Keterangan :
a = perbandingan kecil
B = perbandingan besar
KEBIJAKAN REVERSE SPLIT
Kebijakan untuk menurunkan jumlah lembar saham dengan cara pengurangan jumlah lembar
saham menjadi lembar yang lebih sedikit dengan penambahan harga nominal perlembar secara
proposional, rumus yang digunakan :
Keterangan :
a = perbandingan kecil
b = perbandingan besar
CONTOH SOAL
Sebuah perusahaan mempunyai struktur modal sebagai berikut :
Saham biasa (@7000, 1.000.000 lbr) = Rp 7.000.000.000. agio saham =RP 3.500.000.000
laba ditahan = Rp 8.000.000.000. jumlah modal sendiri = Rp 18.500.000.000. stock dividen
7% dengan harga pasar Rp 12.000, ditanya tentukan struktur modal perusahaan setelah
adanya stock dividen!
Jawab :
Stock dividen = 7% x 1.000.000 = 70.000
Agio saham = 3.500.000.000 + 70.000 (12.000 – 7000)
= 3.500.000.000 + 350.000.000 = 3.850.000.000
Laba ditahan = 8.000.000.000 – 70.000 (12.000)
= 8.000.000.000 – 840.000.000 = 7.160.000.000
Jadi saham biasa (@7000,1.070.000) = 7.490.000.000. Agio saham = 3.850.000.000, laba
yang ditahan = 7.160.000.000. jumlah seluruhnya 18.500.000.000.
Contoh soal 2
Diketahui PT. GEMILANG mempunyai struktur modal sebagai berikut :
Saham biasa (@1100, 9000) = 9.900.000, Agio saham = 1.500.000, laba yang ditahan =
5.100.000 jumlah modal sendiri = 16.500.000
jika perusahaan melakukan :
1. Stock dividen 15% dari lembar saham biasa sedangkan harga pasar 1000/ lembr
tentukan struktur modal baru setelah dilakukan stock dividen dan berikan analisanya !
2. Stock Split “ two to three” tentukan struktur modal baru setelah stock split dan berikut
analisanya !
3. Reverse Split “ one to five” tentukan struktur modal baru setelah reverse split dan
berkan analisanya !
Jawab : 1.
Stock dividen = 15% x 9000 = 1350
Saham biasa = 1.100 x ( 1350 + 9000) = 11.385.000
Agio saham = 1.500.000 – 1350 ( 1100 – 1000) = 1.365.000
Laba yg ditahan = 5.100.000 – (1350 x 1000) = 3.750.000
Jadi struktur modalnya :
Saham biasa (@ 1100,10350) = 11.385.000
Agio saham = 1.365.000
Laba yg ditahan = 3.750.000
Jumlah modal sendiri = 16.500.000
Jawab 2.
Stock split “two to three”
( b/a ) x jumlah lembar saham = 3/2 x 9000 = 13,500 lembar saham
( a/b ) x Nilai nominal = 2/3 x 1100 = 733.333337
Jd struktur modalnya saham biasa ( @ 733,333337,13,500) = 9,900,000 agio saham =
1.500.000 laba yang ditahan = 5.100.000 jumlah modal sendiri = 16.500.000
Jika perusahaan melakukan stock split “ two to three” maka jumlah lembar saham
bertambah sebanyak 13,500 lembar sedangkan nilai nominal akan berkurang menjadi
733,333337 per lembar
Jawab 3
Reverse split “ one to five”
( a/b ) x jumlah lembar saham = 1/5 x 9000 = 1800
( b/a) x nilai nominal = 5 x 1100 = 5500
Jika perusahaan melakukan reverse split “ one to five” maka jumlah lembar saham
berkurang jadi 1800 lbr, sedangkan nilai nominal akan bertambah menjadi 5500
perlembar
TUGAS
1. Diketahui struktur Modal PT MIAMI adalah sebagai berikut :
Saham biasa (@4000,12000) = 48.000.000
Agio saham = 27.000.000
Laba ditahan = 25.000.000
Jumlah modal sendiri = 100.000.000
Jika perusahaan melakukan :
a. Stock Dividen sebesar 20% dari lembar saham biasa sedangkan harga pasar Rp 8000/lembar.
Tentukan komposisi struktur modal yang baru setelah dilakukan stock dividen dan berikan
analisanya
b. Stock Split “ six to three” tentukan struktur modal baru setelah stock split dan berikut
analisanya !
c. Reverse Split “ two to five” tentukan struktur modal baru setelah reverse split dan berkan
analisanya !
2. Diketahui struktur modal PT Simply sebagai berikut saham bisa
( @10.000,5000) = 50.000.000, agio saham 40.000.000, laba ditahan
65.000.000, umlah modal sendiri 155.000.000 tentukan
a. Tentukan Struktur modal baru jika harga pasar saat ini 13.000 tock
dividen 20% dan berikan analisisnya
b. Tentukan struktur modal baru jika terjadi Stock Split “Four to One”
dan berikan analisanya
c. Tentukan struktur modal baru jika terjadi reverse split “three to four”
dan berikan analisanya
SELAMAT MENGERJAKAN