Anda di halaman 1dari 10

PERENCANAAN PELAYANAN ASUHAN

KESEHATAN GIGI DAN MULUT


Putri indah sari
195110446
2A

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Topik 1 Menetapkan Rencana Pelayanan Asuhan
Kesehatan Gigi dan Mulut
Rencana asuhan asuhan kesehatan gigi dan mulut adalah catatan yang berisi tentang
intervensi dan rencana asuhan kesehatan gigi dan mulut. Perencanaan asuhan
kesehatan gigi dan mulut adalah penyusunan rencana tindakan asuhan kesehatan gigi
dan mulut yang akan dilaksanakan untuk mengatasi masalah sesuai dengan diagnosa
asuhan kesehatan gigi dan mulut yang telah ditentukan dengan tujuan terpenuhinya
kebutuhan klien.

Tujuan administratif

TUJUAN
Tujuan klinik
Langkah-langakah:
1 Menentukan prioritas
.

Penetapan prioritas adalah penyusunan urusan


diagnosis asuhan kesehatan gigi dan mulut dengan
menggunakan tingkat kepentingan untuk
memperoleh tahapan intervensi keperawatan yang
dibutuhkan bersama klien.
Prioritas berdasarkan kepentingan yaitu :
1. Prioritas tinggi
2. Prioritas sedang
3. Prioritas rendah

Tujuan asuhan kesehatan gigi dan mulut merupakan


pedoman yang luas/umum dimana klien diharapkan
Menetapkan tujuan mengalami kemajuan dalam berespon terhadap tindakan.
2 Tujuan dibedakan menjadi dua, yaitu :
1. Tujuan jangka panjang
2. Tujuan jangka pendek
Kriteria hasil untuk diagnosa asuhan kesehatan gigi dan mulut mewakili
Menentukan kriteria hasil
3 status kesehatan klien yang dapat dicapai atau dipertahankan melalui
rencana tindakan yang mandiri, sehingga dapat membedakan antara
diagnosa asuhan kesehatan gigi dan mulut terhadap masalah kolaboratif.
Menurut Gordon, (1994) komponen penting dalam kriteria hasil adalah
apakah intervensi asuhan kesehatan gigi dan mulut dapat dicapai.

1. Berfokus pada klien


Pedoman penulisan kriteria hasil 2. Singkat dan jelas
4
3. Dapat diobservasi dan diukur klien
4. Ada batas waktu
5. Realistik
6. Ditentukan oleh perawat dan klien

Menentukan rencana tindakan


5 Rencana tindakan adalah desain spesifik intervensi
untuk membantu klien dalam mencapai kriteria hasil.
Rencana mendefinisikan suatu aktifitas yang
diperlukan untuk membatasi faktor-faktor pendukung
terhadap suatu permasalahan.
Perencanaan pulang/discharge planning dimulai atau
Perencanaan pulang
6 direncanakan disaat klien memasuki tatanan asuhan
kesehatan gigi dan mulut kesehatan.

Dokumentasi rencana tindakan asuhan kesehatan gigi dan


mulut merupakan penulisan rencana tindakan asuhan
kesehatan gigi dan mulut dalam suatu bentuk yang
bervariasi guna mempromosikan asuhan kesehatan gigi
Dokumentasi dan mulut.
7 Karakteristik dokumentasi rencana asuhan kesehatan gigi
dan mulut adalah :
1. Ditulis oleh perawat
2. Dilaksanakan setelah kontak pertama kali dengan klien.
3. Diletakkan di tempat yang strategis (mudah didapatkan).
4. Informasi yang baru
Topik 2 Merumuskan Rencana Pelayanan Asuhan Kesehatan Gigi dan Mulut
Rumusan rencana asuhan kesehatan gigi dan mulut adalah catatan yang berisi tentang intervensi dan
rencana asuhan kesehatan gigi dan mulut. Rencana asuhan kesehatan gigi dan mulut adalah pengkajian dan
pengidentifikasian masalah yang sistematis, penentuan tujuan, serta strategi pelaksanaan pemecahan
masalah.

A. Perencanaan asuhan B. Evaluasi , tindakan


kesehatan gigi dan mulut lanjut, dan prognosis

Rencana asuhan kesehatan gigi dan Melalui tahapan ini dapat diketahui seberapa
mulut pada dasarnya merupakan jauh rencana asuhan kesehatan gigi dan mulut
formulasi untuk memberi jalan keluar telah di Iaksanakan dan bagaimana hasil atau
respon terhadap asuhan kesehatan gigi dan
berbagai masalah kesehatan yang sedang
mulut yang diberikan. Untuk itu maka evaluasi
dihadapi klien. terhadap setiap langkah asuhan kesehatan gigi
dan mulut yang telah diberikan harus
dilakukan.
c. JENIS PERENCANAN ASUHAN
KESEHATAN GIGI DAN MULUT OLEH
PERAWAT GIGI

Dari jenis kewenangan tersebut maka perencanaan


tindakan yang dapat disusun dari beberapa
kewenangan tersebut adalah : 3. Upaya kuratif
1. Upaya promotif pencabutan gigi sulung dan gigi tetap satu
Promosi kesehatan gigi dan mulut kepada individu, akar dengan lokal anestesi, penambalan
keluarga, kelompok, dan masyarakat, pelatihan kader gigi satu atau dua bidang dengan glass
kesehatan gigi dan mulut, guru serta dokter kecil. ionomer atau bahan lainnya dan
perawatan pasca tindakan.

2. Upaya preventif
Bimbingan pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut untuk
individu kelompok dan masyarakat. pembersihan karang
gigi, pengisian pit dan fissure gigi dengan bahan fissure
sealant, penambalan Atraumatic Restorative Treatment
(ART) dan aplikasi fluor pencabutan gigi sulung persistensi
atau goyang derajat 3 dan 4 dengan lokal anastesi.
1. Standar tata laksana pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut
2. Standar penjaringan data kesehatan gigi dan mulut
3. Standar pemeriksaan OHIS
4. Standar pemeriksaan DMF -T
5. Standar pemeriksaan CPITN
6. Standar penyusunan rencana kerja penyuluhan pelayanan
asuhan kesehatan gigi dan mulut
7. Standar penyuluhan kesehatan gigi dan mulut
8. Standar pelatihan kader
D. STANDAR PELAYANAN 9. Standar sikat gigi massal kesehatan gigi dan mulut
ASUHAN KESEHATAN 10. Standar bimbingan kumur-kumur dengan larutan fluor
GIGI DAN MULUT
11. Standar pembersihan karang gigi
12. Standar pengolesan fluor
13. Standar penumpatan pit dan fissure sealent
14. Standar pencabutan gigi sulung goyang derajat 2 (dua)
atau lebih
15. Standar Atraumatic Restorative Treatment (ART)
16. Standar penumpatan gigi 1-2 bidang dengan bahan
amalgam
17. Standar penumpatan gigi 1-2 bidang dengan bahan
sewarna gigi
18. Standar pencabtjtan gigi permanen akar tunggal dengan
anestesi infiltrasi
E. PERSETUJUAN TINDAKAN (INFORMED CONSENT)
Persetujuan Tindakan (Informed Consent) adalah persetujuan yang diberikan oleh
pasien atau keluarga atas dasar informasi dan penjelasan mengenai tindakan yang
akan dilakukan terhadap pasien.

Persetujuan :
1. Persetujuan ; Tertulis maupun lisan.
2. Persetujuan diberikan setelah pasien
mendapat informasi yang adekuat.
3. Cara penyampaian informasi
disesuaikan dengan tingkat pendidikan
serta kondisi dan situasi pasien.
4. Setiap tindakan yang mengandung
risiko tinggi harus dengan persetujuan,
selain itu dengan lisan.
THANKS YOU

Anda mungkin juga menyukai