Pemeriksaan
Agenda I
SP2
• ND-Audit • Pemberitahuan
Plan diterima • SP2 & SPPL/ PL
Supervisor SPDRPK • Panggilan PK
diterima
pemeriksa
ND S-Pemb
KKP
• Identifikasi Masalah
• Audit Plan & Audit
Program
Kegiatan-Kegiatan
Tahap Persiapan Pemeriksaan
SE-10/PJ/2017:
1. mengumpulkan dan mempelajari data Wajib Pajak yang
dilakukan di kantor, antara lain melalui kegiatan:
a. wawancara dengan Account Representative yang
melakukan pengawasan terhadap Wajib Pajak yang
akan dilakukan pemeriksaan dalam hal diperlukan
b. pengumpulan data baik internal maupun eksternal
dan informasi lainnya mengenai Wajib Pajak
2. mengumpulkan data dan informasi di lapangan melalui
kegiatan observasi lapangan.
3. menyusun rencana pemeriksaan (audit plan) dan program
pemeriksaan (audit program).
4. menyiapkan sarana dan prasarana pemeriksaan.
Kegiatan-Kegiatan
Tahap Persiapan Pemeriksaan
Berdasarkan urutan kegiatan:
a. Mengumpulkan data WP,
b. Mempelajari dan menganalisis data WP,
c. Melakukan identifikasi masalah,
d. Menentukan pos-pos yang akan diperiksa
(Audit Scope) dan buku, catatan, dan dokumen
yang akan dipinjam,
e. Menyusun Rencana Pemeriksaan (Audit Plan),
f. Menyusun Program Pemeriksaan (Audit
Program),
g. Menyiapkan sarana pemeriksaan dan
prasarana pemeriksaan.
PROSES DIMULAINYA Persiapan Pemeriksaan Pajak
SP2 & SPPL/
SPDRPK
diterima
pemeriksa
ND SP2
ND untuk
Pemberita-huan
menyusun PL/ Panggilan PK
Menyiapkan
Audit Plan KKP :
sarana
Identifikasi Masalah
diterima Audit Plan
dan prasarana
pemeriksaan
Supervisor Audit Program
Bagian 2
Mengumpulkan dan
Menganalisis data WP
KEGIATAN
PERTAMA
Mengumpulkan
dan Mempelajari
Data WP yang
Dilakukan di
Kantor DJP
Mengumpulkan dan Mempelajari
Data WP yang dilakukan di Kantor DJP
Tujuan: Mendapatkan seluruh data dan
Sie Pelayanan
• Berkas Induk LHP Digital
Appro
• SPT + SSP
Sie PDI
• Berkas data
• Data MPN
web
• E-SPT
SIDJP
Sie Riksa Kepala UP2 via Kasi Riksa Supervisor
• KKP & LHP
Aportal
sebelumnya
Sie Penagihan Dirinci dalam Daftar Berkas WP yang Dipinjamkan Dalam Rangka
• Ketetapan pajak
Pemeriksaan sebagai Lampiran Nota Dinas Kepala UP2 (Lampran II
• Tungakan pajak
SE-126/PJ/2010)
Wawancara dengan Account Representative yang melakukan
pengawasan
Untuk mendapatkan :
Hasil wawancara dituangkan dalam
• profil Wajib Pajak, Berita Acara Hasil Wawancara
• proses bisnis Wajib Pajak, format pd Lampiran I SE-10/PJ/2017
• laporan keuangan,
• data Surat Pemberitahuan (SPT),
• Laporan Hasil Pemeriksaan tahun
sebelumnya,
• dan data lain yang diperlukan
(termasuk data terkini WP
KEGIATAN
KEDUA
2. Mengumpulkan
Data di Lapangan
Melalui
Observasi
Observasi Lapangan Dilakukan
Pemeriksa untuk
mengetahui:
1) keberadaan orang pribadi atau badan yang dilakukan
Pemeriksaan Lapangan dan pihak terkait;
2) keberadaan dokumen atau data, termasuk penyimpanan
dokumen, kapasitas kegiatan usaha, data pemasok dan
pelanggan, dokumen-dokumen yang digunakan oleh Wajib Pajak;
3) situasi dan kondisi di lokasi yang akan dilakukan Pemeriksaan
Lapangan;
4) alat/sarana yang diperlukan dalam Pemeriksaan Lapangan;
5) kebutuhan Sumber Daya Manusia (SDM) yang diperlukan untuk
membantu pelaksanaan Pemeriksaan Lapangan;
6) kebutuhan bantuan pengamanan dari aparat yang berwenang,
7) modus penyelewengan atau penghindaran pajak yang mungkin
SE-10/PJ/2017
dilakukan oleh Wajib Pajak.
KEGIATAN Analisis Data Keuangan WP
dan Data Lain yang Relevan
KETIGA
Analisis Data Keuangan Wajib Pajak dan
Data Lain yang Relevan
Tujuan :
ANALISIS KUANTITATIF : Mengidentifikasi pos-pos yang memerlukan perhatian
1) Analisis horizontal khusus/membuat identifikasi masalah yang berguna
(Lapkeu/SPT) untuk menentukan cakupan pemeriksaan (audit
2) Analisis vertikal (Lapkeu/SPT) scope)/pos-pos yang akan diperiksa.
3) Analisis rasio
4) Analisis penyesuaian fiskal Analisis KUALITATIF :
5) Analisis ekualisasi 1) Memperhatikan perkiraan tertentu yang tidak
sesuai dgn kegiatan usaha WP
2) Mempelajari dan mencatat masalah dan
temuan LHP terdahulu
3) Mempelajari dan mencatat masalah yang
ditemukan dalam LK audited (Audit Report)
4) Mempelajari riwayat keberatan/banding/PK
5) Mencatat hal-hal penting lainnya
BAGAIMANA MELAKUKAN Analisis
Laporan Keuangan dan Analisis SPT ?
Melakukan Identifikasi
Masalah
ND
Penunjukan
Supervisor
Max.5 hr kerja
Setelah URP
Audit diterima
Plan
WP
Lokasi
Pemeriksa
Pemeriksaan WP
Lokasi
Kriteria
pemeriksaan
penentuan lokasi
dan kewajiban Jenis pemeriksaan
perpajakan lokasi
Kewajiban Perpajakan
Tanggal selesai
Tenaga ahli
pemeriksaan
Tanggal jatuh
tempo penyelesaian
permohonan
Identifikasi Masalah dan Cakupan Pemeriksaan
Tujuan : Menentukan pos-pos SPT dan
turunannya yang akan diperiksa
(audit scope/batasan luas
pemeriksaan)
ekualisasi antara pos SPT PPh Badan/Orang Pribadi dengan objek pajak
lanalisis keterkaitan antara alat keterangan, analisis risiko yang dibuat oleh AR, hasil
analisis dan Pengembangan IDLP, dan informasi intern dan ekstern yang tersedia
Bagian 4
Membuat Rencana
Pemeriksaan (Audit Plan)
USULAN RENCANA PEMERIKSAAN (AUDIT PLAN)
Memuat :
a. Identitas WP
b. Identitas Tim Pemeriksa Pajak dan Beban Tim Pemeriksa
c. Uraian rencana pemeriksaan:
1) Kriteria pemeriksaan
2) Jenis pemeriksaan
3) Ruang lingkup pemeriksaan
4) Identifikasi masalah (resume KKP Identifikasi)
5) Tanggal selesai pemeriksaan
6) Tanggal jatuh tempo penyelesaian Restitusi (Pem SPT LB )
7) Tenaga ahli yang dibutuhkan
8) Sarana pendukung yang diperlukan
9) Pos-pos SPT yang akan diperiksa
10) Lokasi/Cabang WP yang akan dimintakan pemeriksaan
lokasi
Bagian 6
Membuat Program
Pemeriksaan ( Audit Program)
Rencana Program:
• Rencana Program Pemeriksaan adalah program pemeriksaan yang disusun terhadap
pos-pos yang akan diperiksa dalam Rencana Pemeriksaan yang telah dibuat oleh
pemeriksa
• Rencana Program Pemeriksaan dapat disampaikan kepada Kepala UP2 bersamaan
dengan Usulan Rencana Pemeriksaan.
• Rencana Program Pemeriksaan harus ditandatangani oleh Kepala UP2 sebelum
penyampaian Surat Pemberitahuan Pemeriksaan atau pengiriman Surat Panggilan
Dalam Rangka Pemeriksaan kepada Wajib Pajak.
• Dalam hal terdapat perubahan Rencana Pemeriksaan berupa penambahan Pos-pos
SPT/pos - pos turunannya maka harus dibuat Perubahan Rencana Program
Pemeriksaan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Rencana Program
Pemeriksaan.
• Perubahan Rencana Program Pemeriksaan tersebut disampaikan kepada Kepala UP2
bersamaan dengan Usulan Perubahan Rencana Pemeriksaan dan selanjutnya
ditandatangani oleh Kepala UP2 paling lama 1 (satu) hari kerja setelah persetujuan
Usulan Perubahan Rencana Pemeriksaan.
Fungsi Program Pemeriksaan
sarana
pengendalian sarana evaluasi
petunjuk kerja referensi bagi
dan penerapan
bagi Tim penyusunan
pengawasan metode, teknik,
Pemeriksa Program
serta dan prosedur
Pajak Pemeriksaan
memberikan pemeriksaan
bimbingan
SE-10/PJ/2017
Latihan