Anda di halaman 1dari 16

MANAJEMEN PASIVA Pertemuan 5

DP3

ASE DP2
T

DP1

PERSAMAAN DASAR
AKUNTANSI : ASET = HUTANG
+ MODAL
ASET = (DP3 + DP2) + DP1
PENGERTIAN
 Manajemen pasiva atau liability management adalah suatu proses dimana bank berusaha
mengembangkan sumber-sumber dana yang non tradisional melalui pinjaman dipasar uang atau
dengan menerbitkan istrumen utang untuk digunakan suatu hal yang menguntungkan terutama
untuk memenuhi permintaan pembiayaan.
 Pendekatan liability management dalam perbankan dewasa ini adalah berkaitan dengan sisi
penggunaanya disisi assets, jadi tidak dapat dipisahkan antara bagaimana mendapatkan dana dari
pihak ketiga dan kemudian mengoptimalkan dana yang dihimpun tersebut untuk mendapatkan
keuntungan bagi bank.
 Secara umum dapat diartikan bahwa manajemen pasiva adalah usaha untuk mendapatkan dana
untuk memenuhi kebutuhan operasional bank, baik melalui penghimpunan dana pihak ketiga
(masyarakat), dana pihak kedua yang dapat dihimpun melalui pasar uang atau pasar modal
maupun yang berasal dari pihak pertama (pemilik) melalui pasar modal.
 GIRO
DANA PIHAK KETIGA  TABUNGAN
 DEPOSITO

 PASAR UANG
MANAJEMEN PASIVA DANA PIHAK KEDUA  PASAR MODAL

 Modal disetor
DANA PIHAK PERTAMA  Agio Saham
 Cadangan
MANAJEMEN ASSET
Penggunaan Dana Sumber Dana

Dana
Primary Reserve
Aktiva tidak Berbiaya/Paying
produktif/Non-Earning Liabilities
Aktiva Tetap dan Assets/Unloanable
Inventaris Funds

Secondary Reserve

Aktiva
Financing Produktif/Eraning Dana Tidak
Assets/Loanable Funds Berbiaya/Non Paying
Liabilities
Investment
Sumber Dana (Pasiva)

Dana Tidak Berbiaya/Non Paying


Dana Berbiaya/Paying Liabilities Liabilities

a. Dana sendiri
- modal
- Cadangan
- Laba
a. Dana masyarakat
b. Dana masyarakat
- Giro
- Giro yang berada dibawah saldo
- Tabungan Mudharbah
tertentu
- Deposito Mudharabah
- Tabungan yang berada dibawah
b. Pinjaman yang diterima
saldo tertentu
c. Pinjaman Subordinasi
c. Kewajiban lainnya
d. Dana Perusahaan
- Transfer masuk yang belum
e. Surat berharga yang diterbitkan
dicairkan
f. Kewajiban lainnya
- Inkaso mausk yang blum dicairkan
- Setoran jaminan atas pembukaan LC
- Beban yang masih harus di bayar
- Utang Pajak
SUMBER DANA PIHAK KETIGA
 Sumber Dana Pihak Ketiga Rupiah
Adalah kewajiban-kewajiban bank yang tercatat dalam rupiah kepada piahk ketiga bukan bank, baik
kepada penduduk maupun bukan penduduk. Komponen DPK terdiri dari Giro, Simpanan berjangka
(deposito dan sertifikat deposito), tabunagn dan kewajiban-kewajibn lainnya.

 Sumber Dana Pihak Ketiga Valuta Asing


Adalah kewajiban-kewajiban bank yang tercatat dalam valuta asing kepada piahk ketiga bukan bank,
baik kepada penduduk maupun bukan penduduk
DPK Valuta asing terdiri atas Giro, Call Money, Deposit On Call (DOC), deposito berjangka, margin
deposit dan kewajiban-kewajiban lainnya dlama valuta asing.
SUMBER DANA PIHAK KEDUA
Adalah sumber dana bank yang dapat diperoleh melalui Pasar Uang Antarbank dan melalui Pasar
Modal dengan cara menerbitkan obligasi atau surat berharga jangka Panjang lainnya.

1. PASAR UANG
 Pasar uang atau interbank money market adalah pinjam meminjam antarbank yang dilakukan oleh
bank-bank komersilal dalam rangka memenuhi kebutuhan likuiditas atau untuk memanfaatkan
dana agar tidak terjadi idle fund.
 Instrumen pasar uang memiliki jangka waktu dibawah satu tahun
 Money market line adalah fasilitas yang diberikan oleh suatu bank kepada bank lain untuk
meminjam sejumlah uang tertentu melalui fasilitas pasar uang antarbank.
Dalam fasilitas money market line sifatnya uncommited artinya tidak mengikat seperti pemberian
kredit. Artinya jika bank yang memperoleh fasilitas membutuhkan uang segera, maka tidak secara
otomatis bank tersebut akan mendapat dana melalui pasar uang antarbank, pemenuhannya tergantung
pada saat negosiasi dan tersedia atau tidaknya dana pada bank yang memberikan fasilitas money
market line tersebut.
*JANGKA WAKTU PASAR UANG ANTARBANK DAPAT BERVARIASI SEBAGAI
BERIKUT:

 O/N atau overnight, penempatan/peminjaman yang berjangkawaktu satu malam


 O/W atau one week, penempatan/peminjaman yang berjangkawaktu satu minggu
 O/M atau one month, penempatan/peminjaman yang berjangkawaktu satu bulan
 3/Ms atau three months, penempatan/peminjaman yang berjangkawaktu 3 bulan
 6/Ms atau Six Months, penempatan/peminjaman yang berjangkawaktu 6 bulan
 O/Y atau one year, penempatan/peminjaman yang berjangkawaktu satu tahun
*PESERTA PASAR UANG
 Perorangan
 Perusahaan-perusahaan besar seperti MNC
 Lembaga keuangan (financial Institution)
 Bank-bank komersil
 Bank Sentral

*INSTRUMEN PASAR UANG (sudah pernah dibahas dippt sebelumnya)


 SBIS
 Call Money
 Deposito antar bank syariah
 SIMA
 FASBIS
 FPJPS
2. PASAR MODAL
 Pasar modal merupakan sumber dana yang berasal dari surat-surat berharga yang berjangka
Panjang seperti penerbitan saham dan obligasi.
 Secara spesifik pasar modal dapat diartikan sebagai tempat diperdagangkannya surat-surat
berharga, tempat dala arti disini adalah Bursa Efek
 Sumber dana yang berasal dari emisi saham merupakan sumber dana murah dan paling aman
untuk menjaga likuiditas bank, karena bila ditinjau dari segi biaya sumber dana ini tidak
menimbukan beban biaya tetap sebagaimana sumber dana masyarakat atau dana pihak ketiga
lainnya.
 Sumber dana pihak kedua lainnya adalah obligasi atau bonds, yaitu bukti utang yang diterbitkan
oleh bank kepada para krediturnya. Obligasi diterbitkan untuk jangka waktu yang cukup lama.
Lebih dari satu tahun. Biasnya mencapai diatas 10 tahun.
 Instrumen pasar modal pada umumnya terdiri dari:
*saham (share)
*obligasi (bonds)
SUMBER DANA PIHAK PERTAMA
 Modal merupakan sumber dana pihak pertama, yaitu sejumlah dana yang diinvestasikan oleh
pemilik modal untuk pendirian suatu bank. Jika bank tersebut sudah beroperasi maka modal
merupakan salah satu faktor yang snagat penting bagi pengembangan usaha dan menanggung
risiko kerugian.
 Agar perbankan dapat berkembang secara sehat dan mampu bersaing dalam perbankan
internasional maka permodalan bank harus senantiasa mengikuti ukuran yang berlaku secara
internasional yang ditetapkan oleh Banking International Settelment (BIS) yang berkantor pusat di
Jeneva Swiss yaitu besar Capital Adequacy Ratio (CAR) sebesar 8% (data lama). Namun
demikian setiap negara diperkenankan melakukan penyesuaian-penyesuaian dalam penerapannya
dengan memperhatikan kondisi perbankan dinegara yang bersangkutan.
1. MODAL
Adalah dana yang berasal dari pemilik bank atau pemegang saham ditambah dengan agio saham dan
hasil usaha yang berasal dari kegiatan usaha bank. Modal terdiri dari modal inti dan modal pelengkap.

1.1 MODAL INTI


Modal inti disebut juga Core Capital atau Tier I terdiri dari modal disetor, agio saham, modal
sumbangan, cadangan umum, cadangan tujuan, laba ditahan setelah diperhitungkan oajak, laba tahun-
tahun lalu steelah diperhitungkan pajak, dikurangi kerugian tahun lalu, laba tahun berjalan setelah
dikurangi pajak (diperhitungkaan 50%), dikurangi rugi tahun berjalan, dikurangi goodwill (jika ada)
dan diperhitungkan kekurangan jumlah penyisihan penghapusan aktiva produktif (PPAP/CKPN) dari
jumlah yang seharusnya dibentuk.
1.2 MODAL PELENGKAP
Modal pelengkap disebut juga supplementary capital atau tier 2 terdiri atas cadangan revaluasi
aktiva tetap, penyisihan penghapusan aktiva produktif (PPAP) maksimum sebesar 1,25% dari
ATMR, modal punjaman, pinjaman subordinasi (maksimum 50% daru jumlah modal inti),
jumlah modal pelengkap tersebut yang diperhitungkan menjadi komponen modal maksimal
sebesar 100%dari modal inti.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SUMBER
DANA BANK
a) Tingkat kepercayaan masyarakat terhadap bank dimana ia menyimpan uangnya
b) Tingkat suku bunga/margin yang ditawarkan
c) Faislitas yang diberikan oleh bank
d) Kemudahan pelayanan, seperti ketersediaan ATM
e) Jarak atau lokasi dimana kantor bank melakukan operasi (mudah ditempuh)
f) Anggapan terhadap risiko atas bank yang bersangkutan, jika nasabah merasa aman maka
kecenderungannya nasabah tidak akan megambil atau menarik uangnya bila tidak diperlukan, tidak
demikian sebaliknya.
g) Sikap pejabat atau karyawan bank yang berasangkutan, disini perlu diingat bahwa perlakuan terhadap
setiap nasabahnya hendaknya sangat menarik, supel, ramah serta mudah untuk membantu
menyelesaikan permaslahan nasabah terkait dengan transaksi yang dilakukan.
TUGAS KELOMPOK
1. Berapa jumlah modal yang disetor untuk pendirian Lembaga keuangan dibawah ini:
a. Bank Umum Syariah
b. Bank Umum Konvensional
c. BPRS
d. BPR

2. Jika dilihat dari neraca, komposisi pengalokasian dana pada pos secondary reserve komponennya adalah
pasar uang dan pasar modal (dippt tetatang treasury management), sedangkan dippt ini, sumber penghipunan
dana pihak kedua juga berasal dari pasar uang dan pasar modal.
e. Jelaskan mengapa demikian?
f. Jelaskan persamaanya!
g. Jelaskan perbedaanya!

Anda mungkin juga menyukai