Anda di halaman 1dari 18

FITOKIMIA I

OLEH
OLEH
BURHANUDDIN
BURHANUDDIN TAEBE
TAEBE
RENY
RENY SYAHRUNI
SYAHRUNI
YURI
YURI PRATIWI
PRATIWI UTAMI
UTAMI
Identitas Mata Kuliah
 Nama MK : FITOKIMIA
 Nomor Kode/SKS : KB 153 / 3 SKS
 Semester :V
 Kelompok MK : MK Keahlian
Program Studi : S 1 Farmasi
Status MK : Wajib
Pra Syarat : Farmakognosi, Kimia Organik,
Dosen : Burhanuddin Taebe
Reny Syahruny
Yuri Pratiwi Utami
SILABUS RINGKAS &
LENGKAP
Silabus ringkas

Meliputi kandungan senyawa metabolit


sekunder pada tumbuhan, mekanisme dan
metode penarikan senyawa metabolit sekunder
dan identifikasinya
SILABUS RINGKAS &
LENGKAP
Silabus lengkap :
Pokok-pokok bahasan mengenai komponen kimia
pada tumbuhan
 definisi metabolit pada tumbuhan,
jalur biogenesis & jenis-jenis metabolit pada
tumbhan, kompartemensi metabolit pada tumbuhan,
identifikasi (screening) pada simplisia & ekstrak
prinsip-prinsip ekstraksi, definisi, cara pemilihan
pelarut, metode-metode ekstraksi
metode dan prinsip partisi, kelarutan komponen
kimia, koefisien distribusi
kromatografi, definisi, prisip dasar, jenis-jenis
kromatografi,
Sasaran Belajar
 Setelah mengikuti perkuliahan ini
mahasiswa S1 Farmasi diharapkan mampu
menjelaskan :
 pengertian atau definisi golongan kan-
dungan kimia produk alam yang dipelajari
 struktur dasar, jenis dan cara penamaan,
sifat kimia, sifat fisis kandungan kimia
produk alam
 cara deteksi baik dengan reaksi warna,
pengendapan, maupun KLT atau KK,
 jalur biosintesis kandungan kpa
Pendekatan Pembelajaran
• Pendekatan sistem dan konsep
• Metode; diskusi, penugasan, ceramah
• Media perkuliahan : OHP dan OHT,
LCD dengan menggunakan software
power point.
• Bentuk tugas : mempelajari suatu hasil
penelitian fitokimia dari suatu jurnal
ilmiah, membuat makalah dan mem-
presentasikan.
Evaluasi
• Penguasaan mahasiswa diukur dari:
pengerjaan tugas membuat makalah dan
presentasinya, hasil UTS dan UAS,
kehadiran dan partisipasi mahasiswa.
• Rincian perhitungan nilai akhir :
1) UTS dan UAS maksimal 75%
2) Makalah individual maksimal 25%
3) Makalah kelompok maksimal 15%
4) Presentasi kelompok/individual 10%
• Proporsi disesuaikan dengan kondisi
Rincian Materi Perkuliahan
• Tatap muka (TM) 1 : Pendahuluan, men-
cakup penjelasan tentang tujuan dan rin-
cian materi perkuliahan; menyepakati tata
tertib perkuliahan, pembagian kelompok
dan tugas
• TM 2 : Penjelasan dan diskusi tentang
komponen kimia pada tumbuhan
• TM 3 : Penjelasan dan diskusi tentang
metabolit tumbuhan
Rincian Materi Perkuliahan
• TM 4 : Penjelasan dan diskusi tentang lanjutan
metabolit tumbuhan
• TM 5 : Penjelasan dan diskusi tantang metode
ekstraksi
• M 6 : Penjelasan dan diskusi tentan lanjutan
ekstraksi metode ekstraksi,
• TM 7 : Penjelasan dan diskusi tentang metode
ekstraksi lanjutan
• TM 8 : Ujian Tengah Semester
• TM 9 : Penjelasan dan diskusi tentang Partisi
Rincian Materi Perkuliahan
• TM 10 : Diskusi materi sebelumnya
• TM 11 : Penjelasan dan diskusi tentang
kromatografi,
• TM 12 : KLT dan deteksi noda
• TM 13 : Penjelasan dan diskusi tentang
senyawa penanda, pengelompokan dan
identifikasi
KLASIFIKASI BAHAN
ALAM
►BAHAN ALAM DOMINAN TUMBUHAN
- obat
- bahan makanan
- bumbu
- kosmetik
- ramuan upacara ritual keagamaan
►Zaman kuno di Cina, Mesir, Mesopota-
mia, Yunani dan Roma.
►Pakistan buktikan sudah 5.000 tahun
(penemuan terbaru)
PERADABAN
MODERN
KECENDERUNGAN
GUNAKAN PRODUK
ARTIFISIAL

DITANDAI
PERKEMBANGAN IP-T

20 TAHUN PRODUK TUMBUHAN


PENGGUNAAN MUNDUR
MENGARAH KE-BA

PENELITIAN TUMBUHAN
UNTUK OBAT SELAIN
FARMASI KIMIA
BERDASARKAN
STRUKTUR KIMIA

PENGEMBAHAN PENELITIAN BERDASARKAN


BA DITUNJANG KEMAJUAN AKTIVITAS FISIOLOGIS
TEKNIK ISOLASI DAN
INSTRUMEN ANALISIS (KG,
MS, IR, KCKT, RMI)
BERDASARKAN
TAKSONOMI

DITEMUKAN BERBAGAI
SENYAWA BARU SEHINGGA BERDASARKAN
KLASIFIKASI BERKEMBANG BIOGENESIS
BERDASARKAN
STRUKTUR KIMIA

DIDASARKAN ATAS
KERANGKA STRUKTUR
MOLEKUL

1.Seny.lemak rantai terbuka/alifatik


3.Seny.benzenoid atau aromatik,
gula dan hampir asemua asam
fenol dan kuinon
amino

2.Seny.sikloalifatik, terpenoid, 4. heterosiklik, alkaloida, flavonoid


Steroid dan beberapa alkaloida dan basa nukleat

Kekurangan : banyak molekul bahan alam bisa masuk lebih dari satu
Golongan, misal; geraniol, farnesol dan skualen masuk gol. 1, timol
Gol.3, tapi diperlakukan seperti terpenoid dan steroid gol. 2
BERDASARKAN
AKTIVITAS FISIOLOGIS

1. Pengembangan bahan alam didahului pengamatan/


pengalaman empirik khasiat, sehingga penyelidikan BA
melalui ekstraksi dan penetapan khasiat farmakologi
ekstrak diikuti isolasi komponen murni

2. Banyak obat sekarang adalah BA,misal jenis alkaloid antibiotik


atau steroid, sehingga banyak klasifikasi menggunakan landasan
aktivitas seperti vitamin, hormon, antibiotik dan mikotoksin.
Contoh; steroid struktur berbeda aktivitas kardiotonik ditunjukkan
secara spesifik (a) fusi sis cincin C/D (b) ada gugus gula C3 dan
(c) gugus lakton (5-6 atom C) terkonyugasi
BERDASARKAN
TAKSONOMI
• Dasar : kajian morfologi komparatif atau taksonomi tumb.
• Hewan dan sebagian mo metabolit akhir diekskresi keluar
tubuh, pada tumbuhan disimpan dalam tubuh
• Selama beberapa metabolit spesifik pada tumbuhan terten-
tu, sekarang diketahui tersebar pada berbagai tumbuhan,
misal; alkaloida dan isoprenoid sudah diisolasi dari berbgi
jenis, marga, suku atau bangsa
• Papaver somniferum L., kandung > 20 alkaloid (morfin, ko-
dein, tebain, narkotin) semua dibiosintesis dengan prekur-
sor 11-benzilizokuinolin kopling oksidatif, ini kandungan
spesifik marga tanaman ini dan disebut alkaloid opium.
(sama alkaloid ergot, iboga dan Menispermaceae)
• Ditunjang perkebangan IPTEK (ekstraksi, isolasi, karak-
teristik) mendorongberkembangnya bidang kemotakso-
nomi (chemotaxonpmy) atau sistematik kimia (chemosys-
tematic)
BERDASARKAN
AKTIVITAS BIOGENESIS

●Biogenesis, tahap hipotesis


●Biosintesis, reaksi dibuktikan dengan eksperi-
men
●Kandungan kimia bahan alam hampir semua se-
nyawa organik dan sumber utama C dari glukosa
hasil fotosintesis cara autotropik atau heterotrof
●Teori isopren; semua terpenoid dibentuk isopren
5-C
●Teori poliketometilena senyawa fenolik dari ase-
togenin (poliketida)
●Davis buktikan biosintesis fenilpropanoid lewat
jalur shikimat dalam Escherichia coli

Anda mungkin juga menyukai