Seksualitas Eksplorasi dan evaluasi pribadi Membentuk hubungan yang stabil Hubungan seksual mutual dan seimbang
MASALAH REMAJA
Perilaku
Mental emosional
Masalah Perilaku dan Mental Emosional Pada Remaja
Merokok Depresi
1 Penyebab perinatal Infeksi saluran Infeksi saluran Infeksi saluran Kecelakaan lalu Penyebab perinatal
pernafasan bawah pernafasan bawah pernafasan bawah lintas
2 Diare Diare Kecelakaan lalu Kecelakaan lalu lintas Cedera yang Infeksi saluran
lintas ditimbulkan sendiri pernafasan bawah
12 Sifilis Pertusis Jatuh Luka bakar karena api Jatuh Kekurangan energi-
protein
13 Gangguan endokrin Tuberkulosis Kelainan kongenital Perang Keracunan Tetanus
Peran keluarga , sekolah, masyarakat dan pemerintah sangat penting dalam memberantas
merokok
Penyalahgunaan Obat dan Zat Adiktif lainnya
Permasalahan yang besar dan sering terjadi baik dinegara maju atau negara berkembang
Risiko lain yang hamil di luar nikah juga berasal dari kelompok
• Perokok aktif hingga saat ini: Perempuan: 0,7%; sedangkan lelaki: 47,0%.
• Mantan peminum alkohol: Perempuan: 1,7%; dan lelaki: 15,6%.
• Peminum alkohol aktif: perempuan: 3,7%; lelaki: 15,5 %.
• Lelaki pengguna obat dengan cara dihisap: 2,3%; dihirup: 0,3 %; ditelan 1,3%.
• Perempuan pertama kali pacaran pada usia <12 tahun: 5,5%; pada yusia 12-14
tahun: 22,6%; usia 15-17 tahun: 39,5%; usia 18-19 tahun: 3,2%. Melakukan
petting pada saat pacaran: 6,5%.
• Lelaki pertama kali pacaran pada usia <12 tahun: 5,0%; usia 12-14 ytahun:
18,6%; usia 15-17 tahun: 36,9%; usia 18-19 tahun: 3,2%. Melakukan petting saat
pacaran: 19,2%.
• Pengalaman seksual pada perempuan: 1,3%; lelaki: 3,7%.y
• Lelaki yang memiliki pengalaman seks untuk pertama kali pada usia: <15 tahun:
1,0%; usia 16 tahun : 0,8%; usia 17 tahun: 1,2%; usia 18 tahun: 0,5%; usia 19
tahun: 0,1%.
• Alasan melakukan hubungan seksual pertama kali sebelum menikah ypada
remaja berusia 15-24 tahun ialah: Untuk perempuan alasan tertinggi adalah
karena terjadi begitu saja (38,4%); dipaksa oleh pasangannya (21,2%).
Sedangkan pada lelaki, alasan tertinggi ialah karena ingin tahu (51,3%); karena
terjadi begitu saja (25,8%).
• Delapan puluh empat orang (1%) dari responden pernah mengalami KTD, 60%
di antaranya mengalami atau melakukan aborsi.
H-Home
Alat skrining ini memaksimalkan
E-Education & Employment
kesempatan pada setiap kunjungan
E- Eating & Exercise HEEADSSS merupakan alat
A-Activities & Peer skinning yang simple, powerful,
Relationships serta kita
memungkinkan
D- Drug mengetahui riwayat psikososial,
use/Ciggarettes/
Alcohol faktor risiko dan faktor kekuatan
S- Sexuality
dari seorang remaja
Penilaian HEEADSSS memiliki beberapa tujuan, yaitu:
1. Laporan perkembangan seorang remaja
2. Skrining gangguan risiko perilaku
3. Mengidentifakasi kekuatan serang remaja dan faktor
proteksinya
4. Mengidentifikasi area yang memerlukan intervensi dan
prevensi
Tahapan Menggunakan Heeadsss’s
1.Tool
Memperkenalkan dan menjelaskan tujuan dari penilaian ini
2. Memberikan jaminan kerahasiaan. Sebelum memulai konsultasi,
berikan jaminan kerahasiaan pada remaja yang mengikuti pemeriksaan
ini.
3. Biarkan wawancara berjalan secara natural dan interaktif
4. Pertanyaan-pertanyaan yang diberikan harus bersifat pertanyaan
terbuka
5. Perhatikan gerakan-gerakan gerakan verbal dan non-verbal
6. Eksplorasi area yang jawabannya masih bersifat ambigu atau area yang
Siapakah anggota keluarga yang paling sering kamu ajak bicara di rumah?
Apakah ada orang baru yang tinggal di rumahmu? Apakah ada seseorang yang pergi
dari rumah beberapa hari terakhir ini?
•Apa yang kamu suka dan tidak sukai tentang tubuh kamu?
•Apakah ada perubahan mengenai berat badanmu akhir-akhir ini?
•Apakah kamu melakukan diet di tahun terakhir ini? Bagaimana?
Seberapa sering?
•Apakah kamu mencoba sesuatu yang lain untuk mengatasi berat
badanmu?
•Seberapa banyak olahraga yang kamu lakukan sehari-harinya?
Seminggu?
•Menurut kamu pola makan sehat itu seperti apa?
Bagaimana hal itu dibandingkan dengan pola makan kamu
saat ini?
•Apakah kamu mengkhawatirkan tentang berat badanmu?
Seberapa sering?
EATING & EXERCISE
Goldenring, J, Cohen, E (1988) Getting into adolescents heads. Contemporary Pediatrics, July: 75-80.
lCohen, E, MacKenzie, R.G., Yates, G.L. (1991). HEADSS, a psychosocial risk assessment instrument: Implications for designing effective
intervention programs for runaway youth. Journal of Adolescent Health 12 (7): 539-544.
ACTIVITIES & PEER RELATIONSHIPS
• Apa yang kamu dan teman kamu lakukan untuk bersenang-senang? (dengan
siapa, dimana dan kapan?)
• Apa yang kamu dan keluarga kamu lakukan untuk bersenang-senang?
(dengan
siapa, dimana dan kapan?)
• Apakah kamu berpartisipasi di kegiatan olahraga atau aktivitas lainnya?
• Apakah kamu rutin pergi ke tempat beribadah, klub atau organisasi?
• Apa kamu memiliki hobi ?
• Apakah kamu senang membaca? (apa?)
• Seberapa sering kamu menonton tv dalam seminggu? Bagaimana dengan
video
games?
• Musik seperti apa yang kamu sukai?
DRUG USE/ CIGGARETTES/ ALCOHOL
• Apakah kamu pernah merasakan sedih atau jatuh lebih sering dibandingkan biasanya?
Apakah kamu menangis lebih sering dibandingkan biasanya?
• Apakah kamu merasa bosan setiap kali?
• Apakah kamu sering sulit mengalami tidur?
• Apakah kamu pernah berpikir untuk melukai diri sendiri atau orang lain?
• apakah kamu menjadi tidak tertarik terhadap sesuatu yang biasanya kamu nikmati?
• Apakah kamu merasa bahwa kamu lebih banyak menghabiskan waktu sendiri
dibandingkan dengan teman-temanmu?
• Apakah kamu merasa lebih baik sendiri di kebanyakan waktu?
• Apakah kamu pernah mencoba bunuh diri?
• Pernahkan kamu mencoba untuk melukai diri kamu sendiri (misalnya melukai dengan
gunting diri) untuk menenangkan diri atau merasa lebih baik?
• Apakah kamu memulai meminum alkohol atau obat-obatan untuk membantu kamu
rileks, tenang atau menjadi lebih baik?
S
• Pernahkah kamu mengalami cedera serius? Bagaimana? Bagaimana dengan orang
A lain
Klinik Remaja
Antopometri
Anamnesis
Pemeriksaan
fisis
Diagnosis kerja
Pulang PSC-17
HEEADSS/
SDQ
Kontrol
KESIMPULAN
Masalah perilaku dan emosional
remaja merupakan masalah di
remaja yang perlu diketahui semua dokter
anak
Pendekatan dengan metode HEEADSSS, merupakan alat skrining
yang mudah dan baik untuk mengetahui masalah remaja.
Klinik remaja di instansi kesehatan baik praktek pribadi maupun RS
harus memiliki kamar terpisah dari yang lain dengan pelayanan satu
pintu.
Thank You