk gas akan tercium bau klor
Ketika gas Cl2 dilarutkan dalam air maka akan terbentuk sedikit asam hipoklorit (HClO)
Hasilnya adalah warna pada kain dan bunga tersebut memudar, sehingga
bunga dan kain warnanya berubah menjadi bercak-bercak putih
Mengapa?????????
Dari hal tersebut dapat diketahui bahwa larutan asam hipoklorit dapat
memudarkan atau menghilangkan zat-zat atau pigmen. Hal ini karena
larutan diklorin dalam air digunakan sebagai agen pembersih yang
sebenarnya lebih diperankan oleh aktivitas oksidasi ion hipoklorit tersebut
dari molekul diklorin sendiri.
3. Sifat kelarutan klor
klor Bening
CHCl3
Putih
keruh
Tebentuk 2 fase (lapisan). Hal ini menunjukkan bahwa klor tidak dapat larut dalam
CHCl3 karena adanya perbedaan kepolaran. Cl2 dalam air besifat polar sedangkan
CHCl3 merupakan pelarut non polar.
5. Sifat-sifat iod
Menguji sifat iod dengan cara melarutkan padatan iod dengan dengan air. Hasilnya
adalah terbentuk larutan berwarna kuning kecoklatan. Padatan iod tidak larut
dalam air. Hal ini menandakan bahwa kelarutan iod dalam air sangat kecil.
Namun, kelarutan iod dapat diperbesar dengan adanya ion iodida. Adapun tujuan
melarutkan iod ke dalam air terlebih dahulu adalah agar terbentuk ion iodida.
6. Kelarutan Iod
Selanjutnya yaitu mereaksikan iod dengan alkohol. Iod larut sempurna membentuk
larutan coklat kemerahan. Alkohol sebagai pelarut oganik non polar, sehingga alkohol dapat
melarutkan iod yang sifatnya non polar.
selanjutnya yaitu menambah NaCl. Terbentuk 2 lapisan. Lapisan atas merupakan NaCl dan
lapisan bawah merupakan CCl3I . Hal ini menunjukan bahwa I2 larut dalam CHCl3.
Lapisan atas tidak larut karena NaCl bersifat polar sedangkan I2 bersifat non polar.
10. Selanjutnya yaitu merekasikan NaCl dengan AgNO3, hasilnya adalah endapan berwarna
putih.