Anda di halaman 1dari 12

ASSALAMUALAIKUM WR.

WB
MATA KULIAH : NEOUROSAINS
DOSEN PENGAMPU :
IBU HAPPY IKA MELVINA, M.Pd
“KERJA OTAK DALAM PEMBELAJARAN”

KELOMPOK :
MELATI UMMAH
TIARA GALUH MAHAPUTRI
APA PENGERTIAN OTAK?

Otak merupakan anugerah dari yang Maha Kuasa yang terdiri dari otak kiri dan otak kanan.Setiap
otak manusia berkembang secara unik dan berbeda. Setiap bagian otak mempunyai fungsi dan cara
kerja yang berbeda-beda. Keseimbangan otak kiri dan kanan berpengaruh pada kualitas pemikiran
atau kecerdasan seseorang. Karena jika hanya otak kiri saja yang berkembang baik, tanpa diikuti
perkembangan otak kanan, maka seseorang akan kurang memahami sesuatu karena konsentrasinya.
TEORI KERJA OTAK

Bagian-bagian otak yaitu belahan otak kanan, belahan otak kiri, dan belahan otak
tengah. Belahan-belahan tersebut mempunyai fungsi yang berbeda-beda. Pada
belahan otak kiri manusia dirancang untuk memproses bagian-bagian (secara
berurutan), bagian otak kanan memproses keseluruhan (secara acak) dan pada
bagian otak tengah merupakan penyumbang sekitar 20% dari seluruh volume
otak, bertanggungjawab atas tidur, emosi, atensi, pengaturan bagian tubuh,
hormon, seksualitas, penciuman, dan produksi kimiawi otak.
Kedua bagian otak terlibat dalam hampir setiap aktivitas. Peristiwa-peristiwa
yang terjadi pada salah satu belahan dapat mempengaruhi perkembangan yang
terjadi pada saat yang sama di bagian paling jauh di bagian otak yang lain.
Disaat otak kiri bekerja menghafal rumus, berpikir kritis, dan otak kanan tidak bisa bekerja,
maka otak kanan akan mengganggu kerja otak kiri. Otak kanan akan bekerja saat ada music
klasik, gambar-gambar yang menarik, dan sebagainya. Intinya seorang guru harus mampu
memberikan pengajaran yang menyeimbangkan kerja otak.

Sedangkan otak depan merupakan sumber rasio yang terdiri dari pusat-pusat yang
memahami apa yang diamati. Amygda adalah tempat menyimpan memori emosi yang
mempunyai peran penting dalam emosional. Amyda memungkinkan adanya respon sebelum
berfikir. Sebaiknya dalam memberikan pelajaran diawali dengan pemanasan otak, agar
individu mempersiapkan otaknya sehingga tercapai hasil belajar yang optimal.
CARA KERJA OTAK
Otak terletak dalam batok kepala dan melanjut menjadi saraf
tulang belakang (medulla spinalis). Berat otak kurang lebih 1400
gram atau kira – kira 2% dari berat badan. Tidak ada hubungan
langsung antara berat otak dan besarnya kepala dengan tingkat
kecerdasan.  Otak bertambah besar, namun tetap berada dalam
tengkorak sehingga semakin dalam lekukan pertanda semakin
banyak informasi yang disimpan, dan semakin cerdaslah
pemiliknya.

Secara antomis, bongkahan otak dapat dibagi menjadi otak besar


(cerebrum), otak kecil (cerebellum), dan batang otak (brain stem).
Pembelajaran sangat berhubungan dengan otak besar, sedangkan
otak kecil lebih bertanggung jawab dalam proses koordinasi dan
keseimbangan, dan batang otak mengatur denyut jantung serta
proses pernafasan yang sangat penting bagi kehidupan. Dalam
rangka mengkaji sistem pendidikan, otak besar akan lebih banyak
dieksplorasi.
Otak menyimpan informasi dengan
menggunakan asosiasi. Apabila ada
penguatan informasi lama dan penambahan
informasi baru maka sel-sel otak segera
berkembang membentuk hubungan-
hubungan baru. Semakin banyak jalinan
saraf terbentuk, semakin lama dan kuat

informasi itu disimpan.


KELEBIHAN DAN KEKURANGAN TEORI KERJA OTAK

Sebagai suatu teori pembelajaran berbasis kemampuan otak (Neuroscience), tentu


saja memiliki kelebihan dan kelemahan. Kelebihan-kelebihannya adalah sebagai
berikut:
● Memberikan suatu pemikiran baru tentang bagaimana otak manusia bekerja.
● Memperhatikan kerja alamiah otak si pebelajar dalam proses pembelajaran.
● Menciptakan iklim pembelajaran dimana pebelajar dihormati dan didukung.
● Menghindari terjadinya pemforsiran terhadap kerja otak.
● Dapat menggunakan berbagai model-model pembelajaran dalam
mengaplikasikan teori ini. Dianjurkan untuk memvariasikan model-
modelpembelajaran tersebut, supaya potensi pebelajar dapat dibangunkan.
Dan kelemahan-kelemahannya adalah sebagai berikut:
● Tenaga kependidikan di Indonesia belum sepenuhnya mengetahui tentang teori
ini (masih baru).
● Memerlukan waktu yang tidak sedikit untuk dapat memahami
(mempelajari)bagaimana otak kita bekerja.
● Memerlukan biaya yang tidak sedikit dalam menciptakan lingkungan
pembelajaran yang baik bagi otak.
● Memerlukan fasilitas yang memadai dalam mendukung praktek pembelajarant
teori ini.
IMPLEMENTASI DALAM PROSES PEMBELAJARAN

Belajar merupakan interaksi antara keadaan internal dan proses kognitif siswa
dengan stimulus dari lingkungan. Untuk dikatakan berhasilnya proses
pembelajaran, maka cara kerja otak tersebut menghasilkan hasil belajar. Hasil
belajar tersebut terdiri dari:
• Informasi verbal: kapabilitas untuk mengungkapkan pengetahuan dalam bentuk
bahasa, baik lisan atau tertulis.
• Keterampilan intelektual: kecakapan yang berfungsi untuk berhubunga dengan
lingkungan hidup.
• Strategi kognitif: Kemampuan menyalurkan dan mengarahkan akivitas kognitifnya
sendiri.
• Keterampilan motorik: kemampuan melakukan serangkaian gerak jasmani.
• Sikap: kemampuan menerima atau menolak obyek berdasakan penilaian terhadap
obyek tesebut.
Penerapan lainnya adalah dengan cara kita
sebagai manusia harus meningkatkan atau
memaksimalkan kinerja otak untuk
mengasah otak atau dengan
meningkatkan konsetrasi otak. Semakin
sering di asah, otak kita akan cenderung
lebih tangkap dalam meneria informasi.
Dengan begitu akan memudahkan kita
menerima segala proses pembelajaran jika
otak kita siap untuk menerima pemikiran
dari luar dan juga untuk mamancarkan
pemikiran kepada otak orang lain.
KESIMPULAN
Dalam teori ini menunjukan bahwa betapa pentingnya peran kerja
otak bagi proses pembelajarn kita. Maka jangan biarkan kerja otak
menjadi lengah sehingga tanpa sadar terdapat kekosongan. Tidak
benar jika otak semakin dipenuhi dengan pengetahuan akan
overload dan merusak syaraf-syaraf otak, sebaliknya jika semakin
dilatih maka akan sangat baik untuk kerja otak.
Thanks
Do you have any questions?
your-email@freepik.com
+91 620 421 838
yourcompany.com

CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,


including icons by Flaticon, and infographics & images by
Freepik.

Please keep this slide for attribution.

Anda mungkin juga menyukai