Siklus Hidup Dan Kembang Biak

Mikroorganisme Serta Cara

Penularan Mikroorganisme

Kelompok 4
1. An’ni Safitri (201440103)
2. Ardelia Amanah (201440104)
3. Gadis Citra Anjeli (201440113)
4. Helinda Putri (201440114)
5. Nella Silvia (201440123)
Siklus hidup dan berkembang biak
mikroorganisme

Siklus hidup dalam biologi adalah rangkaian

perubahan yang dijalani anggota spesies ketika
mereka lulus dari tahap awal perkembangan yang
diturunkan kepada tahap dimulainya perkembangan
yang sama pada generasi berikutnya. Dalam banyak
organisme sederhana, termasuk bakteri dan berbagai
protista, siklus hidup selesai dalam satu generasi:
organisme dimulai dari pembelahan individu yang
ada; organisme baru tumbuh hingga jatuh tempo; dan
kemudian terbagi menjadi dua individu baru,
sehingga menyelesaikan siklus.

2
Perkembangbiakan Aseksual

Perkembangbiakan mikroorganisme
dapat terjadi secara seksual dan
aseksual yang paling banyak terjadi
adalah perkembangbiakan aseksual
atau vegetatif. Reproduksi aseksual
tidak melibatkan pertukaran bahan
genetik sehingga tidak terjadi variasi
genetik, suatu kerugian karena
organisme tersebut menjadi terbatas
kemampuannya dalam berespon dan
beradaptasi terhadap tekanan
lingkungan

3
Macam-macam perkembangbiakan aseksual adalah
sebagai berikut

a. Pembelahan biner (binary fission)

b. Pembelahan ganda (multiple fission)

c. Perkuncupan (budding)

d. Pembelahan tunas

e. Pembentukan spora atau sporulasi

 Perkembangbiakan Seksual

Perkembangbiakan secara seksual, umumnya

terjadi pada jamur dan mikro alga serta secara
terbatas terjadi pada bakteri dapat terjadi
secara:
1. Oogami, bila sel betina berbentuk telur.
2. Anisogami, bila sel betina lebih besar daripada
sel jantan.
3. Isogami, bila sel jantan dan betina mempunyai
bentuk yang sama.

5
 Cara penularan mikroorganisme

1. Kontak
2. Penyebaran melalui udara
3. Makanan dan air yang tercemar
4. Vektor serangga
5. Resevoar infeksi

6
Jenis dan siklus hidup mikroorganisme parasit

Parasit adalah organisme yang hidupnya menumpang

(mengambil makanan dan kebutuhan lainnya) darimakhluk
hidup lain. Organisme yang ditumpangi atau mendukung
parasit disebut hostatau inangatau tuan rumah. Parasitisme
adalah hubungan timbal balik antara satu organismedengan
organismelain untuk kelangsungan hidupnya, dimana salah
satu organismedirugikan oleh organismelainnya.Parasitologi
medis adalah ilmu yang mempelajari tentang semua
organisme parasitpada manusia.Parasit yang termasuk dalam
parasitologi medis ialah protozoa, cacing, dan beberapa
arthropoda.

7
Cara berkembangbiak organisme parasit

Makroparasit adalah organisme multisel yang berkembang biak dan

menyelesaikan siklus hidupnya di luar inang atau di tubuh inang.
Sebagian besar pemikiran tentang jenis parasitisme telah difokuskan
pada parasit hewan darat, seperti cacing. Mereka yang berada di
lingkungan lain dan dengan host lain sering kali memiliki strategi yang
serupa. Sebagai contoh, belut bermoncong pendek kemungkinan
adalah endoparasit fakultatif (yaitu, semiparasit ) yang secara
oportunistik masuk ke dalam liang dan memakan ikan yang sakit dan
sekarat.
Serangga pemakan tumbuhan seperti serangga sisik , kutu daun , dan
ulat sangat mirip ektoparasit, menyerang tumbuhan yang jauh lebih
besar; mereka berfungsi sebagai vektor bakteri, jamur dan virus yang
menyebabkan penyakit tanaman. Karena serangga sisik betina tidak
dapat bergerak, mereka adalah parasit obligat, yang melekat secara
permanen pada inangnya.

8
 Cara penularan organisme penyakit

Berikut ini merupakan cara penularan penyakit :

1. Penularan Penyakit Menular Melalui Kulit
2. Penularan Penyakit Menular Ciuman
3. Penularan Penyakit Menular Melalui Binatang
4. Penularan Penyakit Menular Melalui Alat-alat Makan
5. Penularan dari Ibu Hamil pada Calon Bayi
6. Penularan Penyakit Menular Melalui Tindakan Medis (Transfusi Darah)
7.  Penularan Penyakit Menular Melalui Jarum Suntik
8. Penularan Penyakit Menular Melalui Udara
9. Penularan Penyakit Menular Melalui Air
10. Penularan Penyakit Menular Melalui Hubungan Intim

9
THANKS
YOU

1
0