, Ns
Apakah saya pernah merasa asing terhadap perubahan diri
saya terutama perrbahan fisik?
Apakah saya juga menyukai musik yang disukai teman saya?
Apakah saya juga menyukai model pakaian yang disukai
teman saya?
Apakah saya sering berkumpul dengan sesama teman seusia
saya?
Apakah saya saat ini sering berkumpul dengan orang dewasa?
Apakah saya saat ini sering memandang/berfikir bahwa
pekerjaan orang dewasa yang ada didepan saya, akan saya
contoh atau kerjakan juga nantinya?
Periode transisi dari masa anak ke dewasa,
suatu masa yg ditemukan perubahan
biologi, intelektual, psikososial (Whaley &
Wong, 1999)
Perempuan berusia 10-18 tahun dan laki-
laki berusia 12-20 tahun (IDAI, 2002)
Individu yang belum mencapai 21 tahun
dan belum menikah ( UU No. 4 tahun 1979
mengenai Kesejahteraan Anak)
WHO 2007
• Remaja 12 – 24 tahun
• Masa peralihan dari tahap anak ke dewasa
Eksplorasi diri & evaluasi Hubungan jamak multipel Membentuk hub. Stabil&
Kencan terbatas, biasanya Ketentuan ke arah saling tertarik
kelompok heteroseksual (bila homo, Meningkatkan kapasitas u/
Intimasi terbatas diketahui saat ini) mutualitas
Eksplorasi terhadap “daya Berkencan sbg pasangan
tarik diri” Keintiman melibatkan
Perasaan “dicintai” komitmen
Pembentukan hubungan
sementara
1. Faktor mispersepsi terhadap
pacaran
2. Faktor Religius
3. Faktor Kematangan biologis
• Keluarga
Terjadi perubahan struktur keluarga
• Teman sebaya
>> akrab dgn teman sebaya
Sbg sumber info, role model sikap, penguatan
sosial, alternatif dlm gaya hidup
Efek (+): support akademik, peningkatan status
kesehatan, tanggung jawab lingkungan ( komitmen
agama
Efek (-): penggunaan obat-obatan, perilaku
kekerasan
• Lingkungan sekolah
Mendukung pencapaian kesuksesan di masa
datang
• Lingkungan kerja
Masih dibatasi, bersifat monoton, sedikit
kreatifitas & tdk berdasar skill yg pernah
didapat di sekolah
• Lingkungan komunitas
Masyarakat memberi nilai dominan & harapan
terhadap tingkah laku dimana remaja dpt
mengekspresikan sikap dirinya
“Masa remaja, dianggap sebagai masa topan badai dan
stress (storm and stress), karena telah memiliki keinginan
bebas untuk menentukan nasib diri sendiri. Disinilah peran
penting keluarga dalam membimbing & mengarahkan
remaja menuju masa depan yang cerah”.
• Dimulai ketika anak pertama melewati umur 12 th,berlangs 6-7 th
• Tujuan klg tahap ini : melonggarkan ikatan yg memungkinkan tgjwb &
kebebasan yg lebih optimal bagi remaja utk menjadi dewasa muda.
• Konflik p’kemb’n : menjadi tantangan perawat
– Otonomi yg meningkat ( kebebasan anak remaja )
– Budaya anak remaja ( p’kemb dg teman sebaya )
– Kesenjangan antar generasi ( beda nilai-2 dg ortu )
• TUGAS PERKEMBANGAN :
– Menyeimbangkan kebebasan dg tgjwb ketika remaja menjadi dewasa Dan
semakin mandiri
– menfokuskan hub perkawinan
– b’kom scr t’buka antara ortu dg anak-anak
Tugas perkembangan
Tahap • Memberikan kebebasan yang seimbang dan
bertanggung jawab mengingat remaja adalah
perkembanga seorang dewasa muda dan mulai memiliki
n otonomi
5. Keluarga dengan • Mempertahankan hubungan intim dalam
anak remaja keluarga
• Mempertahankan komunikasi terbuka antara
anak dan org tua
• Mempersiapkan perubahan sistem peran dan
peraturan (anggota)keluarga untuk memenuhi
keb tukem keluarga
Masalah-masalah kesehatan :
◦ Masalah kesehatan fisik klg biasanya baik,tp promosi kesh tetap perlu
diberikan.
◦ Perhatian pd gaya hidup klg yg sehat ; penyakit jantung koronen pd
ortu ( usia 35 th )
◦ pada remaja : kecelakaan, penggunaan obat-2an,alkohol, mulai
menggunakan rokok sbg alat pergaulan,kehamilan tdk dikehandaki.
◦ Konseling Dan pendidikan she ttg sex education menjadi sangat
penting.
◦ Terdapat beda persepsi antara ortu dg anak remaja tenting sex
education --> konseling hrs terpisah antara ortu dg anak
◦ Persepsi remaja ttg sex education : uji kehamilan,AIDS,alat
kontrasepsi Dan aborsi.
TUGAS KELUARGA DI BIDANG KESEHATAN
Perencanaan.
Diskusikan faktor penyebab
membuat alternatif